Rizki Indah Permana Sari,2014 KINETIKA LAJU PERTUMBUHAN DAN ISOLASI GENOMIK KONSORSIUM BAKTERI DARI HYDROTHERMAL
VENT KAWIO MENGGUNAKAN MEDIUM CAMPURAN 25 BHMS + 75 LB Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BABBIIIB METODEB
B A. JenisBPenelitianB
Penelitian ini merupakan penelitian murni atau pure research yang dilakukan dengan metode deskriptif, yaitu suatu metode penelitian untuk
membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang
diselidiki Nazir, 1988.
B. PopulasiBdanBSampelB
Populasi yang diamati pada penelitian ini adalah seluruh konsorsium bakteri pada sampel air dari perairan hydrothermal vent Kawio, Sulawesi
Utara. Sampel yang diamati pada penelitian ini adalah konsorsium bakteri dan DNA genom yang diisolasi dari perairan hydrothermal vent Kawio yang dapat
ditumbuhkan dengan menggunakan medium campuran 25 BHMS + 75 LB pada suhu 60 ºC.
C. WaktuBdanBLokasiBPenelitianB
Penelitian ini dimulai bulan April sampai dengan September 2014. Penelitian dilakukan di Laboratorium Rekayasa Genetika, Pusat Antar
Universitas PAU dan Laboratorium Genetika, Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati SITH Institute Teknologi Bandung ITB. Penelitian juga dilakukan
di Laboratorium Mikrobiologi, Universitas Pendidikan Indonesia UPI.
D. AlatBdanBBahanB
Peralatan yang digunakan pada penelitian ini terdapat di Laboratorium Rekayasa Genetika PAU ITB, Laboratorium SITH ITB, dan Laboratorium
Mikrobiologi UPI. Daftar alat dan bahan yang digunakan selama penelitian ini dapat dilihat pada Lampiran 1.
B
Rizki Indah Permana Sari,2014 KINETIKA LAJU PERTUMBUHAN DAN ISOLASI GENOMIK KONSORSIUM BAKTERI DARI HYDROTHERMAL
VENT KAWIO MENGGUNAKAN MEDIUM CAMPURAN 25 BHMS + 75 LB Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
E. ProsedurBPenelitianB 1. TahapBPersiapanBAlatB
Alat-alat yang akan digunakan selama penelitian dicuci terlebih dahulu sampai bersih dan dikeringkan. Alat kemudian dibungkus dengan kertas
pembungkus setelah itu dilakukan sterilisasi panas lembab dengan cara dimasukan ke autoclave selama 15 - 20 menit pada suhu 121ºC.
2. PembuatanBMediumBCampuranB25BBHMSB+B75BLBB
Medium LB Luria Bertani Broth dan BHMS Bushnell Haas Mineral salts yang akan digunakan sebagai medium pertumbuhan konsorsium bakteri
dari sampel air hydrothermal vent Kawio dibuat masing-masing terlebih dahulu secara terpisah. Medium LB cair disiapkan dengan menggunakan
komposisi 5 g yeast exstract, 10 g NaCl, 10 g trypton dan ditambahakan 0,5 MgSO
4
Restiawaty et al., 2013 kemudian ditambahkan aquades sampai 1 liter, setelah itu diaduk sampai homogen selanjutnya adjust pH sampai 7,0 ±
0,2.
Untuk membuat medium BHMS cair disiapkan dengan komposisi 1 g KH
2
PO
4
, 0,2 g K
2
HPO
4
, 0,2 g MgSO
4
.7H
2
O, 0,02 g CaCl
2
, 1 g NH
4
NO
3
dan 2 tetes FeCl
3
60 kemudian ditambahkan aquades sampai 1 liter Cappello et al., 2012. Selanjutnya ke dalam larutan medium BHMS ditambahkan 30 mM
glukosa setelah itu, adjust pH sampai 7,0 ± 0,2.
Setelah kedua medium selesai dibuat secara terpisah, kemudian langkah selanjutnya adalah membuat medium campuran 25 BHMS + 75 LB.
Untuk membuat medium campuran 25 BHMS + 75 LB sebanyak 300 ml, dilakukan dengan menyampurkan sebanyak 250 ml BHMS dan 750 ml LB.
Selanjutnya medium campuran 25 BHMS + 75 LB disterilisasi dengan cara dimasukan ke dalam autoclave selama 15 menit pada suhu 121ºC.