Panduan Riset Pembinaan Kesehatan (Risbinkes)
Panduan
Riset Pembinaan Kesehatan
(Risbinkes)
2013
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan セ@
Kementerlan Kesehatan RI
2012
7 •. ""'i-'::
Panduan
Riset Pembinaan Kesehatan
(Risbinkes)
2013
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Kementerian Kesehatan RI
2012
UTA PENGANTAR
Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Alloh SWT atas limpahan rahmat dan IhidayahNya, sehingga penyusunan Panduan Riset Pembinaan Kesehatan (Risbinkes) Tahun
2013 dapat diselesaikan sesuai dengan yang diharapkan.
Buku Panduan Risbinkes disusun dan diterbitkan sebagai panduan para calon peneliti
dan peneliti pertama di lingkungan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
(Litbangkes), Kementerian Kesehatan RI. Peneliti Risbinkes diharapkan mampu
melaksanakan riset yang memenuhi kaidah ilmiah dan etika dengan mengoptimalkan
sarana prasarana Badan Litbangkes. lBuku panduan berisi tujuan , prosedur dan
persyaratan pengajuan proposal penelitian , luaran yang akan diperoleh dan
perencanaan penganggaran serta mekanisme pembinaan, pemantauan dan
pertanggungjawaban teknis dan administrasi.
Seiring dengan perkembangan dan arah prioritas kebijakan, buku panduan
mengalami perbaikan dan penyempurnaan berdasarkan hasil evaluasi kegiatan
Risbinkes pada tahun-tahun sebelumnya . Kegiatan Risbinkes Tahun 2013 sejalan
dengan kebijakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan diharapkan mendukung
capaian indikator kinerja yang tentuang dalam dokumen Rencana Strategis (Renstra)
Kemenkes 201 0-2014.
614.407.
2
Ind
P
Katalog Dalam Terbitan. Kementerian Kesehatan RI
Indonesia. Kementerian Kesehatan RI. Badan
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Panduan Riset Pembinaan Kesehatan
(RISBINKES) 2012. -- Jakarta: Kementerian
Akhir kata, kami sampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dan memberikan masukan dalam penyusunan buku
Panduan Risbinkes Tahun 2013.
Wabillahi taufiq wal hidayah,
Wassalamu'alaikum WrWb
Jakarta, Mei 2012
Kesehatan RI. 2012
ISBN 978-602-235-102:3
Judul I. HEALTH SERVICES RESEARCH
1.
II. HEALTH POLICY
r
Dr.dr.Trihono, M.Sc.
NIP 195402141980121001
DAFTAR 151
KATA PENGANTAR
IDAFTAR lSI
iii
DAFTAR
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Tujuan
3
c.
4
Luaran
BAB II
KETENTUAN
A. Ketentuan Umum
5
B. Acuan Penelitian
5
c.
Prioritas Risbinkes ......... .......... .. ... ........
6
D. Tata Cara Pengusulan .. .
6
E. Persyaratan Tim Pelaksana ................. .............. .
7
BAB III PELAKSANAAN ADMINISTRASI, PEMBIAYAAN DAN
PERTANGGUNGJAWABAN
A. Pelaksanaan Administrasi
9
B. Pembiayaan
10
C. Pertanggungjawaban Keuangan
12
BAB IV PEMBINAAN
A. Lingkup Pembinaan ............... .... ........ ... ..
21
B. Tim pembina
21
C. Kegiatan pembinaan
22
D. Etik Penelitian
23
E. Jadual Kegiatan
24
BAB IV PENUTUP
LAMPIRAN
DAFTAR SINGKATAN
DAFTAR TABEL
Tauel1. Jadual Kegia!an Risbinkes 2013
I. Pendahuluan
.. ..... 24
A. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem
Nasional Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu dan
Teknologi, menyebutkan bahwa riset adalah kegiatan yang
dilakukan menurut kaidah dan metode ilmiah secara
sistematis untuk memperoleh informasi , data dan keterangan
yang berkaitan dengan pemahaman serta pembuktian asumsi
dan/atau hipotesis di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi,
serta menarik kesimpulan ilmiah bagi keperluan kemajuan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 1995 tentang
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan menyebutkan
bahwa Menteri Kesehatan melakukan pembinaan dan
pengawasan terhadap Litbangkes. Dalam pasal 18 ayat 2a,
diatur bahwa tugas tersebut dapat dilakukan melalui
bimbingan dan pembinaan. Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 1144 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian
Litbangkes
Keselh atan menyebutkan
bahwa Badan
bertugas untuk mengelola penelitian dan
pengembangan
kesehatan
termasuk
pembinaan .
Sehubungan dengan hal tersebut, peningkatan kualitas
penelitian merupakan sasaran program Badan Litbangkes dan
sebagai
indikator
kinerja
yang
secara
formal
didokumentasikan dalam Renstra Kemenkes 201 0-201'4.
Pedoman 2013
Rise! Pembinaan Kesehatan
l if1 ilnlrrl Q セ Qセ Q ヲA ャォH
N B iBャ、
2010-2014 menetapkan 8 (delapan) fokus
pUlnba ngunan kesehatan, yaitu : 1) peningkatan
1'111111101 '.
セiGᄋ@
セ ウ@
ョ@
ibu, bayi, dan balita ; 2) perbaikan status gizi
Risbinkes
2013
merupakan
meningkatkan kualitas peneliti
salah
satu cara
untuk
yang ditujukan kepada calon
peneliti dan peneliti pertama di Lingkungan Badan Litbangkes.
" .. H-;yarakat; 3) pengendalian penyakit menular, penyakit tidak
dan kesehatan
IIlanular,
lingkungan;
4)
pemenuhan,
lJengembangan dan pemberdayaan Sumber Oaya Manusia
(SOM)
kesehatan;
keterjangkauan,
makanan;
5)
peningkatan
ketersediaan,
pemerataan , keamanan,
mutu obat dan
6) pengembangan sistem jaminan kesehatan
Pembinaan riset meliputi perur11usan masalah, penyusunan
proposal dan protokol serta perencanaan anggaran dan belanja
riset, etik riset kesehatan, pelaksanaan riset, manajemen data,
penyusunan laporan dan publikasi ilmiah. Panduan Risbinkes
2013 sebagai acuan dalam pengelolaan Risbinkes.
masyarakat Uamkesmas); 7) pemberdayaan masyarakat dan
penanggulangan bencana dan krisis kesehatan; 8) peningkatan
pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tersier.
B. Tujuan
Tujuan
Jumlah pegawai Badan Litbangkes sampai dengan awal tahun
2012 adalah 1375 orang namun jumlah peneliti fungsional
umum
Risbinkes tahun 2013 adalah membina
kemampuan riset kepada calon peneliti dan peneliti pertama di
lingktUngan Badan LitbangkesKernenterian Kesehatan RI.
hanya 320 orang . Peneliti fungsional tersebut terdiri dari peneliti
Tujuan
pertama 125 orang, peneliti muda 70 orang, peneliti madya 99
kemampuan mengenai :
orang dan peneliti utama 26 orang. Oi samping itu terdapat 248
1.
Pembentukan Integritas Pene1iti
calon peneliti yang belum mempunyai jabatan fungsional.
2.
Perumusan permasalahan riset
Banyaknya calon peneliti dan peneliti pertama menunjukkan
3.
Penyusunan proposal dan protokol riset
bahwa
untuk
4.
Penyusunan rencana anggaran riset
meningkatkan kapasitas dan pengalaman mereka melakukan
5.
Pemahaman Etik riset kesehatan
riset.
6.
Pelaksanaan riset
7.
Penguasaan Manajemendan analisis data
8.
Penyusunan laporan riset
9.
Penulisan artikel ilmiah
program
Risbinkes
masih
diperlukan
Eksistensi dan kesuksesan pelaksanaan kegiatan Risbinkes
tidak terjadi dengan sendirinya, namun lahir dari dinamika
proses perbaikan berbagai aspek pelaksanaan kegiatan serta
khusus adalah
meningkatkan pemahaman
dan
hasil monitoring dan evaluasi sehingga perlu penyempurnaan .
Pedoman 2013 Rise! Pernbinaan Keseha!an
2
Pedoman 2013 Rise! Pembinaan Kesehatan
3
c. Luaran
II. Ketentuan
A. Ketentuan Umum
Luaran dari pelaksanaan Risbinkes tahun 201 3 ad:'!l
1. Protokol riset lengkap (instrumen pengumpul.1I 1
'I , Seluruh Calon Peneliti dan Peneliti Pertama di unit kerja Badan
persetujuan etik) tahun 2013 (rangkap 4)
Litbangkes diberi kesempata n mengusulkan Risbinkes sesuai
'r
2. Laporan akhir dalam bentuk hardcopy H イ 。ョcjセ@
pagu anggaran yang ditetapkan
soft copy (format pdf)
Pelaksanaan riset mengoptimalkan sarana dan prasarana yang
3. Naskah publikasi ilmiah hasil riset dalam bentu
ada di Badan Litbangkes
(rangkap 4) dan softcopy(format pdf)
Bukan merupakan riset 'multiyears'
4. Softcopy data riset yang sudah dibersihka n untll
kuantitatif dan transkrip untuk data kualitatH (01
B. Acuan Penelitian
file/rekaman wawancara)
5. Laporan pertanggungjawaban keuangan
r ゥウ「
2013
6. Poster dan slide presentasi hasil penel itian
kepada Sekretariat Risbinkes tahun 2013
ョセ@
Hisbinkes tahun 2013 mengacu pada Renstra Kemenkes RI 2010:)() 14 khususnya pada delapan fokus prioritas di dalam pemilihan
IOlJ1k-topik penelitian meliputi :
1 11eningkatan kesehatan ibu , bayi , dan balita
Perbaikan status gizi masyarakat
セ@
P8ngendalian penyakit menular, penyakit tidak menular, dan
kcsc hatan lingkungan
fJemenuhan, pengembangan dan pemberdayaan sumber daya
fllclllusia (sdm) kesehatan
Pun ingkatan
J,
ketersediaan,
keterjangkauan , pemerataan,
l\l'Wn anan, mutu obatdan makanan
" pnq() rnb a ngan
sistem jaminan
kesehatan
masyarakat
(.J. lfnkesmas)
" urnl>mo ayaal' masyarakat dan penanggulangan bencana dan
10.1 ィャセ@
It ,
Pedoman 2013 Rise! Pembinaan Keseha!an
kesehatan
PIli 111 It ,ka tan pelayanan
,i tl, " nll" 20 13
u
Ri se! p・ョ
セ 「ゥョ。@
kesehatan primer, sekunder dan tersier
Keseha!an
5
C. Prioritas Risbinkes
E. Persyaratan Tim Pelaksana
Mempertimbangkan percepatan pencapaian p rOlli
maka Risbinkes tahun 2013 diprioritaskan pada :
Tim Peneliti Risbinkes tahun 2013 adalah :
1. Tim peneliti berjumlah maksima'i 4 orang, terdiri dari 3 peneliti
1. Kesehatan ibu dan anak
2. Penyakit menular, penyakit tidak menular,
dan 1 teknisi
ddll
2. Tim peneliti terdiri dari Ketua Pelaksana , Peneliti 1 dan Peneliti
ャゥョァセ\オ。@
2 dengan pendidikan minimal bergelar akademis S1. Teknisi
3. Jaminan kesehatan dan pelayanan kesehatan
minimal bergelar akademis D3
Z セ@ N@
Proposal Risbinkes tahun 2013 disusun oleh tim peneliti. Ketua
D. Tata Cara Pengusulan
Pelaksana sebaiknya adalah pen cetus ide atau topik atau
masalah penelitian
Tata cara pengusulan Risbinkes tahun 2013 adalah :
1. Calon Ketua Pelaksana (KP) mengusulkan propo
4 Tim peneliti wajib membuat pernyataan tentang keaslian dari
riset yang diajukan, diketahui oleh Kepala Unit Kerja dan
dengan arah dan prioritas Risbinkes tahun 2013
tl ilampirkan dalam proposal yang diusulkan
2. Panitia Pembina IImiah (PPI) Pusat dan Balai Be::',1/ rn
usulan proposal, sedangkan untuk Balai dan Lok.q
elua Pelaksana:
pengampu atau PPI Pusat sesuai dengan topiknya
セゥMi
3. Proposal yang diajukan harus dilengkapi lembar perscolllJu
i ョァ
dikirim dalam bentuk hardcopy sebanyak 4 (empat) rang
Badan Litbangkes
punelitian untuk skripsi dan tesis
Kepala Unit Kerja ke alamat Sekretariat Risbinkes 20 1 1
I j セ ゥ。@
Evapor Sekretariat Badan Litbangkes , JI Percetakan N
'j
maksimal40 tahun
lupik ri set sesuai dengan latar belakang pendidikan , tugas dan
" Hlq ::;i dari unit kerja
4. Tim Teknis Risbinkes tahun 2013 melakukan verifik.
(poin II.C), dan membina calon KP
ォオョセ。@
13Alum pernah menjadi KP dalam penelitian mandiri selain
softcopydalam CD 1 (satu) rangkap dengan su ra t penU81ltili
proposal dengan mengacu pad a arah dan prioritas fセi@
Peneliti atau Peneliti Pertama
C(.Ilon Pegawai Negeri Sipil atau Pegawai Negeri Sipil di
Kepala Unit Kerja dan Ketua PPI. Proposal Risbi nkes I.)hun
Jakarta 10560
ャッョ@
II
W, Ijll) rn engikuti kegiatan pendampingan penyusunan protokol
1\1'il llllkes tahun 2013 sebanyak 2 (dua) kali. Bila berhalangan
iェ@ ャ@ ャ
セ@
Jiga ntikan oleh salah satu anggota tim yang berasal dari
I"III "
Riset Pembinaan Kesehatan
(Risbinkes)
2013
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan セ@
Kementerlan Kesehatan RI
2012
7 •. ""'i-'::
Panduan
Riset Pembinaan Kesehatan
(Risbinkes)
2013
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Kementerian Kesehatan RI
2012
UTA PENGANTAR
Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Alloh SWT atas limpahan rahmat dan IhidayahNya, sehingga penyusunan Panduan Riset Pembinaan Kesehatan (Risbinkes) Tahun
2013 dapat diselesaikan sesuai dengan yang diharapkan.
Buku Panduan Risbinkes disusun dan diterbitkan sebagai panduan para calon peneliti
dan peneliti pertama di lingkungan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
(Litbangkes), Kementerian Kesehatan RI. Peneliti Risbinkes diharapkan mampu
melaksanakan riset yang memenuhi kaidah ilmiah dan etika dengan mengoptimalkan
sarana prasarana Badan Litbangkes. lBuku panduan berisi tujuan , prosedur dan
persyaratan pengajuan proposal penelitian , luaran yang akan diperoleh dan
perencanaan penganggaran serta mekanisme pembinaan, pemantauan dan
pertanggungjawaban teknis dan administrasi.
Seiring dengan perkembangan dan arah prioritas kebijakan, buku panduan
mengalami perbaikan dan penyempurnaan berdasarkan hasil evaluasi kegiatan
Risbinkes pada tahun-tahun sebelumnya . Kegiatan Risbinkes Tahun 2013 sejalan
dengan kebijakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan diharapkan mendukung
capaian indikator kinerja yang tentuang dalam dokumen Rencana Strategis (Renstra)
Kemenkes 201 0-2014.
614.407.
2
Ind
P
Katalog Dalam Terbitan. Kementerian Kesehatan RI
Indonesia. Kementerian Kesehatan RI. Badan
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Panduan Riset Pembinaan Kesehatan
(RISBINKES) 2012. -- Jakarta: Kementerian
Akhir kata, kami sampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dan memberikan masukan dalam penyusunan buku
Panduan Risbinkes Tahun 2013.
Wabillahi taufiq wal hidayah,
Wassalamu'alaikum WrWb
Jakarta, Mei 2012
Kesehatan RI. 2012
ISBN 978-602-235-102:3
Judul I. HEALTH SERVICES RESEARCH
1.
II. HEALTH POLICY
r
Dr.dr.Trihono, M.Sc.
NIP 195402141980121001
DAFTAR 151
KATA PENGANTAR
IDAFTAR lSI
iii
DAFTAR
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Tujuan
3
c.
4
Luaran
BAB II
KETENTUAN
A. Ketentuan Umum
5
B. Acuan Penelitian
5
c.
Prioritas Risbinkes ......... .......... .. ... ........
6
D. Tata Cara Pengusulan .. .
6
E. Persyaratan Tim Pelaksana ................. .............. .
7
BAB III PELAKSANAAN ADMINISTRASI, PEMBIAYAAN DAN
PERTANGGUNGJAWABAN
A. Pelaksanaan Administrasi
9
B. Pembiayaan
10
C. Pertanggungjawaban Keuangan
12
BAB IV PEMBINAAN
A. Lingkup Pembinaan ............... .... ........ ... ..
21
B. Tim pembina
21
C. Kegiatan pembinaan
22
D. Etik Penelitian
23
E. Jadual Kegiatan
24
BAB IV PENUTUP
LAMPIRAN
DAFTAR SINGKATAN
DAFTAR TABEL
Tauel1. Jadual Kegia!an Risbinkes 2013
I. Pendahuluan
.. ..... 24
A. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem
Nasional Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu dan
Teknologi, menyebutkan bahwa riset adalah kegiatan yang
dilakukan menurut kaidah dan metode ilmiah secara
sistematis untuk memperoleh informasi , data dan keterangan
yang berkaitan dengan pemahaman serta pembuktian asumsi
dan/atau hipotesis di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi,
serta menarik kesimpulan ilmiah bagi keperluan kemajuan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 1995 tentang
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan menyebutkan
bahwa Menteri Kesehatan melakukan pembinaan dan
pengawasan terhadap Litbangkes. Dalam pasal 18 ayat 2a,
diatur bahwa tugas tersebut dapat dilakukan melalui
bimbingan dan pembinaan. Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 1144 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian
Litbangkes
Keselh atan menyebutkan
bahwa Badan
bertugas untuk mengelola penelitian dan
pengembangan
kesehatan
termasuk
pembinaan .
Sehubungan dengan hal tersebut, peningkatan kualitas
penelitian merupakan sasaran program Badan Litbangkes dan
sebagai
indikator
kinerja
yang
secara
formal
didokumentasikan dalam Renstra Kemenkes 201 0-201'4.
Pedoman 2013
Rise! Pembinaan Kesehatan
l if1 ilnlrrl Q セ Qセ Q ヲA ャォH
N B iBャ、
2010-2014 menetapkan 8 (delapan) fokus
pUlnba ngunan kesehatan, yaitu : 1) peningkatan
1'111111101 '.
セiGᄋ@
セ ウ@
ョ@
ibu, bayi, dan balita ; 2) perbaikan status gizi
Risbinkes
2013
merupakan
meningkatkan kualitas peneliti
salah
satu cara
untuk
yang ditujukan kepada calon
peneliti dan peneliti pertama di Lingkungan Badan Litbangkes.
" .. H-;yarakat; 3) pengendalian penyakit menular, penyakit tidak
dan kesehatan
IIlanular,
lingkungan;
4)
pemenuhan,
lJengembangan dan pemberdayaan Sumber Oaya Manusia
(SOM)
kesehatan;
keterjangkauan,
makanan;
5)
peningkatan
ketersediaan,
pemerataan , keamanan,
mutu obat dan
6) pengembangan sistem jaminan kesehatan
Pembinaan riset meliputi perur11usan masalah, penyusunan
proposal dan protokol serta perencanaan anggaran dan belanja
riset, etik riset kesehatan, pelaksanaan riset, manajemen data,
penyusunan laporan dan publikasi ilmiah. Panduan Risbinkes
2013 sebagai acuan dalam pengelolaan Risbinkes.
masyarakat Uamkesmas); 7) pemberdayaan masyarakat dan
penanggulangan bencana dan krisis kesehatan; 8) peningkatan
pelayanan kesehatan primer, sekunder dan tersier.
B. Tujuan
Tujuan
Jumlah pegawai Badan Litbangkes sampai dengan awal tahun
2012 adalah 1375 orang namun jumlah peneliti fungsional
umum
Risbinkes tahun 2013 adalah membina
kemampuan riset kepada calon peneliti dan peneliti pertama di
lingktUngan Badan LitbangkesKernenterian Kesehatan RI.
hanya 320 orang . Peneliti fungsional tersebut terdiri dari peneliti
Tujuan
pertama 125 orang, peneliti muda 70 orang, peneliti madya 99
kemampuan mengenai :
orang dan peneliti utama 26 orang. Oi samping itu terdapat 248
1.
Pembentukan Integritas Pene1iti
calon peneliti yang belum mempunyai jabatan fungsional.
2.
Perumusan permasalahan riset
Banyaknya calon peneliti dan peneliti pertama menunjukkan
3.
Penyusunan proposal dan protokol riset
bahwa
untuk
4.
Penyusunan rencana anggaran riset
meningkatkan kapasitas dan pengalaman mereka melakukan
5.
Pemahaman Etik riset kesehatan
riset.
6.
Pelaksanaan riset
7.
Penguasaan Manajemendan analisis data
8.
Penyusunan laporan riset
9.
Penulisan artikel ilmiah
program
Risbinkes
masih
diperlukan
Eksistensi dan kesuksesan pelaksanaan kegiatan Risbinkes
tidak terjadi dengan sendirinya, namun lahir dari dinamika
proses perbaikan berbagai aspek pelaksanaan kegiatan serta
khusus adalah
meningkatkan pemahaman
dan
hasil monitoring dan evaluasi sehingga perlu penyempurnaan .
Pedoman 2013 Rise! Pernbinaan Keseha!an
2
Pedoman 2013 Rise! Pembinaan Kesehatan
3
c. Luaran
II. Ketentuan
A. Ketentuan Umum
Luaran dari pelaksanaan Risbinkes tahun 201 3 ad:'!l
1. Protokol riset lengkap (instrumen pengumpul.1I 1
'I , Seluruh Calon Peneliti dan Peneliti Pertama di unit kerja Badan
persetujuan etik) tahun 2013 (rangkap 4)
Litbangkes diberi kesempata n mengusulkan Risbinkes sesuai
'r
2. Laporan akhir dalam bentuk hardcopy H イ 。ョcjセ@
pagu anggaran yang ditetapkan
soft copy (format pdf)
Pelaksanaan riset mengoptimalkan sarana dan prasarana yang
3. Naskah publikasi ilmiah hasil riset dalam bentu
ada di Badan Litbangkes
(rangkap 4) dan softcopy(format pdf)
Bukan merupakan riset 'multiyears'
4. Softcopy data riset yang sudah dibersihka n untll
kuantitatif dan transkrip untuk data kualitatH (01
B. Acuan Penelitian
file/rekaman wawancara)
5. Laporan pertanggungjawaban keuangan
r ゥウ「
2013
6. Poster dan slide presentasi hasil penel itian
kepada Sekretariat Risbinkes tahun 2013
ョセ@
Hisbinkes tahun 2013 mengacu pada Renstra Kemenkes RI 2010:)() 14 khususnya pada delapan fokus prioritas di dalam pemilihan
IOlJ1k-topik penelitian meliputi :
1 11eningkatan kesehatan ibu , bayi , dan balita
Perbaikan status gizi masyarakat
セ@
P8ngendalian penyakit menular, penyakit tidak menular, dan
kcsc hatan lingkungan
fJemenuhan, pengembangan dan pemberdayaan sumber daya
fllclllusia (sdm) kesehatan
Pun ingkatan
J,
ketersediaan,
keterjangkauan , pemerataan,
l\l'Wn anan, mutu obatdan makanan
" pnq() rnb a ngan
sistem jaminan
kesehatan
masyarakat
(.J. lfnkesmas)
" urnl>mo ayaal' masyarakat dan penanggulangan bencana dan
10.1 ィャセ@
It ,
Pedoman 2013 Rise! Pembinaan Keseha!an
kesehatan
PIli 111 It ,ka tan pelayanan
,i tl, " nll" 20 13
u
Ri se! p・ョ
セ 「ゥョ。@
kesehatan primer, sekunder dan tersier
Keseha!an
5
C. Prioritas Risbinkes
E. Persyaratan Tim Pelaksana
Mempertimbangkan percepatan pencapaian p rOlli
maka Risbinkes tahun 2013 diprioritaskan pada :
Tim Peneliti Risbinkes tahun 2013 adalah :
1. Tim peneliti berjumlah maksima'i 4 orang, terdiri dari 3 peneliti
1. Kesehatan ibu dan anak
2. Penyakit menular, penyakit tidak menular,
dan 1 teknisi
ddll
2. Tim peneliti terdiri dari Ketua Pelaksana , Peneliti 1 dan Peneliti
ャゥョァセ\オ。@
2 dengan pendidikan minimal bergelar akademis S1. Teknisi
3. Jaminan kesehatan dan pelayanan kesehatan
minimal bergelar akademis D3
Z セ@ N@
Proposal Risbinkes tahun 2013 disusun oleh tim peneliti. Ketua
D. Tata Cara Pengusulan
Pelaksana sebaiknya adalah pen cetus ide atau topik atau
masalah penelitian
Tata cara pengusulan Risbinkes tahun 2013 adalah :
1. Calon Ketua Pelaksana (KP) mengusulkan propo
4 Tim peneliti wajib membuat pernyataan tentang keaslian dari
riset yang diajukan, diketahui oleh Kepala Unit Kerja dan
dengan arah dan prioritas Risbinkes tahun 2013
tl ilampirkan dalam proposal yang diusulkan
2. Panitia Pembina IImiah (PPI) Pusat dan Balai Be::',1/ rn
usulan proposal, sedangkan untuk Balai dan Lok.q
elua Pelaksana:
pengampu atau PPI Pusat sesuai dengan topiknya
セゥMi
3. Proposal yang diajukan harus dilengkapi lembar perscolllJu
i ョァ
dikirim dalam bentuk hardcopy sebanyak 4 (empat) rang
Badan Litbangkes
punelitian untuk skripsi dan tesis
Kepala Unit Kerja ke alamat Sekretariat Risbinkes 20 1 1
I j セ ゥ。@
Evapor Sekretariat Badan Litbangkes , JI Percetakan N
'j
maksimal40 tahun
lupik ri set sesuai dengan latar belakang pendidikan , tugas dan
" Hlq ::;i dari unit kerja
4. Tim Teknis Risbinkes tahun 2013 melakukan verifik.
(poin II.C), dan membina calon KP
ォオョセ。@
13Alum pernah menjadi KP dalam penelitian mandiri selain
softcopydalam CD 1 (satu) rangkap dengan su ra t penU81ltili
proposal dengan mengacu pad a arah dan prioritas fセi@
Peneliti atau Peneliti Pertama
C(.Ilon Pegawai Negeri Sipil atau Pegawai Negeri Sipil di
Kepala Unit Kerja dan Ketua PPI. Proposal Risbi nkes I.)hun
Jakarta 10560
ャッョ@
II
W, Ijll) rn engikuti kegiatan pendampingan penyusunan protokol
1\1'il llllkes tahun 2013 sebanyak 2 (dua) kali. Bila berhalangan
iェ@ ャ@ ャ
セ@
Jiga ntikan oleh salah satu anggota tim yang berasal dari
I"III "