TUGAS UJIAN AKHIR SEMESTER INTERAKSI MAN

TUGAS UJIAN AKHIR SEMESTER
INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER
“Ragam Dialog”

Dosen

: Yessi Mulyani S.T , M.T

Disusun oleh

: Fitri Pradina (1515061003)

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS LAMPUNG
2017

NAMA
NPM

: FITRI PRADINA
: 1515061003


Keuntungan dan Kerugian ragam dialog
menggunakan Bahasa alami
Antarmuka Berbasis Bahasa Alami (Natural Language Interface)
Dengan melihat pada perbedaan bahasa yang digunakan oleh
manusia dan komputer, maka sebuah sistem yang
mengimplementasikan dialog berbasis bahasa alami perlu
mempunyai sebuah sistem penterjemah yang dapat
menterjemahkan suatu kalimat pada dua arah. Ketika manusia
memberikan instruksi, sistem penterjemah harus
menerjemahkan instruksi tersebut ke dalam format instruksi
lain yang dapat dimengerti oleh komputer. Sebaliknya, ketika
komputer akan memberikan jawaban, sistem penterjemah
harus mampu menterjemahkan format instruksi komputer
menjadi pesan yang dimengerti oleh manusia. Dari sisi
pengguna, tentunya ia menginginkan keluwesan yang sebesarbesarnya dalam memberikan instruksi kepada komputer. Tetapi,
dari sisi perancang sistem, semakin luwes bahasa alami yang
dikehendaki oleh pengguna, semakin rumit pula sistem
penterjemah yang


KEUNTUNGAN

KERUGIAN

Tidak memerlukan sintak
Luwes dan powerful
Alamiah
Merupakan inisiatif
campuran

Mempunyai dualisme
Tidak presis
Bertele tele
Perancangan perangkat
lunak yang rumit
Tidak efisien

keuntungan tidak menggunakan sintak khusus?
Agar lebih memahami apa yang akan dibahas, sebaiknya kita
paham terlebih dahulu apa itu sintaks.

Sintaks adalah sebuah bahasa yang berhubungan dengan
struktur bahasa.
Dalam linguistik, sintaksis adalah ilmu mengenai prinsip dan
peraturan untuk membuat kalimat
Sebagai contoh, untuk membentuk sebuah kalimat yang valid
dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar maka kita
memakai struktur:
[subyek] + [kata kerja] + [kata benda].
Dengan memakai struktur ini, kita bisa membentuk kalimat,
sebagai contoh: Saya makan nasi. Dalam hubungannya dengan
bahasa pemrograman, kita harus memenuhi sintaks (aturan
struktur bahasa) agar program dapat berjalan.
Sebagai contoh, dalam bahasa BASIC, untuk meng-assign
sebuah variabel dengan sebuah nilai, kita memakai operand
‘=’, tetapi kalau dalam Pascal, kita pakai ‘:=’. Contoh dalam
BASIC: a=1, tapi dalam bahasa Pascal, a:=1.
Jadi, kembali ke inti perasalahan, maksut dari tidak
memerlukan sintaks khusus pada Bahasa alami. Seperti yang
telah dijelaskan di atas, bahwa untuk membuat antarmuka
dengan bahasa pemrograman tentu kita harus mengikuti

aturan dari bahasa pemrograman tersebut.
Contoh : dalam Bahasa Pascal source code nya tidak mengenal
case sensitive, tetapi dalam Bahasa C menggunakan case
sensitive yaitu huruf besar dan huruf kecil dianggap beda.
Namun, jika kita menggunakan bahasa alami (bahasa manusia)
maka kita terlepas dari aturan yang terdapat pada bahasa

pemrograman tertentu, sehingga menjadi powerfull untuk user,
tetapi dalam proses pembuatannya sedikit lebih rumit.
Hal ini sesuai dengan kelebihan dan kekurangan bahasa alami.

6 faktor yang diperhatikan agar diperoleh tata
letak tampilan bekualitas tinggi, pada
perancangan tampilan berbasis teks
Perancangan Tampilan Berbasis Teks
Pada perancangan tampilan untuk antarmuka berbasis teks,
ada enam faktor yang harus dipertimbangkan agar diperoleh
tata letak tampilan yang berkualitas tinggi. Keenam faktor
tersebut dijelaskan sebagai berikut.
Design Interface Teks

– Urutan Penyajian
Urutan penyajian harus disesuaikan dengan model pengguna
yang telah disusun. Biasanya berdasarkan kesepakatan dengan
calon pengguna tentang urutan tampilan yang akan digunakan.
– Kelonggaran (Spaciousness)
Penyusunan tata letak yang tidak mengindahkan estetika akan
mempersulit pengguna dalam pencarian suatu teks
– Pengelompokkan
Data yang berkaitan sebaiknya dikelompokkan
– Relevansi
Tampilkan hanya pesan-pesan yang relevan sesuai topik
– Konsistensi
Perancang harus konsisten dalam menggunakan ruang
tampilan yang tersedia
– Kesederhanaan
Cari cara yang paling mudah untuk menyajikan informasi yang
dapat dipahami dengan cepat oleh pengguna

1.


Santosa, P Isap. 2004. Interaksi Manusia Dan Komputer : Teori
dan Praktek Yogyakarta : Penerbit Andi.
https://yusriel.wordpress.com/2008/10/07/pertemuan-3-ragamdialog-dialogue-style/
https://yusriel.wordpress.com/2008/10/28/pertemuan-6-designinterface-perancangan-tampilan/
http://nustaffsite.gunadarma.ac.id/blog/tanzir/2007/10/06/konse
p-bahasa-pemrograman-sintaks-semantik-dan-pragmatik/
https://id.wikipedia.org/wiki/Sintaksis