Pengenalan CSS Cascading Style Sheet XAMPP Macromedia Dreamweaver 8 Deskripsi SMA Negeri 16 Medan

2.10 Pengenalan CSS Cascading Style Sheet

Sebagai pelengkap pada HTML, tugas utama CSS adalah menetapkan aturan tampilanstyle yang akan digunakan pada sebuah website. CSS dapat mengubah besar kecilnya text, mengganti warna background pada sebuah halaman, atau dapat pula mengubah warna border pada tabel, dan masih banyak lagi hal yang dapat dilakukan oleh CSS. Singkatnya, CSS digunakan untuk mengatur susunan tampilan pada halaman HTML.

2.11 XAMPP

XAMPP merupakan kumpulan aplikasi yang menyangkut Apache sebagai web server- nya, PHP sebagai bahasa pemrogramannya serta mySQL sebagai database-nya. Dengan XAMPP kebutuhan software telah terpenuhi. Gambar 2.1 Tampilan XAMPP Control

2.12 Macromedia Dreamweaver 8

Macromedia Dreamweaver adalah sebuah editor HTML profesional untuk mendesain secara visual dan mengelola situs maupun halaman web. Saat ini Dreamweaver merupakan software utama yang digunakan oleh web desainer maupun web programmer dalam membangun suatu situs web. Dreamweaver memberikan kemudahan bagi penggunanya dalam menentukan ruang kerja yang diinginkan. Tipe ruang kerja ditentukan berdasarkan kebutuhan maupun kebiasaan pemakainya. Ruang kerja, fasilitas dan kemampuan Dreamweaver mampu meningkatkan produktivitas dan efektifitas dalam desain maupun dalam membangun sebuah situs web. Gambar 2.2 Tampilan dreamweaver 8

2.13 Deskripsi SMA Negeri 16 Medan

2.13.1 Profil Sekolah

1. Nama Sekolah : SMA Negeri 16 Medan 2. NPSN : 10210863 3. Alamat Sekolah a. Jalan : Jln. Kapten Rahmad Buddin b. Kelurahan : Rengas Pulau c. Kecamatan : Medan Marelan d. Kabupaten : Medan Marelan e. Propinsi : Sumatera Utara f. Kode Pos : 20256 g. Telp : 061 6850663 4. Email : sman16medanyahoo.co.id 5. Waktu penyelenggaraan : Pagi 6. Tahun berdiri : 1984

2.13.2 Sejarah Sekolah

SMA Negeri 16 Medan didirikan pada tahun 1984 dan dikepalai pertama kali oleh Ibu Dra. Hj Khairiah, semulanya SMA Negeri 16 Medan adalah SMA Negeri 14 Medan tahun 1984 kemudian berubah nama pada tahun 1987 emnjadi SMA Negeri 15 Medan dan tahun 1997 berubah nama menjadi SMA Negeri 16 Medan sampai dengan sekarang. Pada awal berdirinya, lokasi SMA Negeri 16 Medan berada di jalan Kapten Rahmad Buddin Kel. Terjun Kec. Medan Marelan. Sampai saat ini SMA Negeri 16 Medan masih tetap exis berada di Jalan Kapten Rahmad Buddin Kel. Terjun, Kec. Medan Marelan kota Medan. Perjalanan panjang yang telah diakui SMA Negeri 16 Medan dari awal berdirinya hingga sekarang membuat SMA Negeri 16 Medan benar-benar mampu menjadi sekolah yang matang, sesuai dengan usia dan pengalaman yang telah dilaluinya sehingga mampu melahirkan siswa-siswa yang kelak dikemudian hari menjadi orang-orang yang penting, sukses dan berguna ditengah-tengah masyarakat, negara dan agama. Semua kesuksesan tersebut tidak lepas dari hasil jerih payah segenap guru-guru SMA Negeri 16 Medan yang ikhlas memberikan ilmunya dan mendidik siswa-siswanya sampai sekarang. Berikut ini adalah nama-nama kepala sekolah yang pernah menjabat di SMA Negeri 16 Medan. Tabel 2.1 Nama-nama kepala sekolah yang pernah menjabat di SMA Negeri 16 Medan No Nama Kepala Sekolah Periode Tugas 1 Dra. Hj. Khairiah Tahun 1987 sd Tahun 1988 2 Djali Soekijo Tahun 1989 sd Tahun 1994 3 Drs. Asbir Harahap Tahun 1995 sd Tahun 1999 4 Drs. H. Ruslan Hasan Tahun 2000 sd Tahun 2001 5 Ir. Burhanuddin Harahap Tahun 2002 sd Tahun 2004 6 Drs. Ramzah Ram, M. Si Tahun 2005 sd Tahun 2010 7 Dra. Hj. Sri Iraati Tahun 2010 sd Sekarang SMA Negeri 16 Medan terletak dikawasan yang sangat strategis. Disebut strategis, karena lokasi SMA Negeri 16 Medan mudah dijangkau oleh peserta didik dari semua jurusanwilayah Kota Medan, baik melalui kendaraan umum angkot maupun kendaraan pribadi. Oleh karena itulah setiap tahunnya jumlah siswa yang mendaftar masuk ke SMA Negeri 16 Medan selalu membludak. Namun dari sekian banyak yang mendaftar tersebut, hanya 35-nya saja yang dapat diterima masuk ke SMA Negeri 16 Medan. Disamping itu lokasi SMA Negeri 16 Medan berdekatan dengan kantor instansi pemerintah lainnya, seperti Kantor Dinas Pendidikan Kota, Kantor Kecamatan, Kantor Kelurahan, Kantor Pos, serta berdekatan pula dengan beberapa lembaga pendidikan, mulai dari Tingkat Dasar SD sampai Tingkat Perguruan Tinggi.

2.13.3 Struktur Organisasi

……… ……. Gambar 2.3 Struktur Organisasi SMA Negeri 16 Medan Kepala Sekolah Dra. Hj Sri Irawati Siswa Dewan Guru OSIS Staf. Wakasek Kesiswaan Drs. Mangoloi Sihombing Staf. Wakasek Sarana Drs. Dumoli Manurung Wakasek Humas Drs. Dompak Hutabarat Wakasek Sarana Drs. Syafaruddin, M. Si Wakasek Kesiswaan Drs. Hasbi Staf. Wakasek Kurikulum Yulia Sari, S.Pd. M.Si Wakasek Kurikulum Dra. Yulmeileni, M. PSi Penanggung Jawab Tata Usaha Orlando Siringoringo Komite Sekolah Drs. H. M. Fauzi Sunara, MA

2.13.4 Uraian Tugas dan Fungsi Organisasi

Berikut ini adalah uraian tugas dan fungsi organisasi SMA Negeri 16 Medan: 1. Kepala sekolah Kepala Sekolah berfungsi dan bertugas sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor serta pemimpinLeader innovator. 2. Wakil kepala sekolah bidang kurikulumakademik Membantu Kepala Sekolah dalam hal: a. Administrasi kegiatan pembelajaran b. Administrasi guru dan siswa c. Evaluasi dan penilaian. 3. Wakil kepala sekolah bidang kesiswaan Membantu Kepala Sekolah dalam hal: a. Bertanggung jawab dalam pembinaan OSIS b. Mengkoordinir pelaksanaan kegiatan ektrakurikuler c. Mendata dan mengatur pembagian kelas siswa 4. Wakil kepala sekolah bidang sarana dan prasarana Membantu Kepala Sekolah dalam hal: a. Bertanggung jawab dalam bidang sarana dan prasarana sesuai dengan standar nasional pendidikan b. Pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah c. Mempersiapkan sarana dan prasarana yang digunakan dalam setiap pelaksanaan kegiatan di sekolah. 5. Wakil kepala sekolah bidang Hubungan Masyarakat Humas Membantu Kepala Sekolah dalam hal: a. Mendata dan melaksanakan pemilihan siswa teladan b. Membuat data statistik sekolah c. Menjalin kerja sama dengan komite sekolah 6. Tata usaha Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan ketatausahaan sekolah dan bertanggung jawab kepada sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut: a. Menyusun program tata usaha b. Mengelola keuangan sekolah c. Mengurus administrasi ketenagaan dan siswa 7. Komite sekolah Membantu sekolah dalam hal: a. Peningkatan kegiatan sekolah b. Peningkatan kesejahteraan guru dan pegawai 8. Guru Guru bertanggung jawab kepada kepala sekolah dan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien. Guru juga membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut: a. Setiap guru bertanggung jawab menyusun silabus setiap mata pelajaran yang diampunya sesuai dengan standar isi, standar kompetisi lulusan, dan panduan penyusunan KTSP b. Dalam penyusunan silabus, guru dapat bekerja sama dengan kelompok kerja guru, musyawarah guru mata pelajaran, lembaga penjamin mutu pendidikan. atau perguruan tinggi c. Setiap guru bertanggung jawab terhadap mutu perencanaan kegiatan pembelajaran untuk setiap mata pelajaran yang diampunya. 9. Guru pembimbing dan konsling BPGK Guru Bimbingan dan Konseling membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut: a. Menyusun dan melaksanakan program layanan bimbingan dan konseling b. Melaksanakan program bimbingan karir siswa bersama-sama dengan wali kelas c. Membukukan data ketidakhadiran dan ketidakdisipilinan siswa 10. Wali Kelas Wali kelas membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut: a. Mengatur keindahan dan kebersihan kelas b. Mengelola dan mengoganisir kelas yang dipercayakan kepadanya c. Mengkoordinir pelaksanaan 6-K agar terlaksana pada kelasnya 11. Guru piket Guru piket di sekolah membantu Kepala Sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut: a. Mengawasi penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di sekolah pada setiap hari b. Mencatat nama siswa yang terlambatmeninggalkan sekolah dalam waktu belajar c. Mencatat pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada buku piket harian, Memberi petunjuk kepada siswatamu yang masukkeluar sekolah

2.13.5 Visi dan Misi Sekolah

SMA Negeri 16 memiliki visi dan misi, yaitu: a. Visi sekolah Mampu menguasai IPTEK mengutamakan moral, mencintai, menghargai keindahan dan memperkaya praktika serta menumbuhkan upaya dan sikap kompetitif untuk meraih prestasi. b. Misi sekolah 1. Menumbuhkan moral dan budi pekerti sehingga mampu menjauhkan diri dari perbuatan dari sikap tercela. 2. Meningkatkan rasa percaya diri, penguasaan materi pelajaran, rasa bangga pada almamater serta penampilan prima setiap komponen. 3. Membangkitkan sikap ingin maju dan bersaing dalam diri siswa dengan mengoptimalkan daya nalar sebagai upaya untuk meraih prestasi yang lebih tinggi. 4. Mempertahankan sikap hormat-menghormati, harga-menghargai Etika antar setiap unsur agar tercapai keharmonisan kerja. 5. Menampilkan semangat dan daya upaya kerjabelajar yang tinggi etos kerja sebagai perwujudan kesejajaran pengetahuan yang dimiliki dengan keterampilan kerjabelajar untuk memupuk pengalaman yang akan dituangkan dalam kehidupan di tengah masyarakat. 6. Visi pada umumnya dirumuskan dengan kalimat filosofis, khas, dan mudah diingat.

2.13.6 Fasilitas Sekolah

SMA Negeri 16 Medan memiliki fasilitas sekolah yang terdiri dari: 1. Tanah dan Halaman Tanah sekolah sepenuhnya milik negara. Luas areal seluruhnya 10.862 m 2 dan luas bangunan seluruhnya 7.063 m 2 . Sekitar sekolah dikelilingi oleh pagar sepanjang 2.500 m 2 . 2. Gedung dan Sarana Lainnya Bangunan sekolah pada umumnya dalam kondisi baik. Jumlah ruang kelas untuk menunjang kegiatan belajar memadai. Berikut ini adalah tabel nama- nama bangunan yang terdapat di SMA Negeri 16 Medan: Tabel 2.2 Nama-nama bangunan yang terdapat di SMA Negeri 16 Medan No Nama Bangunan Luas m 2 Jumlah Keadaan 1 Ruang TeoriKelas 1.296 18 Baik 2 Laboratorium IPA 100 1 Baik 3 Laboratorium Komputer 72 1 Baik 4 Laboratorium Bahasa 72 1 Baik 5 Ruang Perpustakaan 100 1 Baik 6 Ruang UKS 24 1 Baik 7 Ruang KoperasiKantin 20 1 Baik 8 Ruang BPBK 24 1 Baik BAB 3 PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM

3.1 Perancangan Sistem