Hubungan Teknik Menyusui dengan Risiko Terjadinya Mastitis pada

2 Ibu harus sering menyusui, sesering, dan selama bayi membutuhkan tanpa adanya batasan; 3 Bila diperlukan, ASI dapat diperas dengan tangan atau dengan pompa c. Terapi Antibiotik Antibiotik yang tepat harus diberikan dalam jangka panjang, dianjurkan untuk memberikan antibiotik 10-14 hari. Pemberian jangka pendek akan menyebabkan risiko kekambuhan mastitis yang tinggi. d. Terapi Simtomatik Penanganan nyeri menggunakan analgesik, sebaiknya memilih terapi yang tepat dan efektif sehingga dapat mengurangi inflamasi dan nyeri. Ibu dianjurkan untuk beristirahat ditempat tidur hingga gejala membaik. Tindakan lain yang dapat dilakukan adalah penggunaan kompres hangat pada payudara yang dapat mengurangi nyeri dan anjurkan ibu minum banyak.

2.4 Hubungan Teknik Menyusui dengan Risiko Terjadinya Mastitis pada

Ibu Menyusui Teknik menyusui merupakan prosedur yang dilakukan oleh seorang wanita untuk memberikan ASI pada anaknya. Teknik menyusui harus dilakukan dengan benar agar pemberian ASI dapat optimal, bayi memperoleh ASI dalam jumlah cukup dan membawa manfaat bagi bayi dan juga ibu. Teknik menyusui merupakan salah satu faktor yang mempengarhui produksi ASI dimana bila teknik menyusui tidak benar, dapat menyebabkan puting susu nyeri dan lecet karena bayi tidak menyusui sampai areola payudara. Bila bayi hanya menyusu pada puting susu, maka bayi akan mendapat ASI sedikit karena gusi tidak menekan laktiferus dan ibu merasa nyeri karena lecet di puting susu Astutik, 2014. Posisi dan perlekatan bayi pada payudara ibu secara tepat dan maksimal akan mengurangi kemungkinan terjadinya lecet pada puting dan mastitis pada ibu Sulistyawati, 2009. Penyebab mastitis adalah puting lecet dan statis ASI pembengkakan payudara akibat pengeluaran ASI yang tidak efektif, kedua penyebab tersebut dapat terjadi jika ibu menyusui dengan teknik yang kurang tepat Mansyur dan Dahlan, 2014. Stasis ASI dapat terjadi jika pengeluaran ASI tidak adekuat, hal ini dipengaruhi oleh isapan bayi. Teknik menyusui yang tepat dapat membantu bayi untuk melakukan isapan yang benar dan mencegah terjadinya stagnasi ASI WHO, 2003b. Astuti dan Kurniawati 2011 mengatakan bahwa terdapat hubungan antara cara menyusui dengan kejadian payudara bengkak pada ibu postpartum, dimana semakin baik cara menyusui ibu maka kejadian payudara bengkak semakin kecil. Kejadian payudara bengkak diwaspadai berkembang menjadi mastitis jika tidak ditangani secara tepat Cadwell dan Maffei, 2011. Prastuti 2015 menyatakan bahwa terdapat hubungan antara teknik menyusui dengan kajadian puting lecet, dimana semakin baik teknik menyusui ibu maka semakin rendah kejadian puting lecet. Puting lecet dapat menjadi port de entry bakteri dan dapat menyebabkan infeksi sehingga menimbulkan mastitis Mansyur dan Dahlan, 2014.

2.6 Kerangka Teori

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PEMBERIAN TEKNIK MARMET TERHADAP PENGELUARAN ASI PADA IBU MENYUSUI 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ARJASA KABUPATEN JEMBER

0 9 29

Efektivitas Pemberian Teknik Marmet Terhadap Pengeluaran ASI Pada Ibu Menyusui 0-6 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Arjasa Kabupaten Jember

0 7 19

EFEKTIVITAS PEMBERIAN TEKNIK MARMET TERHADAP PENGELUARAN ASI PADA IBU MENYUSUI 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ARJASA KABUPATEN JEMBER

0 10 19

EVALUASI PROGRAM DESA SIAGA DI DESA KEMUNING LOR KECAMATAN ARJASA KABUPATEN JEMBER TAHUN 2012

0 4 6

EVALUASI PROGRAM DESA SIAGA DI DESA KEMUNING LOR KECAMATAN ARJASA KABUPATEN JEMBER TAHUN 2012 EVALUASI PROGRAM DESA SIAGA DI DESA KEMUNING LOR KECAMATAN ARJASA KABUPATEN JEMBER TAHUN 2012 EVALUASI PROGRAM DESA SIAGA DI DESA KEMUNING LOR KECAMATAN ARJASA K

0 4 18

HUBUNGAN IMPLEMENTASI PROGRAM 10 LANGKAH MENUJU KEBERHASILAN MENYUSUI (LMKM) DENGAN PRAKTIK RAMAH MENYUSUI PADA IBU POSTPARTUM DI RSIA SRIKANDI KABUPATEN JEMBER

0 7 165

HUBUNGAN IMPLEMENTASI PROGRAM 10 LANGKAH MENUJU KEBERHASILAN MENYUSUI (LMKM) DENGAN PRAKTIK RAMAH MENYUSUI PADA IBU POSTPARTUM DI RSIA SRIKANDI KABUPATEN JEMBER

0 5 19

HUBUNGAN IMPLEMENTASI PROGRAM 10 LANGKAH MENUJU KEBERHASILAN MENYUSUI (LMKM) DENGAN PRAKTIK RAMAH MENYUSUI PADA IBU POSTPARTUM DI RSIA SRIKANDIKABUPATEN JEMBER

0 7 20

HUBUNGAN IMPLEMENTASI PROGRAM 10 LANGKAH MENUJU KEBERHASILAN MENYUSUI (LMKM) DENGAN PRAKTIK RAMAH MENYUSUI PADA IBU POSTPARTUM DI RSIA SRIKANDI KABUPATEN JEMBER

0 7 19

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG TEKNIK MENYUSUI DENGAN PERILAKU PEMBERIAN ASI PADA IBU MENYUSUI DI PUSKESMAS PAKUALAMAN YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Pengetahuan Ibu tentang Teknik Menyusui dengan Perilaku Pemberian ASI pada Ibu Menyusui di Pusk

1 1 11