PT PUDJIADI AND SONS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 Desember 2011 Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2010 dan 1 Januari 201031 Desember 2009 Serta Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2010
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
57
30. INFORMASI SEGMEN lanjutan
1 Januari 2010 31 Desember 2009 Hotel
Jayakarta Jakarta
Hotel Jayakarta
Bandung Hotel
Jayakarta Anyer
Hotel Jayakarta
Cisarua Hotel
Jayakarta Bali
Hotel Jayakarta
Lombok Hotel
Jayakarta Yogyakarta
Hotel Jayakarta
Flores Residence
Bali Lainnya
Elliminasi Konsolidasian
Aset Segmen
Kamar, makanan dan minuman 18.278.040.826
21.532.745.027 6.891.184.486
2.023.864.072 27.352.515.547
15.628.574.678 15.203.417.921
- 877.743.217
108.407.803.063 -
216.195.888.837 Investasi pada Entitas Asosiasi
- -
- -
- -
- -
- 76.440.121.519
73.828.014.813 2.612.106.706
Aset tidak dapat dialokasi 19.309.866.248
21.416.347.108 15.106.039.034
8.824.715.779 114.979.627.608
2.182.066.558 2.079.406.725
- 2.631.581.019
- 114.880.252.253
71.649.397.826
Jumlah Aset 37.587.907.074
42.949.092.135 21.997.223.520
10.848.579.851 142.332.143.155
17.810.641.236 17.282.824.646
- 3.509.324.236
184.847.924.582 188.708.267.066
290.457.393.369 Liabilitas Segmen
Liabilitas segmen 8.451.457.244
2.557.871.917 745.516.669
80.751.627 6.338.176.950
2.036.746.038 2.327.545.825
- 756.888.429
1.899.705.397 -
25.194.660.096 Liabilitas tidak dapat dialokasi
58.294.394.159 12.592.233.888
1.208.287.065 708.087.564
23.645.947.469 25.376.474.948
32.908.411.937 -
1.586.171.118 -
34.730.034.421 121.589.973.727
Jumlah Liabilitas 66.745.851.403
15.150.105.805 1.953.803.734
788.839.191 29.984.124.419
27.413.220.986 35.235.957.762
- 2.343.059.547
1.899.705.397 34.730.034.421
146.784.633.823
PT PUDJIADI AND SONS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 Desember 2011 Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2010 dan 1 Januari 201031 Desember 2009 Serta Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2010
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
58
31. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
Instrumen keuangan pokok Grup terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha dan hutang usaha, terutama berasal langsung dari operasi Grup dan hutang bank jangka pendek. Aset dan liabilitas
keuangan lainnya Grup termasuk hutang lain-lain, biaya masih harus dibayar dan saldo dengan pihak-pihak berelasi.
Itu adalah dan selalu merupakan kebijakan Grup bahwa instrumen keuangan tidak diperdagangkan. Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Grup adalah risiko kredit, risiko mata uang asing
dan risiko likuiditas. Tujuan manajemen risiko Grup secara keseluruhan adalah untuk secara efektif mengelola risiko-risiko tersebut dan meminimalkan dampak yang tidak diharapkan pada kinerja
keuangan Grup. Direksi mereview dan menyetujui semua kebijakan untuk mengelola setiap risiko, termasuk juga risiko ekonomi dan risiko usaha Grup, yang dirangkum di bawah ini, dan juga
memantau risiko harga pasar yang timbul dari semua instrumen keuangan.
a. Risiko kredit Aset keuangan Grup yang memiliki potensi konsentrasi secara signifikan risiko kredit pada
dasarnya terdiri dari kas dan setara kas dan piutang usaha. Grup memiliki kebijakan kredit dan prosedur untuk memastikan berlangsungnya evaluasi kredit dan pemantauan akun secara aktif.
Risiko kredit Grup timbul dari kegagalan bayar pihak lain, dengan risiko maksimum sama dengan jumlah tercatat instrumen tersebut. Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, tidak
terdapat konsentrasi risiko kredit secara signifikan.
Risiko kredit maksimum Grup untuk komponen dalam laporan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2010 adalah nilai tercatat seperti yang diilustrasikan dalam Catatan 6 atas laporan
keuangan konsolidasian.
b. Risiko mata uang asing Grup terekspos terhadap perubahan nilai tukar mata uang asing terutama dalam Rupiah
Indonesia dan Dolar Amerika Serikat pada biaya-biaya tertentu, aset dan liabilitas yang timbul dari operasi sehari-hari.
c. Risiko likuiditas Manajemen risiko likuiditas yang hati-hati berarti mempertahankan kas dan setara kas yang
memadai untuk mendukung kegiatan bisnis secara tepat waktu. Grup menjaga keseimbangan antara kesinambungan penagihan piutang serta melalui fleksibilitas penggunaan pinjaman bank
dan pinjaman lainnya.
d. Manajemen modal Tujuan utama pengelolaan modal Entitas Induk adalah untuk memastikan terpeliharanya rasio
modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.
PT PUDJIADI AND SONS Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 Desember 2011 Dengan Angka Perbandingan 31 Desember 2010 dan 1 Januari 201031 Desember 2009 Serta Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2010
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
59
31. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan