Dari keterangan dan bab-bab sebelumnya penulis dapat mengambil beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Dalam pembuatan sistem ini ada beberapa tahapan yang dilakukan penulis
yaitu tahapan perencanaan, tahapan perancangan diagram flowchart, mempersiapkan database, dan tahapan implementasi sistem.
2. Sistem ini menggunakan bahasa PHP, HTML, dan JavaScript sebagai
bahasa pembangun logika program. CSS sebagai pembantu dalam pemberian gaya dalam sistem, dan MySQL sebagai bahasa untuk query
untuk memanipulasi isi database. 3.
Admin dapat mengupdate isi dari sistem kapanpun.
5.2 Saran
Adapun beberapa saran penulis pada pembuatan sistem ini adalah:
1. Untuk administrator yang ingin menamahkan mata pelajaran, maka harus
menghubungi developer untuk menambhakan mata kuliah baru dalam program
Universitas Sumatera Utara
2. Dengan adanya sistem ini, akan memotivasi baik developer, pengajar
maupun penulis sendiri untuk mengembangkan sistem ini agar dapat berjalan secara maksimal.
DAFTAR PUSTAKA
Gutmans, Andi., Saether Bakkken, Stig., and Rethans, Derrick. 2005, PHP 5 Power Programming.
Darie, Cristian and Balanescu. 2008, Emilian. Beginning PHP and MySQL E- Commerce; Second Edition
Dennis, Wilhom, Roth. System Analisys and Design [Online Serial]; Third Edition
Universitas Sumatera Utara
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional
Dalam ujian konvensional,ada beberapa hal yang harus dipenuhi agar ujian bisa dilaksanakan secara layak. Hal yang utama adalah kertas. Para pengajar akan
mencetak lembar jawaban dan lembar soal masing-masing satu helai untuk setiap mahasiswa, dan untuk menghindari kekurangan kertas jawaban dan kertas soal,
biasanya para pengajar akan mencetak kertas jawaban dan kertas soal agak sedikit lebih banyak dari jumlah siswa yang akan diuji. Saat ujian sudah berakhir, kertas
jawaban akan diberikan kepada pengajar untuk dinilai. Setelah dinilai kertas akan dikembalikan kepada siswa.
2.2 Sekilas Tentang Sistem Ujian Online
Sistem ujian online yang dibuat oleh penulis mempunyai cara yang berbeda namun lebih efisien. Dengan sistem ini, pengajar tidak perlu mencetak lembar soal
dan lembar jawaban lagi. Siswa yang ingin melihat hasil ujian bisa mengakses akun mereka dan dapat dicetak jika diperlukan.
Universitas Sumatera Utara
2.3 Sekilas Tentang Perancangan
Perancangan dapat diartikan sebagai suatu tahap setelah analisa dari pengembangan sistem untuk mengembangkan bagaimana suatu sistem itu akan dibentuk.
Perancangan juga dapat berupa penggambaran, perencanaan, dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh
dan berfungsi. Termasuk juga menyangkut perangkat lunak dan komputer.
2.4 Sekilas Tentang Sistem