PENGARUH KEMAMPUAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BAGIAN PRODUKSI PT PRIMABOX ADIPERKASA PANDAAN

(1)

i

PENGARUH KEMAMPUAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BAGIAN PRODUKSI PT PRIMABOX

ADIPERKASA PANDAAN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh : Tiara Herawati 201110160311059

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


(2)

ii

PENGARUH KEMAMPUAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BAGIAN PRODUKSI PT PRIMABOX

ADIPERKASA PANDAAN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh : Tiara Herawati 201110160311059

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG


(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

iii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikumWr. Wb.

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat serta hidayat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat pada waktunya.

Skripsi yang berjudul Pengaruh Kemampuan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Bagian Produksi PT. Primabox Adiperkasa Pandaan’’. Disusun untuk memenuhi serta melengkapi syarat memperoleh gelar Kesarjanaan di bidang Ekonomi, program studi Manajemen pada Universitas Muhammadiyah Malang.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis berusaha sebaik mungkin namun demikian, penulis menyadariakan kemampuan dan keterbatasan pengetahuan serta pengalaman penulis. Skripsi ini tidak akan terselesaikan tanpa bantuan serta dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:

1. Drs. Fauzan, MPd, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.

2. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk mengikuti kegiatan perkuliahan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Dr. Marsudi, M.M, selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang atas kebijakan dalam penyusunan mata kuliah sesuai konsentrasi penjurusan.

4. Dra. Sandra Irawati, M.M. dan Dra. Titiek Ambarwati M.M, selaku dosen pembimbing I dan II yang telah meluangkan waktu dan penuh kesabaran memberikan pengarahan, saran serta dukungan hingga skripsi ini bisa terselesaikan dengan baik.

5. Drs. Mursidi, M.M, selaku Dosen Wali yang telah membimbing dan memberikan banyak masukan kepada penulis selama menempuh studi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.


(13)

iv

6. Bapak / ibu Dosen Jurusan Manajemen yang banyak memberikan berbagai materi perkuliahan hingga penulis selesai dalam menempuh gelar Sarjana Ekonomi.

7. Selaku Pimpinan ( Bpk. Setiaji ) dan staff PT. Primabox Adiperkasa Pandaan yang telah memberikan izin dan membantu dalam melakukan penelitian ini. 8. Ayahanda ( Herman Ridwan), Ibu tercinta ( Netty Irawati ), serta Kakak

tersayang ( Fikri Syahreza) yang selalu memberikan doa, dukungan, fasilitas, serta kasih sayang yang luar biasa sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. 9. Teman – teman seperjuangan (Dendy Bayu, Dimas, Eko, Priyo, Rizal, Mas

Rizal, Sasa, Dini, Penny, Ratna, Nonie, Mba Asri , Dita, Elza, Rizka, Lidya dll), teman-teman lain Program Studi Manajemen Angkatan 2011, serta semua yang turut membantu dalam menyelesaikan penulisan tugas akhir ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

10. Untuk sepupuku Kak Lestari Risky Putri , Widya Zulputri, Abang Faqi, serta Marissa keponakan yang selalu ingin membuat saya pulang kerumah terima kasih atas semangat yang diberikan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. 11. Untuk Bapak ( Ali Musiri ), Ibu ( Winarni ) yang selama ini telah menggap

penulis seperti anaknya mereka sendiri yang begitu baik selama berada dikota Malang ini , serta ( Dendy Bayu Pratama ) yang selalu menemani saya, memberikan semangat dan support terima kasih atas dukungannya semoga kebaikan hati Keluarga bapak dan ibu dibalas oleh Allah SWT.

12. Buat teman – teman yang ada di Kalimantan yang selalu memberikan semangat dan support terima kasih atas dukungan kalian.

Semoga budi baik Bapak/ibu, Saudara dan teman-teman, yang telah kalian berikan kepada penulis mendapatkan balasan dari Allah SWT. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan, dalam penyusunan skripsi ini penulis berusaha memberikan yang sebaik mungkin namun demikian, penulis menyadari akan kemampuan dan keterbatasan pengetahuan, kekurangan – kekurangan yang lain serta pengalaman penulis dalam menyusun skripsi ini.


(14)

v

Maka dari itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna kesempurnaan skripsi ini.

Wassalamu’alaikumWr. Wb.

Malang, 18 April 2016


(15)

vi DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 5

C. Batasan Masalah ... 5

D. Tujuan Penelitian ... 5

E. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8

A. Penelitian Terdahulu ... 8

B. Tinjauan Teori ... 11

1. Kinerja ... 11

2. Kemampuan ... 15

3. Motivasi Kerja ... 18

C. Hubungan antara Kemampuan Kerja dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan ... 25

D. Kerangka Pikir ... 27

E. Hipotesis ... 29

BAB III METODE PENELITIAN ... 30

A. Lokasi Penelitian ... 30

B. Jenis Penelitian ... 30

C. Definisi Operasional Variabel ... 30

D. Data dan Sumber Data... 32

E. Teknik Pengumpulan Data ... 32

F. Teknik Pengukuran Variabel ... 33


(16)

vii

H. Uji Instrumen ... 36

I. Teknik Analisis Data ... 39

J. Uji Hipotesis ... 40

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 43

A. Gambaran Umum Perusahaan ... 43

1. Gambaran Umum Perusahaan ... 43

2. Sejarah Perusahaan PT. Primabox Adiperkasa Pandaan ... 43

3. Visi dan Misi PT. Primabox Adiperkasa ... 44

4. Struktur Organisasi PT. Primabox Adiperkasa ... 44

B. Gambaran Karakteristik Responden ... 48

1. Jenis Kelamin Responden ... 48

2. Tingkat Usia Responden ... 49

3. Tingkat Pendidikan Terakhir Responden ... 49

4. Status Perkawinan ... 50

5. Masa Kerja Responden ... 51

6. Tanggungan Keluarga ... 51

C. Uji Instrumen ... 52

1. Uji Validitas ... 52

2. Uji Reliabilitas ... 54

D. Hasil Analisis Data ... 55

1. Hasil Analisis Rentang Skala ... 55

2. Hasil Analisis Regresi Linier Berganda ... 64

E. Pengujian Hipotesis ... 68

F. Pembahasan Hasil Penelitian ... 71

BAB V PENUTUP ... 75

A. Kesimpulan ... 75

B. Saran ... 75 DAFTAR PUSTAKA


(17)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Target dan Realisasi Produksi PT.Primabox ... 3

Tabel 2.1 Penelitian Terdahu dan Penelitian Sekarang ... 9

Tabel 2.2 Dimensi Kemampuan Intelektual ... 16

Tabel 3.1 Jumlah Karyawan Bagian Produksi PT.Primabox Adiperkasa Pandaan ... 34

Tabel 3.2 Karyawan Bagian Produksi Perusahaan PT. Primabox Adiperkasa Pandaan ... 36

Tabel 3.3 Penilaian Variabel Kemampuan, Motivasi dan Kinerja ... 42

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 48

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ... 49

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan ... 50

Tabel 4.4 Status Perkawinan Responden ... 50

Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Masa Kerja ... 51

Tabel 4.6 Jumlah Tanggungan Keluarga Responden ... 54

Tabel 4.7 Uji Validitas Variabel Kemampuan ... 53

Tabel 4.8 Uji Validitas Motivasi ... 53

Tabel 4.9 Uji Validitas Kinerja Karyawan ... 54

Tabel 4.10 Hasil Uji Reliabilitas ... 54

Tabel 4.11 Hasil Rentang Skala Kemampuan ... 56

Tabel 4.12 Hasil Rentang Skala Motivasi Kerja ... 59

Tabel 4.13 Hasil Rentang Skala Kinerja Karyawan ... 62

Tabel 4.14 Hasil Analisis Regresi Linier Berganda ... 65


(18)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Hubungan Kemampuan Kerja, Motivasi Kerja dan Kinerja ... 27 Gambar 4.1 Struktur Organisasi PT.Primabox Adiperkasa Pandaan ... 45 Gambar 4.2 Kurva Daerah Penerimaan Dan Penolakan H0 Untuk Uji F

(Simultan) ... 68 Gambar 4.3 Kurva Daerah Penerimaan Dan Penolakan Uji t ... 70


(19)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN Lampiran 2 SKOR JAWABAN RESPONDEN

Lampiran 3 DISTRIBUSI JAWABAN RESPONDEN

Lampiran 4 HASIL UJI VALIDITAS DAN UJI RELIABILITAS Lampiran 5 HASIL ANALISIS REGRESI BERGANDA


(20)

xi

DAFTAR PUSTAKA

A.A. Anwar Prabu Mangkunegara, 2004, Manajemen Sumber Daya Mausia Perusahaan. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung.

Arikunto S, 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Ed Revisi VI,Penerbit PT Rineka Cipta, Jakarta.

Bangun, Wilson, 2012, Manajemen Sumber Daya Manusia, Erlangga, Bandung. Hariandja, Marihot T.E, 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta:

Grasindo

Hasan, Iqbal. 2009.Analisis Data Penelitian DenganStatistik, Jakrata: BumiAksara.

Hasibuan Malayu S.P. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi revisi, Penerbit Bumi Aksara, Jakarta.

Husein Umar. 2003. Metode Riset Bisnis. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama. Mangkunegara, Anwar Prabu. 2000. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung: PT Refika

Aditama.

Mangkunegara, Anwar Prabu. 2007. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung: PT Refika Aditama.

Mangkunegara Anwar Prabu, 2013, Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia,

Penerbit: Aditama , Bandung.

Naresh K. Malhotra. (2010). Marketing Reseach: An Appliied Orientation Sixth. Edition Pearson Education.

Robbins, Stephen P. dan Timothy A. Judge. 2008. Perilaku Organisasi Edisi ke-12, Jakarta: Salemba Empat.

Sutrisno, Edy. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Prenada Media Group.

Sugiyono, 2012. Metode Penelitian Kuantitatif , Kualitatifdan R &D. Bandung: alfabeta.

Wilson. Bangun, 2012, Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit Erlangga, Bandung.


(21)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Di era globalisasi ini sebuah perusahaan dituntut untuk mempertahanankan dan meningkatkan kualitas, kuantitas serta ketepatan waktu. Hal ini dimaksudkan agar perusahaan mampu bersaing dengan perusahaan lain yang sejenis, baik dalam tingkat nasional maupun internasional. Salah satu media untuk mewujudkan peningkatan kualitas, kuantitas dan ketepatan waktu perusahaan adalah melalui peran karyawan yang potensial.

Perusahaan terus berupaya menyeleksi dan membina karyawan dengan semangat yang tinggi. Selain itu, perusahaan juga diharuskan mampu menciptakan dan memelihara keunggulan sumber daya manusia yang diwujudkan melalui karyawan yang siap bersaing sesuai dengan tuntutan jaman dan perkembangannya. Sehingga, sumber daya manusia sangat penting dalam aktivitas perusahaan, karena produktivitas perusahaan dipengaruhi oleh kinerja karyawan.

Sumber daya manusia pada akhirnya menjadi tolak ukur keberhasilan suatu perusahaan. Keberhasilan tersebut dapat diraih apabila optimalisasi kinerja karyawan dapat diselaraskan dengan potensi dan dorongan dari dalam diri sendiri yang besar. Hal ini didukung oleh pernyataan Davis dalam Mangkunegara (2000:67) bahwa faktor yang mempengaruhi kinerja adalah kemampuan (ability) dan motivasi (motivation). Oleh sebab itu, antara kemampuan dan motivasi sangat besar pengaruhnya terhadap optimalisasi kinerja. Sehingga perlu mendapat perhatian yang lebih serius untuk peningkatan kemampuan dan motivasi karyawan, yang pada akhirnya dapat berimbas pada peningkatan pencapaian kinerja dan tujuan perusahaan (Swasto. 2003:36)


(22)

2

Kemampuan karyawan yang tinggi akan mempengaruhi produksi yang dihasilkan oleh perusahaan dalam waktu yang singkat. Robbins (2003:70) menyatakan bahwa kemampuan mempengaruhi langsung tingkat kinerja karyawan lewat kesesuaian kemampuan pekerjaan. Selain itu, motivasi memegang peran penting bagi karyawan untuk meningkatkan kinerja terhadap karyawan. Melalui motivasi, karyawan akan terdorong dengan sendirinya atau berinisatif untuk memaksimalkan kinerja.

PT. Primabox Adiperkasa merupakan anak cabang dari PT.Gudang Garam. Perusahaan ini menghasilkan produk berupa kertas karton yang berfungsi sebagai kemasan produk rokok. Peranan PT. Primabox Adiperkasa sangat berpengaruh terhadap pemasaran produk rokok dari PT Gudang Garam. Pada tingkatan produksi, PT. Primabox Adiperkasa mempunyai karyawan sejumlah 333, dengan rincian pekerjaan pada bidang prond (bahan baku kardus), printing

(print gambar), RDC (memotong), Stitching (steples), die cut (menyetak tekukan kardus), vega (mengelem menggunakan mesin), SSP& UD (pemotongan layer/skat kardus), glue (mengelem secara manual), mrentesi (pengambilan sisa-sisa kardus), lifter (perantaraan), dan Strapack (hasil akhir penalian). Pentingnya peranan ini tidak dibarengi dengan kinerja karyawan yang maksimal.

Berdasarkan pengamatan, karyawan dibagian produksi mengalami suatu kendala yaitu kurang maksimal dalam melaksanakan tugasnya, terutama pada kualitas dan kuantitas. Pada kualitas produk yang dihasilkan menunjukkan bahwa produk yang dihasilkan yang berupa kemasan rokok mengalami cacat fisik, beberapa kemasan ditemukan kurang rapi dalam pencetakan produk. Sedangkan


(23)

3

pada kuantitas, jumlah produksi yang dihasilkan tidak sesuai dengan yang diharapkan. Hal tersebut dapat ditunjukkan pada tabel 1.1, yang menggambarkan target dan realisasi produksi perusahaan dalam kurung waktu 5 bulan:

Tabel 1.1

Target Dan Realisasi Produksi PT. Primabox Adiperkasa Tahun 2014

Pasuruan

Bulan Target (Ton) Realisasi Selisih %

Agustus 3500 3275 225 6%

September 3500 3175 325 9%

Oktober 3500 3250 250 7%

November 3500 2900 600 17%

Desember 3500 2650 850 24%

Sumber : PT. Primabox Adiperkasa Pasuruan tahun 2014

Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa dalam 5 bulan hasil harapan dan pencapaian produksi PT. Primabox Adiperkasa tidak stabil atau fluktuatif. Hal ini dapat diamati dari bulan Agustus selisih produksi kardusmencapai 6%,sedangkan pada bulan September mengalami kenaikan yaitu sebesar 9%, pada bulan Oktober selisih produksi kardus mengalami penurunan kembali menjadi 7%, dan pada bulan Novemberi mengalami kenaikan 17%. Kemudian, pada bulan Desember mengalami kenaikan sebesar 24%. Akan tetapi standart deviasi yang ditoleransi oleh perusahaan sebesar 20%. Melalui tabel tersebut dapat diketahui bahwa terjadi permasalahan terkait target dan realisasi produksi pada perusahaan, karena presentase selisih melebihi standart yang telah ditoleransi oleh perusahaan.


(24)

4

Kemampuan karyawan di PT Primabox Adiperkasa dapat dikategorikan menjadi kemampuan intelektual dan fisik. Berdasarkan wawancara yang peneliti lakukan kepada personalia, kemampuan fisik karyawan cenderung sudah sesuai dengan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki. Namun, kemampuan intelektual yang dimiliki karyawan mengalami kendala yaitu terdapat beberapa karyawan yang kurang berpengalaman dalam menggunakan peralatan tertentu. Hal ini ditunjukkan dengan ada karyawan yang mengoperasikan peralatan tidak sesuai dengan keahlian yang dimiliki, yang mengkibatkan pengolahan dan pemeliharan inventaris perusahaan menjadi terlambat penanganannya. Karena karyawan kurang mampu mendeteksi kebutuhan atau perawatan alat yang dioperasikan tersebut.

Pemberian motivasi dilakukan oleh perusahaan secara finansial atau non finansial agar kinerja karyawan dapat meningkat. Pemberian motivasi dimulai dari memenuhi kebutuan pokok karyawan yaitu kebutuhan fisiologis, kebutuhan keamanan, kebutuhan sosial, kebutuhan penghargaan, hingga kebutuhan aktualisasi diri. Hal ini dilakukan agar karyawan dapat menunjukkan potensi yang mereka miliki.

Karyawan yang termotivasi dalam bekerja akan berupaya memaksimalkan pekerjaan yang sedang dilakukan. Pada kenyataannya, berdasarkan wawancara, karyawan bagian produksi PT Primabox Adiperkasa menyatakan bahwa motivasi yang diberikan perusahaan belum mampu mendorong karyawan untuk memaksimalkan kinerja mereka. Permasalahan yang sering muncul terkait penghargaan dan kebutuhan sosial. Minimnya penghargaan


(25)

5

yang diberikan kepada karyawan yang berprestasi merupakan kendala yang dijumpai di lapangan. Karyawan yang sudah berinisatif menyelesaikan dan membantu pekerjaan yang lain seharusnya diberikan penghargaan sebagai bentuk balas jasa yang telah dilakukan dan mendorong karyawan lain melakukan hal serupa, yang dalam jangka panjang mampu membangun kerjasama yang baik sebagai team dalam perusahaan. Akan tetapi prestasi tersebut kurang diperhatikan perusahaan.

Selanjutnya, permasalahan yang muncul terkait motivasi kerja adalah kebutuhan sosial. Beberapa karyawan mengaku bahwa selama ini hubungan sosial antar karyawan sudah berjalan dengan baik, bahkan jarang timbul konflik yang berakibat pada menurunnya kinerja. Sedangkan permasalahan akan kebutuhan sosial terletak pada hubungan yang terjalin antara karyawan dengan pimpinan. Beberapa karyawan menyebutkan bahwa hubungan sosial tersebut kurang harmonis karena pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pemimpin seringkali secara sepihak, tanpa memperhatikan kebutuhan dan kemampuan karyawan. Hal ini berimbas pada tidak diterima dengan baik keberadaan pemimpin sebagai individu sosial oleh karyawan. Sehingga, muncul rasa kurang terdorongnya karyawan untuk memaksimalkan kinerja.

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan maka penulis mengambil judul “Pengaruh Kemampuan dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Primabox Adiperkasa Pandaan Pasuruan”.


(26)

6

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dijelaskan, perumusan masalah dari penelitian ini adalah :

1. Bagaimana kemampuan, motivasi kerja dan kinerja karyawan pada PT. Primabox Adiperkasa Pandaan?

2. Apakah kemampuan dan motivasi kerja karyawan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Primabox Adiperkasa Pandaan?

3. Diantara variabel kemampuan dan motivasi kerja manakah paling berpengaruh terhadap kinerja karyawan ?

C. Batasan Masalah

Adapun batasan masalah yang digunakan untuk memperoleh pemahan lebih jelas dan terarah, maka penulis membatasi masalah yaitu teori motivasi yang digunakan oleh hierarki kebutuhan Maslow. Karyawan pada bagian Produksi dan karyawan yang sudah bekerja selama 1 tahun karena dalam 1 tahun tersebut dapat dilihat kemampuan serta motivasi yang telah diberikan perusahaan. Variabel kemampuan menurut Robbins yang meliputi kemampuan intelektual dan kemampuan fisik. Sedangkan variabel kinerja menurut Mangkunegara yang terdiri atas kualitas, kuantitas dan ketepatan waktu.

D.Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian yang ingin dicapai dalam penulisan proposal skripsi ini adalah sebagai berikut:


(27)

7

1. Untuk mendeskripsikan kemampuan dan motivasi kerja dan kinerja karyawan pada PT. Primabox Adiperkasa Pandaan.

2. Untuk menganalisis pengaruh signifikan kemampuan dan motivasi kerja karyawan terhadap kinerja PT. Primabox Adiperkasa Pandaan.

3. Untuk mengetahui variabel manakah yang paling berpengaruh terhadap kinerja karyawan PT. Primabox Adiperkasa Pandaan.

E.Manfaat Penelitian

Penelitian yang penulis lakukan ini penting harapan dapat memberikan kegunaan dalam menjawab permasalahn yang ada. Manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Bagi Perusahaan

Agar dapat memberikan manfaat kepada perusahaan untuk mengambil langkah-langkah dalam mencapai kinerja karyawann yaitu dengan cara memotivasi kerja dan kemampuan kerja terhadap karyawan agar karyawan bisa bekerja secara optimal .

2. Bagi Penelitian Selanjutnya

Sebagai bahan referensi yang dapat memberikan perbandingan dalam melakukan penelitian pada bidang yang sama.


(1)

Kemampuan karyawan yang tinggi akan mempengaruhi produksi yang dihasilkan oleh perusahaan dalam waktu yang singkat. Robbins (2003:70) menyatakan bahwa kemampuan mempengaruhi langsung tingkat kinerja karyawan lewat kesesuaian kemampuan pekerjaan. Selain itu, motivasi memegang peran penting bagi karyawan untuk meningkatkan kinerja terhadap karyawan. Melalui motivasi, karyawan akan terdorong dengan sendirinya atau berinisatif untuk memaksimalkan kinerja.

PT. Primabox Adiperkasa merupakan anak cabang dari PT.Gudang Garam. Perusahaan ini menghasilkan produk berupa kertas karton yang berfungsi sebagai kemasan produk rokok. Peranan PT. Primabox Adiperkasa sangat berpengaruh terhadap pemasaran produk rokok dari PT Gudang Garam. Pada tingkatan produksi, PT. Primabox Adiperkasa mempunyai karyawan sejumlah 333, dengan rincian pekerjaan pada bidang prond (bahan baku kardus), printing (print gambar), RDC (memotong), Stitching (steples), die cut (menyetak tekukan kardus), vega (mengelem menggunakan mesin), SSP& UD (pemotongan layer/skat kardus), glue (mengelem secara manual), mrentesi (pengambilan sisa-sisa kardus), lifter (perantaraan), dan Strapack (hasil akhir penalian). Pentingnya peranan ini tidak dibarengi dengan kinerja karyawan yang maksimal.

Berdasarkan pengamatan, karyawan dibagian produksi mengalami suatu kendala yaitu kurang maksimal dalam melaksanakan tugasnya, terutama pada kualitas dan kuantitas. Pada kualitas produk yang dihasilkan menunjukkan bahwa produk yang dihasilkan yang berupa kemasan rokok mengalami cacat fisik, beberapa kemasan ditemukan kurang rapi dalam pencetakan produk. Sedangkan


(2)

pada kuantitas, jumlah produksi yang dihasilkan tidak sesuai dengan yang diharapkan. Hal tersebut dapat ditunjukkan pada tabel 1.1, yang menggambarkan target dan realisasi produksi perusahaan dalam kurung waktu 5 bulan:

Tabel 1.1

Target Dan Realisasi Produksi PT. Primabox Adiperkasa Tahun 2014 Pasuruan

Bulan Target (Ton) Realisasi Selisih %

Agustus 3500 3275 225 6%

September 3500 3175 325 9%

Oktober 3500 3250 250 7%

November 3500 2900 600 17%

Desember 3500 2650 850 24%

Sumber : PT. Primabox Adiperkasa Pasuruan tahun 2014

Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa dalam 5 bulan hasil harapan dan pencapaian produksi PT. Primabox Adiperkasa tidak stabil atau fluktuatif. Hal ini dapat diamati dari bulan Agustus selisih produksi kardusmencapai 6%,sedangkan pada bulan September mengalami kenaikan yaitu sebesar 9%, pada bulan Oktober selisih produksi kardus mengalami penurunan kembali menjadi 7%, dan pada bulan Novemberi mengalami kenaikan 17%. Kemudian, pada bulan Desember mengalami kenaikan sebesar 24%. Akan tetapi standart deviasi yang ditoleransi oleh perusahaan sebesar 20%. Melalui tabel tersebut dapat diketahui bahwa terjadi permasalahan terkait target dan realisasi produksi pada perusahaan, karena presentase selisih melebihi standart yang telah ditoleransi oleh perusahaan.


(3)

Kemampuan karyawan di PT Primabox Adiperkasa dapat dikategorikan menjadi kemampuan intelektual dan fisik. Berdasarkan wawancara yang peneliti lakukan kepada personalia, kemampuan fisik karyawan cenderung sudah sesuai dengan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki. Namun, kemampuan intelektual yang dimiliki karyawan mengalami kendala yaitu terdapat beberapa karyawan yang kurang berpengalaman dalam menggunakan peralatan tertentu. Hal ini ditunjukkan dengan ada karyawan yang mengoperasikan peralatan tidak sesuai dengan keahlian yang dimiliki, yang mengkibatkan pengolahan dan pemeliharan inventaris perusahaan menjadi terlambat penanganannya. Karena karyawan kurang mampu mendeteksi kebutuhan atau perawatan alat yang dioperasikan tersebut.

Pemberian motivasi dilakukan oleh perusahaan secara finansial atau non finansial agar kinerja karyawan dapat meningkat. Pemberian motivasi dimulai dari memenuhi kebutuan pokok karyawan yaitu kebutuhan fisiologis, kebutuhan keamanan, kebutuhan sosial, kebutuhan penghargaan, hingga kebutuhan aktualisasi diri. Hal ini dilakukan agar karyawan dapat menunjukkan potensi yang mereka miliki.

Karyawan yang termotivasi dalam bekerja akan berupaya memaksimalkan pekerjaan yang sedang dilakukan. Pada kenyataannya, berdasarkan wawancara, karyawan bagian produksi PT Primabox Adiperkasa menyatakan bahwa motivasi yang diberikan perusahaan belum mampu mendorong karyawan untuk memaksimalkan kinerja mereka. Permasalahan yang sering muncul terkait penghargaan dan kebutuhan sosial. Minimnya penghargaan


(4)

yang diberikan kepada karyawan yang berprestasi merupakan kendala yang dijumpai di lapangan. Karyawan yang sudah berinisatif menyelesaikan dan membantu pekerjaan yang lain seharusnya diberikan penghargaan sebagai bentuk balas jasa yang telah dilakukan dan mendorong karyawan lain melakukan hal serupa, yang dalam jangka panjang mampu membangun kerjasama yang baik sebagai team dalam perusahaan. Akan tetapi prestasi tersebut kurang diperhatikan perusahaan.

Selanjutnya, permasalahan yang muncul terkait motivasi kerja adalah kebutuhan sosial. Beberapa karyawan mengaku bahwa selama ini hubungan sosial antar karyawan sudah berjalan dengan baik, bahkan jarang timbul konflik yang berakibat pada menurunnya kinerja. Sedangkan permasalahan akan kebutuhan sosial terletak pada hubungan yang terjalin antara karyawan dengan pimpinan. Beberapa karyawan menyebutkan bahwa hubungan sosial tersebut kurang harmonis karena pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pemimpin seringkali secara sepihak, tanpa memperhatikan kebutuhan dan kemampuan karyawan. Hal ini berimbas pada tidak diterima dengan baik keberadaan pemimpin sebagai individu sosial oleh karyawan. Sehingga, muncul rasa kurang terdorongnya karyawan untuk memaksimalkan kinerja.

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan maka penulis mengambil judul “Pengaruh Kemampuan dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Primabox Adiperkasa Pandaan Pasuruan”.


(5)

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dijelaskan, perumusan masalah dari penelitian ini adalah :

1. Bagaimana kemampuan, motivasi kerja dan kinerja karyawan pada PT. Primabox Adiperkasa Pandaan?

2. Apakah kemampuan dan motivasi kerja karyawan berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. Primabox Adiperkasa Pandaan?

3. Diantara variabel kemampuan dan motivasi kerja manakah paling berpengaruh terhadap kinerja karyawan ?

C. Batasan Masalah

Adapun batasan masalah yang digunakan untuk memperoleh pemahan lebih jelas dan terarah, maka penulis membatasi masalah yaitu teori motivasi yang digunakan oleh hierarki kebutuhan Maslow. Karyawan pada bagian Produksi dan karyawan yang sudah bekerja selama 1 tahun karena dalam 1 tahun tersebut dapat dilihat kemampuan serta motivasi yang telah diberikan perusahaan. Variabel kemampuan menurut Robbins yang meliputi kemampuan intelektual dan kemampuan fisik. Sedangkan variabel kinerja menurut Mangkunegara yang terdiri atas kualitas, kuantitas dan ketepatan waktu.

D.Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian yang ingin dicapai dalam penulisan proposal skripsi ini adalah sebagai berikut:


(6)

1. Untuk mendeskripsikan kemampuan dan motivasi kerja dan kinerja karyawan pada PT. Primabox Adiperkasa Pandaan.

2. Untuk menganalisis pengaruh signifikan kemampuan dan motivasi kerja karyawan terhadap kinerja PT. Primabox Adiperkasa Pandaan.

3. Untuk mengetahui variabel manakah yang paling berpengaruh terhadap kinerja karyawan PT. Primabox Adiperkasa Pandaan.

E.Manfaat Penelitian

Penelitian yang penulis lakukan ini penting harapan dapat memberikan kegunaan dalam menjawab permasalahn yang ada. Manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Bagi Perusahaan

Agar dapat memberikan manfaat kepada perusahaan untuk mengambil langkah-langkah dalam mencapai kinerja karyawann yaitu dengan cara memotivasi kerja dan kemampuan kerja terhadap karyawan agar karyawan bisa bekerja secara optimal .

2. Bagi Penelitian Selanjutnya

Sebagai bahan referensi yang dapat memberikan perbandingan dalam melakukan penelitian pada bidang yang sama.