Analisis keragaman genetik pada tanaman mahoni daun besar (Sievietinia macrophylla king) di kebun benih parung panjang, Bogor

Ade Setia Santsi Allalisis Keragaman Genetik P a d a Taliatuatl Malioni D a u n Besar (Stuiele~tirr
~111cro~~l1~1lln
Icing) Di K e b u n Bellill P a r u n g Panjang, Bogor. Di b a w a l ~birnbingan Dr. Ir. Ulfali
Juniarti, M. Agr.
Pembangunan kebun benih bertujuan untuk rnenunjang pt-ogram HTI dengan meyediakan benili
bernlutu genetik unggul sehingga lnutu hutan tanaman dapat ditingkatkan baik kualitatif maupun
kuantitatif. Taoaman yang unggul ialah yang yang berfenotif baik, paito tanaman dengan tinggi dan
diameter besar, berbatang lurus, dan riap pertumbuhan besar.
Mengingat sulit dan lamanya program pemuliaail dan analisis genetik untuk karakter kuantitatif
pada tanaman kehutanan, diperlukan usaha untuk mempercepat proses tersebut. Uoruk it11 diperlokan
marker molekuler (penanda melokuler) yang terpaotllinkage dengao karakter kuantitatif, misalnya
Isozim. Isozim juga dapat digunakan untuk studi keragaman genetik.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari keragaman genetik baik kuantitatif niaopun
kualitatif dari tanaman mahoni daun besar yang ditanam pada percobaan provenansi di Parung
Panjang, Bogor. Dari hasil uji diharapkan dapat diketalmi asal benih yang baik sena kemampuan
adaptasinya terlladap lingkungan yang baru.
Dalam pembangunan kebun benih mahoni di Parung Parijang diguliakan benih dari pohon tnahoni
yang baik dan unggul fenotifiiya hasil seleksi dari Sumedang, Madion, Jember, Gundih, Tasikmalaya,
Cianjur, dan Magelang.
Parameter yang diamati di lapangan adalah tinggi total dan diameter batang mahoni. Percobaan di
laboratorium melipoti analisis isozim ACP, ADH, EST, MDH dan PER dengan gel pati I I % dari

sampel daun mahoni diatas.
I-lasil analisis sidik ragam pada tinggi tanaman mahoni menonjokkan bahwa faktor provenan dan
petalc, serta-interaksi antaraprovenan- d a n petak mempiinyai pengaruh- yang- nyata. Sedangkan pada
diameter batang walaupun pengaruh faktor provenan dail petak nyata, tetapi interaksi antara petak dan
provenan tidak iiyata.
Provenan yang konsisten menunjukkan tinggi total tertinggi ialali Tasikinalaya sedangkan yang
tei-endali ialali Gundill. Provenan yang konsisten mei~ulijokkan dialiieter batang tertinggi ialah
Tasikmalaya sedangkan yang terendah ialah Gundih. Untuk titlggi

polion, provenan dengan

keragaman rerendah ialali Cianjur, yang tertinggi ialah Gundih. Untuk diameter batang, provenan
dengan keragaman terendah ialah Magelang dan Tasikmalaya, yang tet-tinggi ialah Gundili.
Hasil yang diperoleh memperlihatkan bahwa petak 29A merupakan petak paling subur karena
memiliki rara-rara tinggi total pohon dan diameter batang paling tinygi dibandingkan dengan yang

lainnya. Sedatigkan petak 30B adalah petak yang memiliki rata-rata diameter paling rendah dan petak
2 9 8 tiielniliki tinggi total pohon terendah.
lsozitii ADH dan EST pada elektroforesis gel pati untuk 21 nomor koleksi daun ~iialionitidak
menu~ijukkankeragaman, karena liatiya tne~nperlihatkansatu pola pita di daerah anoda (+) dengan

nilai Rf-nya masing-masing adalah 0,s dan 0,41. Isozim MDH mengliasilkan tiga pita pada daerali
atioda (+) yang me~nbentuk2 kombinasi pola pita, yaitu pola pita 1 (KI

+ K2) dan pola pita 2 (I

Dokumen yang terkait

Pengaruh Bintik Putih pada Buah, KAdar Air Awal dan Kondisi Simpan terhadap Viabilitas Benih Mahoni (Swietenia macrophylla King)

0 4 101

Studi Pertumbuhan Mahoni Daun Besar (Swietenia macrophylla KING) pada Tanah Laterit

0 8 48

Kajian Pengaruh Macam Tanah terhadap Pertumbuhan Tanaman Mahoni Daun Besar (Swietenia macrophylla King) Studi Kasus di KPH Banten

0 5 53

Keberadaan Hewan Tanah dan Mikoriza di Bawah Tegakan Mahoni Daun Besar (Swietenia macrophylla King)

0 8 75

Pertumbuhan Uji Keturunan Jenis Swietenia macrophylla Pada Umur 3.5 Tahun (Petak 29 dan 30) di Kebun Benih Parung Panjang

0 7 81

Identifikasi Fungi Yang Berasosiasi Dengan Benih Mahoni (Swietenia Macrophylla King. ) Sewaktu Masih Di Pohon dan Setelah Disimpan

0 17 50

Model Penduga Volume Pohon Mahoni Daun Besar (Swietenia macrophylla, King) di Hutan Pendidikan Gunung Walat, Sukabumi, Jawa Barat

0 5 25

ISOLASI SENYAWA METABOLIT SEKUNDER DARI EKSTRAK DAUN MAHONI (Swietenia macrophylla KING) AKTIF SEBAGAI ANTIOKSIDAN.

1 6 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tanaman Mahoni (Swietenia macrophylla King) 1. Sistematika Tanaman - UJI EFEKTIVITAS ANTIDIABETES FRAKSI ETIL ASETAT DAUN MAHONI ( Switenia macrophylla King) TERHADAP TIKUS JANTAN YANG DIINDUKSI GLUKOSA - repository perpustakaan

0 0 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tumbuhan Mahoni (Swietenia macrophylla King) - UJI EFEKTIVITAS ANTIDIABETES FRAKSI ETANOL DAUN MAHONI (Swietenia macrophylla King) TERHADAP TIKUS JANTAN YANG DIINDUKSI GLUKOSA - repository perpustakaan

0 0 10