xlii
c. Melaksanakan pemeriksaan terhadap pembangunan proyekperusahaan
berdasarkan gambaran-gambaran bestek, ketentuan mengenai pemakaian maupun bahan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
d. Mengadakan analisa perbandingan antara neraca yang ditetapkan dengan
hasil pelaksanaan proyek tertentu serta mengusulkan tindakan-tindakan yang perlu diambil untuk menghindarimemperbaiki penyimpangan-
penyimpangan yang terjadi. e.
Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
10. Kepala Sub Bagian Distribusi Pengembangan
Kepala Sub Bagian Distribusi Pengembangan bertugas memimpin, merencanakan, mengatur dan mengendalikan pelaksanaan tugas pada lingkup Sub
Bagian Distribusi Pengembangan, yang meliputi pemasangan baru, perbaikan kebocoran, tes water meter dan segel water meter.
Adapun tugas dan kewajiban Kepala Sub Bagian Distribusi Pengembangan adalah sebagai berikut :
a. Menyusun dan merencanakan survey kebocoran pipa transmisi, distribusi,
retikulasi, dan pipa dinas untuk seluruh wilayah operasional perusahaan. b.
Menyusun dan merencanakan penggantian meter air secara periodik untuk seluruh pelanggan.
c. Mengumpulkan data mengenai keadaan jaringan pipa transmisi, distribusi
dan retikulasi untuk usulan perencanaan rehabilitasi dan pengembangan jaringan pipa dalam jangka panjang.
xliii
d. Menyelenggarakan dan mengawasi pelaksanaan pelaksanaan dan
penggantian pipa transmisi, distribusi termasuk perlengkapannya, retikulasi dan meter air untuk seluruh wilayah pelayanan.
e. Mengatur, menyelenggarakan dan memeriksa pemasangan pipa baru, baik
yang dikerjakan oleh perusahaan atau instalatur dan mengawasi pemasangan baru.
f. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan perintah atasan.
11. Kepala Sub Bagian Produksi
Kepala Sub Bagian Produksi berfungsi memimpin, merencanakan, mengatur dan mengendalikan pelaksanaan tugas pada lingkungan Sub Bagian Produksi yang
meliputi Sumber Air, Pengolahan dan Pengujian terhadap Mutu Kualitas Air. Sedangkan tugas dan kewajiban dari Kepala Sub Bagian Produksi adalah
sebagai berikut : a.
Menyusun pedoman dan petunjuk teknis pengolahan sumber air, kegiatan produksi dan analisa mutu produksi yang dihasilkan.
b. Mengusulkan pengembangan produksi air berdasarkan kebutuhan kepada
Kepala Bagian Teknik. c.
Mencatat dan mengendalikan volume produksi air dari sumber-sumber sehingga sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan.
d. Mengusulkan langkah-langkah yang perlu diambil jika ditemukan keadaan
yang menghambat produksi air. e.
Mengawasi penggunaan bahan kimia dalam proses produksi air. f.
Membuat evaluasi terhadap efisiensi proses pengolahan air. g.
Melaksanakan tugas lain sesuai dengan perintah atasan.
xliv
12. Kepala Sub Bagian Perawatan