Sistem informasi penjualan merchandise berbasis web Band New Found Glory
Bahwa yang bertandatangandibawahini, penulisdanpihakperusahaantempatpenelitian, bersedia :
Bahwahasilpenelitiandapatdionlinekansesuaidenganperaturan yang berlaku, untukkepentinganrisetdanpendidikan .
Bandung, Juli 2013
Penulis, Citra Utama T-Shirt
Pemilik Toko
Mohamad Zammal M Dadang S
NIM : 1.05.11.932
Mengetahui, Pembimbing
Marliana Budhiningtias, S.Si,.M.Si. NIP : 4127.70.26.020
Catatan
Bilakeberatandengandi-online-kanmisalkandataperusahaan di BAB III/di Bab yang
mencantum data perusahaan, ketikanpadacatatanini.
Contoh : Catatan :
Kecuali Bab III Data perusahaantidakuntukdionlinekan, denganalasan………..
Suratketeranganiniwajibada(scan bentuk Image/gambar/PDF), baikpenelitian di perusahaanataupunbukan diperusahaandenganmengeditkalimat yang diperlukan, di teksyang berwenangmendandatanganiolehperusahaanatautekscatatan.
(2)
ii
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Mohamad Zammal Muharam
NIM : 10511932
Judul Tugas Akhir/Skripsi : Sistem Informasi Penjualan Merchandise Berbasis
Web Band New Found Glory
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa penulisan Laporan Skripsi
berdasarkan hasil penelitian, pemikiran dan pemaparan asli dari penulis sendiri,
baik untuk naskah laporan maupun kegiatan Programming yang tercantum
sebagai bagian dari Laporan Skripsi ini. Jika terdapat karya orang lain, penulis akan mencantumkan sumber secara jelas.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila dikemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karena karya tulis ini dan sanksi lain sesuai dengan norma yang berlaku di perguruan tinggi ini.
Bandung, Juli 2013 Yang membuat pernyataan,
Materai Rp.6000,-
( Mohamad Zammal Muharam ) NIM. 10511932
(3)
i
LEMBAR PENGESAHAN
SISTEM INFORMASI PENJUALAN MERCHANDISE BERBASIS WEB
BAND NEW FOUND GLORY
MOHAMAD ZAMMAL MUHARAM NIM. 1.05.11.932
Telah disetujui dan disahkan di Bandung sebagai Skripsi pada tanggal : ____________________
Menyetujui, Pembimbing
Marliana Budhiningtias, S.Si.M.Si,
NIP. 4127.70.26.020
Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer,
Prof.Dr.H. Denny Kurniadie,Ir.M.Sc NIP 4127.70.015
Ketua Program Studi Sistem Informasi,
Syahrul Mauluddin, S.Kom,M.Kom NIP. 4127.70.26.021
(4)
Nama : Mohamad Zammal Muharam
NIM : 10511932
Tempat/Tanggal Lahir : Bandung / 7 Oktober 1989
Alamat : Jln. Halteu Selatan No 64/77 RT 02 RW 03 Kel :
Dunguscariang Kec : Andir 40183 Bandung
Pendidikan Formal
(1995-2001) : SD Negeri Raya Barat V Bandung
(2001-2004) : SMP Negeri 32 Bandung
(2004-2007) : SMA Angkasa Lanud Husein Sastranegara, Jurusan IPA
(2007-2010) : DIII Manajemen Informatika Universitas Padjadjaran
Bandung
(2011-2013) : S1 Sistem Informasi Universitas Komputer Indonesia
(5)
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan pada Program Studi Sistem Informasi
Jenjang Strata-1 (Sarjana) Fakultas Teknik & Ilmu Komputer
Mohamad Zammal Muharam 1.05.11.932
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS TEKNIK DAN ILMUKOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
(6)
v
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulisan Laporan Skripsi ini,
yang berjudul “Sistem Informasi Penjualan Merchandise Berbasis Web Band
New Found Glory” dapat Penulis selesaikan dengan baik.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan Laporan Skripsi ini masih jauh dari sempurna. Hal ini dikarenakan keterbatasan pengetahuan, pengalaman serta kemampuan yang Penulis miliki dalam mengolah serta menyajikan datanya. Namun demikian, Penulis telah berusaha dengan sebaik-baiknya dalam menyusun Laporan Skripsi ini untuk mendapatkan hasil akhir yang maksimal dan sesuai dengan yang diharapan.
Dalam menyelesaikan laporan ini penulis banyak menemukan kesulitan dan hambatan. Tetapi dikarenakan adanya dorongan dan motivasi dari berbagai pihak, maka laporan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dalam waktu yang sudah ditentukan. Melalui kesempatan ini penulis mengucapkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar - besarnya kepada :
1. Ayah, Ibu, Kakak dan Adik beserta seluruh keluarga yang telah memberikan
dukungan yang sangat luar biasa baik secara moral dan material, serta doa yang selalu dipanjatkan setiap waktu.
(7)
vi
2. Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto, M.Sc, selaku Rektor Universitas Komputer
Indonesia.
3. Prof.Dr.H. Denny Kurniadie,Ir.M.Sc, selaku Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu
Komputer Universitas Komputer Indonesia.
4. Syahrul Mauludin, S.Kom, selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi
Universitas Komputer Indonesia.
5. Wahyuni, S.Si, M.T, selaku Dosen Wali Penulis, terima kasih atas saran,
bimbingan serta nasehatnya selama masa perkuliahan.
6. Marliana Budhiningtyas, S.Si, M,Si, selaku Dosen Pembimbing, terima kasih
atas bimbingan, saran, nasehat dan dorongannya dalam menyelesaikan laporan skripsi ini.
7. Kepada Aang Nasrullah, Anggia Wiguna, Aditya Kunto, Rudy Fachrudin,
Nurul Anggraeni, Anshari Furqan, dan Marisya Rosdiana yang telah banyak memberikan sumbang saran dan ilmu untuk menyelesaikan laporan skripsi ini.
8. Rekan-rekan Program Studi Sistem Informasi, khususnya Konversi 2011 yang
telah memberikan arti persahabatan, motivasi, semangat dan suasana kegembiraan kepada penulis selama masa perkuliahan.
9. Semua pihak yang tidak dapat Penulis sebutkan satu persatu yang telah
memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung kepada penulis dalam menyelesaikan Laporan Skripsi ini.
(8)
vii
Semoga Allah SWT membalas kebaikan bagi semua pihak yang telah membantu penulis dan semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi para pembaca.
Penulis menyadari, bahwa Laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna karena keterbatasan kemampuan penulis. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb
Bandung, Juni 2013
(9)
viii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... i
PERNYATAAN KEASLIAN ... ii
ABSTRAK ... iii
ABSTRACT ... iv
KATA PENGANTAR ... v
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR GAMBAR ... xiii
DAFTAR TABEL ... xv
DAFTAR SIMBOL ... xvi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1Latar Belakang Penelitian ... 1
1.2Identifikasi Dan Rumusan Masalah ... 2
1.2.1 Identifikasi Masalah ... 3
1.2.2 Rumusan Masalah ... 3
1.3Maksud Dan Tujuan Penelitian ... 3
1.4Kegunaan Penelitian... 4
1.4.1 Kegunaan Praktis ... 4
1.4.2 Kegunaan Akademis ... 4
1.5Batasan Masalah... 5
(10)
ix
BAB II LANDASAN TEORI ... 7
2.1Sistem Informasi ... 7
2.1.1 Pengertian Sistem ... 7
2.1.2 Pengertian Informasi ... 9
2.1.3 Pengertian Sistem Informasi ... 9
2.1.4 Komponen Sistem Informasi ... 10
2.1.5 Siklus Informasi ... 11
2.2Pengolahan Data... 12
2.3.1 Konsep Dasar Data ... 12
2.3.2 Prosedur Pengolahan Data ... 12
2.3.3 Siklus Pengolahan Data ... 13
2.3Basis Data ... 14
2.3.1 Operasi Dasar Basis Data ... 14
2.3.3 Tujuan Basis Data ... 16
2.4Bahasa Basis Data ... 18
2.4.1 Data Definition Language ... 18
2.4.2 Data Manipulation Language ... 19
2.5Entity Relationship Diagram ... 20
2.6Diagram Flowchart... 21
2.7Diagram Konteks ... 21
2.8 Data Flow Diagram ... 22
2.9 MySQL ... 22
(11)
x
2.11 PHP ... 24
2.13.1. Konsep Kerja PHP ... 25
2.12 Internet ... 27
2.13 Band / Grup Musik ... 27
2.13 Penjualan ... 28
2.14 CSS ... 28
2.18.1 Keuntungan Menggunakan CSS ... 28
2.18.2 Aturan Penulisan CSS ... 29
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ... 30
3.1Objek Penelitian ... 30
3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 30
3.1.2 Visi Dan Misi Perusahaan ... 31
3.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 32
3.1.4 Deskripsi Tugas ... 32
3.2Metode Penelitian... 33
3.2.1 Desain Penelitian ... 33
3.2.2 Jenis Dan Metode Pengumpulan Data ... 35
3.2.2.1 Sumber Data Primer ... 35
3.2.2.2 Sumber Data Sekunder ... 36
3.2.3 Metode Pendekatan Dan Pengembangan Sistem ... 36
3.2.3.1 Metode Pendekatan Sistem ... 36
3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem ... 37
(12)
xi
3.2.4 Pengujian Software ... 45
BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 46
4.1Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan ... 46
4.1.1 Analisis Dokumen ... 46
4.1.2 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan ... 47
4.1.2.1 Flow Map ... 48
4.1.2.2 Diagram Konteks ... 49
4.1.2.3 DFD Yang Sedang Berjalan………..49
4.1.3 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan ... 50
4.2Perancangan Sistem ... 51
4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 51
4.2.2 Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan ... 52
4.2.3 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan ... 53
4.2.3.1 Diagram Konteks ... 54
4.2.3.2 Data Flow Diagram ... 55
4.2.3.3 Kamus Data ... 59
4.2.4 Perancangan Basis Data ... 60
4.2.4.1 Normalisasi ... 61
4.2.4.2 Relasi Tabel ... 65
4.2.4.3 Entity Relationship Diagram ... 65
4.2.4.4 Struktur File ... 66
4.2.4.5 Kodifikasi ... 75
(13)
xii
4.2.5.1 Struktur Menu ... 78
4.2.5.2 Perancangan Input ... 79
4.2.5.3 Perancangan Output ... 90
4.2.6 Perancangan Arsitektur Jaringan...91
BAB V PENGUJIAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM ... 93
5.1Implementasi ... 93
5.1.1 Batasan Implementasi (Optional) ... 93
5.1.2 Implementasi Perangkat Lunak ... 93
5.1.3 Implementasi Perangkat Keras ... 94
5.1.4 Implementasi Basis Data ... 94
5.1.5 Implementasi Antar Muka... 99
5.1.6 Implementasi Instalasi Program ... 108
5.2Pengujian ... 109
5.2.1 Rencana Pengujian ... 109
5.2.2 Kasus Dan Hasil Pengujian ... 110
5.2.3 Kesimpulan Hasil Pengujian ... 118
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 119
6.1Kesimpulan ... 119
6.2Saran ... 120
DAFTAR PUSTAKA ... 121 LAMPIRAN
(14)
121
Abdul. Kadir, 2003. Konsep dan Tuntunan Praktis Basis Data, Andi Offset,
Yogyakarta.
Aji. Supriyanto, 2007. Web dengan HTML dan XML. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Al Bahra Bin Ladjamudin. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Graha
Ilmu. Tangerang.
Ir. Fathansyah, 2002. Basis Data. Informastika. Bandung.
Jogiyanto, HM. 2000. Analisis Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta. Andi
Offset. Yogyakarta.
Jogiyanto, HM. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Andi Offset.
Yogyakarta.
Suyanto, 2005. Algoritma Genetika dalam Matlab. Andi Offset. Yogyakarta
Valacich, J.S., George, J.F., dan Hoffer, J.A. 2004. Essentials of Systems Analysis
(15)
2. Sumber Internet
(16)
1
1.1 Latar Belakang Penelitian
Seiring dengan berkembangnya teknologi saat ini, penerapan teknologi di berbagai bidang semakin banyak diciptakan sebagai perubahan dalam berbagai macam aspek kehidupan, terutama penggunaan teknologi internet. Internet
memungkinkan orang – orang, instansi pemerintah, dan perusahaan di seluruh dunia
untuk saling berkomunikasi satu sama lain. Dengan melakukan akses internet maka seorang dapat berkomunikasi dengan orang lain atau mitra kerja yang tidak dapat dijangkau sekalipun.
Berbagai aspek kehidupan saat ini telah mulai memanfaatkan fasilitas internet untuk mendapatkan kemudahan dalam memberikan dalam layanan dan informasi, bahkan untuk kemudahan perluasan dan pengembangan bisnis. Salah satu teknologi
yang sedang berkembang pesat adalah website. Keberadaan website ini sangat
dibutuhkan selain dibutuhkan untuk berbagi informasi dan media promosi, website
juga dapat dijadikan sebagai salah satu solusi interaktif untuk dapat meningkatkan pemasaran produk pada suatu perusahaan serta meningkatkan nilai penjualan dengan sistem transaksi jual beli yang hanya bisa dilakukan dengan tatap muka.
New Found Glory merupakan sebuah grup musik yang berasal dari Coral
(17)
dengan semua album yang New Found Glory luncurkan, membuat band ini
mempunyai ribuan penggemaryang tersebar di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Dengan mempertimbangkan uraian mengenai penggunaan internet atau
website untuk menunjang promosi sebuah band di atas dapat disimpulkan bahwa
diperlukannya sebuah website yang diharapkan dapat mempermudah para penggemar
di Indonesia untuk mengetahui informasi yang berhubungan dengan New Found
Glory.
Untuk itu penulis mencoba merancang suatu sistem informasi berbasis web
yang diberi judul “Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web Merchandise Band
New Found Glory”.
1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat ditentukan identifikasi masalahnya dan dapat dirumuskan beberapa masalah.
1.2.1. Identifikasi Masalah
1. Belum adanya sistem penjualan merchandise New Found Glory di Indonesia
yang dapat memudahkan para penggemarmendapatkan merchandise.
2. Belum adanya tempat untuk memudahkan para penggemar New Found Glory
medapatkan merchandise secara cepat dan aman.
3. Belum adanya sistem yang memberikan info – info terbaru dari New Found Glory dalam bahasa Indonesia.
(18)
1.2.2. Rumusan Masalah
Adapun permasalahan yang di hadapi yaitu :
1. Bagaimana merancang sistem informasi penjualan yang mempermudah
penggemar di Indonesia mendapatkan merchandiseNew Found Glory yang di
inginkan?
2. Bagaimana membuat sistem informasi penjualan yang mempermudah
penggemar New Found Glory di Indonesia mendapatkan merchandise?
3. Bagaimana pengimplementasian sistem informasi penjualan dalam
mempermudah penggemar New Found Glory di Indonesia mendapatkan
merchandise?
4. Bagaimana pengujian sistem informasi penjualan dalam mempermudah
penggemar New Found Glory di Indonesiamendapatkan merchandise?
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian
Maksud dilakukannya penelitian ini yaitu untuk merancang suatu Sistem Informasi yang diharapkan mempermudah penggemar di Indonesia mendapatkan
merchandise, berita terbaru, dan lirik – lirik lagu dari New Found Glory.
Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Membuat sistem informasi yang bisa mempermudah pengunjung mendapatkan
(19)
2. Merancang sistem informasi yang dapat melakukan proses jual beli
merchandise di Indonesia.
3. Mengetahui implementasi sistem informasi penjualan merchandise BandNew
Found Glory di Indonesia.
4. Mengetahui analisis dan pengujian sistem informasi penjualan merchandise
Band New Found Glory di Indonesia
1.4 Kegunaan Penelitian
Dari penelitian ini diharapkan mempunyai kegunaan. Adapun kegunaan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.4.1. Kegunaan Praktis
1. Memudahkan penggemardi Indonesia mendapatkan merchandise yang
akan dibeli tanpa harus mengunjungi website penjualan lain.
2. Untuk memudahkan penggemar di Indonesia mendapatkan info – info
terbaru dari New Found Glory.
1.4.2. Kegunaan Akademis
1. Bagi pegembangan ilmu pengetahuan, memperluas khasanah sistem
informasi berbasis web khususnya sistem informasi penjualan.
2. Bagi Penulis, sebagai bentuk pengaplikasian dari proses belajar selama
ini dan menambah pengetahuan dan pengalaman tentang sistem informasi berbasis web.
(20)
3. Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar studi
perbandingan dan referensi bagi penelitian lain yang sama ataupun untuk pengembangannya.
1.5 Batasan Masalah
Batasan masalah atau kajian kegiatan yang dapat diakses melalui web Band New Found Glory adalah sebagai berikut :
1. Jangkauan penjualan merchandise hanya melayani pembelian yang berada di
seluruh Indonesia.
2. Pengiriman merchandise yang telah dipesan akan dikirim melalui jasa
pengiriman JNE.
3. Proses pembayaran dilakukan pelanggan langsung melalui rekening bank
BNI.
4. Jika pelanggan dalam waktu 2x24 jam tidak melakukan pembayaran maka
pemesanan merchandise akan dibatalkan dan dihapus.
5. Tidak adanya retur barang yang sudah dibeli.
1.6 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi yang dilakukan untuk objek penelitian adalah Band New Found Glory
yang berasal dari Florida, Amerika Serikat.
Adapun rencana penelitian ini akan berlangsung selama 4 bulan terhitung dari bulan Maret 2013 sampai Juni 2013, sedangkan jadwal penelitian akan disesuaikan
(21)
waktunya dikarenakan yang bersangkutan adalah kelas karyawan sehingga waktu penelitian disesuaikan dengan kondisi pekerjaan.
Tabel 1.1 Rencana Jadwal Kegiatan Penelitian
No
Waktu
2013
kegiatan Maret April Mei Juni
1. Rekayasa dan Pemodelan
2. Analisis Masalah
3. Desain sistem informasi
4. Pengkodean program aplikasi
5. testing/verifikasi
(22)
7
2.1 Sistem Informasi
Suatu sistem terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan. Beroperasi bersama-sama untuk mencapai beberapa sasaran atau tujuan. Sistem mengacu pada kelompok elemen yang dipadukan untuk tujuan bersama dalam mencapai beberapa tujuan. Sebuah sistem harus mempunyai lebih dari satu elemen dan semua elemen dari suatu sistem harus mempunyai hubungan yang terpadu.
2.1.1. Pengertian Sistem
Suatu sistem terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan. Beroperasi bersama-sama untuk mencapai beberapa sasaran atau tujuan. Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem, yaitu menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya mendefinisikan sistem sebagai berikut :
“Sistem adalah kumpulan elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu” (Jogiyanto, HM. 2005 : 2).
Kedua kelompok definisi ini adalah benar dan tidak bertentangan, yang berbeda adalah cara pendekatannya.
Suatu sistem mempunyai karakteristik tersendiri adapun karakteristik yang dimiliki oleh sistem adalah :
(23)
1. Komponen sistem, satu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk kerjasama dan kesatuan.
2. Batasan (Boundary) Sistem, merupakan daerah yang membatasi antara
suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. 3. Lingkungan luar (Environment) Sistem, dari suatu sistem adalah apapun
diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.
4. Penghubung (Interface) Sistem, merupakan media penghubung antara satu
subsistem dengan subsistem yang lainnya. Dengan penghubung suatu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem yang lainnya membentuk suatu satu kesatuan.
5. Masukan (Input) Sistem, adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem.
Masukan ini dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan
masukan sinyal (signal input).
6. Keluaran (Output) Sistem, adalah hasil dari energi yang diolah dan
diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dari sisa pembuangan. Pengolah Sistem, suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.
7. Pengolahan Sistem, suatu sistem pasi mempunyai pengolahan data
masukan untuk dijadikan suatu informasi.
8. Sasaran Sistem, merupakan penentuan dari tujuan untuk menentukan
(24)
2.1.2. Pengertian Informasi
Suatu informasi sangat penting dalam suatu organisasi. Informasi dapat didefinisikan sebagai berikut :
”Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya”. (Jogiyanto, 2005 : 8)
Sumber dari informasi adalah data. Data dan informasi tidak sama. Data adalah fakta – fakta yang terkumpul dari pengamatan atau pengukuran. Sedangkan informasi adalah penafsiran yang berarti korelasi dari data yang merupakan bahan untuk mengambil keputusan.
2.1.3. Pengertian Sistem Informasi
Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi atau Information System atau
Management Information System. Sistem informasi adalah suatu sistem yang terintegrasi anatara manusia dan mesin yang mampu memberi informasi untuk menunjang operasi, jalannya manajemen dan fungsi-fungsi pengambilan keputusan di dalam senuah organisasi. Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis mendefinisikan sistem informasi sebagai berikut:
“Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan”. (Jogiyanto. HM, 2005: 11).
(25)
Suatu informasi agar bermanfaat bagi pengguna, haruslah memiliki informasi yang baik, diantaranya akurat, tepat waktu dan relevan.
2.1.4. Komponen Sistem Informasi
John Brruch dan Gary Grundinitski mengemukakan bahwa sistem informasi
terdiri dari komponen – komponen yang saling berinteraksi satu dengan yang lainnya
membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya. Komponen-komponen blok bangunan terdiri dari enam blok, yaitu blok masukan (input block), blok model (model block), blok keluar (output block), blok teknologi (technology block), blok basis data (database block) dan blok kendali (control block).
1. Blok Masukkan
Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi. Input merupakan metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang berupa dokumen-dokumen dasar.
2. Blok Model
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah tentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
3. Blok Keluaran
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem.
(26)
4. Blok Teknologi
Teknologi merupakan kotak alat dalam sistem informasi. Teknologi
digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan
mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan serta bantuan pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
5. Blok Basis Data
Basis data merupakan suatu kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, dan tersimpan dalam perangkat keras computer dan
digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya paket yang disebut DBMS
(Database Management System).
6. Blok Kendali
Pengendalian perlu dirancang dan diterapkan dan meyakinkan hal-hal yang dapat merusak sistem, dapat mencegah terjadinya kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
2.1.5 Siklus Informasi
Data merupakan bentuk yang masih mentah yang masih harus diolah lebih lanjut untuk menghasilkan informasi, dengan menggunakan model-model tertentu. Pengolahan data membentuk suatu siklus. Oleh John Burch siklus ini disebut siklus informasi (information cycle).
(27)
2.2 Pengolahan Data
2.2.1. Konsep Dasar Data
“Data adalah representative fakta dunia nyata yang mewakili sutu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya”. (Fathansyah, 2002 : 2)
Jelasnya data itu dapat berupa apa saja dan dapat ditemui di mana saja. Kemudian kegunaan data adalah sebagai bahan dasar yang objektif (relative) di dalam proses penyusunan kebijaksanaan dan keputusan oleh pemimpin organisasi.
2.2.2. Prosedur Pengolahan Data
Prosedur pengolahan data biasanya terdiri atas sejumlah operasi pengolahan data yang dilaksanakan dalam beberapa langkah sebagai berikut :
1. Pencatatan (Recording), adalah proses pencatatan data dari suatu kejadian ke
dalam formulir atau dokumen, yang berguna untuk masukkan pengolahan data.
2. Pemeriksaan Data (Verifying), merupakan proses pemeriksaan terhadap data
masukkan bertujuan agar data yang ada di dokumen dapat dipindahkan ke dalam computer secara cermat.
3. Pengelompokkan Data (Clasifying), merupakan proses penge-lompok kan
data berdasarkan kategori tertentu dan bertujuan untuk memudahkan atau memberi arti tertentu dalam pengolahan data.
(28)
4. Penyusunan dan pemilihan, adalah proses penyusunan data yang berdasarkan peringkat tertentu dengan menentukkan item penyortiran yang disebut kunci (key).
5. Pencampuran atau Pengelompokan (Merging), dalam proses ini pencampuran
dua data atau lebih kumpulan data, semua kumpulan tersebut diurutkan
berdasarkan key yang sama, dan meletakkan data bersama-sama menjadi
bentuk kumpulan data tunggal yang telah diurutkan.
6. Perhitungan, dalam pengolahan data sering diperlukan perhitungan tertentu
terhadap data, agar dapat diperoleh hasil akhir yang diperlukan sebagai laporan.
7. Penyimpanan data (Storing), merupakan proses yang dilakukan untuk
menempatkan data kedalam suatu media penyimpanan, misalnya kertas, disket, dan sebagainya. Penyimpanan data berguna untuk memudahkan dalam pencarian data kembali apabila diperlukan.
2.2.3. Siklus Pengolahan Data
Menurut M. Lipsscputz dan Seynour Lipssputz dalam buku “Pengolah Data”,
mengemukakan bahwa pengolahan data terdiri dari 3 langkah yaitu :
1. Masukan (Input)
Pada langkah ini data awal atau data input disiapkan dalam beberapa bentuk
(29)
2. Pengolahan (Process)
Pada langkah ini data diubah dan biasanya dikombinasikan dengan informasi yang lain untuk menghasilkan data dalam bentuk yang lebih bermanfaat.
3. Keluaran (Output)
Pada langkah ini hasil-hasil dari pengolahan data sebelumnya dikumpulkan
dalam bentuk data output tergantung pada masukkan data. Output dari
pemrosesan data ini disebut dengan informasi.
2.3 Basis Data
Basis data terdiri atas dua kata, yaitu basis dan data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat bersarang atau berkumpul. Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia, barang, konsep, keadaan dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya.
Basis data memiliki prinsip kerja dan tujuan yang sama. Prinsip utamanya adalah pengaturan data dan tujuan utamanya adalah kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kembali data.
2.3.1 Operasi Dasar Basis Data
Di dalam sebuah disk, basis data dapat diciptakan dan dapat pula ditiadakan. Di
dalam sebuah disk, kita dapat pula menempatkan beberapa (lebih dari satu) basis data.
(30)
Pada file/tabel inilah sesungguhnya data disimpan/ditempatkan. Setiap basis data umumya dibuat untuk mewakili sebuah semesta data yang spesifik. Karena itu, operasi-operasi dasar yang dapat kita lakukan berkenaan dengan basis data dapat meliputi :
1. Pembuatan basis data baru (create database), yang identik dengan pembuatan
lemari arsip yang baru.
2. Penghapusan basis data (drop database), yang identik dengan perusakan
lemari arsip (sekaligus beserta isinya, jika ada).
3. Pembuatan file/tabel baru ke suatu basis data (create Tabel), yang identik dengan penambahan map arsip baru ke sebuah lemari arsip yang telah ada.
4. Penghapusan file/tabel dari suatu basis data (drop Tabel), yang identik dengan
perusakan map arsip lama yang ada di sebuah lemari arsip yang telah ada. 5. Penambahan/pengisian data baru ke sebuah file/tabel di sebuah basis data
(insert), yang identik dengan penambahan lembaran arsip ke sebuah map arsip.
6. Pengambilan data dari sebuah file/tabel (retrieve/search), yang identik dengan
pencarian lembaran arsip dari sebuah map arsip.
7. Pengubahan data dari sebuah file/tabel (update), yang identik dengan perbaiki
isi lembaran arsip yang ada di sebuah map arsip.
8. Penghapusan data dari sebuah file/tabel (delete), yang identik dengan
(31)
2.3.2 Tujuan Basis Data
Tujuan utama dalam pengelolaan data dalam sebuah basis data adalah agar dapat memperoleh atau menemukan kembali data yang dicari dengan mudah dan cepat. Disamping itu pemanfaatan basis data untuk pengelolaan data, memiliki sejumlah tujuan antara lain :
1. Kecepatan dan kemudahan
Pemanfaatan basis data memungkinkan dapat untuk menyimpan data atau melakukan perubahan terhadap data atau menampilkan kembali data tersebut dengan lebih cepat dan mudah.
2. Efisiensi ruang penyimpanan
Karena keterkaitan yang erat antar kelompok data dalam sebuah basis data, maka pengulangan data pasti akan selalu ada. Banyaknya pengulangan ini tentu akan memperbesar ruang penyimpanan yang harus disediakan. Dengan basis data, efisiensi ruang penyimpanan dapat dilakukan, baik dengan menerapakan sejumlah pengkodean atau dengan membuat relasi antar kelompok data yang saling berhubungan.
3. Keakuratan
Pemanfaatan pengkodean atau pembentukan relasi antar data bersama dengan penerapan aturan/batasan (constraint) tipe data, domain data, keunikan data, dan sebagainya, yang secara ketat dapat diterapkan dalam sebuah basis data, sangat berguna untuk menekan ketidakakuratan pemasukan/penyimpanan data.
(32)
4. Ketersediaan
Pertumbuhan data baik dari sisi jumlah maupun jenisnya, akan semakin membutuhkan ruang penyimpanan yang besar. Padahal tidak semua data itu selalu digunakan atau dibutuhkan. Oleh karena itu dapat dilakukan pengelompokan data utama atau data transaksi.
5. Kelengkapan
Lengkap atau tidaknya data yang dikelola dalam sebuah basis data bersifat relatif. Untuk diakomodasikan kebutuhan kelengkapan data yang semakin
berkambang, maka yang dilakukan tidak hanya menambah record-record data
saja. Selain itu dapat juga dilakukan perubahan struktur dalam basis data, baik
dalam bentuk penambahan objek baru atau dengan penambahan field-field
baru pada tabel.
6. Keamanan
Untuk sistem yang besar, aspek keamanan dapat diterapkan dengan ketat. Dengan begitu dapat ditentukan jenis-jenis operasi yang boleh dilakukan.
7. Kebersamaan pemakaian
Pemakaian basis data seringkali tidak terbatas pada satu pemakai saja atau oleh satu sistem saja. Basis data yang dikelola oleh sistem yang mendukung banyak pemakai, akan memenuhi kebutuhan ini.
(33)
2.4 Bahasa Basis Data
DBMS merupakan perantara bagi pemakai dengan basis data dalam disk. Cara berinteraksi/berkomunikasi antara pemakai dengan basis data tersebut diatur dalam
suatu bahasa khusus yang ditetapkan oleh perusahaan pembuat DBMS. Bahasa itu
dapat kita sebut sebagai Bahasa Basis Data yang terdiri atas sejumlah perintah (statement) yang diformulasikan dan dapat diberikan user dan dikenali/diproses oleh
DBMS untuk melakukan suatu aksi/pekerjaan tertentu. Contoh-contoh bahasa basis
data adalah SQL, dBase, QUEL dan sebagainya.
Sebuah Basis Data biasanya dapat dipilah ke dalam 2 bentuk yaitu:
1. Data Definition Language (DDL) dan
2. Data Manipulation Language(DML).
2.4.1. Data Definition Language (DDL)
Struktur /skema basis data yang menggambarkan/mewakili desain basis data
secara keseluruhan dispesifikasikan dengan bahasa khusus yang disebut Data
Definition Language (DDL). Dengan bahasa inilah kita dapat membuat Tabel baru, membuat indeks, mengubah Tabel, menentukan struktur penyimpanan Tabel, dan
sebagainya. Hasil dari kompilasi perintah DDL adalah kumpulan tabel yang disimpan
(34)
Kamus Data merupakan suatu metadata (superdata) yaitu data yang mendeskripsikan data sesungguhnya. Kamus Data ini akan selalu diakses dalam suatu
operasi basis data sebelum suatu file data yang sesungguhnya diakses.
2.4.2. Data Manipulation Language (DML)
Merupakan bentuk Basisi Data yang berguna untuk melakukan manipulasi dan pengambilan data pada suatu baisi data. Manipulasi data dapat berupa :
1. Penyisipan/Penambahan data baru ke suatu basis data.
2. Penghapusan data dari suatu basis data.
3. Pengubahan data disuatu basis data.
Pada level fisik, kita harus mendefinisikan algoritma yang memungkinkan pengaksesan yang efisiensi terhadap data. Pada level yang lebih tinggi, yang dipentingkan bukan hanya efisinsi akses. Tetapi juga efisiensi interaksi manusia (pemakasi) dengan sistem (kemudahan permintaan akses).
Data Manipulation language (DML) merupakan bahasa yang bertujuan memudahkan pemakai untuk mengakses data sebagaimana dipresentasikan oleh model data. Ada 2 jenis DML, yaitu :
1. Prosedural, yang mensyaratkan agar pemakai menentukan data apa yang
diinginkan serta bagaimana cara mendapatkannya.
2. Nonprosedural, yang membuat pemakai dapat menentukan data apa yang
(35)
2.5 ERD(Entity Relationship Diagram)
ERD adalah represenstasi dari suatu model organisasi secara detail, masuk akal
dan digambarkan dalam bentuk grafik. ERD meruapakan model dari entity dalam
suatu elemen bisnis ,relasi antar entity dan atribut atau property dari entity dan relasinya (Valacich , George and Hoffer : 2004).
Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Relasi dapat digambarkan sebagai berikut :
Relasi yang terjadi diantara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dalam satu basis data yaitu :
1. Satu ke satu (One to one)
Hubungan relasi satu ke satu yaitu setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B.
2. Satu ke banyak (One to many)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi setiap entitas pada entitas B dapat berhubungan dengan satu entitas pada himpunan entitas A.
(36)
Gambar 2.2 Kardinalitas satu ke banyak (One to many)
3. Banyak ke banyak
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B.
Gambar 2.3 Kardinalitas banyak ke banyak (Many to many)
2.6 Diagram Flowchart
Flowchart adalah adalah suatu diagram yang berupa simbol - simbol dan dapat menunjukan alur data serta operasi yang terdapat pada suatu sistem (Bodnar,2003).
2.7 Diagram Konteks
Diagram konteks merupakan diagram aliran data tingkat atas yang menggambarkan secara umum aliran-aliran data pada sistem. Pada diagram konteks akan terlihat bagaimana arus data yang masuk dan bagaimana arus data keluar dari sistem yang selalu berhubungan dengan entitas luar yang mempengaruhi sistem.
“Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem.” (Al-Bahra L., 2005 : 64).
(37)
Diagram konteks terdiri dari sebuah simbol proses yang mewakili keseluruhan
proses dalam sistem dan minimal sebuah external entity (entitas luar) yang
merupakan sumber atau tujuan data dari sistem tersebut dan aliran data yang menggambarkan aliran suatu masukan ataupun keluaran dari sistem tersebut. Berdasarkan notasi Yourdon proses digambarkan dengan lingkaran, entitas luar dengan persegi panjang, dan aliran data digambarkan dengan garis yang diberi mata panah.
2.8 DFD (Data Flow Diagram)
“DFD (Data Flow Diagram) merupakan model dari sistem untuk menggambarkan pembagian sistem ke modul yang lebih kecil”.(Al-Bahra L., 2005 : 64)
DFD (Data Flow Diagram) juga merupakan salah satu alat dalam perancangan sistem yang menggunakan simbol-simbol untuk mengambarkan aliran
data melalui serangkaian proses yang saling berhubungan. DFD (Data Flow
Diagram) merupakan penurunan atau penjabaran dari diagram konteks. Salah satu
keuntungan menggunakan DFD (Data Flow Diagram) adalah memudahkan user
yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan.
2.9 MySQL
MySQL adalah sistem manajemen database relasional (RDBMS) yang berjalan sebagai server yang menyediakan multi-user akses ke sejumlah database.
(38)
Selain itu juga MySQL adalah database server relasional yang gratis di bawah lisensi
GNU General Public License. Dengan sifatnya yang Open Source, memungkinkan
juga user untuk melakukan modifikasi pada source code.
MySQL merupakan sistem manajemen database relasional. Suatu database
relasional menyimpan data dalam tabel-tabel terpisah. Hal ini memungkinkan kecepatan dan fleksibilitas. Konektivitas, kecepatan dan keamanannya membuat
MySQL cocok untuk pengaksesan database pada internet. MySQL merupakan sistem
client/server yang terdiri dari SQL server multithreaded yang memungkinkan
backend yang berbeda, sejumlah program client dan library yang berbeda, tool
administratif, dan beberapa antarmuka pemrograman. MySQL juga tersedia sebagai
library yang bisa digabungkan ke aplikasi.
2.10 Xampp
Xampp adalah perangkat lunak bebas yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP
Server, MySQLdatabase, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa
pemrograman PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Publice
License, merupakan webserver yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan
halaman web yang dinamis. Xampp dikembangkan dari sebuah tim proyek bernama
(39)
(Development Team) dan Tim pendukung (Support Team). Xampp memiliki bagian – bagian yang terdiri dari :
1. htdoc adalah folder tempat meletakkan berkas – berkas yang akan dijalankan, seperti berkas PHP, HTML dan skrip lain.
2. PHPMyAdmin merupakan bagian untuk mengelola basis data MySQL yang ada
dikomputer.
3. Control Panel yang berfungsi untuk mengelola layanan (service) XAMPP. Seperti menghentikan (stop) layanan, ataupun memulai (start).
2.11 PHP (Hypertext Preprocessor)
Menurut dokumen resmi PHP, PHP merupakan singkatan dari PHP
Hypertext Preprocessor. PHP yaitu bahasa pemrograman web server-side yang
bersifat open source. PHP menggunakan script yang menyatu dengan HTML dan
berada pada server (server side HTML embedded scripting).
PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman web yang
dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat halaman itu
diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang diterima client
selalu yang terbaru/up to date. Semua script PHP dieksekusi pada server dimana
script tersebut dijalankan. Oleh karena itu penulis membuat website menggunakan
(40)
2.11.1. Konsep Kerja PHP
Model kerja HTML diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh
browser. Berdasarkan URL(Uniform Resource Locator) atau dikenal dengan sebutan
alamat internet, browser mendapatkan alamat dari web server, mengidentifikasi
halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web server.
Selanjutnya, web server akan mencarikan file yang diminta dan memberikan
isinya ke web browser. Browser yang mendapatkan isinya segera melakukan proses
penerjemahan kode HTML dan menampilkannya ke layar pemakai.
Bagaimana halnya kalau yang diminta adalah sebuah halaman PHP,
prinsipnya serupa dengan kode HTML. Hanya saja, ketika berkas PHP yang diminta
didapatkan oleh webserver, isinya segera dikirimkan ke mesin PHP dan mesin inilah
Web
Kode
Browser Permintaan
HTTP
Tanggapan
Klien
Gambar 2.4 Skema HTML
(41)
yang memproses dan memberikan hasilnya (berupa kode HTML) ke web server.
Selanjutnya web server menyampaikan ke klien.
Salah satu kelebihan dari PHP adalah mampu berkomunikasi dengan berbagai
database yang terkenal, dengan demikian menampilkan data yang bersifat dinamis
yang diambil dari database, merupakan hal yang mudah untuk diimplementasikan
itulah sebabnya sering dikatakan bahwa PHP sangat cocok untuk membangun
halamn-halaman web dinamis pada saat ini PHP sudah dapat berkomunikasi dengan
berbagai database meskipun dengan kelengkapan yang berbeda-beda, beberapa
diantanya adalah : dBASE, DBM, Informix, Ingres, InterBase, Microsoft Access,
MSQL, MySQL, Oracle, Sybase, Postgre, SQL.
Kode
Browser Permintaan
HTTP
Tanggapan
Klien
Skrip PHP Web
Mesin PHP
Gambar 2.5 Skema PHP
(42)
2.12 Internet
Internet dalam garis besarnya dapat didefinisikan sebagai kumpulan atau hubungan dari banyak jaringan yang berbeda host komputer, client dan server yang secara bersama menyediakan dan menggunakan layanan informasi dan hubungan.
Komputer yang mengakses ke Internet adalah semua macam model dan buatan dari berbagai jenis sistem operasi dan aplikasi. Tepatnya, komputer dihubungkan ke
Internet adalah komputer-komputer yang menggunakan paket Transport Control
Protocol/Internet Protocol (TC/IP), dimana TCP/IP adalah kumpulan umum dari aturan yang mengijinkan dari berbagai jenis sistem untuk berkomunikasi (Sutarman, 2007). Elemen dasar Internet ada tiga, yaitu :
1. Penyedia layanan Informasi, elemen ini menyediakan layanan informasi yang
diakses melalui Internet.
2. Pengguna, elemen ini mengakses informasi yang disediakan oleh penyedia
layanan informasi.
3. Penyedia layanan hubungan, elemen ini menyediakan layanan akses atau
hubungan ke media informasi Internet.
2.13 Band / Grup Musik
Band atau grup musik adalah sekelompok orang yang satu aliran atau genre
yang memiliki satu cita – cita dan visi misi untuk berkarya dengan membentuk sebuah kelompok musik / band itu sendiri. Grup musik atau band memiliki banyak
(43)
aliran atau genre antara lain pop, rock, metal, jazz, dan masih banyak lagi, dan genre
semua itu hampir semua merambah hampir semua negara termasuk di Indonesia.
2.14 Penjualan
Penjualan menurut kamus besar bahasa Indonesia, Jual merupakan menyerahkan sesuatu dengan harapan mendapat ganti uang. Pada dasarnya penjualan merupakan komunikasi pribadi untuk menyampaikan suatu informasi dalam rangka membujuk seorang pelanggan agar membeli sesuatu yang dapat memuaskan kebutuhannya.
2.15 CSS
CSS (Cascading Style Sheet) adalah standar pembuatan dan pemakaian style
untuk dokumen terstruktur, CSS digunakan untuk mempersingkat penulisan tag
HTML seperti font, color, text dan tabel menjadi lebih ringkas.
2.15.1. Keuntungan Menggunakan CSS
Keuntungan menggunakan CSS adalah :
a. Memisahkan presentation sebuah dokumen dari content dokumen itu
sendiri.
b. Mempermudah dan mempersingkat pembuatan dan pemeliharaan dokumen
web.
(44)
2.15.2. Aturan Penulisan CSS
Aturan penulisan dalam CSS adalah :
1. Selector terdiri dari tag, class, ID.
a. Tag, setiap tag yang ada pada HTML bisa dijadikan selector.
b. Class, diawal penulisan menggunakan tanda titik, pada HTML
ditambahkan class.
c. ID, diawali dengan tanda #, dapat digunakan untuk mendefinisikan
header, content, dan footer dalam desain web. 2. Declaration, Mendeskripsikan property dan value.
(45)
46
4.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan
Analisis sistem adalah menguraikan suatu sistem informasi yang sedang
berjalan secara utuh kedalam bagian – bagian komponennya dengan maksud untuk
mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan – permasalahan sehingga dapat
diusulkan solusi atas permasalahan yang ada.
4.1.1. Analisis Dokumen
Analisis dokumen bertujuan untuk mengetahui dokumen yang diperuntukan sistem yang berjalan. Analisis dokumen ini juga membantu dalam perancangan yang akan dibuat dan dirancang. Adapun dokumen yang digunakan dalam sistem yang
berjalan di New Found Glory adalah sebagai berikut :
1. Nama Dokumen : Data Produk
Deskripsi : Data Produk yang ada dan tersedia
Rangkap : 1 (satu)
Atribut : Nama_produk, kode_produk, stok, harga.
2. Nama Dokumen : Data Laporan Pembelian
Deskripsi : Laporan pembelian yang telah dibeli oleh
konsumen
(46)
Atribut : bulan_transaksi, nama_produk, kode_produk, total
3. Nama Dokumen : Laporan Konfirmasi Pengiriman
Deskripsi : Bukti Laporan Pengiriman kepada konsumen
Rangkap : 2 (dua)
Atribut : No_Resi, nama_produk,kode_produk,jumlah, ,
total
4.1.2. Analisis Prosedur yang Sedang Berjalan
Objek – objek dari tiap tahapan harus diketahui dari analisis prosedur yang
sedang berjalan, tahapan – tahapan ini bisa menjelaskan bagaimana proses dari suatu
objek itu berjalan dan siapa saja yang terlibat dalam tahapan – tahapan tersebut. Dibawah ini akan dijelaskan beberapa tahapan mengenai proses penjualan
Merchandise Band New Found Glory sebagai berikut :
1. Konsumen mengunjungi langsung ke website penjualan merchandise
dan memilih barang yang diinginkan. Lalu konsumen langsung
melakukan transaksi melalui Shopping Chart dengan menggunakan
Paypall.
2. Barang yang telah dibeli oleh konsumen diberikan kepada jasa
pengiriman (DHL) untuk dikirimkan kepada konsumen.
3. Konsumen menunggu barang yang telah dipesan di website kurang
(47)
4.1.2.1. Flow Map yang Sedang Berjalan
Bagan alur dokumen (document flowchart) atau disebut juga bagan alir
formulir (form flowchart) merupakan suatu bagian alir yang menunjukan arus dari laporan dan formulir termasuk juga tembusan-tembusan yang dijalankan. Untuk lebih
jelasnya dapat diihat gambar berupa beberapa flowmap Sistem Penjualan yang sedang
berjalan dibawah ini:
Sistem pembelian
Proses transaksi
Konfirmasi pembelian
Kumpulan Faktur
Admin Band
Rekap Faktur
Pembuatan Laporan Penjualan
Laporan Penjualan
Jasa Pengiriman
Barang Yang dikirim
Resi Pengiriman
Pengiriman Barang
Gambar. 4.1. Flowmap yang Sedang Berjalan
4.1.2.2. Diagram Konteks
Diagram konteks berfungsi untuk menggambarkan susatu sistem yang sedang berjalan secara keseluruhan, termasuk menggambarkan aliran data yang masuk dan keluar pada sistem tersebut. Untuk lebih jelasnya diagram konteks sistem informasi
penjualan pada merchandise band New Found Glory dapat digambarkan dibawah ini
(48)
ADMIN WEB NFGS.I Data Merchandise GUEST Merchandise
Data Merchandise
BAND
Laporan Penjualan
Data User Data Transaksi / Paypal
Gambar. 4.2. Diagram Konteks Penjualan yang Berjalan
4.1.2.3. Data Flow Diagram
Diagram mengangkat suatu logika sistem, ada beberapa cara untuk menggambarkannya, diantaranya adalah DFD (data flow diagram). Berikut ini adalah hasil analisa sistem informasi penjualan yang sedang berjalan :
(49)
ADMIN BAND Guest 1.0 PROSES PENGOLAHAN PRODUK 2.0 PROSES TRANSAKSI PRODUK 3.0 PEMBELIAN PRODUK Data Produk Id Paypall 4.0 PROSES PEMBUATAN LAPORAN Data_produk Data produk Data Produk Data Produk Data pembeli Data_pembeli 5.0 PROSES PENGIRIMAN Data Laporan Barang Pesanan Data Resi
Gambar. 4.3. DFD Sistem Penjualan yang Berjalan
4.1.3. Evaluasi Sistem yang sedang berjalan
Sistem yang akan dibangun dan dirancang adalah merupakan hasil dari suatu pengembangan dari sistem yang sedang berjalan dimana sistem yang sedang berjalan tersebut mempunyai kelemahan – kelemahan yang harus diperbaiki dan dibenarkan. Setelah penulis menganalisa dari sistem penjualan pada merchandise band New Found Glory yang sedang berjalan maka penulis mendapatkan beberapa hal yang perlu diperhatikan dari sistem yang berjalan. Berikut adalah evaluasi sistem yang sedang berjalan :
1. Belum adanya suatu aplikasi penunjang dalam hal proses penjualan
(50)
2. Proses Pengiriman barang yang dipesan di Website penjualan
merchandise New Found Glory memakan waktu yang cukup lama untuk sampai ke penggemar khususnya penggemar di Indonesia.
3. Tidak adanya tanggung jawab dari Pihak website yang menjual
merchandise New Found Glory apabila barang yang dipesan oleh konsumen tidak sampai ke tangan konsumen.
4. Proses Transaksi dikhususkan bagi penggemar – penggemar yang
memiliki shopping chart yang terbilang hanya orang – orang tertentu yang memilikinya.
4.2 Perancangan Sistem
Perancangan sistem adalah suatu gambaran, perancangan, dan pembuatan skema atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan mempunyai tujuan dan fungsi. Elemen-elemen sistem informasi
dirancang dengan tujuan untuk dikomunikasikan kepada user atau pelanggan. Dalam
perancangan sistem dapat menyusun suatu sistem yang baru untuk menambah kinerja sistem yang ada dengan baik dan meningkatkan kinerja sistem yang sudah ada.
4.2.1. Tujuan perancangan Sistem
Tujuan utama dari suatu perancangan sistem adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada pemakai mengenai sistem informasi yang baru dan
(51)
lebh baik lagi dari sistem yang lama. Adapun tujuan dari perancangan sistem yang diusulkan diantaranya :
1. Membuat suatu sistem informasi penjualan merchandise secara
online yang mempermudah penggemar di Indonesia mendapatkan produk dengan mudah, cepat, dan aman.
2. Mempromosikan dan menawarkan barang yang dijual bagi para
penggemar di Indonesia melalui akses internet.
4.2.2. Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan
Gambaran umum dari sistem yang akan diusulkan, yaitu sistem informasi
penjualan yang dapat diakses melalui internet karena telah berbasis website, user atau
penggemar hanya memerlukan sebuah komputer dan teknologi lainnya yang memiliki
sebuah fasilitas browser yang terkoneksi dengan jaringan internet, sehingga
penggemar lebih mudah mendapatkan informasi tentang produk yang dijual, informasi stok produk tersedia, informasi-informasi yang dibutuhkan oleh penggemar
dan melakukan pemesanan produk secara online dengan cepat dan dapat diakses
dimana saja dan kapan saja tanpa batas waktu. Adapun gambaran dari sistem yang diusulkan sebagai berikut :
1. Penggemar bisa langsung melihat informasi barang dengan
(52)
2. Penggemar bisa langsung mengakses melalui internet untuk
melakukan pembelian mercahandise.
3. Untuk para penggemar yang ingin membeli merchandise dapat
melakukan pembayaran via transfer antar bank.
4.2.3. Perancangan Prosedur yang Diusulkan
Perancangan prosedur dari sistem informasi penjualan berbasis web pada
band New Found Glory.
Prosedur yang penulis usulkan adalah sebagai berikut :
1. User mengunjungi website New Found Glory untuk melihat
merchandise yang tersedia, user harus mendaftar terlebih dahulu dengan mengisi form yang telah ditentukan.
2. Bila Sudah mendaftar dan menjadi member maka bisa melakukan
login dan dapat melakukan pembelian merchandise dengan cara masuk ke menu Belanja lalu mengklik tombol beli dari produk yang diinginkan.
3. Kemudian member dapat memilih produk dan jumlah produk yang
ingin dibeli kedalam keranjang belanja, lalu member juga dapat
menambah pembelian merchandise yang ingin dibeli. Member juga
dapat meng-update keranjang belanja untuk mengubah jumlah produk
yang diinginkan, member juga dapat membatalkan pemesanan apabila
(53)
4. Setelah itu member melakukan pembayaran dengan cara mentransfer ke bank yang ada pada Menu Kontak. Setelah itu, member melakukan
upload foto bukti transfer dan mengisi deskripsi yang berisikan pemesanan produk.
5. Admin akan memproses dan mempersiapkan produk yang telah
dipesan oleh member, lalu produk yang dibeli dikirim sesuai alamat
yang diberikan member pada saat mendaftar menjadi member.
Pengiriman produk kepada member yaitu melalui jasa pengiriman
(JNE).
6. Admin dapat meng-update dan mengelola database setiap waktu dan
terjadi perubahan pada database.
4.2.3.1. Diagram Konteks
Diagram konteks adalah suatu diagram alir yang menggambarkan secara arus dan sistem, dalam memahami suatu sistem yang menggambarkan secara keseluruhan.
Diagram konteks yang diusulkan dari suatu sistem informasi penjualan secara online
(54)
ADMIN Member
PEMILIK S.I Web New Found Glory Data Admin
Data Merchandise Data Pemesanan
Laporan Penjualan Laporan Stok
Barang
Data Login Member Data Id_order Data Merchandise
Data Kontak
Data Merchandise
Data Login member Data Pemesanan Data Foto pembayaran
Gambar. 4.4. Diagram Konteks Penjualan yang diusulkan
4.2.3.2. Data Flow Diagram (DFD)
Data flow diagram (DFD) adalah alat bantu grafis untuk menguraikan dan menganalisis pergerakan data yang melalui suatu sistem baik manual ataupun otomatis. Diagram aliran data adalah sebuah diagram yang menggambarkan aliran
transformasi data melalui proses – proses yang terjadi didalam suatu sistem. Dengan
DFD dapat dengan mudah diketahui proses – proses yang terjadi dalam suatu sistem.
Data flow diagram level 1 yang di usulkan dari sistem informasi penjualan secara
(55)
4.0 PROSES VERIFIKASI 5.0 PROSES CETAK LAPORAN 2.0 PROSES PEMESANAN 3.0 PROSES PENGIRIMAN 1.0 PROSES PENDAFTARAN MEMBER MEMBER ADMIN PEMILIK Data Pemesanan
Upload Foto Bayar
Pemesanan_detail
Data Diri Member
Detail Data
User
Detail data pemesanan
Detail Data No resi pengiriman
Detail Data
6.0 PROSES
INPUT MERCHANDISE Input Data merchandise
Detail Data Detail Data
Merchandise
Data laporan Penjualan Data laporan Stok Barang
Data Merchandise Da ta S to k B a ra n g Detail Data Detail Data
(56)
MEMBER
1.1 PROSES DAFTAR MEMBER
1.2 PROSES LOGIN MEMBER Data login Member
Detail Data User
Username password
Detail Data
Gambar. 4.6. DFD Level 1 Proses 1.0 Penjualan yang diusulkan
MEMBER
2.1 PROSES PEMESANAN
2.2 PROSES UPLOAD RESI PEMBAYARAN
Pemesanan_detail Data Pemesanan
Data Bukti Pembayaran Pemesanan
Detail Data
Detail Data
(57)
6.1 PROSES INPUT CLOTHES
6.2 PROSES INPUT DATA ALBUM ADMIN
Data Merchandise
Data Album
Merchandise
Cd_Album Detail Data
Detail Data
Gambar. 4.8. DFD Level 1 Proses 6.0 Penjualan yang diusulkan
5.1 PROSES CETAK LAPORAN
PENJUALAN
Pemilik
5.2 PROSES CETAK LAPORAN
STOK BARANG Pemesanan Data laporan Penjualan
Data Laporan Stok Data Laporan
Data Laporan
(58)
4.2.3.3. Kamus Data
Kamus data dibuat berdasarkan arus data yang ada di DFD (data flow
diagram). Dibawah ini terdapat beberapa kamus data diantaranya :
1. Nama arus data : Data Admin
Alias : -
Aliran arus data : 1. Admin – proses 1.0, proses 1.0 – file_user
Struktur data : id_username + username + password
2. Nama arus data : Data Member
Alias : -
Aliran arus data : 1. Member – proses 1.0, proses – file_user, file_user – file_admin
Struktur data : id_username + username + password +
id_role + nama_depan + nama_belakang + alamat + kode_pos + id_kota + id_propinsi + jenis_kelamin + email + telepon + foto
3. Nama arus data : Data Merchandise
Alias : -
Aliran arus data : 1. Proses 1.0 – proses 2.0, proses 2.0 –
file_data_merchandise, file_data_merchandise –
(59)
Struktur data : kode_barang + harga + foto + stok + nama_barang + kode_barang
4. Nama arus data : Data Ukuran
Alias : -
Aliran arus data : 1. Proses 1.0 – proses 2.0, proses 2.0 – file_data_ukuran, file_data_ukuran – admin
Struktur data : kode_barang + harga + foto + stok +
nama_barang + kode_barang
5. Nama Arus Data : Data Pemesanan
Alias : -
Aliran arus data :1. Proses 1.0 – proses 2.0, proses 2.0 – file_data_pemesanan_sementara,file_data_peme
sanan_sementara – file_pemesanan_detail,
file_pemesanan_detail – file_pemesanan
4.2.4. Perancangan Basis Data
Perancangan basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan didalam computer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program computer untuk memperoleh informasi dan basis data tersebut. Basis data adalah
kumpulan file yang saling berkaitan satu sama lain dimana model data relasional atau
hubungan antar file direlasikan dengan kunci relasi (relation key) ialah kunci primer
(60)
digunakan pada sistem informasi penjualan berbasis web pada band New found Glory.
4.2.4.1. Normalisasi
Proses normalisasi merupakan proses pengelompokan elemen data menjadi tabel-tabel yang menunjukan entity dan relasinya, untuk membantu mrngurangi dan mencegah timbulnya masalah yang berhubungan dengan pengolahan data dalam database. Dibawah ini terdapat bentuk-bentuk normalisasi, diantaranya :
Bentuk Unnormal
Pada tahap ini tabel belum normal dengan mencantumkan
semua atribut yang sudah ada.
{ id_username, username, password, id_role, nama_depan, nama_belakang, alamat, kode_pos, id_kota, id_propinsi, jenis_kelamin, email, telepon, foto, kode_barang, harga, foto,
stok, id_penerimaan, kode_barang, jumlah, id_kota,
nama_kota, ongkos_kirim, id_propinsi, id_pemesanan,
kode_barang, jumlah, id_pmsn_sementara, kode_barang, id_session, jumlah tanggal, id_penerimaan, tangal_terima, id_pemesanan, id_username, tanggal, status_order, id_kota, foto_pembayaran, jumlah_bayar, no_resi, tanggal_bayar,
(61)
kode_barang, id_propinsi, nama_propinsi, id_role, nama_role, idukuran, idproduk, ukuran, stokawal, stokakhir}
Bentuk Normal Pertama
Bentuk Normal pertama yaitu dengan menghilangkan kesamaan atribut pada bentuk tidak normal.
{ nama_depan, nama_belakang, alamat, kode_pos,
jenis_kelamin, email, telepon, foto, harga, foto, stok, id_penerimaan, kode_barang, jumlah, id_kota, nama_kota,
ongkos_kirim, id_pemesanan, kode_barang, jumlah,
id_pmsn_sementara, id_session, jumlah tanggal,
id_penerimaan, tangal_terima, id_pemesanan, id_username,
tanggal, status_order, foto_pembayaran, jumlah_bayar,
no_resi, tanggal_bayar, nama_album_lagu, tahun,
kode_barang, nama_barang, id_propinsi, nama_propinsi, id_role, nama_role, idukuran, idproduk, ukuran, stokawal, stokakhir }
Bentuk Normal Kedua 2
Sebuah relasi dalam bentuk normal II, jika relasi tersebut
dalam bentuk normal I serta seluruh atribut (bukan primary key)
(62)
Data user : id_username*, username, password, id_role, nama_depan, nama_belakang, alamat, kode_pos, id_kota, id_propinsi, jenis_kelamin, email, telepon, foto
Data merchandise : kode_barang*, harga, foto, stok
Data stok : id_penerimaan*, kode_barang, jumlah
Data propinsi : id_propinsi*, nama_propinsi
Data kota : id_kota*, nama_kota, ongkos_kirim,
id_propinsi
Data pemesanan : id_pemesanan*, id_username, tanggal,
status_order, id_kota, foto_pembayaran, jumlah_bayar, no_resi, tanggal_bayar
Data_pemesanan_detail : id_pemesanan*, kode_barang,
jumlah
Data_ukuran : idukuran*, idproduk, ukuran,
(63)
Bentuk Normal Ketiga 3
Suatu relasi dalam normal III, jika relasi tersebut sudah dalam
bentuk normal II dan setiap atribut tidak tergantung secara transitif pada primary key.
Data pemesanan : id_pemesanan*, id_username**,
tanggal, status_order, id_kota,
foto_pembayaran, jumlah_bayar,
no_resi, tanggal_bayar
Data merchandise : kode_barang*, harga, foto, berat
Data_pemesanan_detail : id_pemesanan*, kode_barang**,
jumlah
Data user : id_username*, username, password, id_role,
nama_depan, nama_belakang, alamat,
kode_pos, id_kota**, id_propinsi,
jenis_kelamin, email, telepon, foto
Data kota : id_kota*, nama_kota, ongkos_kirim,
id_propinsi
Data_ukuran : idukuran*, idproduk**, ukuran,
(64)
4.2.4.2. Relasi Tabel
Relasi tabel merupakan sebuah hubungan yang terjadi pada suatu tabel dengan
tabel yang lainnya yang berfngsi untuk mengatur operasi suatu database. Dibawah ini
terdapat gambar relasi tabel :
Gambar 4.10. Relasi Tabel
4.2.4.3. Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam sistem secara astrak. Berikut ini adalah contoh ERD dari sistem
(65)
Pemesanan_detail user Id_username Nama_depan Jenis_kelamin username password email alamat Kode_pos telepon Nama_belakang foto role Id_role Nama_role memiliki n kota Nama_kota Id_kota Ongkos_kirim menempati 1 n propinsi Id_propinsi Nama_propinsi 1 memiliki n pemesanan Tanggal_pesan Foto_pembayaran Status_order Id_pemesanan melakukan 1 merchandise jumlah m n memiliki Kode_barang harga Foto_barang stok nama_barang clothes Cd_album tahun Nama_album_lagu penerimaan Id_penerimaan Tanggal 1 1 stok n m Pemesanan_sementara memiliki Id_pmsn_sementara Id_session jumlah tanggal 1 n jumlah n Jumlah_bayar No_resi Tanggal_bayar
Gambar. 4.11 ERD
4.2.4.4. Struktur File
Struktur file berfungsi sebagai rancangan dalam database sistem informasi
yang akan dibuat. Berikut ini adalah strukturfile yang digunakan dalam Perancangan
(66)
1.Nama File : User
Tabel 4.1. Struktur File User
NO Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Id_username Username Password Id_role Nama_depan Nama_belakan g Alamat Kode_pos Id_kota Id_propinsi Jenis_kelamin Email Telepon Activation_cod e Activation_id Integer Varchar Varchar Varchar Varchar Varchar Varchar Char Varchar Varchar Enum Varchar Varchar Varchar Integer 4 25 200 1 20 20 100 5 6 4 L / P 20 15 50 1
PK Id_username
Username member Password member Id_role admin atau member
Nama depan member Nama belakang member Alamat member
Kode pos member Kode kota member Kode propinsi member Jenis kelamin member Email member
Telepon member Aktivasi member Id aktivasi member
(67)
2.Nama File : Pemesanan
Tabel 4.2. Struktur File Pemesanan
NO Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 Id_pemesanan Id_username Tanggal_pesan Status_order Id_kota Foto_pembayaran Jumlah_bayar No_resi Tanggal_bayar Integer Integer Date Varchar Varchar Varchar Double Varchar Date 11 4 - 10 6 50 - 11 -
PK Id pemesanan member
Id username member Tangal pesan member Status order member Id kota member
Foto pembayaran member Jumlah pembayaran member No resi pembayaran member Tanggal bayar member
3.Nama File : Pemesanan Detail
Tabel 4.3. Struktur File Pemesanan Detail
No Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 Id_pemesanan Kode_barang Jumlah Integer Char Integer 11 5 11
PK Id pemesanan member
Kode barang member Jumlah pesanan member
(68)
4.Nama File : Pemesanan Sementara
Tabel 4.4. Struktur File Pemesanan Sementara
NO Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 5 Id_pmsn_sementara Kode_barang Id_session Jumlah Tanggal Integer Char Varchar Integer Date 5 5 100 10 -
PK Id pemesanan sementara
Kode barang member
Id session pemesanan
Jumlah pemesanan member
Tanggal pemesanan member
5.Nama File : Penerimaan
Tabel 4.5. Struktur File Penerimaaan
No Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 Id_penerimaan Tanggal_terima Integer Date 11 -
PK Id penerimaan
Tanggal penerimaan
6.Nama File : Provinsi
Tabel 4.6. Struktur File Provinsi
No Nama file Jenis Size Key Keterangan
1 2 Id_propinsi Nama_propinsi Varchar Varchar 4 30
PK Id propinsi
(69)
7.Nama File : Stok
Tabel 4.7. Struktur File Stok
No Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 Id_penerimaan Kode_barang Jumlah Integer Char Integer 11 5 11
PK Id penerimaan
Kode barang Jumlah barang
8.Nama File : Role
Tabel 4.8. Struktur File Role
No Nama File Jenis Size Key keterangan
1 2 Id_role Nama_role Varchar Varchar 1 10
PK Id role
Nama role
9.Nama File : Merchandise
Tabel 4.9. Struktur File Merchandise
No Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 Kode_barang Harga Foto_barang Berat Char Integer Varchar Varchar 5 7 200 45
PK Kode barang
Harga barang Foto barang Stok barang
(70)
10.Nama File : Lagu
Tabel 4.10. Struktur File Lagu
No Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8 Id_lagu Id_album_lagu Judul Filename Lirik Size Type Direktori_file Integer Integer Varchar Varchar Text Integer Varchar Varchar 11 2 50 100 - 6 4 50
PK Id lagu
Id album Judul lagu Nama file lagu Lirik lagu Ukuran file lagu Type lagu Direktori file
11.Nama File : kota
Tabel 4.11. Struktur File Kota
No Nama file Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 5 Id_kota Nama_kota Ongkos_kirim Id_propinsi Idlayanan Varchar Varchar Varchar Varchar Integer 6 25 6 4 2
PK Id kota
Nama kota Ongkos kirim Id propinsi Id layanan
(71)
12.Nama File : komentar_artikel
Tabel 4.12. Struktur File Komentar_artikel
13.Nama File : Foto
Tabel 4.13. Struktur File Foto
No Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 5 Id_foto Foto Caption Id_album_foto Id_username Integer Varchar Varchar Integer Integer 11 20 20 11 4
PK Id foto
Foto -
Id album foto Id username
No Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 5 Id_komentar Id_artikel Id_username Komentar Tanggal Integer Integer Integer Text Date 11 11 4 - -
PK Id komentar
Id artikel Id username Komentar
(72)
14.Nama File : Clothes
Tabel 4.14. Struktur File Clothes
No Nama file Jenis Size Key Keterangan
1 2 Kode_barang Nama_barang Char Varchar 5 50
PK Kode barang
Nama barang
15.Nama File : cd_album
Tabel 4.15. Struktur File cd_album
No Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 Nama_album_lagu Tahun Kode_barang Varchar Char Char 5 4 5 Nama album Tahun album Kode barang
16.Nama File : Album_lagu
Tabel 4.16. Struktur File Album_lagu
No Nama file Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 Id_album_lagu Nama_album Tahun Integer Varchar Varchar 2 50 4
PK Id album lagu
Nama album Tahun album
(73)
17.Nama File : Album_foto
Tabel 4.17. Struktur File Album_foto
18.Nama File : Artikel
Tabel 4.18. Struktur File Artikel
No Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 5 6 7 Id_artikel Judul Isi Dibaca Status Date Foto Integer Varchar Text Integer Enum Date Varchar 11 20 - 6 Publish Private - 200
PK Id artikel
Judul artikel Isi artikel - Status artikel Tanggal Foto artikel
No Nama file Jenis Size Key keterangan
1 2 Id_album_foto Nama_album_foto Integer Varchar 11 20
PK Id album foto
(74)
19.Nama File : Ukuran
Tabel 4.19. Struktur File Ukuran
NO Nama File Jenis Size Key Keterangan
1 2 3 4 5 Idukuran idproduk ukuran stokawal stokakhir Integer Varchar Varchar Integer Integer 11 50 35 5 5
PK Id pemesanan sementara
Kode barang member Id session pemesanan Jumlah pemesanan member Tanggal pemesanan member
4.2.4.5. Kodifikasi
Kodifikasi digunakan untuk menjabarkan item-item data yang bersifat unik. Dalam perancangan ini penulis melakukan kodifikasi pada proses pengolahan data produk.
id_username : xxxxx
keterangan : menunjukkan nomor dari username, menggunakan auto
increment, maka nomor akan bertambah dengan sendirinya. id_konfirmasi : xxxxx
(75)
keterangan : menunjukkan nomor urut konfirmasi pembayaran,
menggunakan auto increment, maka nomor akan
bertambah dengan sendirinya
id_pemesanan : xxxxx
keterangan : menunjukkan nomor urut pemesanan, menggunakan
auto increment, maka nomor akan bertambah dengan sendirinya.
id_pemesanan_detail : xxxxx
keterangan : menunjukkan nomor urut pemesanan, menggunakan
auto increment, maka nomor akan bertambah dengan sendirinya.
4.2.5. Perancangan Antar Muka
Perancangan antar muka sangat penting untuk memenuhi kriteria yang mudah digunakan, menarik, dan nyaman digunakan oleh pemakai. Oleh karena itu dibuatlah rancangan antar muka untuk memudahkan pemakai, kemudahan itu antara lain
dicapai dengan pemakaian alat masukan berupa mouse dan keyboard penstrukturan
menu sesuai dengan penggunaan.
Berikut ini adalah tampilan antarmuka yang dirancang pada sistem penjualan
(76)
HEADER
KONTEN : BERANDA, BERITA, PROFIL, LAGU, DLL
SIDEBAR SIDEBAR SIDEBAR SIDEBAR SIDEBAR SIDEBAR SIDEBAR LOGO
KERANJANG BELANJA
SIDEBAR
FOOTER
Username Password
Sign Up Login
Gambar 4.12. Desain Antar Muka User
Gambar diatas merupakan desain antarmuka user (penggemar) yang akan
digunakan pada website New Found Glory. Pada bagian atas atau biasa disebut
dengan header, terdapat beberapa bagian yaitu logo yang menampilkan para personil
New Found Glory. Dibagian navigasi atau menu berisi menu – menu yang terdiri dari beranda, profil, media, lirik, gallery, belanja, dan contact us. Pada bagian tengah dibagi menjadi 2 yaitu kiri dan kanan. Bagian kiri merupakan isi dari website,
sedangkan bagian kanan merupakan tempat sidebar – sidebar penunjang website
seperti login member, keranjang belanja, dan menu-menu pendukung cara berbelanja.
Bagian bawah atau biasa disebut dengan footer adalah bagian statis yang memuat
(77)
Antarmuka user berbeda dengan antarmuka web administrator. Dibawah ini
merupakan desain antarmuka yang dibuat untuk web administrator :
HEADER
HOME ARTIKEL MEDIA LIRIK GALERI STORE LOGOUT
LIHAT LIHAT ALBUM
LAGU LIHAT LIRIK
LIHAT ALBUM
FOTO LIHAT CLOTHES
LIHAT CD TAMBAH
ARTIKEL TAMBAH LAGU TAMBAH LIRIK
TAMBAH ALBUM FOTO
STOK
PENGELOLAAN PEMESANAN
LAPORAN
LAPORAN PERTAHUN LAPORAN PERBULAN
Gambar 4.13. Desain Antarmuka admin
Desain antarmuka web administrator dibuat berbeda dengan antarmuka user.
Antarmuka web administrator dibuat menjadi 2 bagian yaitu header dan kolom
menu. Bagian atas atau biasa disebut dengan header akan ditempatkan logo atau foto
para personil, sedangakan untuk bagian menu berisi menu – menu yang digunakan untuk memanajemen website diantaranya menu home, artikel, media, lirik, galeri,
store, laporan, dan logout. Bagian inilah yang dinamis dan akan selalu berganti sesuai
dengan menu yang dipilih oleh web administrator.
4.2.5.1. Struktur Menu
Struktur menu sering digunakan untuk user sebagai petunjuk penggunaan.
(78)
MEMBER
beranda media galeri lirik belanja About us Keranjang
belanja Menu member
Gambar 4.14. Struktur Menu User Member
Dibawah ini adalah gambar struktur menu untuk admin :
ADMIN
beranda artikel media lirik galeri belanja
Gambar 4.15. Struktur Menu Admin
4.2.5.2. Perancangan Input
Perancangan Input dalam proses aplikasi Sistem informasi penjualan band
New Found Glory antara lain sebagai berikut :
(1)
2. Proses Update Clothes
Tabel 5.5 Tabel Pengujian Update Clothes password
yang tidak valid
muncul pesan “Id yang anda masukan salah”
masukan salah”
Kasus Dan Hasil Data Pengujian (Data Sesuai)
Data Masukan
Yang
Diharapkan Pengamatan Kesimpulan Data clothes
diisi dengan lengkap berikut jumlah dan ukurannya
Muncul Pesan “Data berhasil di update”
Menanpilkan data clothes dan data tersimpan ke database
[ X] Diterima [ ] Ditolak
Data clothes di isi berdasarkan ukuran
Muncul fom untuk mengisi ukuran
Menanpilkan data clothes dan data tersimpan ke database
[ X] Diterima [ ] Ditolak
Data clothes Akhir terisi
Muncul pesan “berhasil di
Menampilkan data clothes
[ X] Diterima [ ] Ditolak
(2)
116
dengan lengkap dan berikut jumlahnya dan
update” akhir dan data tersimpan ke database
Kasus Dan Hasil Data Pengujian (Data Tidak Sesuai)
Data Masukan
Yang Diharapkan Pengamatan Kesimpulan Data clothes
tidak diisi dengan
lengkap
Muncul peringatan Untuk dilengkapi dan isi jumlah clothes serta muncul button OK
Kembali ke halaman data nilai dan data tidak
tersimpan di database
[ X] Diterima [ ] Ditolak
Data nilai diisi dengan
lengkap dan jukuran tidak terisi
Muncul peringatan Untuk dilengkapi dan isi jumlah nilai serta muncul button OK
Kembali ke halaman data clothes dan data tidak tersimpan di
[ X] Diterima [ ] Ditolak
(3)
3. Proses Pengelolaan Pemesanan
Tabel 5.5 Pengujian Pengelolaan Pemesanan
Kasus Dan Hasil Data Pengujian (Data Sesuai) Data
Masukan Yang Diharapkan Pengamatan Kesimpulan Data
pemesanan diedit dengan benar
Muncul Pesan “Data pemesanan berhasil di update”
Menampilkan data pemesanan dan data tersimpan ke database
[ X] Diterima [ ] Ditolak
Data pemesanan di isi berdasarkan status pemesanan
Muncul pesan “data berhasi di update”
Menampilkan data pemesanan dan data tersimpan ke database
[ X] Diterima [ ] Ditolak
(4)
118
T a b e l
5.2.3. Kesimpulan Hasil Pengujian
Berdasarkan hasil pengujian diatas, dengan kasus uji sampel dari data-data di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa perangkat lunak bebas dari kesalahan sintaks dan secara fungsional mengeluarkan hasil yang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh penulis.
Kasus Dan Hasil Data Pengujian (Data Tidak Sesuai) Data
Masukan Yang Diharapkan Pengamatan Kesimpulan Data
pemesanan tidak diisi dengan lengkap
Muncul “data tidak dirubah” isi jumlah clothes serta muncul button OK
Kembali ke halaman data pemesanan dan data tidak tersimpan di database
[ X] Diterima [ ] Ditolak
(5)
119 6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan dan perancangan di Band New Found Glory Sistem Informasi penjualan yang diusulkan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Diharapkan dengan adanya perancangan sistem informasi yang diusulkan dapat membantu Band New Found Glory dalam sistem informasi penjualannya sehingga merchandise Band New Found Glory tidak hanya dapat dilakukan langsung di website utamanya tetapi juga dapat dilakukan di website penulis buat.
2. Diharapkan dengan adanya pembuatan sistem informasi penjualan berbasis web dapat mempermudah penggemar di Indonesia untuk mendapatkan merchandise New Found Glory secara mudah, aman, dan cepat.
3. Diharapkan dengan adanya pengimplementasian sistem informasi penjualan berbasis web dapat mempermudah penggemar di Indonesia untuk mendapatkan merchandise New Found Glory secara mudah, aman, dan cepat. 4. Dengan penyampaian informasi dan promosi merchandise band New Found
Glory di Indonesia masih terbatas saat ini dapat diatasi dengan Sistem Informasi yang diusulkan karena penyampaian informasi dan promosi
(6)
120
merchandise dapat dilakukan melalui media online yang memiliki pengguna yang sangat besar dan sistem informasi yang diusulkan menggunakan bahasa Indonesia yang dapat dipahami dan dimengerti penggemar di Indonesia.
6.2 Saran
Sistem Informasi yang telah dibuat sekarang masih memungkinkan untuk dikembangkan sehingga hasil yang akan diperoleh dapat menjadi lebih baik dan optimal. Adapun saran – saran yang dapat menjadi perbaikan adalah sebagai berikut :
1. Perlu ditambahkannya metode pembayaran seperti bank lain,kartu kredit, bahkan paypal sehingga konsumen dapat memiliki banyak pilihan pembayarannya selain harus melakukan transfer antar bank.
2. Perlu dilakukan pengembangan dan peningkatan sistem secara berkala khususnya dibidang keamanan data seperti penambahan anti sql injection dan sebagainya.