Pengujian Softtware Relasi Tabel

59 2. Relasi banyak ke banyak many-to-many relationship Setiap record pada table X dapat berhubungan dengan dengan banyak record di table Y, begitupun sebaliknya. 3. Relasi satu ke satu one-to-one relationship Pada relasi satu ke satu, tiap record dalam tabel X hanya bisa memiliki satu record yang sama pada tabel Y, dan begitu pula sebaliknya. Jenis relasi ini tidak umum, karena kebanyakan informasi yang memiliki hubungan seperti ini berada dalam satu tabel.

6. Entity Relationship Diagram ERD

Entity Relationship Diagram ERD adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam system secara abstrak.

3.2.4. Pengujian Softtware

Metode yang diambil adalah metode pengujian Black Box. Pengujian Black Box adalah pengujian aspek fundamental system tanpa memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak. Pengujian Black Box digunakan untuk menguji fungsi- fungsi khusus dari perangkat lunak yang dirancang. Kebenaran perangkat lunak yang diuji hanya dilihat berdasarkan keluaran yang dihasilkan dari data atau kondisi masukan yang diberikan untuk fungsi yang ada tanpa melihat bagaimana proses untuk mendapatkan keluaran tersebut, apakah keputusan yang diambil sudah sesuai dengan kenyataan disekolah. Dari keluaran yang dihasilkan, kemampuan program dalam memenuhi kebutuhan pemakai dapat diukur sekaligus dapat diketahui kesalahan- kesalahannya. 60 Adapun beberapa jenis kesalahan yang dapat diidentifikasi : a. Fungsi tidak benar atau hilang. b. Kesalahan antar muka. c. Kesalahan pada struktur data Pengaksesan basis data. d. Kesalahan inisialisasi dan akhir program. e. Kesalahan formasi. Faktor pengujian yang digunakan, antara lain : 1. Realiability Menekankan bahwa aplikasi berfungsi sesuai yang diminta dalam periode waktu tertentu. Pembetulan proses tersangkut kemampuan sistem untuk memvalidasi proses secara benar. 2. Service levels Service levels menekankan pada layanan yang diinginkan oleh user, desain metode dan desain sistem untuk mencapai tingkat layanan yang diinginkan user. 3. Correctness Menjamin data yang dimasukan, proses dan output yang dihasilkan dari aplikasi harus akurat dan lengkap. 61

BAB IV ANALISIS SISTEM

4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan

Analisis terhadap sistem yang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah yang dihadapi sistem untuk dapat dijadikan usulan perancangan sistem. Analisis yang berjalan dilakukan berdasarkan urutan kejadian yang ada dan fungsi pada sub bagian, dari urutan tersebut dapat dibuat diagram alir dokumen flowmap, diagram konteks context diagram, maupun diagram alir data data flow diagram.

4.1.1 Analisis Dokumen

1. SBB Surat Bukti Berobat Nama Dokumen : SBB Fungsi : Sebagai bukti keluar kawasan bagi karyawan yang hendak melakukan pengobatan ke poliklinik. Sumber : Bag. Kepegawian di bagian masing-masing Jumlah : 1 Lembar Item Data : Nama, Nik, Umur, Divisi 2. Data Riwayat karyawan pasien Nama Dokumen : Data riwayat karyawan Fungsi : Sebagai tempat menyimpan sejarahlatar belakang karyawan berobat ke poliklinik. Bila tidak ada, maka pasien harus daftar ke bagian medrecpendaftaran. Sumber : Medical Record Pendaftaran