Peranan Dan Mekanisme Transfer Dalam Memperlancar Lalu Lintas Pembayaran Dalam Negeri Pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kanwil 01 Medan

ABSTRAK
Transfer secara urnum disebut sebagai

amanat yang diberikan nasabah kepada bank

untuk melakuakan pengirirnan uang dari satu cabang ke cabang lain pada bank yang
sarna atau bank lain, untuk

dibayarkan kepada rekannya secara tunai atau melalui

pernindah bukuan. Karena transfer merupakan amanat, maka pihak bank hams
melaksanakan segala sesuatu tenatang apa dan bagaimana amanat tersebut diberikan.
Jika hal tesebut tidak dilaksanakan, sebagai konsekuensinya pihak bank dapat dituntut
oleh nasabah atau calon nasabahnya karena jasa yang diberikan tidak baik. Di lain pihak
karena bank melaksanakan amanat, tentunya akan mendapatkan imbalan. Imbalan
langsung yang diberikan nasabah berupa pendapatan, Sedangkan imbalan tidak langsung
berupa kepuasan nasabah. Dangan kepuasan ini diharapkan nasabah yang bersangkutan
tetap menjadi pelanggan.

Transaksi transfer uang senng disebut juga transaksi pengiriman uang adalah upaya
mernindahkan sejumlah uang dari satu tempat ke tempat lain yang mejadi rujuan. Ada

berbagai jenis pelaksanaan pengirirnan uang dan sarana yang paling populer adalah
pengiriman nang melalui wesel yang diselenggarakan oleh kantor pos. Karena pada
umumnya masyarakat belum "bank minded" dan masih sedikit cabang-cabang bank di
daerah.

Namun setelah era tahun delapan puhan seiring dengan kebijakan pemerintah tentang
kemudahan mendirikan bank dan membuka cabang-cabangnya, bisnis perbankan mula;
menyentuh

semua kalangan. Kalau dulu orang rnenyirnpan uang di bawah bantal,

sekarang orang sudah menyimpan uang di bank. Memang hams diakui, banyak orang
yang rnasih beranggapan bahwa bank hanya menyelenggarakan kegaiatan penyimpanan
dana (Tabungan, deposito dan giro) dan penyaluran dana (Kredit). Namum pendapat
demikian sangatlah keliru. Sebab, selain sebagai lembaga intermediary (Perantara) bank
. juga menyelenggarakan kegaiatan lain dalam rangka peningkatan penadapatan bisnisnya,
yaitu kegaiata jasa-jasa. Kegiatan jasa yang merupakan salah satu bisnis bank dalam

VI

meningkatakan penadapatan non bunga tersebut adalah menyelenggarakan transfer
pengiriman uang. Dengan kegaiatan ini, bank akan mendapat fee berupa provisi yang
dapat

meningkatkan pendapatannya,

Dengan

demikian semakin

tinggi volume

pengiriman uang yang diIakukan, semakin bertambah pula pendapatannya.

Seiring dengan meningkatnya jumlah bank yang ada, pengiriman uang ini juga semakin
meningkat. Pengirirnan uang melalui bank, selain cepat sampai ditempat tujuan, biaya
yang dikeluarkan pun reIatif kecil serta dapat mempelancar lalu Iintas pembayaran daIam
negeri maupun luar negeri.

VB