PERANCANGAN AERATOR SEBAGAI PENDINGIN AIR LIMBAH KONDENSOR

PERANCANGAN AERATOR SEBAGAI PENDINGIN AIR LIMBAH
KONDENSOR
Oleh: ANDRI ASWARA (00510012)
Mechanical Engineering
Dibuat: 2006-07-08 , dengan 3 file(s).

Keywords: Diffuser, Aerator, Konveksi Paksa, Gelembung Udara
Dengan semakin langka/terbatasnya persediaan minyak bumi, sedangkan persediaan batubara
masih melimpah, maka akan semakin banyak pembangkit listrik berbahan bakar solar dialihkan
atau dibuat baru berbahan bakar batubara dan dibangun ditepi laut. Air laut yang digunakan
sebagai pendingin kondensor dalam siklus uap PLTU perlu didinginkan sebelum dikembalikan
ke laut.Jenis pendingin yang paling mungkin digunakan di Indonesia adalah model diffuser
Aerator, dan oleh sebab itu dilakukan perancangan ini.
Prosedur penelitian kegiatan ini menggunakan perhitungan perpindahan panas konveksi paksa
antara gelembung dengan air dengan pendekatan pada persamaan perpindahan panas konveksi
paksa antara bola pejal (silinder padat) dengan air.
Dari hasil perhitungan didapat sebuah desain aerator yang mampu menghasilkan gelembung
udara sebanyak 4,27 x 1015 gelembung dengan massa 384,42 kg/s. Sebuah model Aerator terdiri
dari 7 buah pipa dan tiap pipa memiliki 97 lubang. Dalam satu kanal terdiri dari 2 rangkaian
yang tiap rangkaian terdiri dari 7 buah Aerator.Mampu menurunkan suhu air laut sebanyak
308.333 m3/s limbah kondensor dari suhu 38oC menjadi 28oC pada kanal dengan lebar 10 m,

panjang 882,6 m, dan kedalaman 7,4 m