ACADEMIC SESSION UJI LAPANG KESIAPSIAGAAN SISTEM KOMANDO

UJI LAPANG KESIAPSIAGAAN SISTEM KOMANDO PENANGGULANGAN DARURAT BENCANA Tanty S Reinhart Thamrin tantysuryayahoo.de Page 7 of 24

B. ACADEMIC SESSION

Academic Session merupakan langkah berikutnya setelah proses persiapan selesai. Academic Session bertujuan sebagai berikut : 1. Menjelaskan Kerangka Acuan Latihan KAL atau Rencana Skenario Latihan; 2. Menjelaskan isi Kerangka Acuan Latihan KAL atau Rencana Skenario Latihan, antara lain memuat poin-poin sebagai berikut: a. Maksud Latihan b. Tujuan Latihan c. Sasaran Latihan d. Metode Latihan e. Sumber Daya yang tersedia f. Skenario Umum g. Tanggal, Waktu, dan Durasi Latihan h. Pelaku Latihan i. Asumsi-asumsi yang digunakan j. Metode Pengendalian dan Evaluasi Latihan k. Isu-isu Lokal dan hal-hal yang membutuhkan perhatian khusus l. Logistik Latihan 3. Menjelaskan kepada peserta yang merupakan Tim Komando Tanggap Darurat Bencana yang telah terlatih untuk memahami dokumen-dokumen yang akan digunakan dalam uji lapang, yaitu sbb; a. Dokumen Rencana Kontijensi Ancaman Bencana; b. Dokumen Prosedur Tetap Tanggap Darurat Bencana; UJI LAPANG KESIAPSIAGAAN SISTEM KOMANDO PENANGGULANGAN DARURAT BENCANA Tanty S Reinhart Thamrin tantysuryayahoo.de Page 8 of 24 c. Dokumen panduan pelaksanaan gladi komunikasi tanggap darurat bencana; d. Dokumen pelaksanaan uji lapang SKPDB; e. Dokumen scenario uji lapang; f. Dokumen RILROL uji lapang; 4. Menjelaskan kepada peserta mengenai tugas dan tanggungjawab berdasarkan dokumen yang akan digunakan dalam rangkaian uji lapang Uji Ruang, Uji Posko, Pemantapan Uji Lapang dan Uji Lapang. Dokumen yang digunakan adalah sebagai berikut: a. Daftar keahlian yang akan di uji beserta protapnya; b. Form evaluasi uji lapang; c. Form observer uji lapang; d. Tugas dan Fungsi yang termuat dalam SK Panitia Pelaksana Gladi uji lapang; e. Tugas masing-masing sesuai Rencana Operasi Tanggap Darurat Bencana banjir; f. Direktif dan pembagian tugas, meliputi : 1 Direktif terkait program latihan, tujuan fleksibilitas, batasan-batasan latihan; 2 Pembagian tugas Presenter, Fasilitator, Pengendali, Tim Evaluasi, Tim Penilai, dan Bulsi. Hasil yang diharapkan adalah sebagai berikut: 1. Penetapan jadwal final uji lapang dan identifikasi capaian; 2. Penetapan durasi optimum latihan dan uji lapang; 3. Dukungan pejabat seniortokohpengambil kebijakan dari institusi yang akan ikut terlibat dalam latihan; 4. Kesepakatan terkait metode, skenario, maksud, tujuan, dan sasaran latihan; UJI LAPANG KESIAPSIAGAAN SISTEM KOMANDO PENANGGULANGAN DARURAT BENCANA Tanty S Reinhart Thamrin tantysuryayahoo.de Page 9 of 24 5. Kesepakatan terkait target tahapan penyelenggaraan latihan dan capalan-capalan milestone di tiap tahapan; 6. Identifikasi peserta latihan baik sebagai pelaku ataupun penyelenggara; 7. Penetapan sasaran latihan dan uji lapang yang jelas dan terukur – dapat dilihat dalam form evaluasi uji lapang; 8. Pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas dalam struktur organisasi latihan menggunakan struktur Komando Tanggap Darurat Bencana yang sudah diformalisasi; 9. Identifikasi Peraturan, Kebijakan, PROTAP, Rencana Kontinjensi, dan MoU yang perlu dipertimbangkan dalam perancangan latihan; 10. Identifikasi isu-isu lokal dan hal-hal yang membutuhkan perhatian khusus; 11. Penetapan ruang lingkup keterlibatan pelaku dengan mengidentifikasi hal-hal yang akan dipraktikkan oleh pelaku dan divalidasi dari pelaku, sehingga kebutuhan logistik terkait dapat dipersiapkan guna mendukung aktivitas-aktivitas tersebut; 12. Pemahaman fungsikan fasilitator, pengendali, Tim Evaluasi, atau Tim Penilai; bukan sebagai pelaku; 13. Dukungan pejabat seniortokohpengambil kebijakan dari institusi yang akan ikut terlibat dalam latihan; 14. Pemahaman bahwa latihan bukan dimaksudkan untuk mencari-cari kesalahan dari pelaku latihan, namun lebih untuk memvalidasi prosedurrencana yang ada dan mengidentifikasi permasalahankesenjangan yang masih ada guna perbaikan ke depannya. UJI LAPANG KESIAPSIAGAAN SISTEM KOMANDO PENANGGULANGAN DARURAT BENCANA Tanty S Reinhart Thamrin tantysuryayahoo.de Page 10 of 24 Tindak Lanjut 1. Semua dokumen yang akan digunakan diberikan kepada peserta dan perwakilan instansi dalam bentuk soft dan hard copy untuk segera dipelajari; 2. Setiap anggota dan peserta menindaklanjuti penugasan yang diberikan terkait penyiapan dokumen dan logistik latihan. 3. Penugasan diharapkan dapat diselesaikan dan diinformasikan kepada Perwira Latihan.

C. PRALAT Pra Latihan