Lama menderita penyakit DM

8 Hubungan antara pengetahuan pasien tentang penyakit Diabetes Mellitus dengan depresi pada pasien kaki diabetic di unit rawat jalan RSUD Dr. Moewardi Estu Widhiarsi dari 5 tahun disebabkan karena penyakit DM adalah penyakit yang bersifat genetik dan menahun. Selain itu DM jika kadar gula darah yang tinggi dalam waktu yang lama dapat menyebabkan kerusakan saraf atau neuropati diabetes. Gejala neuropati menyebabkan hilang atau menurunnya rasa nyeri pada kaki, jika ada trauma dikaki tidak akan merasakan nyeri sehingga menyebabkan luka di kaki Suriadi, 2004. Hasil penelitian lain menemukan bahwa sampel penelitian telah mengalami sakit diabetes mellitus lebih dari 5 tahun, yang berimbas pada tingkat kepatuhan perawatan diabetes mellitus.

5. Lama menderita kaki diabetik

Hasil penelitian lama sakit kaki diabetik menunjukkan bahwa banyaknya responden yang sakit kaki diabetik adalah selama 1,5 bulan. Banyaknya responden dengan sakit kaki diabetik dapat disebabkan kurangnya kehati-hatian responden seperti menggunakan sandal yang kecil, hygiene personal kaki yang kurang, ataupun responden yang tidak menggunakan sandal dalam beraktivitas yang memungkinkan kaki menjadi terluka. Penelitian Chalya 2011 menunjukkan bahwa pasien yang mengalami sakit kaki diabetik dengan tingkat klasifikasi 4 dilakukan pembedahan.

6. Tipe Diabetes Mellitus

Hasil penelitian tipe diabetes mellitus menunjukkan bahwa sebagian besar responden diabetes mellitus dengan tipe I. banyaknya responden dengan tipe I dapat dipengaruhi oleh faktor keturunan. Hasil wawancara kepada responden bahwa ada anggota keluarga yang pernah mengalami sakit DM. atas dasar jawaban responden tersebut, sakit DM dipengaruhi oleh factor genetik. Tandra, 2007 menyatakan salah satu penyebab diabetes mellitus adalah faktor keturunan atau genetik. Diabetes melitus cenderung diturunkan atau diwariskan, bukan ditularkan.

7. Status perkawinan

Berdasarkan hasil penelitian mengenai status perkawinan responden menunjukkan banyak responden dengan status menikah, dan terdapat 6,6 dari 49 responden dengan status janda. Berkaitan dengan depresi akibat kaki diabetik adalah adanya bentuk dukungan keluarga yang diterima oleh responeden. Responden yang masih berstatus menikah, dalam melakukan kunjungan pemeriksaan di poliklinik rawat jalan banyak ditemani oleh pasangan hidup, yaitu suami atau istri, sedangkan responden yang berstatus janda lebih banyak mendapat dukungan dari anggota keluarga seperti anak ataupun saudara kandung pasien. Menurut Setiadi 2008, dukungan keluarga dapat berpengaruh pada perilaku penerimanya. Dalam hal ini orang merasa memperoleh dukungan sosial, secara emosional merasa lega karena diperhatikan, mendapat saran atau kesan yang menyenangkan pada dirinya.

A. Pengetahuan tentang penyakit Diabetes Mellitus

Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengetahuan pasien tentang penyakit DM menunjukkan bahwa pengetahuan responden yaitu mayoritas mempunyai pengetahuan kurang, hal itu dapat disebabkan karena faktor kurangnya informasi tentang penyakit DM ataupun kaki diabetik, manajemen diabetes mellitus, dan pencegahan kaki diabetik. 9 Hubungan antara pengetahuan pasien tentang penyakit Diabetes Mellitus dengan depresi pada pasien kaki diabetic di unit rawat jalan RSUD Dr. Moewardi Estu Widhiarsi Kurangnya pengetahuan pada responden dapat dipengaruhi oleh informasi yang bersifat satu arah, artinya responden telah membaca, atau melihat televisi yang membahas masalah penyakit diabetes mellitus namun responden tidak dapat melakukan tanya jawab soal penyakit diabetes, yang pada akhirnya pengetahuan menjadi terbatas. Informasi dari responden mengatakan bahwa responden sering menonton televisi atau mendengarkan radio. Menurut Notoadmojo 2011 salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pengetahuan adalah informasi yang diterima. Pengetahuan yang rendah pada responden dapat diklasifikasikan dalam tingkatan tahu know yang dapat diartikan responden hanya sekedar mengetahui apa itu penyakit diabetes, sakit kaki diabetik. Menurut Snock 2005 menyatakan bahwa diperlukan pengetahuan pasien diabetes mellitus maupun kaki diabetik yang baik agar dapat melakukan manajemen stress dengan sakit yang dialaminya.

B. Tingkat Depresi pasien Kaki Diabetik

Berdasarkan hasil penelitian mengenai depresi, menunjukkan sebagian besar responden mempunyai depresi tingkat sedang yaitu 59,2. Banyaknya tingkat depresi ini dapat dipengaruhi oleh lamanya responden menderita kaki diabetik. Mereka beranggapan bahwa sakit yang dideritanya tidak akan cepat sembuh dan merasa mempunyai gangguan citra tubuh. Lamanya sakit pada responden dapat berdampak bukan hanya pada fisik, tapi psikis respoden yang bisa berdampak pada depresi, serta dapat mempengaruhi berkurangnya dukungan keluarga dalam membantu responden salama perawatan kaki diabetik. Kurangnya dukungan keluarga dapat berkaitan dengan masalah pembiayaan selama perawatan kaki diabetik. Hasil penelitian dari Vickie 2010 menyimpulkan masalah kaki diabetik menjadi salah satu penyebab meningkatnya biaya yang harus dikeluarkan. Perbandingan pasien DM dengan kaki diabetik dengan pasien DM tanpa kaki diabetik adalah 5.4 kali lebih besar pada pasien kaki diabetik untuk perawatan pada tahun pertama, dan 2,8 kali lebih besar pada tahun kedua. Kondisi ekonomi yang tidak memungkinkan bagi pasien dari ekonomi kelas bawah dapat berdampak pada kurangnya dukungan keluarga dan meningkatnya tingkat depresi pada pasien kaki diabetik. Faktor lain yang juga menunjang tingginya depresi responden adalalah lama menderita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 65,3 responden telah menderita diabetes mellitus lebih dari 5 tahun. Lamanya sakit pada diri responden menjadikan kurangnya dukungan keluarga. Kondriati 2004 menyatakan Semakin lama seseorang menderita suatu penyakit ada kemungkinan dukungan sosial yang didapat akan berkurang.

C. Hubungan antara pengetahuan responden dengan depresi

Berdasarkan hasil penelitian dalam tabulasi silang menunjukkan bahwa terdapat 2 responden yang memiliki pengetahuan baik namun mengalami depresi sedang. Kondisi ini dapat digambarkan bahwa responden dengan pengetahuan yang baik ternyata belum cukup kuat untuk menerima kondisi penyakit yang dideritanya. Sakit kaki diabetik yang

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN MOTIVASI MELAKSANAKAN DIET PADA PASIEN DIABETES MELLITUS RAWAT Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Motivasi Melaksanakan Diet Pada Pasien Diabetes Melitus Rawat Jalan Di Rsud Dr. Moewardi.

0 2 10

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG PENYAKIT DENGAN KEPATUHAN PASIEN DIABETES Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Penyakit Dengan Kepatuhan Pasien Diabetes Mellitus Di Rs. Pku Aisyiyah Boyolali.

0 1 12

PENDAHULUAN Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Penyakit Dengan Kepatuhan Pasien Diabetes Mellitus Di Rs. Pku Aisyiyah Boyolali.

0 2 8

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG PENYAKIT DENGAN KEPATUHAN PASIEN DIABETES Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Penyakit Dengan Kepatuhan Pasien Diabetes Mellitus Di Rs. Pku Aisyiyah Boyolali.

1 3 12

HUBUNGAN ANTARA GAYA HIDUP DAN PENGETAHUAN PASIEN MENGENAI DIABETES MELLITUS DENGAN KEJADIAN Hubungan Antara Gaya Hidup Dan Pengetahuan Pasien Mengenai Diabetes Mellitus Dengan Kejadian Penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Rsud Dr.Moewardi.

0 1 17

PENDAHULUAN Hubungan Antara Gaya Hidup Dan Pengetahuan Pasien Mengenai Diabetes Mellitus Dengan Kejadian Penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Rsud Dr.Moewardi.

0 1 7

HUBUNGAN ANTARA GAYA HIDUP DAN PENGETAHUAN PASIEN MENGENAI DIABETES MELLITUS DENGAN KEJADIAN Hubungan Antara Gaya Hidup Dan Pengetahuan Pasien Mengenai Diabetes Mellitus Dengan Kejadian Penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Rsud Dr.Moewardi.

0 1 15

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN PASIEN TENTANG PENYAKIT DIABETES MELLITUS DENGAN DEPRESI PADA Hubungan Antara Pengetahuan Pasien Tentang Penyakit Diabetes Mellitus dengan Depresi Pada Pasien Kaki Diabetik di Unit Rawat Jalan RSUD dr. Moewardi.

0 1 16

PENDAHULUAN Hubungan Antara Pengetahuan Pasien Tentang Penyakit Diabetes Mellitus dengan Depresi Pada Pasien Kaki Diabetik di Unit Rawat Jalan RSUD dr. Moewardi.

0 0 7

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Pengetahuan Pasien Tentang Penyakit Diabetes Mellitus dengan Depresi Pada Pasien Kaki Diabetik di Unit Rawat Jalan RSUD dr. Moewardi.

0 1 4