Skala Likert PENYUSUNAN INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF

Dr. Bambang Subali, M.S.

BAB II PENYUSUNAN INSTRUMEN HASIL BELAJAR

A. PENYUSUNAN INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF

Dalam menyusun angket harus memperhatikan skala sikap yang digunakan. Pengukuran sikap yang dapat digunakan misalnya sebagai berikut.

1. Skala Likert

Skala Likert merupakan suatu skala penilaian untuk mengukur sikap dengan skala ordinal. Rentangan yang dipilih dari yang sangat positif sampai sangat negatif, misal dengan alternatif pilihan mulai dari sangat setuju SS, setuju S, ragu-ragu R, tidak setuju T, dan sangat tidak setuju ST, dapat pula dari yang tidak pernah sampai yang selalu siswa lakukan sehingga rentangannya mulai dengan tidak pernah TP, jarang J, sering S, hampir selalu HS, dan selalu S. Dalam menyusun skala Likert sangat tergantung kemampuan penilaipenyusun angket dalam merumuskan indikator-indikator dari variabel yang akan diukur. Jika indikatornya sudah diperoleh baru disusun daftar pernyataan yang mencerminkan indikator-indikator tersebut. Misalnya, ingin diukur bagaimana persepsi siswa terhadap kemandirian dalam belajar di rumah, untuk itu harus dicari indikator- indikator yang relevan. Misal diperoleh indikator yang di antaranya tentang: a. Keterlibatan orang lain dalam penyusunan jadwal belajar 1 item. a. Keterlibatan orang lain membantu belajar 2 item. b. Keterlibatan orang lain dalam menyiapkan alat bantu belajar 1 item. c. dst. Kemudian dibuat daftar pertanyaan sebagai berikut : Dr. Bambang Subali, M.S. Nama: ....................................................... Nomor presensi: .................... Kelas: ................ Setujukah kamu terhadap pernyataan di bawah ini? Bila sangat setuju beri tanda V pada kolom pilihan SS, bila hanya setuju beri tanda V pada kolom pilihan S, bila netral atau ragu beri tanda V pada kolom pilihan R, bila tidak setuju beri tanda V pada kolom pilihan T, dan bila sangat tidak setuju beri tanda V pada kolom pilihan TS No. Pernyataan Pilihan ST T R S SS 1 Dalam menyusun jadwal belajar sebaiknya minta bantuan orang tua 2 Saat belajar dirumah lebih baik minta kakak, orang tua, atau orang lain untuk menjelaskan apa yang dipelajari. 3 Sebaiknya dicoba lebih dahulu sebelum bertanya kepada kakak, orang tua, atau orang jika mengalami kesulitan dalam mengerjakan pekerjaan rumah. 4 Sebaiknya ada orang lain yang ikut menyiapkan peralatan belajar saat saya belajar di rumah ataupun sebelum saya berangkat sekolah. 5. dst. Catatan: Bila pernyataan bersifat positif maka untuk pilihan SS diberi skor 5 dan pilihan STS diberi skor 1. Sebaliknya jika pernyataan bersifat negatif justru sepenuhnya melibatkan orang lain, maka pilihan SS diberi skor 1 sedangkan pilihan STS diberi skor 5.

1. Skala Perbedaan SemantikSkala Berdeferensiasi Sematik