Peta konsep gagal jantung
Tn. Gogo ( 56
tahun )
Mempunyai
riwayat
Penyakit
Jantung
Hiperten
si
Pengaruh
genetik dan
lingkungan
↓ Volume NaCl,
plasma dan TD
Sel makula
densa
Renin
Angiotensinoge
n
Angiotensi
nI
ACE
Angiotensin
II
Korteks adrenal
↑ reabsorpsi
Na dan H2O
pun
secara
Aldosteron
pasif mengikuti
↑ reabsorsi Na di
tub. Distal dan
koligentes
↑ fluks pasif Na
dari lumen sel
tubulus
Kontriksor
poten
↑ TD Sistemik
arteriol
sistemik
↑ resistensi
TD ↑
perifer total
Rasa Haus
AD
H
Aktivitas
adrenergik simpatik
↑↑vol. Plasma dan
TD
Medula adrenal
Hipertensi
Kronis
Berlangsung terus
menerus
Cedera
endotel
Permeabilit
as plasma
Suplai O2 menurun
ke ginjal
Konjungtiv
a anemis
Di deteksi ginjal
Suplai O2
hipovolemia
menurun ke
perifer
Jika terus
menerus
↑ beban
jantung
D3. Penurunan
curah jantung
Hipertrof
ventrikel
Ruangan
jantung
menyempit
Pasien merubah
posisi dari tidur
ke duduk
Tekanan
dinding
Mekanisme
normal, tubuh
menyesuaikan
TD dg
perubahan posisi
Isi
sekuncup
Suplai darah
tidak adekuat
Tubuh tidak
dapat merespon
dengan cepat
Hipotensi
orthostatik
Paru
Suplai O2
dan nutrisi
Kebutuhan
Tek. Kapiler
oksigen tidak
dan vena
terpenuhi
D1.
pulmonal
Intoleranmeningkat Metabolisme
anaerob
↑ tek.
Hidrostatik
dan
Asam
laktat dalam tubuh
Kelelah
tek. onkotik
↓
menumpuk
Jika ada
udara
Paru
Alveoli
yang
Dispn
terendam
Masuk ke
arteri
Katekolamin
As. Lemak
teroksidas
i
HR Tinggi
Radikal
bebas
Dilatasi
jantung
Terjadi perubahan
susunan
miokardium
Gangguan
kontraktilitas
Payah Jantung
Jantung Dekom
VS
Ventrikel
kanan
Darah
Dekom refluks
AS
Refluks AD
AS Dekom
Vena kava
superior
Darah refluks
inferior
ke vena
pulmonal
EF
Dobut
amin
dan
Merusak
PD
Inflama
si
Leukosit,
trombosit
ke tempat
cedera
Melepaskan
sitokin
Penimbun
Menarik
lebih
an
banyak
Penyempit
leukosit
dan
an
trombosit
Leukosit
banyak
Arteroskler
menempel di
endotel
Pasukan
Endotel
O2
lengket
SRAA
Korteks
adrenal
↑ retensi
cairan
Urine output
Diberikan lasix
(diuresis cepat)
Jumlah air dan
elektrolit ↓
Akumulasi edema
paru ↓
Memperbaiki fungsi
oksigenasi dan
miokardium
Kolesterol 280
mg/dL,
Trigliserida 200
mg/dL, HDL 35
mg/dL, LDL 165
Cairan masuk
ke intersitial
paru
Edema paru
↓
compliance
paru
Produksi
sputum ↑
Penumpukan
darah pada vena
Saat
berbaring
Ronki + /
Aliran darah
vena dari
ekstremitas
bawah
meningkat
Berkepanjan
gan
Tek. Dalam
vena
sistemik dan
kapiler
meningkat
Sputum
>> putih
Infark
Memperbesar
transudasi
cairan
Pompa
jantung
tidak
terkoordinasi
Volume
ruangan
intersitial
meningkat
Kontraktilita
s
Penghasilan
ATP lenyap
Pompa NA+ dan K+
berhenti
Volume
sekuncup
Hipotens
i
Edema perifer
Mengikuti arah
aliran gravitasi
Edema pada kaki
D2. Kelebihan
Volume Cairan
Sel
lisis
Nekrosis
sel otot
Cenderung
pada bagian
tubuh yang
bebas
Disfungsi
diastolik,
sistolik
Kalium, enzim,
as.laktat
Gelombang
Q tidak ada
Hipertrof
dilepaskan
ventrikel
Aritmia
Jalur hantar
listrik
terganggu
Hambatan
depolarisasi
ventrikel
Masuk ke
thorax
Memperbera
t edema
paru
Sesak napas
saat
berbaring
Ortopne
tahun )
Mempunyai
riwayat
Penyakit
Jantung
Hiperten
si
Pengaruh
genetik dan
lingkungan
↓ Volume NaCl,
plasma dan TD
Sel makula
densa
Renin
Angiotensinoge
n
Angiotensi
nI
ACE
Angiotensin
II
Korteks adrenal
↑ reabsorpsi
Na dan H2O
pun
secara
Aldosteron
pasif mengikuti
↑ reabsorsi Na di
tub. Distal dan
koligentes
↑ fluks pasif Na
dari lumen sel
tubulus
Kontriksor
poten
↑ TD Sistemik
arteriol
sistemik
↑ resistensi
TD ↑
perifer total
Rasa Haus
AD
H
Aktivitas
adrenergik simpatik
↑↑vol. Plasma dan
TD
Medula adrenal
Hipertensi
Kronis
Berlangsung terus
menerus
Cedera
endotel
Permeabilit
as plasma
Suplai O2 menurun
ke ginjal
Konjungtiv
a anemis
Di deteksi ginjal
Suplai O2
hipovolemia
menurun ke
perifer
Jika terus
menerus
↑ beban
jantung
D3. Penurunan
curah jantung
Hipertrof
ventrikel
Ruangan
jantung
menyempit
Pasien merubah
posisi dari tidur
ke duduk
Tekanan
dinding
Mekanisme
normal, tubuh
menyesuaikan
TD dg
perubahan posisi
Isi
sekuncup
Suplai darah
tidak adekuat
Tubuh tidak
dapat merespon
dengan cepat
Hipotensi
orthostatik
Paru
Suplai O2
dan nutrisi
Kebutuhan
Tek. Kapiler
oksigen tidak
dan vena
terpenuhi
D1.
pulmonal
Intoleranmeningkat Metabolisme
anaerob
↑ tek.
Hidrostatik
dan
Asam
laktat dalam tubuh
Kelelah
tek. onkotik
↓
menumpuk
Jika ada
udara
Paru
Alveoli
yang
Dispn
terendam
Masuk ke
arteri
Katekolamin
As. Lemak
teroksidas
i
HR Tinggi
Radikal
bebas
Dilatasi
jantung
Terjadi perubahan
susunan
miokardium
Gangguan
kontraktilitas
Payah Jantung
Jantung Dekom
VS
Ventrikel
kanan
Darah
Dekom refluks
AS
Refluks AD
AS Dekom
Vena kava
superior
Darah refluks
inferior
ke vena
pulmonal
EF
Dobut
amin
dan
Merusak
PD
Inflama
si
Leukosit,
trombosit
ke tempat
cedera
Melepaskan
sitokin
Penimbun
Menarik
lebih
an
banyak
Penyempit
leukosit
dan
an
trombosit
Leukosit
banyak
Arteroskler
menempel di
endotel
Pasukan
Endotel
O2
lengket
SRAA
Korteks
adrenal
↑ retensi
cairan
Urine output
Diberikan lasix
(diuresis cepat)
Jumlah air dan
elektrolit ↓
Akumulasi edema
paru ↓
Memperbaiki fungsi
oksigenasi dan
miokardium
Kolesterol 280
mg/dL,
Trigliserida 200
mg/dL, HDL 35
mg/dL, LDL 165
Cairan masuk
ke intersitial
paru
Edema paru
↓
compliance
paru
Produksi
sputum ↑
Penumpukan
darah pada vena
Saat
berbaring
Ronki + /
Aliran darah
vena dari
ekstremitas
bawah
meningkat
Berkepanjan
gan
Tek. Dalam
vena
sistemik dan
kapiler
meningkat
Sputum
>> putih
Infark
Memperbesar
transudasi
cairan
Pompa
jantung
tidak
terkoordinasi
Volume
ruangan
intersitial
meningkat
Kontraktilita
s
Penghasilan
ATP lenyap
Pompa NA+ dan K+
berhenti
Volume
sekuncup
Hipotens
i
Edema perifer
Mengikuti arah
aliran gravitasi
Edema pada kaki
D2. Kelebihan
Volume Cairan
Sel
lisis
Nekrosis
sel otot
Cenderung
pada bagian
tubuh yang
bebas
Disfungsi
diastolik,
sistolik
Kalium, enzim,
as.laktat
Gelombang
Q tidak ada
Hipertrof
dilepaskan
ventrikel
Aritmia
Jalur hantar
listrik
terganggu
Hambatan
depolarisasi
ventrikel
Masuk ke
thorax
Memperbera
t edema
paru
Sesak napas
saat
berbaring
Ortopne