Definisi Operasional METODE PENELITIAN

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Y = a + bX 3. Koefisien Determinasi R 2 Uji koefisien determinasi dilakukan untuk menghitung seberapa besar perubahan variasi dependen dapat dijelaskan oleh variasi variabel independen. Nilai R2 adalah antara 0 sampai dengan1. Jika R2= 0, maka tidak ada sedikitpun persentase sumbangan pengaruh yang diberikan variabel independen, atau variasi variabel independen yang digunakan dalam model tidak menjelaskan sedikitpun variasi variabel dependen. 10 4. Uji Hipotesis Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji t-statistik dimana analisis uji t untuk melihat hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat secara sendiri-sendiri. Uji t dalam statistik merupakan pengujian yang bertujuan untuk mengetahui apakah koefisien regresi signifikan atau tidak terhadap variabel dependen. Kaidah uji t-statistik diterima jika nilai T hitung T tabel dan nilai Sig . 0,05. Dengan pengujian hipotesis sebagai berikut: a. H : β1 = 0, artinya tidak ada pengaruh yang nyata antara variabel bebas X terhadap variabel terikat Y b. H 1 : H 1 : β1 ≠ 0, artinya ada pengaruh yang nyatasignifikan antara variabel bebas X terhadap variabel terikat Y. Apabila nilai T hitung T tabel maka variabel independen secara individual mempengaruhi variabel dependen. Dalam artian maka H ditolak, dan H 1 10 R. Gunawan Sudarmanto, Statistik Terapan Berbasis Komputer, Jakarta: Mitra Wacana Media, 2013, 173-175. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id diterima, sebaliknya jika nilai T hitung T tabel maka variabel independen secara individual tidak mempengaruhi variabel dependen. 11 Dalam artian H diterima, dan H 1 ditolak. Uji T juga bias dilihat pada tingkat signifikansinya: a. Jika signifikansi 5, maka H diterima, dan H 1 ditolak. b. Jika signifikansi 5, maka H ditolak dan H 1 diterima. 11 , “ Pengaruh Brand Association Minuman Pocari sweat terhadap keputusan pembelian mahasiswa ES UINSA Surabaya” Skripsi--, UIN Sunan Ampel, Surabaya, 2014, 49-50.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Tingkat Suku Bunga Konvensional dan Bagi Hasil Terhadap Jumlah Tabungan Mudharabah pada Bank Syariah di Indonesia

3 82 98

Pengaruh Jumlah Bagi Hasil Deposito Mudharabah, Tingkat Imbalan SBIS, Suku Bunga Simpanan Berjangka 1 Bulan, dan Inflasi terhadap Jumlah Deposito Mudharabah (Studi Kasus PT. Bank Syariah Mandiri tahun 2007-2011)

0 16 136

Pengaruh ROA, NPF, FDR, BOPO dan tingkat bagi hasil terhadap pembiayaan mudharabah: studi kasus pada BUS dan UUS di Indonesia periode 2010-2013

3 22 111

Analisis Pengaruh Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah, Jumlah Kantor Layanan, Inflasi, dan PDB terhadap Jumlah Deposito Mudharabah pada Bank Umum Syariah di Indonesia

1 9 123

PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL, SUKU BUNGA DAN INFLASI TERHADAP TABUNGAN MUDHARABAH

0 4 89

PENGARUH DEPOSITO MUDHARABAH, SPREAD BAGI HASIL, DAN TINGKAT BAGI HASIL TERHADAP PEMBIAYAAN Pengaruh Deposito Mudharabah, Spread Bagi Hasil, Dan Tingkat Bagi Hasil Terhadap Pembiayaan Berbasis Bagi Hasil (Studi Empiris pada Bank Syariah di Indones

10 23 17

PENGARUH DEPOSITO MUDHARABAH, SPREAD BAGI HASIL, DAN TINGKAT BAGI HASIL TERHADAP PEMBIAYAAN Pengaruh Deposito Mudharabah, Spread Bagi Hasil, Dan Tingkat Bagi Hasil Terhadap Pembiayaan Berbasis Bagi Hasil (Studi Empiris pada Bank Syariah di Indones

0 0 15

Pengaruh nilai taksasi barang jaminan dan nisbah bagi hasil Pembiayaan pada minat nasabah mengajukan pembiayaan di BMT Nurul Jannah Petrokimia Gresik.

6 33 137

ANALISIS PENERAPAN SISTEM BAGI HASIL DALAM PEMBIAYAAN MUḌĀRABAH DI BMT NURUL JANNAH PETROKIMIA GRESIK.

9 45 99

Efektivitas Pembiayaan Mudharabah Dalam Meningkatkan Kinerja UMKM (Studi Kasus pada BMT Nurul Jannah Gresik) Repository - UNAIR REPOSITORY

0 0 16