Kawasan Rawan Bencana Alam 1 Kawasan Rawan Longsor Penanganan daerah-daerah rawan Sosialisasi c. Pengembangan jalur evakuasi Kawasan Lindung Lainnya

No . Program Utama Lokasi Besaran Waktu Pelaksanaan Sumber Dana Instansi Pelaksana RPJM -1 2012 - 2016 RPJM -2 2017 - 2021 RPJM -3 2022 - 2026 RPJM -4 2027 - 2031 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1. Perlindungan makan, lumping batu, mesjid tua, tapak kaki, gua, bangunan kolonial, batu perahu dan pembinaan pada Masyarakat 2. Pengembangan kawasan home industri kain tenun sarung Donggala. Kec. Banawa, Sirenja, Sindue, Sojol, Balaesang Tanjung, Damsol dan Kec Labuan 8 kegiatan APBD Kab Dinas Pariwisata dan Dinas perindustrian 1.5. Kawasan Rawan Bencana Alam 1.5.1 Kawasan Rawan Longsor Penanganan daerah-daerah rawan Longsor Penghijauanreboisasi 8 kecamatan 8 kegiatan APBD Kab. BLHD, Dinas Kehutanan, Badan Penangulangan Bencana Daerah

1.5.2 Kawasan Rawan BanjirGenangan

a. Pengaturan debit banjir b. Penataan daerah lingkungan sungai c. Menyusun dan mensosialisasikan program pengendalian banjir d. Pengelolaan daerah tangkapan air dengan rehabilitasi hutan dan lahan yang rusak dan konservasi lahan dan air 16 Kecamatan 4 kegiatan APBD KabAPBN Dinas pu Badan penangulangan bencana daerah

1.5.3 Kawasan Abrasi Pantai

a. Pembatasan kegiatan perkotaan dan perdesaan dan kegiatan masyarakat pada kawasan yang datar dan berdekatan dengan pantai, yang mempunyai resiko terkena ombak besar; b. Pembuatan bangunan pemecah gelombang. 14 Kecamatan 14 kegiatan APBD KabAPBN Dinas pu Badan Penangulangan Bencana Daerah dan BLHD 1.5.4 Kawasa rawan gempa dan sunami

a. Penanganan daerah-daerah rawan

gempa

b. Sosialisasi c. Pengembangan jalur evakuasi

bencana dan ruang evakuasi bencana 16 Kecamatan 16 Kegiatan APBD KabAPBN Badan Penangulangan Bencana Daerah 89 No . Program Utama Lokasi Besaran Waktu Pelaksanaan Sumber Dana Instansi Pelaksana RPJM -1 2012 - 2016 RPJM -2 2017 - 2021 RPJM -3 2022 - 2026 RPJM -4 2027 - 2031 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1.6. Perlindungan terhadap kawasan rawan bencana dan sunami a. Sosialisasi melibatkan masyarakat dan pemerintah b. Melarang dan membatasi pembangunan kawasan rawan bencana dan sunami c. Membuat rambu-rambu kawasan rawan bencana dan sunami 16 Kecamatan 16 kegiatan APBD Kab. DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN

1.7 Kawasan Lindung Lainnya

Pengembangan Perlindungan Plasma Nutfah di wilayah pantai terumbu karang dan padang lamun di 14 14 kegiatan APBD Kab. Dinas Perikanan dan Kelautan 2.1.1 Reboisasi a. Pengembangan Hutan ProduksiGERHAN Kecamatan Balaesang, Balaesang Tanjung, Banawa Selatan, Damsol, Labuan, Pinembani, Sindue,Sindue Tobata, Sirenja, Sojol, Sojol Utara,Tenantovea, dan Sindue Tambusabora. Rio Pakava 14 kegiatan APBN, APBD Kab., Perhutani Dep. kehutanan dinas kehutanan perhutani b. Upaya pelestarian kawasan lindung, pengolahan hasil hutan secara terbatas melalui hak penguasaan hutan kemasyarakatan HPHKM c. Peningkatan pembinaanmasyarakat desa hutan oleh HPH dan HPHTI d. Usaha peningkatan kualitas hutan dan lingkungan dengan pengembangan obyek wisata alam yang berbasis pada pemanfaatan hutan.

2.1 Peruntukan Pertanian a.