KETENTUAN PERALIHAN KETENTUAN PENUTUP

BAB VII PEMBERHENTIAN DAN PEMBERHENTIAN SEMENTARA

PERANGKAT DESA Pasal 12 1 Jabatan Perangkat desa kosong karena berhenti atau karena: a. Meninggal dunia; b. Atas permintaan sendiri; c. Telah diangkat Pejabat Baru; d. Tidak lagi memenuhi persyaratan yang ditentukan sebagaimana dimaksud dalam pasal 3 Peraturan Daerah ini; e. Melakukan tindakan yang menghilangkan kepercayaan penduduk Desa terhadap kepemimpinannya sebagai seorang Pejabat Pemerintah Desa; f. Sebab-sebab lain yang bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan atau norma-norma adat istiadat yang tidak bertentangan dengan kaidah agama dalam kehidupan masyarakat desa setempat. 2 Dalam hal jabatan Perangkat Desa kosong, maka Kepala Desa menunjuk seorang penjabat dari perangkat Desa lainnya dan selambat-lambatnya dalam waktu 6 enam bulan harus sudah dilaksanakan pemilihannya dan atau pengangkatannya. Pasal 13 1 Perangkat Desa yang dituduh tersangkut dalam suatu tindak pidana atas permintaan BPD dapat diberhentikan sementara; 2 Pemberhentian sementara sebagaimana dimaksud ayat 1 pasal ini ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa; 3 Selama Perangkat Desa dikenakan pemberhentian sementara, maka Kepala Desa menunjuk salah seorang staf dan atau Perangkat Desa lainnya untuk melaksanakan pekerjaan sehari-hari; 4 Apabila berdasarkan pemberhentian dari penyidik Umum atau berdaarkan Putusan Pengadilan tingkat pertama dinyatakan bahwa Perangkat Desa yang bersangkutan tidak terbukti melakukan perbuatan yang dituduhkan, maka BPD meminta kepada Kepala Desa untuk mencabut Keputusan Kepala Desa tentang Pemberhentian sementara; 5 Apabila berdasarkan pemberhentian dari penyidik umum atau berdasarkan putusan Pengadilan Tingkat Pertama, terbukti melakukan perbuatan yang dituduhkan sedangkan Perangkat Desa yang bersangkutan melakukan upaya banding maka selambat-lambatnya 1 satu tahun sejak Putusan Pengadilan Tingkat Pertama upaya banding dimaksud belum selesai, BPD meminta Kepala Desa agar yang bersangkutan diberhentikan.

BAB VIII KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 14 1. Sebelum terbentuknya Perangkat Desa sesuai dengan Peraturan Daerah ini, Perangkat Desa yang ada tetap menjalankan tugas dan fungsinya sampai dengan terbentuknya Perangkat Desa Definitif; 2. Hal- hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai tehnis pelaksanaannya, akan diatur lebih lanjut oleh Walikota.

BAB IX KETENTUAN PENUTUP

Pasal 15 Hal – hal yang perlu diatur dalam Peraturan Daerah ini, sepanjang mengenai pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut dalam Peraturan Desa Pasal 16 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kota Prabumulih. Ditetapkan di Prabumulih pada tanggal 2007 Plt WALIKOTA PRABUMULIH YURI GAGARIN Diundangkan di Prabumulih pada tanggal 2007 SEKRETARIS DAERAH KOTA PRABUMULIH ABDUL LATIEF MENDIWO LEMBARAN DAERAH KOTA PRABUMULIH TAHUN 2007 NOMOR 4 SERI D RANCANGAN PERATURAN DAERAH KOTA PRABUMULIH NOMOR TAHUN 2007 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PEMERINTAH DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PRABUMULIH Menimbang : a. bahwa mempedomani Pasal 202 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Pasal 12 Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa, maka untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di desa perlu dibentuk Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa; b. bahwa pedoman Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Desa, perlu ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kota Prabumulih. Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 6 Tahun 2001 tentang Pembentukan Kota Prabumulih Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 86, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4113; 2. Undang–Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389; 3. Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4548; 4. Undang–Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438; 5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4587; 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 1999 tentang Pencabutan beberapa Peraturan Menteri Dalam Negeri, Keputusan Menteri dalam Negeri dan Instruksi Menteri Dalam Negeri Mengenai Pelaksanaan Undang – Undang Nomor 5 Tahun 1979 tentang Pemerintah Desa; 7. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 63 Tahun 1999 tentang Petunjuk Pelaksanaan dan Penyesuaian Peristilahan Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Kelurahan; Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA PRABUMULIH dan WALIKOTA PRABUMULIH MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PEDOMAN ORGANISASI PEMERINTAH DESA.

BAB I KETENTUAN UMUM