Sumbangan Efektif Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif a. Sumbangan Relatif

38

4. Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif a. Sumbangan Relatif

Sumbangan relatif masing-masing variabel adalah sebagai berikut : Tabel 7. Sumbangan relatif masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Variabel Sumbangan Relatif Koordinasi Mata-Tangan X 1 22.13 Persepsi Kinestetik X 2 14.92 Jumlah 37.05 Dari tabel 9 diatas diketahui bahwa sumbangan relatif yang paling besar adalah variable koordinasi mata-tangan. Dengan demikian variabel koordinasi mata- tangan memiliki sumbangan paling besar terhadap kemampuan Passing bawah, sedangkan yang kedua adalah persepsi kinestetik.

b. Sumbangan Efektif

Sumbangan efektif masing-masing variabel adalah sebagai berikut : Tabel 8. Sumbangan efektif masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Variabel Sumbangan Efektif Koordinasi Mata-Tangan X1 15.99 Persepsi Kinestetik X2 10.78 Jumlah 26.77 Dari tabel 10 diatas diketahui sumbangan efektif yang paling besar adalah variabel koordinasi mata-tangan. Dengan demikian variabel koordinasi mata-tangan memiliki sumbangan efektif paling besar terhadap kemampuan Passing bawah dari sumbangan secara bersama-sama sebesar 26.77 , sedangkan sumbangan efektif yang kedua adalah persepsi kinestetik. commit to users

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dengan korelasi sederhana dan analisis regresi dapat diperoleh simpulan sebagai berikut : 1. Ada hubungan yang signifikan antara koordinasi mata-tangan dan kemampuan passing bawah dalam permainan bolavoli mini pada siswa kelas V di SD Negeri Trangsan 03 Gatak Sukoharjo tahun 2010. Dari hasil penghitungan korelasi antara koordinasi mata-tangan dan kemampuan passing bawah diperoleh nilai r hitung = 0.3170 r tabel = 0.249. 2. Ada hubungan yang signifikan antara persepsi kinestetik dan kemampuan passing bawah dalam permainan bolavoli mini pada siswa kelas V di SD Negeri Trangsan 03 Gatak Sukoharjo tahun 2010. Dari hasil penghitungan korelasi antara koordinasi mata-tangan dan kemampuan passing bawah diperoleh nilai r hitung = 0.2875 r tabel = 0.249. 3. Ada interaksi yang signifikan antara koordinasi mata-tangan dan persepsi kinestetik terhadap kemampuan passing bawah dalam permainan bolavoli mini pada siswa kelas V di SD Negeri Trangsan 03 Gatak Sukoharjo tahun 2010. Dari hasil penghitungan korelasi antara koordinasi mata-tangan dan persepsi kinestetik terhadap kemampuan passing bawah diperoleh nilai F hitung = 3.9493 F tabel = 3.33. Besarnya nilai R 2 antara koordinasi mata-tangan X1, persepsi kinestetik X2 terhadap kemampuan passing bawah Y diperoleh nilai sebesar 0.1224667.

B. Implikasi

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, koordinasi mata-tangan dan persepsi kinestetik memiliki hubungan yang signifikan terhadap kemampuan passing bawah dalam permainan bolavoli mini pada siswa kelas V di SD Negeri Trangsan 03 Gatak Sukoharjo tahun 2010. Jadi upaya untuk meningkatkan commit to users

Dokumen yang terkait

Peningkatan Kemampuan Passing Bawah Melalui Pembelajaran Model Reciprocal dalam Olahraga Bolavoli Mini pada Siswa Kelas 5 Sekolah Dasar Negeri Tambahagung 03 Kecamatan Tambakromo Kabupaten

0 6 94

HUBUNGAN PERILAKU HIGIENE DENGAN KEJADIAN DIARE PADA SISWA SD NEGERI 01 TRANGSAN KECAMATAN GATAK Hubungan Perilaku Higiene dengan Kejadian Diare pada Siswa SD Negeri 01 Trangsan Kecamatan Gatak Kabupaten Sukoharjo.

0 3 16

PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN DAN KOORDINASI MATA TANGAN TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING ATAS PERMAINAN BOLAVOLI

0 4 66

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PASSING BAWAH PERMAINAN BOLAVOLI MINI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BOLA PLASTIK PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 KLIRONG TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013.

0 0 17

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KOORDINASI MATA-TANGAN DENGAN KEMAMPUAN PASSING BAWAH PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI PUTRA SMP NEGERI 4 SLEMAN.

1 2 107

HUBUNGAN KOORDINASI MATA TANGAN DENGAN KEMAMPUAN PASSING BAWAH BOLAVOLI PADA PESERTA PUTRA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI DI SMA NEGERI I SEYEGAN KABUPATEN SLEMAN.

0 0 73

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KOORDINASI MATA-TANGAN DENGAN KEMAMPUAN PASSING BAWAH PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER BOLAVOLI PUTRA SMP NEGERI 4 KALASAN SLEMAN.

3 11 93

HUBUNGAN KOORDINASI MATA TANGAN DAN KETEPATAN SERVIS DENGAN KEMAMPUAN PASSING DALAM PERMAINAN BOLAVOLI MINI SISWA KELAS V SD NEGERI DUKUH 2 KECAMATAN SLEMAN KABUPATEN SLEMAN.

0 0 95

APLIKASI GAYA MENGAJAR INKLUSI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SERVIS BAWAH, PASSING ATAS DAN PASSING BAWAH BOLAVOLI MINI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 GEDAREN KABUPATEN KLATEN TAHUN AJARAN 20152016

0 0 16

Hubungan panjang lengan dan koordinasi mata tangan terhadap kemampuan passing bawah dalam permainan bola voli pada siswa ekstrakurikuler SMP NEGERI 2 JATEN KARANGANYAR - UNS Institutional Repository

0 0 16