14
Tarif pajak tersebut dapat dibuah diubah paling tinggi menjadi 15 atau paling rendah 5 yang perubahannya diatur dengan perturan pemerintah.
7. Pajak atas Konsumsi Dalam Negeri
PPN hanya dikenakan atas barang atau jasa yang dikonsumsi di dalam daerah pabean Republik Indonesia. Apabila barang atau jasa tersebut akan
dikonsumsi di luar daerah pabean, tidak dikenakan PPN di Indonesia. 8.
PPN Tipe Konsumsi consumption type Pajak masukan atas perolehan barang modal dapat dikreditkan dengan
pajak keluaran sehingga barang modal hanya dikenakan hanya satu kali. Yang dikenakan adalah nilai tambah barang atau jasa pada setiap jalur
produksi dan distribusi. Jadi pemikul beban pajak sebenarnya adalah pengguna barang atau jasa akhir. Hal ini terjadi karena pengenaan tarif
10 yang dihitung dari nilai penyerahan, akan sepenuhnya ditanggung oleh pengguna barang atau jasa akhir disebabkan pengguna akhir tidak
bisa mengkreditkan pajak tersebut kembali.
2.1.3 Dasar Hukum PPN Impor
Dasar hukum PPN di Indonesia adalah Undang-Undang nomor 8 tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas
Barang Mewah. Undang-undang ini sudah beberapa kali di lakukan perubahan dan yang terakhir adalah Undang-Undang nomor 42 tahun 2009 yang mulai
berlaku tanggal 1 April 2010. Pada pasal 4 ayat 1b, ayat 1d dan ayat 1e disebutkan bahwa pajak pertambahan nilai dikenakan atas impor barang kena pajak,
15
pemanfaatan barang kena pajak tidak berwujud dari luar daerah pabean di daerah pebean, dan pemanfaatan jasa kena pajak dari luar daerah pebean di dalam daerah
pabean. Timbulnya PPN impor merupakan akibat penyebutan impor barang dan jasa sebagai objek PPN dalam pasal 4 undang-undang nomor 8 tahun 1983 dan
perubahannya.
2.1.4 Objek Pajak, Dasar Pengenaan Pajak dan Tarif PPN Impor
2.1.4.1 Objek PPN Impor PPN Impor dikenakan bersamaan dengan PPh pasal 22 impor serta
PPnBM jika barang tersebut merupakan termasuk kriteria barang mewah. Adapun objek pajak PPN impor adalah:
1. Impor barang kena pajak
Impor adalah setiap kegiatan memasukkan barang dari luar daerah pebean ke dalam daerah pabean. Daerah pabean adalah wilayah Republik
Indonesia yang meliputi wilayah darat, perairan, dan rauang udara di atasnya, serta tempat-tempat tertentu di zona ekonomi eksekutif dan landas
kontinen yang di dalamnya berlaku undang-undang yang mengatur mengenai kepabeanan.
2. Pemanfaatan barang kena pajak pajak tidak berwujud dari luar daerah
pabean di dalam daerah pabean 3.
Pemanfaatan jasa kena pajak dari luar daerah pabean di dalam daerah pabean.
16
2.1.4.2 Dasar Pengenaan Pajak Dasar pengenaan pajak adalah dasar yang digunakan untuk menghitung
pajak yang terutang. Dasar pengenaan pajak PPN Impor adalah nilai impor. Nilai impor merupakan nilai berupa uang yang menjadi dasar penghitungan bea masuk
ditambah pungutan berdasarkan ketentuan dalam peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai kepabeanan dan cukai untuk impor barang kena pajak.
Secara sederhana nilai impor terdiri atas cost nilai barang, insurance asuransi dan freight biaya pengangkutan.
2.1.4.3 Tarif PPN Impor Pasal 7 undang-undang nomor 42 tahun 2009 menyatakan bahwa tarif
PPN adalah 10 sepuluh persen dan tarif tersebut dapat diubah menjadi paling rendah 5 lima persen dan paling tinggi 15 sepuluh persen yang perubahan
tarifnya diatur dengan peraturan pemerintah. Tarif pengenaan PPN impor mengikuti tarif PPN yang dinyatakan oleh undang-undang tersebut, yaitu 10
dari nilai impor.
2.1.5 Subjek Pajak