Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN Aktivitas Penangkal Radikal Bebas dari Kurkumin dan Tiga Turunan 4-Alkil Kurkumin dengan Metode 2,2-Difenil-1-Pikrihidrazil (DPPH).

17 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Makin buruknya polusi udara dan munculnya kebiasaan mengkon sumsi makanan cepat saji yang sarat bahan pengawet dapat menjadi sumber radikal bebas yang mengakibatkan penuaan dini dan memunculkan beragam penyakit degeneratif Sibuea, 2004. Ada banyak faktor yang mempe ngaruhi kesehatan manusia, salah satunya keseimba ngan antara kadar antioksidan dan radikal bebas di dalam tubuh. Sebagian besar manusia tidak mendapatkan asupan antioksidan yang cukup dari makanan yang mereka konsumsi setiap hari. Polusi udara, asap rokok, alkohol, emisi kendaraan bermotor, dan sinar ult raviolet yang berlebihan, adalah faktor-faktor eksternal yang memacu pertumbuhan radikal bebas di dalam tubuh manusia. Itulah sebabnya, suplemen antioksidan sangat dibutuhkan dan penting bagi kesehatan manusia saat ini Gsianturi, 2006. Radikal bebas adalah spesi kimia yang tidak memiliki pasangan elektron di kulit terluar sehingga sangat reaktif dan mampu bereaksi dengan protein, lipid, karbohidrat, atau Deoxyribosa Nucleat Acid DNA Sofia, 2006. Radikal bebas yang terdapat dalam tubuh menurut Aruoma adalah hidroksil, anion superoksida, hidrogen peroksida, asam hipoklorat, oksigen singlet, dan peroksil. Radikal bebas dan senyawa oksigen reaktif reactive oxygen species ROS lainnya yang diproduksi dalam jumlah normal sesungguhnya penting untuk menjaga fungsi biologis, seperti halnya sel darah putih menghasilkan hidrogen peroksida untuk membunuh beberapa jenis bakteri dan fungi. Jika jumlahnya berlebih, ia akan 18 mencari pasangan elektronnya dengan merampas secara paksa dari molekul lain yang mengakibatkan kerusakan oksidatif jaringan yang sering dikenal sebagai stres oksidatif. Guna meredam aksi destruktifnya ini, tubuh harus dilengkapi dengan senjata pemusnah radikal bebas, yakni antioksidan Sibuea, 2004. Kurkumin merupakan salah satu senyawa yang tela h diteliti memiliki aktivitas antioksidan Sharma, 1976. Kurkumin mampu menangkap beberapa radikal bebas seperti anion superoksid, radikal hidroksil, dan oksiden singlet Rao, 1997. Aktivitas biologis kurkumin yang telah banyak diteliti antara lain sebag ai anti inflamasi, antineoplasmik, antikanker Tonnesen, 1986, anti trombosis, antimutagen, antimikrobial, dan penghambat produksi aflatoksin penyebab kanker hati Majeed et al., 1995 Kurkumin merupakan senyawa alam yang berasal dari Curcuma longa L., Curcuma domestica Val., maupuan Curcuma xanthorhiza Roxb. Senyawa tersebut telah banyak digunakan sebagai obat tradisional dalam masyarakat. Selain diperoleh dari bahan alam, kurkumin juga telah dibuat secara sintesis. Stabilitas kurkumin dipengaruhi oleh pH lingkungan dan cahaya. Dalam larutan berair, kurkumin mengalami reaksi hidrolisis dan degradasi. Reaksi tersebut sangat dipengaruhi oleh lingkungan Donatus, 1994. Terjadinya reaksi disebabkan oleh adanya gugus metilen aktif yang ada dalam senyawa ters ebut, sedangkan adanya cahaya akan menyebabkan terjadinya fotodegradasi Kaminaga et al ., 2003. Modifikasi molekul telah dilakukan dengan menambahkan substituen pada C-4 dengan gugus alkil maupun fenil. 19 Supardjan 1999 telah mensintesis kurkumin dan beb erapa senyawa turunan kurkumin yang tersubstitusi pada atom C -4 dan menentukan aktivitas anti inflamasinya. Telah disintesis enam turunan kurkumin yaitu 4 -alkil-kurkumin yang terdiri dari: 4-metil; 4-etil; 4-n-propil; 4-isopropil; 4-n-butil dan 4-benzil kurkumin. Selain itu telah disintesis pula tujuh turunan kurkumin yang lain yaitu 4-aril kurkumin yang terdiri dari: 4 -fenil kurkumin; 4-p-klorofenil; 4-p- fluorofenil; 4-p-metoksifenil; 4-p-metilfenil; 4-p-trifluorometilfenil dan 4 - o,p-dinitrofenil kurkumin. Dari enam turunan 4 -alkil kurkumin yang telah disintesis, 4-metil kurkumin memberikan aktivitas anti inflamasi yang ekivalen dengan kurkumin, namun memanjangkan dan mencabangkan rantai alkil akan menurunkan aktivitas anti inflamasinya. Aktivitas anti inflamasi senyawa 4-alkil kurkumin dari besar ke kecil berturut -turut adalah: 4-metil4-etil4-n-propil4-n- butil4-isopropil4-benzil kurkumin. Sedangkan dari tujuh turunan 4 -aril kurkumin, 4-p-metoksifenil kurkumin mempunyai aktivitas anti inflamasi yang setara dengan kurkumin. Untuk itu maka perlu diteliti aktifitas lain dari turunan 4 - alkil kurkumin, dan pada penelitian ini akan diteliti potensi penangkap radikal bebas dari senyawa turunan kurkumin tersebut dan dibandingkan dengan kurkumin dan kurkumin tak tersubstitusi untuk mengetahui senyawa yang lebih poten sebagai antioksidan. Perbedaan sifat-sifat elektronik dan sterik gugus substituen menyebabkan berubahnya sifat fisika, kimia maupun aktivitas biologis senyawa. 20

B. Perumusan Masalah

Dokumen yang terkait

UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL DPPH ANALOG KURKUMIN SIKLIK Dan N-HETEROSIKLIK MONOKETON

0 2 10

UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL DPPH ANALOG KURKUMIN SIKLIK dan N-HETEROSIKLIK MONOKETON.

0 0 15

UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL EKSTRAK PETROLEUM ETER, ETIL ASETAT dan ETANOL DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Tenore) Steen) DENGAN METODE DPPH (2,2-difenil-1- pikrihidrazil).

0 15 21

UJI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL DARI EKSTRAK PETROLEUM ETER, ETIL ASETAT DAN ETANOL RHIZOMA BINAHONG (Anredera cordifolia (Tenore) Steen) DENGAN METODE DPPH (2,2-difenil-1-pikrihidrazil).

0 8 19

AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL BEBAS DARIKURKUMIN DAN TIGA TURUNAN 4 -ALKIL KURKUMIN Aktivitas Penangkal Radikal Bebas dari Kurkumin dan Tiga Turunan 4-Alkil Kurkumin dengan Metode 2,2-Difenil-1-Pikrihidrazil (DPPH).

0 3 16

DAFTAR PUSTAKA Aktivitas Penangkal Radikal Bebas dari Kurkumin dan Tiga Turunan 4-Alkil Kurkumin dengan Metode 2,2-Difenil-1-Pikrihidrazil (DPPH).

0 1 4

AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL 2,2-DIFENIL-1-PIKRILHIDRAZIL (DPPH) OLEH KURKUMIN DAN TURUNAN 4-FENILKURKUMIN AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL 2,2-DIFENIL-1-PIKRILHIDRAZIL (DPPH) OLEH KURKUMIN DAN TURUNAN 4-FENILKURKUMIN.

0 2 9

PENDAHULUAN AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL 2,2-DIFENIL-1-PIKRILHIDRAZIL (DPPH) OLEH KURKUMIN DAN TURUNAN 4-FENILKURKUMIN.

0 2 16

DAFTAR ISI AKTIVITAS PENANGKAP RADIKAL 2,2-DIFENIL-1-PIKRILHIDRAZIL (DPPH) OLEH KURKUMIN DAN TURUNAN 4-FENILKURKUMIN.

0 2 8

PENGARUH CARA PENGERINGAN SIMPLISIA DAUN PANDAN (Pandanus amaryllifolius) TERHADAP AKTIVITAS PENANGKAL RADIKAL BEBAS DPPH (2,2-DIFENIL-1-PIKRILHIDRAZIL)

0 0 10