rasa tanggungjawab dan pertimbangan, sehingga peserta didik mampu membuat keputusan dengan penuh pertimbangan berkaitan dengan perilaku yang dilakukan.
Disiplin adalah perilaku taat pada peraturan yang telah ditetapkan, dilakukan dengan penuh kesadaran sehingga membentuk rasa tanggungjawab dalam berperilaku.
Individu yang memiliki kedisiplinan yang tinggi akan mampu mengendalikan dorongan dalam dirinya serta mampu menjalani kehidupan dengan kontrolinternal dan
eksternal. Anwar Prabu 2008: 129 menjelaskan dua bentuk disiplin tatatertib yang dapat
diterapkan bagi peserta didik di sekolah, yaitu disiplin preventif dan disiplin korektif. Dua bentuk disiplin tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
a Disiplin Preventif Disiplin preventif merupakan upaya menggerakkan peserta didik untuk
mengikuti dan mematuhi pedoman dan aturan-aturan yang telah digariskan oleh sekolah. Tujuannya adalah untuk menggerakkan perilaku disiplin diri peserta didik
serta memelihara diri peserta didik terhadap peraturan-peratuan di sekolah dan di masyarakat sekolah antara lain seperti guru, kepala sekolah dan karyawan
bertanggungjawab dalam membangun iklim sekolah yang disiplin sebagai contoh bagi peserta didik. Peserta didik juga diwajibkan untuk mengetahui dan memahami segala
pedoman dan aturan yang ditetapkan di sekolah. Disiplin preventif merupakan suatu sistem yang saling berhubungan, apabila seluruh masyarakat sekolah bekerjasama
dalam menegakkan disiplin, maka disiplin tersebut akan mudah ditegakkan.
b Disiplin Korektif Disiplin korektif adalah upaya menggerakkan peserta didik dalam menyatukan
peraturan dan mengarahkan untuk tetap mematuhi peraturan yang berlaku di sekolah. Disiplin Korektif menerapkan sanksi sesuai dengan peraturan bagi peserta didik yang
melanggar. Tujuan pemberian sanksi adalah memperbaiki perilaku peserta didik, menjaga peraturan yang ada, dan sebagai pembelajaran bagi peserta didik yang
melanggar. Disiplin korektif memerlukan perhatian khusus dan prosedur yang seharusnya. Keith Davis 1985: 367, berpendapat bahwa disiplin korektif memerlukan
perhatian 14 terhadap proses yang seharusnya dilakukan, artinya peserta didik ikut terlibat dalam prosedur pelaksanaan aturan tata tertib yang ditetapkan sekolah.
Berdasarkan paparan diatas, maka memberi kesimpulan bahwa bentuk disiplin yang ditetapkan di sekolah merupakan gabungan dari kedua bentuk disiplin tersebut.
Tata tertib yang ada di sekolah dibuat dan ditetapkan untuk dipatuhi oleh peserta didik, serta adanya sanksi untuk menjaga perilaku disiplin, menjaga tata tertib yang ada dan
sebagai pembelajaran bagi peserta didik yang melanggar.
2.2.3 XAMPP
Xampp merupakan web server yang dapat dijalankan oleh berbagai sistem operasi Windows. Yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Dikutip dalam
Choliviana, Triyono, Sukadi 2012, XAMPP merupakan paket PHP dan MySQL
berbasis open source, yang dapat digunakan sebagai tool pembantu pengembangan aplikasi berbasis PHP. XAMPP mengombinasikan beberapa paket perangkat lunak
berbeda ke dalam satu paket.Memanfaatkan XAMPP sebagai database karena XAMPP menyediakan aplikasi database MySQL dengan interface lebih mudah dalam
pengoperasiannya, tool-tool yang disediakan cukup lengkap dan memenuhi kebutuhan
perancangan database selain itu XAMPP merupakan aplikasi tidak berbayar. 2.2.4 Web Broser
Menurut Kadir 2009, Web Browser adalah software yang biasa digunakan untuk mengakses internet. Beberapa browser yang terkenal antara lain Microsoft
Internet Explorer, Mozilla Firefox , dan Opera. Pada browser terdapat bagian yang
dinamakan baris alamat address bar, bagian inilah yang digunakan oleh pemakai untuk mengetikkan alamat situs website atau file halaman web.
2.2.5 Web Server
Menurut Kadir 2009, Web Server adalah suatu software yang bertindak melayani pengaksesan aplikasi web. Contoh software yang berfungsi sebagai web.
server antara lain adalah Apache. Perangkat lunak ini biasa dipasang pada komputer
yang berkedudukan sebagai server. Server ini terhubung ke internet dan hidup selama 24 jam sehingga pengaksesan kapan saja dan dimana saja bisa dilakukan. Namun
sebenarnya komputer apapun bisa dijadikan web server untuk kepentingan pembuatan aplikasi web, tidak perlu terhubung ke jaringan komputer, apalagi terhubung ke
internet . Salah satu contoh platform tersebut adalah apache. Apache adalah aplikasi
web server yang tersedia secara gratis dan disebarkan dengan lisensi open source.
2.2.6 PHP Hypertext Preprocessor
Menurut Budi Raharjo Imam 2014: 47, PHP adalah salah satu pemrograman skrip yang dirancang untuk membangun aplikasi web. Ketika dipanggil dari web
browser , program yang ditulis dengan PHP akan di-parsing di dalam web server oleh
interpreter PHP dan terjemahkan ke dalam documen HTML, yang selanjutnya akan ditampilkan kembali ke web browser. Karena pemrosesan program PHP dilakukan di
lingkungan web server, PHP dikatakan sebagai bahasa sisi server server-side. Oleh sebab itu seperti yang telah dikemukakan sebelunya, kode PHP tidak akan terlihat pada
saat user memilih perintah “View Source” pada web broswer yang mereka gunakan.
Selain menggunakan PHP, aplikasi web juga dapat dibangun dengan Java JSP-Java Server
Pages dan Servlet, Perl, Python, Ruby, maupun ASP Active Server Pages.
2.2.7 CSS Cascanding Style Sheet
Menurut Bunafit Nugroho 2014: 1, Cascanding Style Sheet adalah bahasa style
sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. CSS bekerja sebagai pelengkap pada element HTML yang
kesemuanya itu dapat dikendalikan dengan menggunakan sebuah bahasa script CSS. Penggunaan CSS dilakukan untuk memperluas kemampuan HTML dalam memformat
dokumen web atau untuk mempercantik tampilan web. Penulisan kode CSS disisipkan