28
Tabel 3.7 Jumlah Angkatan Kerja Kabupaten Klaten 2009
– 2014
2009 2010
2011 2012
2013 2014
577901.00 548672.00 573702.00 611156.00 610265.00 600347.00
2009 2010
2011 2012
2013 2014
39271.00 25877.00
47401.00 23472.00
34457.00 29953.00
2009 2010
2011 2012
2013 2014
617172.00 574549.00 621103.00 634628.00 644722.00 630300.00
Wilayah Kabupaten Bekerja
Pengangguran Terbuka Total Angkatan Kerja
Jumlah Angkatan Kerja
Kabupaten Klaten
Sumber : http:klatenkab.bps.go.idlinkTableDinamisviewid3
3.2.5 Industri di Klaten Industri Pengolahan
adalah suatu kegiatan ekonomi yang melakukan kegiatan mengubah suatu barang dasar secara mekanis, kimia, atau dengan
tangan sehingga menjadi barang jadisetengah jadi, dan atau barang yang kurang nilainya menjadi barang yang lebih tinggi nilainya, dan sifatnya
lebih dekatkepada pemakai akhir. Termasuk dalam kegiatan ini adalah jasa industrimakloon dan pekerjaan perakitan assembling.
Jasa industri adalah kegiatan industri yang melayani keperluan pihak lain. Pada kegiatan ini bahan baku disediakan oleh pihak lain sedangkan
pihak pengolah hanya melakukan pengolahannya dengan mendapat imbalan sejumlah uang atau barang sebagai balas jasa upah makloon,
misalnya perusahaan penggilingan padi yang melakukan kegiatan menggiling padigabah petani dengan balas jasa tertentu.
Perusahaan atau usaha industri adalah suatu unit kesatuan usaha yang melakukan kegiatan ekonomi, bertujuan menghasilkan barang atau jasa,
terletak pada suatu bangunan atau lokasi tertentu, dan mempunyai catatan administrasi tersendiri mengenai produksi dan struktur biaya serta ada
seorang atau lebih yang bertanggung jawab atas usaha tersebut.
29 Perusahaan Industri Pengolahan dibagi dalam 4 golongan yaitu :
Industri Besar banyaknya tenaga kerja 100 orang atau lebih Industri Sedang banyaknya tenaga kerja 20-99 orang
Industri Kecil banyaknya tenaga kerja 5-19 orang Industri Rumah Tangga banyaknya tenaga kerja 1-4 orang
Penggolongan perusahaan industri pengolahan ini semata-mata hanya didasarkan kepada banyaknya tenaga kerja yang bekerja, tanpa
memperhatikan apakah perusahaan itu menggunakan mesin tenaga atau tidak, serta tanpa memperhatikan besarnya modal perusahaan itu.
Klasifikasi Industri
Klasifikasi industri yang digunakan dalam survei industri pengolahan adalah klasifikasi yang berdasar kepada International Standard Industrial
Classification of all Economic Activities ISIC revisi 4 , yang telah disesuaikan dengan kondisi di Indonesia dengan nama Klasifikasi Baku
Lapangan Usaha Indonesia KBLI tahun 2009. Kode baku lapangan usaha suatu perusahaan industri ditentukan
berdasarkan produksi utamanya, yaitu jenis komoditi yang dihasilkan dengan nilai paling besar. Apabila suatu perusahaan industri menghasilkan
2 jenis komoditi atau lebih dengan nilai yang sama maka produksi utama adalah
komoditi yang
dihasilkan dengan
kuantitas terbesar.
http:klatenkab.bps.go.idindex.phpSubjekview9subjekViewTab1
30
Tabel 3.8 Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan Tahun 2013
1 Pemotongan Hewan Pengolahan Daging
1 23
62 2
Minyak Goreng -
- -
3 Penggilingan Padi
- -
- 4
Tepung Beras -
- -
5 Sosoh Wijen
1 51
209 6
Pengupasan Kacang 2
42 184
7 Kecambah
1 10
24 8
Mie Basah, Soun 2
71 357
9 Roti Kue Kering
3 39
112 10 Gula Kelapa
7 128
256 11 Sirup, Kembang Gula
- -
- 12 Pati Aren, Midro
2 71
431 13 Aneka Es, Es Balok
- -
- 14 Kecap
- -
- 15 Tahu
6 98
395 16 Tempe
6 163
428 17 Kerupuk, Karak
7 134
403 18 Kue Basah
2 20
63 19 Emping Mlinjo
9 275
418 20 Keripik Gorengan Non Kerupuk
8 94
289 21 Telor Asin
- -
- 22 Kacang Asin Oven
2 21
31 23 Makanan Lainnya
- -
- 24 Minuman Lainnya
6 117
230 25 Pengeringan Tembakau
11 156
1 550 26 Kertas Sigaret
- -
- 27 Saos Rokok
- -
- 28 Jamu Jawa
4 73
227 29 Jasa Parut Kelapa
- -
- 30 Pembotolan Madu
- -
- 31 Pengolahan Gaplek, Panili
- -
- 32 Asinan Timun
- -
- 33 Perabot Rumah Tangga dari Kayu
32 1 476
77 428 34 Penggergajian Kayu
- -
- 35 Mainan Dari Kayu
4 53
150 36 Kerajinan Ukir Kayu
2 26
75 37 Komponen-komponen Dari Kayu Kusen
- -
-
Bidang Usaha Industry Jumlah
Kelompok Sentra
Jumlah Unit
Usaha Tenaga
Kerja Work ers
Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Kabupaten Klaten
31
1 Pengecoran Logam
6 301
4 918 2
Pande Besi 7
300 1 005
3 Rekayasa Teknik Bengkel
- -
- 4
Percetakan, Penerbitan dan Fotocopi -
- -
5 Farmasi, Kimia Produk
- -
- 6
Kapas Kecantikan 1
31 230
7 Vulkanisir Ban, Tambal Ban
- -
- 8
Pembuatan Arang 2
15 61
9 Gerabah
6 389
1 199 10 Barang dari Bebatuan
1 8
24 11 Tegel, Produksi dari Semen
- -
- 12 Bata Merah
31 1 094
3 978 13 Genteng
15 859
4 343 14 Keramik
3 19
63 15 Perbaikan Benang Tali Temali
7 163
842 16 Pertenunan ATM ATMB
25 1 073
2 176 17 Batik Sablon
14 301
791 18 Bordir Manik
4 38
161 19 Konveksi Garment
12 420
3 133 20 Kerajianan Kulit Plastik
2 28
83 21 Kerajinan Bambu Rotan
21 782
2 193 22 Stroom Accu
- 23
70 23 Alat Musik Tradisional
- 73
242 24 Alat Olah Raga
2 -
- 25 Kerajinan TulangTanduk
3 62
189 26 Stempel
- 15
77 27 SulakBulu
2 -
- 28 Sapu Keset
1 -
- 29 Kerajinan Rambut
- 22
75 30 Lukisan
- -
- 31 Payung, Komponen ayung
2 -
- 32 Penjahit Modiste, Obras
- -
- 33 Bekledeng
- -
- 34 Jasa Pertukangan
- -
- 35 Pangkas Rambut Salon
- -
- 36 Rias Temanten
- -
- 37 Fotografi
- -
- 38 Tukang Gigi
- -
- 39 Reparasi Sepatu
- -
- 40 Bioskop
- -
- 41 Binatu
- -
-
Bidang Usaha Industry Jumlah
Kelompok Sentra
Jumlah Unit
Usaha Tenaga
Kerja Work ers
Tabel 3.9 Industri Logam, Mesin Kimia, dan Aneka ILMKA
Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Kabupaten Klaten
32
Tabel 3.10 Perusahaan Industri dan Tenaga Kerja Menurut Kelompok Usaha Di Kabupaten Klaten
Tahun 2013
Kelompok Industri Industry
Jumlah Unit Usaha
Total Jumlah
Tenaga
Kerja
Total
Workers Investas
i Investion
JutaanRp Nilai Produksi
Production Value
Jutaan Rp I
INDUSTRI BESAR MENENGAH
1 Industri Logam Mesin Kimia
dan Aneka ILMKA 85
7 563 373 790 586
1 718 022 416 2
Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan
45 5 043
249 193 725 1 145 348 278
Sub Jumah
Sub Total
2013
131 12 606
622 984 310 2 863 370 694
2012 130
12 543 619 884 886
2 849 125 069 2011
126 12 645
598 813 000 2 687 574 637
2010 126
12 543 595 814 000
2 685 573 635 2009
126 12 543
588 936 000 2 673 296 635
II INDUSTRI KECIL
1 Industri Logam Mesin Kimia
dan Aneka ILMKA 17 235
70 148 541 877 050
2 255 602 138 2
Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan
16 886 68 759
443 353 954 1 845 492 660
Sub Jumah
Sub Total
2013
34 121 138 907
985 231 008 4 101 094 798
2012 33 951
138 216 980 329 361
4 080 691 341 2011
33 937 136 857
963 015 000 4 002 287 700
2010 32 798
135 493 961 013 000
4 000 285 600
Jumah Total
2013
34 251 151 513
1 608 215 318 6 964 465 492
2012 34 077
150 759 1 600 214 247
6 929 816 410 2011
34 063 149 791
1 570 745 280 6 768 428 577
2010 32 924
148 036 1 556 827 000
6 685 859 235 Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Klaten
33
2008 2009 2010 2011 2012 2013
Kabupaten Klaten 89.28 89.70 89.90 89.92 89.93 90.01
Wilayah Kabupaten
Angka Melek Huruf Persen
2008 2009
2010 2011
2012 2013
99.34 99.53
99.58 98.68
99.85 99.74
2008 2009
2010 2011
2012 2013
96.61 91.83
95.81 94.08
97.47 95.26
2008 2009
2010 2011
2012 2013
70.45 72.99
71.41 67.05
75.64 77.77
Wilayah Kabupaten 7-12 tahun
13-15 tahun 16-18 tahun
Angka Partisipasi Sekolah APS Persen
Kabupaten Klaten
3.2.6 Pendidikan di Klaten