~ 4 ~ C.
PENGERTIAN
1. Biaya operasional adalah rata-rata biaya pelaksanaan
pembelajaran. Termasuk dalam Biaya Operasional adalah bahan atau peralatan pendidikan habis pakai, dan biaya
penyelenggaraan pendidikan
tak langsung
berupa pemeliharaan sarana dan prasarana Satuan PAUD.
2. Biaya personal adalah biaya yang harus dikeluarkan oleh
orang tua peserta didik untuk bisa mengikuti proses pembelajaran secara teratur dan berkelanjutan.
3. Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini BOP-PAUD bantuan yang diberikan Pemerintah kepada anak melalui Satuan PAUD untuk
mendukung proses
operasional pembelajaran
dan dukungan biaya personal bagi anak PAUD.
D. TUJUAN BANTUAN
1. Tujuan pemberian bantuan BOP adalah memperluas dan
meningkatkan layanan PAUD bagi anak usia 0-6 tahun, dengan prioritas anak dari keluarga kurang mampu,
berkebutuhan khusus, dan layanan khusus. 2.
Tujuan disusunnya Petunjuk Teknis ini memberikan petunjuk bagi pelaksana dan penanggung jawab BOP
~ 5 ~ dalam mengelola dan menyalurkan dana BOP kepada
sasaran secara tepat guna.
E. SASARAN BANTUAN
Sasaran program BOP PAUD adalah Satuan Taman Kanak- KanakTaman Kanak-Kanak Luar BiasaTaman Penitipan
Anak Kelompok Bermain, atau Satuan PAUD Sejenis yang menyelenggarakan pembelajaran bagi anak didik berusia 0-6
tahun. Diutamakan bagi lembaga PAUD yang melayani anak dari keluarga kurang mampu, anak berkebutuhan khusus, anak
dengan layanan khusus, baik yang dikelola masyarakat maupun oleh UPTD.
F. MANFAAT BANTUAN
1. Manfaat Bagi Pemda:
a. Meningkatkan APK PAUD daerah sekaligus
berdampak pada peningkatan APK nasional b.
Menjadi dasar alokasi dana APBD untuk menunjang kebutuhan operasional pembelajaran di Satuan PAUD.
2. Manfaat Bagi Satuan PAUD
a. Meningkatkan jumlah layanan anak
~ 6 ~ b.
Memperlancar proses pembelajaran PAUD yang lebih baik
c. Mendukung peningkatan mutu layanan PAUD
3. Manfaat Bagi MasyarakatOrang Tua
a. Terbantunya
beban pembiayaan
operasional pendidikan PAUD bagi anak-anak.
b. Terjaminnya keberlangsungan layanan PAUD bagi
anak-anak.
G. HASIL YANG DIHARAPKAN
1. Tersalurkannya bantuan BOP PAUD ke 45.000 lembaga
PAUD sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. 2.
Teroptimalisasikannya dana bantuan BOP oleh lembaga PAUD Penerima sesuai dengan ketentuan yang
ditetapkan. 3.
Adanya laporan penggunaan dana bantuan BOP sebagai pertanggungjawaban penggunaan anggaran negara.
~ 7 ~ BAB II
KETENTUAN UMUM
A. PENYEDIA BANTUAN
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD bersumber dari Anggaran Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak usia Dini
Tahun Anggaran 2013.
B. SIFAT PENERIMA BANTUAN
Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini bersifat bantuan terbatas, sehingga memungkinkan
pemberian bantuan tidak sesuai dengan jumlah anak yang dilayani di Satuan yang bersangkutan. Penentuan penerima
dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD ditetapkan berdasarkan penilaian terhadap Lampiran pengajuan dana
BOP oleh Satuan PAUD.
C. PERSYARATAN PENERIMA
1. Memiliki rekening aktif atas nama Satuan.
a. Berdasarkan Surat Edaran Direktur Jenderal
Perbendaharaan, Kementerian Keuangan RI Nomor: S-989PB2012, tanggal 6 Desember 2012 bahwa
untuk mempercepat penyaluran dana ke masyarakat,
~ 8 ~
maka dalam satu wilayah menggunakan bank yang sama
. b.
Dinas Pendidikan KabKota menetapkan kebijakan untuk menentukan salah satu jenis bank yang akan
digunakan oleh Satuan PAUD pengusul, adapun Bank Operasional tersebut, yaitu PT. Bank BRI Persero
Tbk, PT. Bank Mandiri Persero Tbk, PT. Bank BNI Persero Tbk, dan PT. Bank BTN Persero Tbk.
Untuk jumlah saldo terakhir yang tercantum dalam rekening Bank minimal sebesar Rp. 250.000,- dua
ratus lima puluh ribu rupiah. 2.
Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak NPWP atas nama Satuan.
3. Memiliki izin operasional dari Dinas Pendidikan setempat.
4. Memberikan layanan pada anak usia 0-6 tahun.
5. Telah melaksanakan program minimal 1 satu tahun.
6. Mengisi Formulir Pengajuan Dana BOP dengan
menggunakan format terlampir lampiran 1 dan diajukan ke Dinas Pendidikan KabupatenKota.
7. Satuan tidak mendapatkan dana bantuan Rintisan dan
Percontohan di tahun yang sama.
~ 9 ~ D.
BESAR DANA DAN PENGGUNAANNYA
1. Besar Dana
Penyaluran dana dikelompokkan berdasarkan jumlah anak yang dikelola oleh Satuan PAUD, dengan ketentuan
sebagai berikut: No KELOMPOK SATUAN PAUD
JML BANTUAN 1.
Memiliki anak didik 15 anak atau kurang
Rp. 3.600.000,-
2. Memiliki anak didik 16 - 25
anak Rp. 6.000.000,-
3. Memiliki anak didik 26 anak
atau lebih Rp. 7.200.000,-
Dinas Pendidikan KabupatenKota berhak mengelola dana yang dialokasikan ke Kabupatennya sesuai dengan
kebijakan dengan
catatan jumlah
satuan yang
mendapatkan bantuan tidak boleh kurang dari jumlah yang ditetapkan.
2. Penggunaan Dana
Dana bantuan BOP dapat dipergunakan antara lain untuk:
~ 10 ~
No PENGGUNAAN
1. Bantuan biaya masuk dan biaya
administrasi 20
– 30
2. Bantuan
biaya Penyelenggaraan
Proses Pembelajaran 20
– 30
3. Pembelian bahan habis pakai, buku-
buku acuan untuk pendidik, buku bacaan anak, atau ATK
10 – 20
4. Pembelian
alat-alat DDTK,
pembelian obat-obatan ringan, kotak P3K, transport petugas kesehatan
5 – 10
5. Transport pendidik untuk mendukung
pertemuan di Gugus PAUD. 10
– 20
Jumlah 100
Satuan PAUD penerima BOP-PAUD dapat menggali dana bantuan dari masyarakat, Pemerintah Daerah, dan Perusahaan
melalui dana Coorporate Social Responsibility atau menjalankan usaha-usaha penggalian dana yang tidak
bertentangan dengan perundangan yang ada, termasuk menerima peserta didik dari keluarga mampu agar terjadi
subsidi silang.
~ 11 ~ E.
HAK, KEWAJIBAN, DAN SANKSI
1. Hak: a. Mendapatkan dana BOP PAUD sesuai dengan
ketentuan yang tercantum dalam Petunjuk Teknis; b. Mendapatkan pembinaan dalam pelaksanaan dan
pengembangan program dari pembina teknis.
2. Kewajiban: a.
Menyelenggarakan program PAUD secara aktif. b.
Memberikan dorongan kepada masyarakatorang tua untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan program
PAUD. c.
Menggunakan dana yang diterima sesuai dengan
aturan yang ditetapkan.
d. Membuat dan menyampaikan laporan program dan
pertanggungjawaban dana sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
3. Sanksi
a. Sanksi bagi Pengelola dana BOP
Pengelola dana BOP di tingkat Pusat, maupun KabupatenKota yang terdapat bukti menyalahgunakan
~ 12 ~ dana BOP sehingga merugikan negara dikenakan
sanksi kepegawaian sesuai dengan aturan yang berlaku, dan kepadanya diwajibkan mengembalikan
dana ke kas negara. b.
Sanksi bagi Satuan 1
Satuan Penerima dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD yang dinilai pihak Pusat
tidak menggunakan dana sesuai dengan pengajuan sehingga berakibat menghambat pelaksanaan
program, harus mempertanggungjawabkan dan mengembalikan semua dana yang telah diterima
dengan dilengkapi berita acara pengembalian. 2
Bukti setoran ke Kas Negara dilampirkan dalam Berita
Acara Pengembalian
Dana yang
ditandatangani oleh pihak penerima dana dan Dinas Pendidikan KabKota setempat dikirimkan
ke Direktorat Pembinaan PAUD.
~ 13 ~ BAB III
PROSEDUR PEMBERIAN BANTUAN
A. PENYUSUNAN DAN PENGAJUAN PROPOSAL
1. Direktorat Pembinaan PAUD menetapkan alokasi jumlah
Satuan yang akan mendapatkan dana BOP di setiap KabKota.
2. Dinas Pendidikan KabKota mensosialisasikan ke seluruh
Satuan PAUD. 3.
Satuan PAUD yang memenuhi persyaratan mengusulkan
~ 14 ~ dana BOP ke Direktorat Pembinaan PAUD dengan
menggunakan Formulir Pengajuan Dana BOP Lampiran 1 untuk diserahkan ke Bidang yang menangani PAUD di
KabKota dengan dilengkapi: a.
Foto copy Rekening Satuan b.
NPWP Satuan c.
Data anak d.
Surat Pernyataan Kesanggupan Penyelenggaraan dari Satuan
B. PENILAIAN VERIFIKASI PROPOSAL