II. PEJABAT PENGELOLA BARANG MILIK DAERAH 1. Umum
Pengelolaan barang milik daerah dilaksanakan secara terpisah dari pengelolaan barang milik Negara.
2. Tugas Dan Fungsi Kepala Daerah:
a. menetapkan kebijakan pengelolaan barang milik daerah; b. menetapkan penggunaan, pemanfaatan atau pemindahtanganan tanah dan
bangunan; c. menetapkan kebijakan, pengamanan barang milik daerah;
d. mengajukan usul pemindahtanganan barang milik daerah yang memerlukan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah;
e. menyetujui atau menolak usul pemindahtanganan, penghapusan barang milik daerah sesuai batas kewenangannya;
f. menyetujui atau menolak usul pemanfaatan barang milik daerah selain tanah danatau bangunan; dan
g. menyetujui dan menetapkan penjualan barang milik daerah yang tidak melalui kantor lelang negara sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
Kepala Daerah sebagai pemegang kekuasaan barang daerah berwenang dan bertanggung jawab atas pembinaan dan pelaksanaan pengelolaan serta tertib
administrasi barang milik daerah.
3. Tugas Dan Fungsi Sekretaris Daerah Selaku Pengelola Barang:
a. menetapkan pejabat yang mengurus dan menyimpan barang milik daerah; b. meneliti dan menyetujui rencana kebutuhan barang milik daerah;
c. meneliti dan menyetujui rencana kebutuhan pemeliharaan perawatan barang
milik daerah; d. mengatur pelaksanaan
pemanfaatan, penghapusandan pemindah
tanganan barang milik daerah yang telah disetujui oleh Kepala Daerah atau DPRD;
e. melakukan koordinasi dalam pelaksaan inventarisasi barang milik daerah; dan f. melakukan pengawasan dan pengendalian atas pengelolaan barang milik
daerah.
4. Tugas dan Tanggungjawab Kepala SKPD:
a. mengajukan rencana kebutuhan dan pemeliharaan barang milik daerah bagi satuan kerja perangkat daerah yang dipimpinnya kepada pengelola barang;
b. mengajukan permohonan penetapan status untuk penggunaan danatau penguasaan barang milik daerah yang diperoleh dari beban APBD danatau
perolehan lainnya yang sah kepada Kepala Daerah melalui pengelola barang; c. melakukan pencatatan dan inventarisasi barang milik daerah yang berada
dalam penguasaannya; d. menggunakan barang milik daerah yang berada dalam penguasaannya untuk
kepentingan penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi satuan kerja perangkat daerah yang dipimpinnya;
e. mengamankan dan memelihara barang milik daerah yang berada dalam penguasaannya;
f. mengajukan usul pemindahtanganan barang milik daerah berupa tanah danatau bangunan dan selain tanah danatau bangunan yang tidak
memerlukan persetujuan DPRD; g. menyerahkan tanah danatau bangunan dan selain tanah danatau bangunan
yang tidak dimanfaatkan untuk penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi SKPD yang dipimpinnya kepada Kepala Daerah melalui pengelola barang;
h. melakukan pengawasan dan pengendalian atas penggunaan barang milik daerah yang ada dalam penguasaan nya; dan
i. menyusun dan menyampaikan Laporan Barang Pengguna Semesteran LBPS
dan Laporan Barang Pengguna Tahunan LBPT serta Laporan Inventarisasi 5 lima tahunan sensus yang berada dalam penguasaannya kepada pengelola
barang.
5. Tugas Penyimpan Barang:
a. menerima, menyimpan dan menyalurkan barang milik daerah; b. meneliti dan menghimpun dokumen pengadaan barang yang diterima;
c. meneliti jumlah dan kualitas barang yang diterima sesuai dengan dokumen
pengadaan; d. mencatat barang milik daerah yang diterima ke dalam bukukartu barang;
e. mengamankan barang milik daerah yang ada dalam persediaan; dan f. membuat laporan penerimaan, penyaluran dan stockpersediaan barang milik
daerah kepada Kepala SKPD.
6. Tugas Pengurus Barang: