Reni Risma Nursari, 2015 Profil Kepribadian Guru Pkn Dalam Membina Civic Dispositions Siswa Di Sekolah
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Lokasi dan Subjek Penelitian
1. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian merupakan tempat yang dipilih untuk melakukan penelitian dilengkapi dengan alamat lengkap lokasi, pelaku serta kegiatan yang
akan diteliti. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Nasution 2003, hlm 43 bahwa “lokasi penelitian menunjukan pada pengertian tempat, atau lokasi
penelitian yang dicirikan oleh adanya unsur yaitu pelaku, tempat dan kegiatan yang dapat di observasi”. Adapun yang menjadi lokasi dalam penelitian ini adalah
SMP Negeri 2 Cimerak, yang terletak di Jalan Ciparanti No. 351, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran. Lokasi penelitian dipilih oleh peneliti karena
memenuhi kriteria yang diharapakan oleh peneliti yang dapat menunjang terhadap penelitian yang dilakukan. Adapun alasan peneliti yaitu :
1. Kurangnya peran nilai kepribadian guru terhadap
civic dispositions,
yang mana belum berperan sebagai fasilitator 2.
Dalam pembinaan
civic dispositions
dalam pembelajaran PKn masih belum banyak dimunculkan di sekolah
3. Pembinaan
civic dispositions
sangat dipngaruhi oleh keteladanan guru di sekolah
4. Terdapat factor-faktor yang menghambat siswa dalam pembinaan
civic dispositions
di sekolah. Maka dari itu, peneliti tertarik ingin melakukan penelitian di SMP Negeri
2 Cimerak, agar mengetahui bagaimana peran guru PKn dalam membina
civic dispositions
siswa di sekolah.
2. Subjek Penelitian
Reni Risma Nursari, 2015 Profil Kepribadian Guru Pkn Dalam Membina Civic Dispositions Siswa Di Sekolah
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Dalam penelitian kualitatif memerlukan informasi dan data-data dari berbagai sumber yang sesuai dengan tujuan dari penelitian. Oleh karena itu, perlu
ditentukan subjek penelitian yang dapat dijadikan sebagai sumber informasi tersebut. Adapun subjek penelitian itu sendiri merupakan sasaran atau pihak-pihak
yang dapat memberikan informasi yang sesuai dengan tujuan penelitian yang akan dilaksanakan.
Dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan adalah teknik
purposive sampling.
Menurut Sugiyono 2009, hlm 53-54 mengungkapkan bahwa :
Purposive sampling
adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan tertentu ini, misalnya orang
tersebut yang dianggap paling tahu tentang apa yang kita harapkan, atau mungkin dia sebagai penguasa sehingga akan memudahkan peneliti
menjelajahi objeksituasi sosial yang diteliti. Berdasarkan pengertian tersebut, maka yang dijadikan sebagai subjek
penelitian dalam penelitian ini adalah: a.
Kepala sekolah SMP Negeri 2 Cimerak Djodo Sudrajat, S.Pd, M.Pd sebagai pihak yang dapat memberikan informasi berkenaan dengan penyusunan
kebijakan dan perencanaan serta penyedia sarana prasana sekolah di SMP Negeri 2 Cimerak
b. Wakil kepala sekolah bidang kesiswaan Nursoleh S.Pd, sebagai pemberi
informasi berkenaan dengan gambaran umum kepribadian guru PKn dan kedisiplinan siswa yang dimiliki oleh guru PKn dan peserta didik SMP
Negeri 2 Cimerak c.
Guru PKn Dadang Nugraha S.Pd, MM, dan Ngadimin S.Pd, merupakan objek dan informan yang sangat baik dalam memberikan gambaran tentang
kedisiplinan siswa yang kaitannya dengan mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
d. Peserta didik kelas 8 sebagai objek dalam kedisiplinan siswa di SMP Negeri 2
Cimerak
Reni Risma Nursari, 2015 Profil Kepribadian Guru Pkn Dalam Membina Civic Dispositions Siswa Di Sekolah
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Dalam penelitian kualitatif tidak dapat ditentukan berapa banyak informan untuk menunjang penelitian. Penelitian kualitatif akan berhenti ketika tidak ada
lagi fenomena atau aspek baru yang muncul.
B. Tahap-Tahap Penelitian