HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Tindak Pidana

Istilah tindak pidana berasal dari istilah yang dikenal dalam hukum pidana Belanda yaitu stafbaarfeit. Walaupun istilah ini terdapat dalam WvS Belanda atau Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, tetapi tidak ada penjelasan resmi tentang apa yang dimaksud dengan tindak pidana tersebut. Oleh karena itu, para ahli hukum berusaha untuk memberikan arti dan isi dari istialah itu. Sayang sekali sampai kini belum ada keseragaman pendapat. 13 Rumusan pengertian tindak pidana straafbaarfeit yang diatur dalam asas hukum pidana Indonesia, yaitu asas legalitas principle of legality atau dalam bahasa latin biasanya dikenal dengan Nullum Delictum Noella Poena Sine Praevia Lege Poenali. Maksudnya bahwa Tidak ada perbuatan yang dilarang dan diancam dengan pidana jika tidak ditentukan terlebih dahulu dalam perundang-undangan,2 ketentuan yang senada dengan asas tersebut juga diatur dalam Pasal 1 ayat 1 KUHP yaitu: Tiada suatu perbuatan dapat dipidana, kecuali atas kekuatan peraturan pidana dalam peraturan perundang-undangan tersebut. 13 Adami Chazawi. Pelajaran Hukum pidana. PT. Raja Grafindo. Jakarta. 2007. Hlm.67. Tindak pidana adalah kelakuan manusia yang dirumuskan dalam undang-undang, melawan hukum, yang patut dipidana dan dilakukan dengan kesalahan. Orang yang melakukan perbuatan pidana akan mempertanggungjawabkan perbuatan dengan pidana apabila ia mempunyai kesalahan, seseorang mempunyai kesalahan apabila pada waktu melakukan perbuatan dilihat dari segi masyarakat menunjukan pandangan normatif mengenai kesalahan yang dilakukan. 14 Tindak pidana merupakan pengertian dasar dalam hukum pidana. Tindak pidana merupakan suatu pengertian yuridis, lain halnya dengan istilah perbuatan jahat atau kejahatan. Secara yuridis formal, tindak kejahatan merupakan bentuk tingkah laku yang melanggar undang-undang pidana. Oleh sebab itu setiap perbuatan yang dilarang oleh undang-undang harus dihindari dan barang siapa melanggarnya maka akan dikenakan pidana. Jadi larangan-larangan dan kewajiban-kewajiban tertentu yang harus ditaati oleh setiap warga Negara wajib dicantumkan dalam undang-undang maupun peraturan-peraturan pemerintah. 15 Mengenai pengertian tindak pidana beberapa sarjana memberikan pengertian yang berbeda sebagi berikut : 1. Pompe Memberikan pengertian tindak pidana menjadi dua yaitu : a. Definisi menurut teori adalah suatu pelanggaran terhadap norma, yang dilakukan karna kesalahan si pelanggar dan diancam dengan pidanan untuk mempertahankan tata hukum dan menyelamatkan kesejahteraan umum. 14 Andi Hamzah, Bunga Rampai Hukum Pidana dan Acara Pidana, Gramedia Pustaka, Jakarta, 2000, hlm. 22. 15 P. A. F. Lamintang, Dasar-Dasar Hukum Pidana Indonesia, PT. Citra Aditya Bakti, Bandung, 1996, hlm. 7.