BAB 2. AMDAL,DPPL, UKL-UPL DALAM SISTEM PERIZINAN (TL & AR)
UKL DAN UPL
DALAM SISTEM
PERIZINAN
PENGELOLAAN
LINGKUNGAN
LINGKUNGAN HIDUP
HIDUP
Adalah upaya terpadu untuk
melestarikan fungsi lingkungan
hidup yang meliputi
kebijaksanaan penataan,
pemanfaatan, pengembangan,
pemeliharaan, pemulihan,
pengawasan dan pengendalian
lingkungan hidup.
PELESTARIAN FUNGSI
LINGKUNGAN HIDUP
• Setiap usaha/kegiatan dilarang melanggar
baku mutu dan kriteria baku kerusakan LH
• Setiap rencana usaha/kegiatan yang mungkin
dapat menimbulkan dampak besar dan
penting terhadap LH wajib memiliki AMDAL
• Setiap penanggungjawab usaha/kegiatan
wajib melakukan pengelolaan limbah hasil
usaha/ kegiatan
• Setiap penanggungjawab usaha/kegiatan
wajib melakukan pengelolaan Bahan
Berbahaya dan Beracun
INSTRUMEN
PENGENDALIAN DAMPAK
LINGKUNGAN HIDUP
• Tata Ruang
• AMDAL atau UKL-UPL
• Baku Mutu/Kriteria Baku
Kerusakan LH
• Perizinan
• Pengawasan
UU No. 4 Tahun 1982 Tentang Ketentuanketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup
PP No. 29 Tahun 1986 Tentang AMDAL
Rencana
kegiatan
AMDAL
PIL
Tidak
Ada
dampak
penting
KA-ANDAL
SEMDAL
Ada
Dampak
penting
Kegiatan
Sdh jalan
PEL
KA-SEL
ANDAL
SEL
RKL-RPL
RKL-RPL
Tidak
Ada
dampak
penting
UU No. 4 Tahun 1982 Tentang Ketentuanketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup
PP No. 51 Tahun 1993 Tentang AMDAL
Dampak Penting
AMDAL
KA-ANDAL
ANDAL
Dampak tdk Penting
Keg. Berjalan
Blm Memiliki AMDAL/SEMDAL
UKL-UPL
DPL
KepMen LH No. 12/MENLH/3/1994
Ttg Pedoman Umum UKL-UPL
RKL-RPL
KepMen LH No. 11/MENLH/3/1994
Ttg Jenis Kegiatan Wajib AMDAL
KepMen LH No. 30/MENLH/3/1999
Ttg Dokuen Pengelolaan lingkungan hidup
UU No. 23 Tahun 1997
Tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup
PP No. 27 Tahun 1999 Tentang AMDAL
Dampak Penting
Dampak tdk Penting
AMDAL
UKL-UPL
Kegiatan sudah berjalan
DPPL
KA-ANDAL
ANDAL
KepMen LH No. 86 Tahun 2002
Ttg Pedoman Pelaksanan UKL-UPL
RKL-RPL
KepMen LH No. 3 Tahun 2000
KepMen LH No. 17 Tahun 2001
KepMen LH No. 11 Tahun 2006
Ttg Jenis Kegiatan Wajib AMDAL
Permen LH No. 12 Tahun
2007
Apa Itu UKL – UPL ?
Upaya Pengelolaan Lingkungan
(UKL) dan Upaya Pemantauan
Lingkungan (UPL) adalah upaya
yang dilakukan dalam pengelolaan
dan pemantauan lingkungan hidup
oleh penanggung jawab usaha
dan/atau kegiatan yang tidak wajib
melakukan AMDAL
Apa itu AMDAL ?
Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan (AMDAL) adalah kajian
mengenai dampak besar dan
penting suatu usaha dan/atau
kegiatan yang direncanakan pada
lingkungan hidup yang diperlukan
bagi proses pengambilan keputusan
tentang penyelenggaraan usaha
dan/atau kegiatan.
Apa itu DPPL ?
Dokumen Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan (DPPL)
adalah suatu dokumen yang berisikan
data/ informasi dari usaha dan/atau
kegiatan yang sudah beroperasi dan
belum memiliki AMDAL atau UKLUPL berkaitan dengan upaya
pencegahan pencemaran dan/atau
perusakan lingkungan hidup.
Apa perbedaan UKL-UPL,
AMDAL dan DPPL ?
• AMDAL merupakan dokumen pengelolaan
lingkungan yang diterapkan terhadap rencana
usaha dan/atau kegiatan yang berdampak besar
dan penting terhadap lingkungan hidup
• UKL-UPL merupakan dokumen pengelolaan
lingkungan yang diterapkan terhadap rencana
usaha dan/atau kegiatan yang tidak berdampak
besar dan penting atau tidak termasuk katagori
wajib AMDAL
• DPPL merupakan dokumen pengelolaan dan
pemantauan lingkungan yang diterapkan
terhadap usaha dan/atau kegiatan yang telah
berjalan belum memiliki dokumen AMDAL atau
UKL-UPL
Apa kesamaan antara
UKL-UPL, AMDAL dan
DPPL
?
• Sama-sama
merupakan
dokumen pengelolaan LH
• Sama-sama merupakan
syarat dalam izin melakukan
usaha dan/atau kegiatan
Siapa Wajib AMDAL Siapa wajib
UKL-UPL dan Siapa Wajib DPPL ?
• Setiap rencana usaha dan/atau kegiatan yang
kemungkinan dapat menimbulkan dampak
besar dan penting terhadap LH, wajib
memiliki AMDAL (ps 15 UUPLH), Jenis
kegiatan wajib AMDAL sebagai mana
dimaksud diatur dalam Permen LH Nomor 11
Tahun 2006
• Bagi usaha dan/atau kegiatan yang tidak
termasuk katagori wajib AMDAL wajib UKLUPL (ps 3 (4) PP 27 Tahun 1999)
• Kegiatan yang sudah berjalan namun tidak
memiliki dokumen pengelolaan lingkungan
hidup wajib menyusun DPPL (ps 2 KepMen LH
No. 12 Tahun 2007)
Menanggapi UKL-UPL
• UKL-UPL ditanggapi oleh instansi
yang bertanggungjawab di bidang
pengelolaan LH dan pengendalian
dampak lingkungan atau instansi yang
bertanggung jawab di bidang
pengelolaan lingkungan hidup Provinsi
atau Kab./Kota wajib berkoordinasi
dengan instansi yang membidangi
usaha dan/atau kegiatan untuk
melakukan pemeriksaan formulir isian
UKL-UPL
PERIZINAN
Perizinan berkaitan dengan
pengelolaan lingkungan hidup
merupakan unsur pengendalian
dampak lingkungan baik pada tahap
perencanaan, pelaksanaan maupun
pada akhir kegiatan, tanpa suatu
keputusan izin setiap orang atau
badan hukum dilarang melakukan
kegiatan.
AMDAL, UKL-UPL
dalam
Persyaratan Izin
• Studi
kelayakan bagi rencana usaha dan/atau
kegiatan yang menimbulkan dampak besar
dan penting terhadap LH meliputi analisis
teknis, ekonomis-finansial, dan AMDAL
• Oleh karena itu AMDAL sudah harus disusun
dan mendapatkan keputusan dari instansi
yang bertanggung jawab sebelum kegiatan
konstruksi usaha dan/atau kegiatan yang
bersangkutan dilaksanakan (penjelasan ps 2
PP 27/99)
• Kalau dikaitkan dengan izin AMDAL disusun
setelah izin lokasi sebelum Prakonstruksi
MACAM-MACAM IZIN
Tahap Persiapan
• Izin Prinsip
• Izin Lokasi
• Izin IMB/IMBB
• Izin HO
• Izin Kelayakan Bangunan
• Izin Usaha Tetap
UKL-UPL dan Sistem
Perizinan
• UKL-UPL merupakan dokumen pengelolaan
lingkungan terhadap rencana usaha dan/atau
kegiatan tidak wajib AMDAL
• Karena bersifat perencanaan maka UKL-UPL
harus disusun dan mendapatkan rekomendasi
dari instansi yang ditugasi mengendalikan
dampak lingkungan sebelum kegiatan
konstruksi usaha dan/atau kegiatan yang
bersangkutan dilaksanakan
• Kalau dikaitkan dengan izin UKL-UPL disusun
setelah izin lokasi sebelum Prakonstruksi
Dasar Hukum
Pasal 7 PP No. 27 Tahun 1999 tentang AMDAL menyebutkan
bahwa :
1) Analisis Mengenai Dampak Lingkungan hidup merupakan
syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan izin
melakukan usaha dan/atau kegiatan yang diterbitkan oleh
pejabat yang berwenang.
2) Permohonan izin melakukan usaha dan/atau kegiatan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diajukan oleh
pemrakarsa kepada pejabat yang berwenang menurut
peraturan perundang-undangan yang berlaku dan wajib
melampirkan keputusan kelayakan lingkungan hidup suatu
usaha dan/atau kegiatan yang diberikan instansi yang
bertanggung jawab.
3) Pejabat yang berwenang sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
mencantumkan syarat dan kewajiban sebagaimana ditentukan
dalam rencana pengelolaan lingkungan hidup dan pemantauan
lingkungan hidup sebagai ketentuan dalam izin melakukan
usaha dan/atau kegiatan yang diterbitkan.
4) Ketentuan dalam izin melakukan usaha dan/atau kegiatan
sebagaimana dimaksud pada ayat (3) wajib dipatuhi dan
dilaksanakan oleh pemrakarsa, dalam menjalankan usaha
dan/atau kegiatan.
UKL-UPL Sebagai
Instrumen Kendali Dampak
• Karena UKL-UPL sebagai instrumen pengendali
dampak maka kewajiban-kewajiban pengelolaan
dan pemantauan lingkungan yang tertuang
dalam UKL-UPL wajib dicantumkan dalam izin
HO, hal ini sesuai dengan pengertian Izin
Gangguan atau Hinder Ordonnantie
• Sesuai dengan pasal 11 huruf b UU gangguan
menyatakan bahwa pejabat yang berwenang
dapat menambahkan persyaratan tertentu untuk
mendapatkan HO (mensyaratkan UKL-UPL)
• Oleh karena itu tidak dilaksanakan kewajibankewajiban pengelolaan dan pemantauan
lingkungan yang tertuang dalam UKL-UPL dapat
berakibat dicabutnya Izin.
Dasar Hukum (lanjutan)
• KepMenLH No. 51 Tahun 1995 tentang Baku Mutu
Limbah Cair Bagi Kegiatan Industri
• KepMenLH No. 52 Tahun 1995 tentang Baku Mutu
Limbah Cair Bagi Kegiatan Hotel
• KepMenLH No. 58 Tahun 1995 tentang Baku Mutu
Limbah Cair Bagi Kegiatan Rumah Sakit
Di salah satu pasalnya mengatur tentang
Persyaratan pembuangan limbah Cair
wajib memenuhi Baku Mutu
di tuangkan dalam Izin HO
•PENGGALIAN
•PEMBEBASAN TANAH
SUMBER
DAMPAK
•LAND CLEARING
•TRANSPORTASI
BAHAN
BANGUNAN
•PEMBANGUNAN
GEDUNG, DLL
PRA KONSTRUKSI
KONSTRUKSI
PASCA
OPERASI
SET
AMDAL/UKLUPL
AMDAL/UKLUPL
SUN
OPERAS
I
PELAKSANAAN AMDAL, UKLUPL
6 BLN
IP
SP PMA
SP PMDN
DAMPAK
IL
BT
•
SOSIAL
(GANTI RUGI)
IMB
I
UUG/HO
•AIR
•DEBU
•UDARA
•BISING
•BISING
•LALU LINTAS
•GETAR, DLL
IUT
Apa yang kita lakukan
dengan UKL-UPL ?
a. UKL-UPL bukan izin, tetapi dipersyaratkan
dalam izin (termasuk perpanjangan izin
HO)
b. UKL-UPL merupakan dokumen yang perlu
dipedomani dalam pengelolaan dan
pemantauan lingkungan
c. Hasil pengelolaan dan pemantauan
lingkungan dilaporkan kepada instansti
yang ditugasi mengendalikan dampak
lingkungan dengan tembusan instansi yang
membidangi usaha/kegiatan ybs.
(penyusunan laporan mengacu Kepmen LH
No. 45 Tahun 2005)
SEKIAN
TERIMA KASIH
DALAM SISTEM
PERIZINAN
PENGELOLAAN
LINGKUNGAN
LINGKUNGAN HIDUP
HIDUP
Adalah upaya terpadu untuk
melestarikan fungsi lingkungan
hidup yang meliputi
kebijaksanaan penataan,
pemanfaatan, pengembangan,
pemeliharaan, pemulihan,
pengawasan dan pengendalian
lingkungan hidup.
PELESTARIAN FUNGSI
LINGKUNGAN HIDUP
• Setiap usaha/kegiatan dilarang melanggar
baku mutu dan kriteria baku kerusakan LH
• Setiap rencana usaha/kegiatan yang mungkin
dapat menimbulkan dampak besar dan
penting terhadap LH wajib memiliki AMDAL
• Setiap penanggungjawab usaha/kegiatan
wajib melakukan pengelolaan limbah hasil
usaha/ kegiatan
• Setiap penanggungjawab usaha/kegiatan
wajib melakukan pengelolaan Bahan
Berbahaya dan Beracun
INSTRUMEN
PENGENDALIAN DAMPAK
LINGKUNGAN HIDUP
• Tata Ruang
• AMDAL atau UKL-UPL
• Baku Mutu/Kriteria Baku
Kerusakan LH
• Perizinan
• Pengawasan
UU No. 4 Tahun 1982 Tentang Ketentuanketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup
PP No. 29 Tahun 1986 Tentang AMDAL
Rencana
kegiatan
AMDAL
PIL
Tidak
Ada
dampak
penting
KA-ANDAL
SEMDAL
Ada
Dampak
penting
Kegiatan
Sdh jalan
PEL
KA-SEL
ANDAL
SEL
RKL-RPL
RKL-RPL
Tidak
Ada
dampak
penting
UU No. 4 Tahun 1982 Tentang Ketentuanketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup
PP No. 51 Tahun 1993 Tentang AMDAL
Dampak Penting
AMDAL
KA-ANDAL
ANDAL
Dampak tdk Penting
Keg. Berjalan
Blm Memiliki AMDAL/SEMDAL
UKL-UPL
DPL
KepMen LH No. 12/MENLH/3/1994
Ttg Pedoman Umum UKL-UPL
RKL-RPL
KepMen LH No. 11/MENLH/3/1994
Ttg Jenis Kegiatan Wajib AMDAL
KepMen LH No. 30/MENLH/3/1999
Ttg Dokuen Pengelolaan lingkungan hidup
UU No. 23 Tahun 1997
Tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup
PP No. 27 Tahun 1999 Tentang AMDAL
Dampak Penting
Dampak tdk Penting
AMDAL
UKL-UPL
Kegiatan sudah berjalan
DPPL
KA-ANDAL
ANDAL
KepMen LH No. 86 Tahun 2002
Ttg Pedoman Pelaksanan UKL-UPL
RKL-RPL
KepMen LH No. 3 Tahun 2000
KepMen LH No. 17 Tahun 2001
KepMen LH No. 11 Tahun 2006
Ttg Jenis Kegiatan Wajib AMDAL
Permen LH No. 12 Tahun
2007
Apa Itu UKL – UPL ?
Upaya Pengelolaan Lingkungan
(UKL) dan Upaya Pemantauan
Lingkungan (UPL) adalah upaya
yang dilakukan dalam pengelolaan
dan pemantauan lingkungan hidup
oleh penanggung jawab usaha
dan/atau kegiatan yang tidak wajib
melakukan AMDAL
Apa itu AMDAL ?
Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan (AMDAL) adalah kajian
mengenai dampak besar dan
penting suatu usaha dan/atau
kegiatan yang direncanakan pada
lingkungan hidup yang diperlukan
bagi proses pengambilan keputusan
tentang penyelenggaraan usaha
dan/atau kegiatan.
Apa itu DPPL ?
Dokumen Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan (DPPL)
adalah suatu dokumen yang berisikan
data/ informasi dari usaha dan/atau
kegiatan yang sudah beroperasi dan
belum memiliki AMDAL atau UKLUPL berkaitan dengan upaya
pencegahan pencemaran dan/atau
perusakan lingkungan hidup.
Apa perbedaan UKL-UPL,
AMDAL dan DPPL ?
• AMDAL merupakan dokumen pengelolaan
lingkungan yang diterapkan terhadap rencana
usaha dan/atau kegiatan yang berdampak besar
dan penting terhadap lingkungan hidup
• UKL-UPL merupakan dokumen pengelolaan
lingkungan yang diterapkan terhadap rencana
usaha dan/atau kegiatan yang tidak berdampak
besar dan penting atau tidak termasuk katagori
wajib AMDAL
• DPPL merupakan dokumen pengelolaan dan
pemantauan lingkungan yang diterapkan
terhadap usaha dan/atau kegiatan yang telah
berjalan belum memiliki dokumen AMDAL atau
UKL-UPL
Apa kesamaan antara
UKL-UPL, AMDAL dan
DPPL
?
• Sama-sama
merupakan
dokumen pengelolaan LH
• Sama-sama merupakan
syarat dalam izin melakukan
usaha dan/atau kegiatan
Siapa Wajib AMDAL Siapa wajib
UKL-UPL dan Siapa Wajib DPPL ?
• Setiap rencana usaha dan/atau kegiatan yang
kemungkinan dapat menimbulkan dampak
besar dan penting terhadap LH, wajib
memiliki AMDAL (ps 15 UUPLH), Jenis
kegiatan wajib AMDAL sebagai mana
dimaksud diatur dalam Permen LH Nomor 11
Tahun 2006
• Bagi usaha dan/atau kegiatan yang tidak
termasuk katagori wajib AMDAL wajib UKLUPL (ps 3 (4) PP 27 Tahun 1999)
• Kegiatan yang sudah berjalan namun tidak
memiliki dokumen pengelolaan lingkungan
hidup wajib menyusun DPPL (ps 2 KepMen LH
No. 12 Tahun 2007)
Menanggapi UKL-UPL
• UKL-UPL ditanggapi oleh instansi
yang bertanggungjawab di bidang
pengelolaan LH dan pengendalian
dampak lingkungan atau instansi yang
bertanggung jawab di bidang
pengelolaan lingkungan hidup Provinsi
atau Kab./Kota wajib berkoordinasi
dengan instansi yang membidangi
usaha dan/atau kegiatan untuk
melakukan pemeriksaan formulir isian
UKL-UPL
PERIZINAN
Perizinan berkaitan dengan
pengelolaan lingkungan hidup
merupakan unsur pengendalian
dampak lingkungan baik pada tahap
perencanaan, pelaksanaan maupun
pada akhir kegiatan, tanpa suatu
keputusan izin setiap orang atau
badan hukum dilarang melakukan
kegiatan.
AMDAL, UKL-UPL
dalam
Persyaratan Izin
• Studi
kelayakan bagi rencana usaha dan/atau
kegiatan yang menimbulkan dampak besar
dan penting terhadap LH meliputi analisis
teknis, ekonomis-finansial, dan AMDAL
• Oleh karena itu AMDAL sudah harus disusun
dan mendapatkan keputusan dari instansi
yang bertanggung jawab sebelum kegiatan
konstruksi usaha dan/atau kegiatan yang
bersangkutan dilaksanakan (penjelasan ps 2
PP 27/99)
• Kalau dikaitkan dengan izin AMDAL disusun
setelah izin lokasi sebelum Prakonstruksi
MACAM-MACAM IZIN
Tahap Persiapan
• Izin Prinsip
• Izin Lokasi
• Izin IMB/IMBB
• Izin HO
• Izin Kelayakan Bangunan
• Izin Usaha Tetap
UKL-UPL dan Sistem
Perizinan
• UKL-UPL merupakan dokumen pengelolaan
lingkungan terhadap rencana usaha dan/atau
kegiatan tidak wajib AMDAL
• Karena bersifat perencanaan maka UKL-UPL
harus disusun dan mendapatkan rekomendasi
dari instansi yang ditugasi mengendalikan
dampak lingkungan sebelum kegiatan
konstruksi usaha dan/atau kegiatan yang
bersangkutan dilaksanakan
• Kalau dikaitkan dengan izin UKL-UPL disusun
setelah izin lokasi sebelum Prakonstruksi
Dasar Hukum
Pasal 7 PP No. 27 Tahun 1999 tentang AMDAL menyebutkan
bahwa :
1) Analisis Mengenai Dampak Lingkungan hidup merupakan
syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan izin
melakukan usaha dan/atau kegiatan yang diterbitkan oleh
pejabat yang berwenang.
2) Permohonan izin melakukan usaha dan/atau kegiatan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diajukan oleh
pemrakarsa kepada pejabat yang berwenang menurut
peraturan perundang-undangan yang berlaku dan wajib
melampirkan keputusan kelayakan lingkungan hidup suatu
usaha dan/atau kegiatan yang diberikan instansi yang
bertanggung jawab.
3) Pejabat yang berwenang sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
mencantumkan syarat dan kewajiban sebagaimana ditentukan
dalam rencana pengelolaan lingkungan hidup dan pemantauan
lingkungan hidup sebagai ketentuan dalam izin melakukan
usaha dan/atau kegiatan yang diterbitkan.
4) Ketentuan dalam izin melakukan usaha dan/atau kegiatan
sebagaimana dimaksud pada ayat (3) wajib dipatuhi dan
dilaksanakan oleh pemrakarsa, dalam menjalankan usaha
dan/atau kegiatan.
UKL-UPL Sebagai
Instrumen Kendali Dampak
• Karena UKL-UPL sebagai instrumen pengendali
dampak maka kewajiban-kewajiban pengelolaan
dan pemantauan lingkungan yang tertuang
dalam UKL-UPL wajib dicantumkan dalam izin
HO, hal ini sesuai dengan pengertian Izin
Gangguan atau Hinder Ordonnantie
• Sesuai dengan pasal 11 huruf b UU gangguan
menyatakan bahwa pejabat yang berwenang
dapat menambahkan persyaratan tertentu untuk
mendapatkan HO (mensyaratkan UKL-UPL)
• Oleh karena itu tidak dilaksanakan kewajibankewajiban pengelolaan dan pemantauan
lingkungan yang tertuang dalam UKL-UPL dapat
berakibat dicabutnya Izin.
Dasar Hukum (lanjutan)
• KepMenLH No. 51 Tahun 1995 tentang Baku Mutu
Limbah Cair Bagi Kegiatan Industri
• KepMenLH No. 52 Tahun 1995 tentang Baku Mutu
Limbah Cair Bagi Kegiatan Hotel
• KepMenLH No. 58 Tahun 1995 tentang Baku Mutu
Limbah Cair Bagi Kegiatan Rumah Sakit
Di salah satu pasalnya mengatur tentang
Persyaratan pembuangan limbah Cair
wajib memenuhi Baku Mutu
di tuangkan dalam Izin HO
•PENGGALIAN
•PEMBEBASAN TANAH
SUMBER
DAMPAK
•LAND CLEARING
•TRANSPORTASI
BAHAN
BANGUNAN
•PEMBANGUNAN
GEDUNG, DLL
PRA KONSTRUKSI
KONSTRUKSI
PASCA
OPERASI
SET
AMDAL/UKLUPL
AMDAL/UKLUPL
SUN
OPERAS
I
PELAKSANAAN AMDAL, UKLUPL
6 BLN
IP
SP PMA
SP PMDN
DAMPAK
IL
BT
•
SOSIAL
(GANTI RUGI)
IMB
I
UUG/HO
•AIR
•DEBU
•UDARA
•BISING
•BISING
•LALU LINTAS
•GETAR, DLL
IUT
Apa yang kita lakukan
dengan UKL-UPL ?
a. UKL-UPL bukan izin, tetapi dipersyaratkan
dalam izin (termasuk perpanjangan izin
HO)
b. UKL-UPL merupakan dokumen yang perlu
dipedomani dalam pengelolaan dan
pemantauan lingkungan
c. Hasil pengelolaan dan pemantauan
lingkungan dilaporkan kepada instansti
yang ditugasi mengendalikan dampak
lingkungan dengan tembusan instansi yang
membidangi usaha/kegiatan ybs.
(penyusunan laporan mengacu Kepmen LH
No. 45 Tahun 2005)
SEKIAN
TERIMA KASIH