Perkembangan Anak dan Kasus-Kasusnya

1.
Makalah Seminar

PERKEMBANGAN ANAK DAN KASUS-KASUSNYA
(CHILD DEVELOPMENT AND ITS CASES)

OLEH
HERIEN PUSPITAWATI
StafPengajar Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen
Fakultas Ekologi Manusia-Institut Pertanian Bogor

DisJlmpaikan Pada:
ISEN
7 MARET 2006

DEPARTEMEN ILMU KELUARGA DAN KONSUMEN
FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR

2009


· I)

Maka!ah Seminar

PERKEMBANGAN ANAK DAN KASUS-KASUSNY A
(CHILD DEVELOPMENT AND ITS CASES)

OLEH
HERIEN PUSPITAWATI
StafPengajar Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen
Fakultas Ekologi Manusia-Institut Pertanian Bogor

Disampaikan Pada:
ISEN
7 MARET 2006

DEPARTEMEN ILMU KELUARGA DAN KONSUMEN
FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

2009

DAFTAR lSI
Halaman
DAFTAk lSI ..
DAFTAR TABEL

II

DAFTAR GAMBAR . .... . ...... . ... ... ..... ..

111

PENDAHULUAN
Latar belakang..
Tujuan ........... ......... .

2


PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK
Pengertian Perkembangan SosiaJ .... .

2

Teori Perkembangan Sosial ............... .

6

KASUS PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK BALITA
CONTOH A Perempuan, 1 Tahun 5 Bulan ......... ... ....... ...... .... .

22

CONTOH B Laki-Iaki, 4 Tahun 5 Bulan ........ ... ...... .

25

CONTOH C Laki-Iaki, 4 Tahun 1 Bulan.


29

RASIL DAN PEMBARASAN...................... .. ...... ,.. ..... ....... ... .... ...... .

33

KESIMPULAN ...... ....... ....... .. .. ... .. .. ......... ... ........... .. .... ......... ...............

37

DAFTAR PUSTAKA ... ...... :.... ...... .. .... ,.. .......... .... ....... .... ... .... ....... .....

38

DAFTAR TABEL
H alaman

Tabel 1.


Tabe! 2.

Ting kat Pendidikan, Jenis Pekerj aan dan Tempat TinggaJ

Orang tua Contoh .

3S

Tingkat Pendapatan Ke\uarga Contoh (Rp 0( 0) ... .. .. . ..... ... ..

36

II

DAFTAR GAJVIBAR
Haiaman
Gambar 1. Perkembangan Manusia Mulai dari Masa Prenatal sampai
dengan Masa Adolescence. ..

J


Gambar 2. Korelasi antara Pola Pengusuhan Permissive Dengan
..... .... ... .
KontroJ Diri Anak-anak ...... .. ... ... .. .....

4

Gambar 3. Delapan Tahapan Erikson pada Perkembangan Tahap
Kehidupan (Life Span)

10

Gambar 4. Perbandingan antara Tahapan Perkembangan Dari Piaget,
Frued dan Erikson....
. . . . ....... .............

1I

Gambar 5


13

Model Perspektif EkoJogi dari Bronfenbrenner .

Gambar 6. Model Tahapan Perkembal1gan Grup dari Dunphy pada
Masa Adolescence
...... ...... .

15

1Il

PENDAHULUAN
Latar Belakang

Ilmu yang mempelajari perkembangan anak atau child development telah
dipelajari oleh banyak ilmuwan sejak jaman dahulu kala, misalnya sejak masa
kerajaan di Mesir, Yunani dan Romawi . Pada jaman modem ini, ilmu yang
berhubungan dengan perkembangan anak semakin mendapat perhatian yang besar
baik dari negara-negara maju maupun negara-negara yang sedang berkembang.

Pandangan tentang masa kanak-kanak telah mengalami perubahan dan perkembangan
yang pesat dimana masa kanak-kanak ini merupakan landasan yang penting dan kritis
bagi perkembangan pada masa dewasa. Saat ini kesejahteraan anak telah dijadikan
sebagai perhatian utama yang universal dimana perhatian dan pandangan terhadap
anak telah mempengaruhi perubahan pada tatanan pendidikan, peru bah an struktur
keluarga dan pekerjaan, dan perubahan dalam perlindungan dan pemeliharaan anakanak cacat (4, Hal: 18).
Istilah 'perkembangan' atau development mempunyai arti suatu pola perubahan

(change) atau pergerakan (movement) yang dimulai dari periode konsepsi (di dalam
kandungan) dan berJangsung terus menerus sepanjang siklus hidup (life cycle) .
Perkembangan ini meliputi pertumbuhan dengan pola pergerakan yang kompleks
karena merupakan hasil dari beberapa proses 3ecara simultan yaitu proses biologi,
kognitif dan sosia1. Ketiga proses ini saling berkaitan dan saling mempengaruhi
antara satu dengan yang lain dimana proses sosial mempengaruhi proses kognitif,
proses kognitif dapat membatasi proses sosial, atau proses biologi mempengaruhi
proses kognitifdan sebagainya (4, Hal: 13).
Mengingat pentingnya perkembangan anak dalam membentuk mas a depan
bangsa yang handal, maka pada paper ini pembahasan difokuskan pada aspek
perkembangan


sosial

anak . Beberapa

teori

major

yang

berkaitan

dengan

perkembangan sosial anak dijadikan sebagai landasan berfikir dalam menganalisa dan
memahami perkembangan anak secara utuh.

Tujuan

Tujuan umum dari tu!isan ini adalah membahas landasan teon tentang

perkembangan sosial anak. Dalam memahami perkembangan sosial anak, khususnya
pada alJak usia balita, maka beberapa anak balita diambil untuk dijadikan sebagai
studi kasus. Adapun secara khusus tujuan penulisan paper ini adalah
1. Menelusuri berbagai teon dan kerangka pemikiran mengenai perkembangan
sosial anak melalui penelusuran studi pustaka,
2

Menyajikan kasus-kasus perkembangan sosial anak balita contoh.

PERKEMBANGAN SOSJAL ANAK

PengertianPerkem bangan SosiaJ

Perkembangan sosial merupakan salah satu dari tiga proses (disamping proses
biologi dan kognitif) yang berlangsung secara simultan dan saling mempengamhi
antara satu dengan yang lainnya (4, HaIl4-15). Lebih lanjut dinyatakan bahwa
perkembangan sosial adalah suatu pros€s

dimana seseorang secara bertahap


mempelajari berbagai kemampuan untuk berperilaku sesuai dengan harapan atau
ketentuan-ketentuan yang diingini orang lain atas diriny A
Gambar 1 berikut iill menyajikan hubungan antara proses dalam periode
perkembangan yang dialami oleh setiap manusia berawaJ dari masa konsepsi yaitu
pada saat berada dalam kandungan, sampai dengan masa adolescence . Dikatakan
bahwa yang dinamakan sebagai perkembangan adalah merupakan suatu kreasi yang
terus menerus dan peningkatan bentuk-bentuk yang semakin kompleks. Tahapantahapan perkembangan manusia yang meliputi perkembangan dari tiga proses di

atas adalah sebagai berikut (4: Hal. 14-15)
1. Periode PrenataJ yang mempakan masa dari konsepsi sampai dengan akhir
yang menyangkut pertumbuhan dari suatu sel tunggal sampai dengan suatu
organisme yang Jengkap dengan otak dan perilaku.
2. Periode Infancy yaitu dan mulai lahir sampai dengan umur 18 atau 24 bulan
dimana pada masa iill sangat tergantung pada kehadiran orang dewasa.

2

Beberapa

aktivitas

kemampuan

psikologi juga telah

berbicara,

menggunakan

mulai

dilakukan

pemikiran

diantaranya

simbolis,

belajar

bersosialisasi dan menggunakan koordinasi saraf sensorik,

J

Periode Masa Anak-Anak Awal yaitu setelah masa infancy sampai dengan 5
atau 6 talmn dimana anak sudah mulai memasuki masa persiapan sekolah
formal Masa anak-anak awal kadang-kadang dikenal sebagai masa pra
sekoJah dimana anak muJai beJajar untuk memenuru kebutuhan sendiri (self

sufficient), memeJihara diri sendiri (take care of her/himselj) dan mulai
bermain dengan teman-teman sebaya.
4

Masa Anak-Anak Pertengahan dan Akhir, yaitu mulai 6 sampai 11 tahun,

5. Masa Adolescence yaitu masa transisi dari anak-anak menuju dewasa awal,
yang dimulai umur 10 sampai 12 tahun dan berakhir pada 18 sampai 22 tahun.

Processes ofDeveJopment

pi'ocess

Gambar 1. Perkembangan Manusia MllJai dari Masa Prenatal sampai dengan Masa

Adolescence
Sebagai gambaran tambahan dalam menganalisa perkembangan sosial anak
adalah dengan melakukan observasi secara sistematik pada anak-anak tersebut. Para
peneJiti dapat menyaksikan tingkah laku anak-anak di daJam laboratorium, di
J

sekoJah, di rumah atall taman bermain, Informasi tentang perkembangan anak juga
dapat ditanyakan meJalui berbagai metode seperti wawancara dengan ibunya (baik
langsung face to f(lce maupun lewat telephon) , dan pengisian kuesioner (baik oleh
enumerator maupun oleh ibu anak tersebut) Selanjutnya analisa data dilakukan
dengan menggunakan strategi korelasi yang melihat hubungan antar variabel Gambar
2 berikut ini menjelaskan korelasi antara pola asuh dengan kontrol diri dari anakanak  Jadi  secara garis  besar dijelaskan  disini  bahwa perilaku  anak­anak  dipengaruhi 
oleh  perlakuan orang tua terhadap dirinya, begitu pula sebaliknya,  perilaku anak­anak 
juga mempengaruhi perlakuan orang tua terhadap dirinya  Selain  itu  faktor­faktor lain 
seperti  genetika  dan  lingkungan  sosia!  juga  mempengaruhi  baik  perilaku  anak­anak 
dan orang tuanya (4,  Hal:  23). 
Observed correlation 

Possible explanations for this correlation 

, As­permissive 
piirenting 
, 'inoreases, 
childreJi­sS'elfcontrol  tOle-creases

Permissive 
parenting 

causes 

Children's 
lack  of stilfcontrol: 

causes 
Chilprensla,ek of. 
.sdf­ control 

Permissive  , 
" parenting 

",Permissive  

oエィセイ@
factors, 
,su(:h  as ァセョ・エゥV@
エ・ョセi」ゥL@

L Z ウセ

PQYerty,  or: 
ゥッセ ウ エッイャ 」。ャ@
cjrclul1SJ,

()

セ@

-B

Adolescence