Pemanfaatan Jaringan Informasi IPTEK Pertanian dalam Pengembangan Industri Berbasis Pertanian

Pro~ldingSeminar Noslonot Teknologi InovatIf Pascapanen untuk Pengembongon lndurtrl Berbosls Pertadan

PEMANFAATAN JARINGAN INFORMASI IPTEK PERTANIAN DALAM
PENGEMBANGAN INDUSTRI BERBASIS PERTANIAN
Tjeppy D. Soedjana
Plrsor P e r p u s r r r k a a n

dun P e n y e b o r a ~ iT e k n o l o g i P e r r o n i a n

Badan Lirbang D e p a r t e m e n P e r t a n i a n

PENDAHULUAN

.

Perkembangall Teknologi lnfortnasi (TI) di bidang telekomunikasi, komputer dan
multimedia telah berpengaruli nyata bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Kemajuan di bidang ko~nputeryang dikombinasikan dengan telekomunikasi
telah menghasilkan suatu sistem jari~iganinformasi global yang dikenal dengan internet.
Sampai saat ini diperkirakan sudah ada sekitar 3 juta jaringan informasi yang telah
terkait dengan Internet. Aplikasi internet seperti Usenet Newsgroup, Telnet, FTP, dan email sudah merupakan pilihan dalam memperlancar komunikasi secara cepat dan relatif

murah bagi perorangan maupun organisasi. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa
sistem jaringan Internet telali mampu menghilangkan berbagai hambatan komunikasi
yang disebabkan oleh faktor waktu dan jarak geografis.
Perkembangall tektiologi informasi juga telah memunculkan optimisme
tentang peran penting di lnasa mendatang bagi media komunikasi yang banyak
metiawarkati kemudahan tersebut. Disamping itu, fasilitas TI telah membawa
paradigma baru dalam sistem penciptaan, perolelian, pengolahan, dan
penyebaran pengetahuan yang semu'la bersifat paper based kepada web based.
Informasi yang tersedia didalam internet didistribusikan secara virtual melalui
server yang disediakan untuk berbagai ragam akses ke database dan multimedia.
Perkembangan TI yang demikian pesat telah menyebabkan definisi teknologi
informasi bervariasi berdasarkan cara pandang yang berbeda. Misalnya, ada yang
rnendefinisikan sebagai kegiatan penyimpanan, pengolahan dan komunikasi dari
sebuah informasi. Demikian pula halnya bagi pemikiran yang menekankan kepada
hardware. sofm~aredan brainware sebagai inti dari TI. Lebih jauh lagi diyakinkan
baliwa apabila TI dikombinasikan dengan jaringan pendukung akan menghasilkan
Teknologi infor~nasidan Sistem (TI/S). Dalam perkembangannya TIIS yang berbasis
ekonomi tnaju telali menciptakan berbagai pekerjaan baru dibidang manajemen maupun
usalia skala kecil yang berkembang sangat cepat dalam ha1 inovasi, adaptasi, serta proses
penelitian dan pengembangan.

Teknologi inforniasi, termasuk didalamnya internet, mempunyai pengaruh yang
besar Iha~iipirdi semua aspek keliidupan. Sebagai contoh, sejak era 80-an, ledakan
teknologi infor~nasiteruta~iiatelekomunikasi telall mampu meningkatkan kompetisi dan
~ne~iiperkecilperbedaan jarak geografis. Internet juga telah mampu menyediakan
manajemen real rime, komunikasi o~ili~ie,
organisasi internet, dan difusi hasil penelitian
secara cepat. lnteniet juga telah memungkinkan pengguna untuk: 1) mencari dan
.mendapatkan informasi referal, 2) nielakukan transaksi perdagangan, 3) menyediakan
pendidikan maupun hiburan, dan 4) berkomunikasi dengan mitra keja diseluruh dunia.
Internet pada umumnya didefinisikan sebagai jaringan komputer yang telah
berliasil menghubungkan jutaan kotnputer dari berbagai tempat yang berbeda di seluruh
dunia. Statistik menunjukkan bahwa ratusan ribu pengguna baru telah bergabung dengan
internet setiap bulannya. Tujuan dari jaringan informasi ini adalah untuk menangani
penyebaran informasi secara bebas dan internet telah melakukan tugas ini dengan sangat
memuaskan.

42

Bdoi Beror Penelition don Penqembongoo Porcopoocn Pertanian