Pencegahan Dampak Negatif Menopause Terapi Sulih Hormon TSH

j. Status gizi Menurut Mulyani 2013, faktor yang juga mempengaruhi menopause lebih awal biasanya dikarenakan konsumsi yang sembarangan. Jika ingin mencegah menopause lebih awal dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat seperti berhenti merokok, serta mengkonsumsi makanan yang baik misalnya sejak masih muda rajin mengkonsumsi makanan seperti kedelai, kacang merah, bengkoang, atau papaya. k. Stress Seperti halnya semas memepengaruhi menopause, stress juga merupakan salah satu faktor yang bisa menentukan kapan wanita akan mengalami menopause. Jika seseorang sering merasa stress maka sama halnya dengan cemas, wanita tersebut akan lebih cepet mengalami menopause. Mulyani, 2013

8. Pencegahan Dampak Negatif Menopause

Upaya pencegahan terhadap keluhanmasalah menopause yang dapat dilakukan di tingkat dasar dengan cara seperti berikut : a. Pemeriksaan alat kelamin Pemeriksaan alat kelamin wanita bagian luar, liang vagina, dan leher rahim untuk melihat kelainan yang mungkin ada misalnya lecet, keputihan, pertumbuhan abnormal seperti benjolan atau tanda radang. b. Pap smear Pemeriksaan ini dapat dilakukan setahun sekali, untuk melihat adanya tanda-tanda radang dan deteksi awal bagi kemungkinan adanya kanker Universitas Sumatera Utara pada saluran reproduksi. Dengan demikian pengobatan terhadap adanya kelainan dapat segera dilakukan. c. Perabaan payudara sadari Ketidakseimbangan hormon yang terjadi akibat penurunan kadar hormone estrogen dapat menimbulkan pembesaran atau tumor payudara. Hal ini juga dapat terjadi pada pemberian hormone pengganti untuk mengatasi masalah kesehatan akibat menopause. Perabaan payudara sendiri atau yang disebut dengan sadari periksa payudara sendiri dapat dilakukan untuk deteksi tumor payudara sedini mungkin. d. Makan makanan yang sehat, rendah lemak, tinggi serta, banyak mengandung vitamin dan mineral, misalnya buah-buahan dan sayuran berwarna hijau. e. Penggunaan bahan makan yang mengandung unsur fitoestrogen seperti kedelai, tahu, tempe, kecap, papaya, dan semanggi merah. f. Penggunaan bahan makan sumber kalsium seperti susu, yogurt, keju teri, dan lain-lain. g. Menghindari rokok, kopi, dan alcohol. h. Pertahankan berat badan sehat. i. Lakukan olahraga secara teratur. Kumalasari dan Iwan Andyantoro, 2012

9. Terapi Sulih Hormon TSH

Hormone replacement therapy HRT atau terapi sulih hormon adalah pemberian terapi penggantian hormon untuk manggantikan hormon yang Universitas Sumatera Utara kurang kadarnya karena tidak diproduksi cukup akibat kemunduran fungsi organ-organ endokrin hormon. Adapun tujuan pemberian TSH ,sebagai berikut : a. Untuk mendapatkan hormon yang hilang saat menopause. b. Untuk mempertahankan serta meningkatkan kualitas dan kuantitas hidup wanita usia lanjut. c. Dapat mengurangi dann mengatasi keluhan yang menyertai menopause seperti keluhan psikologis, somatic, serta vasomotorik. d. Pencegahan gejala yang mengakibatkan osteoporosis, penyakit jantung koroner, dan perdarahan otak. Semua wanita yang menggunakan pengobatan HRT harus memahami dan mengerti bahwa pemberian HRT bukan untuk memperlambat menopause melainkan untuk mengurangi atau mencegah keluhan atau penyakit akibat kekurangan estrogen. Adapun wanita-wanita yang direkomendasikan untuk diberi HRT adalah sebagai berikut : 1 Semua wanita klimakterik, tanpa kecuali yang ingin menggunakan HRT untuk pencegahan meskipun tanpa keluhan. 2 Semua wanita yang memiliki risiko penyakit kardiovaskular dan osteoporosis. 3 Semua wanita dengan keluhan klimakterik Kumalasari dan Iwan, 2012. Universitas Sumatera Utara

B. Menopause Rating Scale MRS

Dokumen yang terkait

Tingkat Pengetahuan Wanita Pada Masa Klimakterium Tentang Menopause Di Kelurahan Simpang Selayang Medan

1 56 73

Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Menopause Pada Wanita Di Kelurahan Titi Papan Kota Medan Tahun 2009

0 53 135

Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Menopause dengan Keluhan Wanita saat Menopause Di Kelurahan Cijantung Pasar Rebo Jakarta Timur Tahun 2012

2 14 146

PERBEDAAN TINGKAT DEPRESI PADA WANITA USIA 45 – 60 TAHUN YANG BELUM MENOPAUSE DAN YANG SUDAH MENOPAUSE Perbedaan Tingkat Depresi Pada Wanita Usia 45 – 60 Tahun Yang Belum Menopause Dan Yang Sudah Menopause Di Kartasura.

0 4 13

PERBEDAAN TINGKAT DEPRESI PADA WANITA USIA 45 – 60 TAHUN YANG BELUM MENOPAUSE DAN YANG SUDAH MENOPAUSE Perbedaan Tingkat Depresi Pada Wanita Usia 45 – 60 Tahun Yang Belum Menopause Dan Yang Sudah Menopause Di Kartasura.

0 3 12

(ABSTRAK) HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MASA MENOPAUSE DENGAN PERSEPSI KELUHAN MASA MENOPAUSE DI KELURAHAN TLOGOSARI KULON SEMARANG.

0 0 3

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MASA MENOPAUSE DENGAN PERSEPSI KELUHAN MASA MENOPAUSE DI KELURAHAN TLOGOSARI KULON SEMARANG.

0 0 71

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU PREMENOPAUSE TENTANG MENOPAUSE DENGAN PERSIAPAN MENOPAUSE DI KELOMPOK PENGAJIAN MARKHAMAH BLUNYAH REJO YOGYAKARTA TAHUN 2010 SKRIPSI

0 0 18

HUBUNGAN KONSUMSI BAHAN MAKANAN SUMBER ISOFLAVON DAN SERAT DENGAN KELUHAN MENOPAUSE PADA WANITA MENOPAUSE DI KELURAHAN KEDUNGMUNDU KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG - Repository Universitas Muhammadiyah Semarang

0 0 15

HUBUNGAN KONSUMSI BAHAN MAKANAN SUMBER ISOFLAVON DAN SERAT DENGAN KELUHAN MENOPAUSE PADA WANITA MENOPAUSE DI KELURAHAN KEDUNGMUNDU KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG - Repository Universitas Muhammadiyah Semarang

0 1 10