Dasar Pendekat an Perencanaan dan Perancangan Pendekatan Aspek Fungsional Pendekatan Aspek Kontekstual Pendekatan Aspek Kinerja Pendekatan Aspek Teknis Pendekatan Aspek Arsitektural

Ar ief Riyanda 21020110110014 Page 34

BAB IV PENDEKATAN PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

4.1. Dasar Pendekat an Perencanaan dan Perancangan

M et ode pendekat an dit ujukan sebagai acuan dalam m enyusun Laporan Program Perencanaan dan Perancangan Arsit ekt ur “ Kant or Dinas Perhubungan Kabupat en Kudus” . Dengan met ode pendekat an diharapkan perencanaan dan perancangan akan m encapai hasil yang opt imal dalam mem enuhi fungsi, persyarat an ruang dan est et ika dalam t ampilan arsit ekt ur secara keseluruhan. Dasar-dasar pendekat an m eliput i:

a. Pendekatan Aspek Fungsional

Kant or Dinas Per hubungan Kabupat en Kudus merupakan kant or yang m ew adahi segala kegiat an di bidang perhubungan. Dasar pendekat an fungsional bert it ik t olak pada pelaku akt ivit as, jenis akt ivit as, proses akt ivit as, jenis fasilit as, kapasit as dan besaran ruang.

b. Pendekatan Aspek Kontekstual

Dasar pendekat an kont ekst ual adalah krit eria pemilihan lokasi dan t apak bagi Kant or Dinas Perhubungan Kabupat en Kudus.

c. Pendekatan Aspek Kinerja

Kant or Dinas Per hubungan Kabupat en Kudus m emerlukan suat u kelengkapan f asilit as bangunan yang digunakan unt uk m enunjang t ercapainya unsur-unsur kenyamanan, kesehat an, keselamat an, kemudahan kom unikasi, dan mobilit as dalam bangunan. Oleh karena it u perlu pendekat an sist em ut ilit as bangunan sert a sist em bangunan agar diperoleh paduan yang harmonis ant ara unsur-unsur di at as dengan perencanaan bangunan.

d. Pendekatan Aspek Teknis

Sebuah pusat Kant or Dinas Perhubungan Kabupat en Kudus m emerlukan suat u pendekat an sist em st rukt ur, bahan bangunan, dan modul yang sesuai unt uk ruang kerja didalamnya.

e. Pendekatan Aspek Arsitektural

Perencanaan dan perancangan kant or dinas harus memiliki pendekat an aspek arsit ekt ural yang sesuai dan m endukung dengan f ungsi bangunan t ersebut . Oleh karenanya, diperlukan penekanan desain yang sesuai dalam perencanaan dan perancangan bangunan ini.

4.2. Pendekatan Perencanaan