F. Penilaian Hasil Belajar
1. Teknik penilaian : Lisan danTes unjuk kerja
2. Bentuk instrument : Uji kemampuan
3. Media : Rekaman
pambagyaharja
4. Alat : Buku, Laptop dan LCD
5. Instrumen :
Wangsulana pitakon ing ngisor iki kanthi ringkes 1. Apa tema geguritan Kesisih ing dhuwur ?
2. Apa maknane geguritan kesisih ing dhuwur ? 3. Pitutur apa kang keemot ing geguritan kesisih ing dhuwur ?
4. Apa tegese tembung-tembung ing ngisor iki : a.
Mlipir-mlipir b.
Nggrantes c.
Sedulur d.
ngundhuh
Skor Penilaian NO
Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. Tema
20 2.
Makna 20
3. Pitutur Luhur
30 4.
Negesi Tembung 30
Total NIlai 100
G. Media Sumber Pembelajaran
Pinterbasajawa.co.cc www.yuyunsaja.blogspot.com
www.ki-demang.com
Klaten, 10 Agustus 2015 Mengetahui,
Guru Pengampu Guru Mata Pelajaran,
RR. Tena Sari Widya K. SS
Denawan Graha T. NIP. 19841003 2009003 2 007
NIM. 12205241028
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Jogonalan Klaten
Kelas Semester : X Gasal
Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Aspek Keterampilan : Mendengarkan
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit
KKM : 75
Standar Kompetensi : Mampu mendengarkan dan memahami wacana lisan
sastra maupun nonsastra dalam berbagai ragam bahasa jawa. Kompetensi Dasar
: Mendengarkan cerita rakyat yang disampaikan secara lisan atau melalui rekaman
Indikator Pencapaian Kompetensi :
Siswa dapat: 3.
Menyebutkan tokoh dalam cerita rakyat. 4.
Menyebutkan watak tokoh dalam cerita rakyat. 5.
Menyebutkan amanat atau pesan dalam cerita rakyat. 6.
Menyebutkan nilai-nilai dalam cerita rakyat. 7.
Menceritakan kembali isi cerita.
N. Tujuan Pembelajaran:
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu: 4.
Siswa didik dapat mentebutkan tokoh-tokoh dalam cerita rakyat dengan mendengarkan cerita rakyat yang disampaikan secara langsung atau melalui rekaman
5. Siswa didik menyebutkan watak tokoh dalam cerita rakyat dengan mendengarkan cerita
rakyat yang disampaikan secara langsung atau melalui rekaman 6.
Siswa didik dapat menyebutkan amanat atau pesan dalam cerita rakyat dengan mendengarkan cerita rakyat yang disampaikan secara langsung atau melalui rekaman