Penyusun mendapat kesempatan untuk mengajar di kelas XI TGB, XI TKR C, XI TKR D maka RPP yang disusun juga menyesuaikan selama
PPL. Penyusun menyiapkan RPP dengan SK dan KD yang selanjutnya dikembangkan menjadi 4 RPP.
Sebelum melaksanakan praktik mengajar, praktikan membuat RPP sesuai dengan kompetensi yang akan diajarkan. Hal ini tercantum dalam
RPP terdiri dari: Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, Tujuan Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Langkah-Langkah Pembelajaran,
Sumber, alat,dan bahan. Untuk format RPP disesuaikan dengan kurikulum KTSP
3. Praktik mengajar terbimbing
Parktik mengajar terbimbing yaitu praktik mengajar dengan didampingi guru pembimbing. Guru pembimbing memberikan evaluasi
terkait dengan pengajaran yang dilakukan oleh mahasiswa. Evaluasi yang diberikan guru pembimbing lebih kepada cara menghadapi siswa.
Dalam melaksanakan praktik mengajar praktik mengajar praktikan menerapkan seluruh
keterampilan mengajar yang
dimiliki dan menyesuaikan diri dengan lingkungan pembelajaran di SMK N 1 Sedayu.
Untuk menyampaikan materi didepan kelas, praktikan melalui beberapa proses pembelajaran yaitu:
a. Membuka pelajaran Tujuan membuka pelajaran adalah agar siswa siap untuk
memperoleh bahan ajar. Baik secara fisik maupun secara mental. Mebuka pelajaran meliputi beberapa kegiatan berikut:
1 Membuka pelajaran dengan salam dan doa 2 Mempresensi siswa
3 Apersepsi bahan ajar 4 Menyampaikan tujuan yang akan dicapai dan metode yang
digunakan b. Menyampaikan materi pelajaran
21
Agar penyampaian materi dapat berjalan dengan lancar, maka guru harus menciptakan suasana kelas yang kondusif. Metode yang
digunakan adalah ceramah, tanya jawab, cooperatif learning think talk write,
investigasing group, dan diskusi kelompok. c. Penggunaan bahasa
Selama mengajar, praktikan menggunakan bahasa yang komunikatif yaitu bahasa Indonesia. Bahasa yang digunakan dipilih
kata-kata yang sekiranya mudah dipahami siswa agar lebih mudah menangkap materi pelajaran.
d. Penggunaan waktu Satu kali pertemuan untuk mata pelajaran PJOK adalah 3x45
menit. Gerak selama di lapangan praktikan melakukan gerak sangat banyak karena ketika ada siswa yang melakukan kesalahan praktikan
langsung memberikan koreksi terhadap semuanya sehingga semakin banyak kesalahan semakin banyak gerak yang dilakukan.
e. Cara memotivasi siswa Ada dua cara yang bisa dilakukan dalam memotivasi siswa,
yaitu secara verbal atau non verbal. Secara verbal, bisa dengan ungkapan,
“bagus”, “tepat sekali”, “cerdas”, “pertanyaan yang bagus”. Sedangkan nonverbal, praktikan mengajak siswa lain untuk
bertepuk tangan ataupun menunjukkan dua jempol untuk siswa yang menjawab pertanyaan dengan benar.
f. Teknik bertanya Teknik bertanya yang dilakukan adalah memberikan pertanyaan
yang bersifat melacak seberapa jauh pemahaman siswa tentang materi. Pertanyaan disampaikan terlebih dahulu, kemudian memberikan
kesempatan kepada siswa yang ingin menjawab, maka ditunjuk salah seorang siswa. Siswa yang menjawab dengan benar mendapat
penguatan dari praktikan, sedangkan siswa yang menjawab kurang benar akan diluruskan jawabannya.
g. Teknik penguasaan kelas
22