ANALISIS LAPORAN KEUANGAN FISKAL SEBAGAI DASAR PERENCANAAN PAJAK (TAX PLANNING) (Studi Kasus Pada PT.Selecta Batu Jawa Timur)

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN FISKAL SEBAGAI
DASAR PERENCANAAN PAJAK (TAX PLANNING)
(Studi Kasus Pada PT.Selecta Batu Jawa Timur)

SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh

DYANA PITTA PRATIWI
066220319

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2013

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN FISKAL SEBAGAI DASAR
PERENCANAAN PAJAK (TAX PLANNING)

(Studi Kasus Pada PT. Selecta Batu Jawa Timur)

Yang disiapakan dan disusun oleh :
Nama

: Dyana Pitta Pratiwi

NIM

: 06620319

Jurusan

: Akuntansi

Telah dipertahankan di depan penguji pada tanggal 27 Juli 2013 dan
dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima sebagai kelengkapan guna
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Universitas Muhammadiyah Malang

Susuna Tim Penguji ;

Penguji I

: Dra. Endang Dwi Wahyuni M.Si, Ak.

Penguji II

: Drs. A. Waluyo Jati M.M

Penguji III

: Drs. Adi Prasetyo M.Si

Penguji IV

: Drs. Setu setyawan M.M
Mengetahui,

Dekan Fakultas Ekonomi,

Ketua Jurusan Akuntansi,


Dr. Nazarudin Malik, M.Si.

Dra. Siti Zubaidah, MM. Ak

SKRIPSI
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN FISKAL SEBAGAI DASAR
PERENCANAAN PAJAK (TAX PLANNING)
(Studi Kasus Pada PT. Selecta Batu Jawa Timur)

Oleh:
Dyana Pitta Pratiwi
06620319

Diterima dan disetujui
Pada tanggal ……………..

Pembimbing I

Pembimbing II


Drs. Setu Setyawan, MM

Drs. Adi Prasetyo, M.Si

Mengetahui,
Dekan Fakultas Ekonomi

Ketua Jurusan Akuntansi

Dr. Nazaruddin Malik, M.Si.

Dra. Siti Zubaidah, MM. Ak.

Kata Pengantar

Assalamu’alaikum Wr. Wb
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat
dan hidayah-Mu peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul:
Analisis Laporan Keuangan Fiskal Sebagai Dasar Perencanaan Pajak (Tax Planning)

(Studi Kasus Pada PT. Selecta Batu Jawa Timur)
Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan tentang cara menghitung
& merencanaan pajak pada PT Selecta Batu agar beban pajak yang terhutang dapat
diminimalisir. Dari perhitungan perencanaan pajak yang dibuat oleh peneliti bisa
dijadikan sebagai bahan pembantu untuk membuat perencanaan pajak PT Selecta
Batu.
Peneliti menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Setu Setywan & Bapak Adi Prasetyo selaku Pembimbing Skripsi
2. Bapak Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang
3. Ibu Siti Zubaidah selaku Ketua Jurusan Fakultas Ekonomi Akuntansi Universitas
Muhammadiyah Malang
4. Bapak Pimpinan Selecta Batu beserta staff
5. Dll
Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki oleh
peneliti, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan
ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Malang,

Peneliti

Dyana Pitta Pratiwi

DAFTAR ISI
Abstrak

.............................................................................................

i

Kata Pengantar

............................................................................................. ii

Daftar Isi

............................................................................................. iv

Daftar Gambar


.............................................................................................. vii

Daftar Tabel

............................................................................................. viii

Daftar Lampiran ............................................................................................. ix
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ........................................................................................ 1
B. Perumusan Masalah ................................................................................ 3
C. Batasan Masalah ..................................................................................... 4
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian ............................................................................... 4
2. Manfaat ............................................................................................. 5
II. Tinjauan Pustaka
A. Tinjauan Peneliti Terdahulu ................................................................... 6
B. Tinjauan Teori
1. Pajak


............................................................................................. 7

2. Pajak Penghasilan .............................................................................. 11
3. Perlakuan Fisikal Atas Penyusunan Aktiva Tetap ............................. 24
4. Laporan Keuangan ............................................................................. 26
5. Rekonsiliasi Laporan Keuangan Komersial Dengan Laporan

Keuangan Fisikal ............................................................................... 28
6. Manajemen Pajak ............................................................................... 30
7. Perencanaan Pajak ............................................................................. 33
III. Metode Penelitian
A. Lokasi Penelitian .................................................................................... 40
B. Jenis Penelitian ....................................................................................... 40
C. Data dan Sumber Data ............................................................................ 40
D. Teknik Pengumpulan Data ..................................................................... 41
E. Analisis Data ........................................................................................... 42
IV. Hasil Penelitian dan Pembahasan
A. Gambaran Umum Perusahaan
1. Sejarah PT. Selecta ............................................................................ 43
2. PT. Selecta Sebagai Lembaga Ekonomi ............................................ 46

3. Sifat Kebersamaan dalam PT. Selecta ............................................... 47
4. Kelebihan dan Kekurangan Sifat Kebersamaan Bagi PT. Selecta ..... 49
5. Kebijakan Akuntansi Perusahaan ...................................................... 52
B. Analisis Data
1. Identifikasi Pendapatan dan Biaya Sebagai Dasar Koreksi Fisikal ... 55
2. Koreksi Fisikal ................................................................................... 59
3. Perbandingan Laporan Laba Rugi Komersial dengan Laporan
Laba Rugi Komersial ......................................................................... 59
4. Analisis Perencanaan Pajak ............................................................... 60

V. Penutup
A. Kesimpulan ............................................................................................. 65
B. Saran

............................................................................................. 66

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................
LAMPIRAN

.............................................................................................


DAFTAR LAMPIRAN

No

Judul

Halaman

1.

Laporan Laba / Rugi Komprehensif Tahun 2011 ................................

2.

Laporan Koreksi / Fisikal ................................................................

3.

Laporan Laba / Rugi Komprehensif (Komersial) Tahun

2011....................... ...........................................................................................

4.

Laporan Laba / Rugi Komprehensif (Fiskal) Tahun 2011 ...............................

5.

Perbandingan Laporan Keuangan Perusahaan Komersial,
Fisikal, PerencanaanPajak ................................................................

DAFTAR PUSTAKA

Harahap, Sofyan Safri, 2004. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan, Edisi Pertama,
PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Lumbartoruan, Sophar, 2005. Akuntansi Pajak, Penerbit PT. Grasindo; Jakarta
Mardiasmo, 2002. Akuntansi Keuangan Dasar 1, BPFE Yogyakarta, Yogyakarta
Notoatmodjo, 2003. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Rinika Cipta;
Jakarta
Nurmantu, 2003. Sistem Pelayanan Perpajakan, Media Sarana Press; Jakarta
Rochmat, Soemitro. Harahap, 2004. Lembaran Penerangan Pajak tentang Pajak
Bumi dan Bangunan dan Cara Menghitung Besarnya Pajak yang Terhutang,
Penerbit DepKue; Jakarta
Santoso F. Brotodiharjo, 2001. Pengantar Ilmu Hukum Pajak, penerbit PT. Eresco;
Bandung
Soemitro, 2002. Pengantar Ilmu Perpajakan, PT. Alex Komputindo; Jakarta
Soemahamidjaja, 2006. Perpajakan di Indonesia, Penerbit PT. Gramedia; Jakarta
Suandy, Erly, 2003. Perencanaan Pajak, edisi 4. Jakarta: Salemba Empat

Tjahjono, Ahmad dan Husein, M. Fakhri, 2005. Perpajakan, Akademi Manajemen
YKPN; Yogyakarta

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pajak merupakan penerimaan dalam salah satu pos Anggaran Pendapatan
Belanja Negara yang manfaatnya digunakan untuk membiayai pengeluaran negara
baik

pengeluaran

rutin

maupun

pengeluaran

pembangunan.

Di

dalam

meningkatkan penerimaan negara tersebut, maka perlu adanya penyempurnaan
dalam sistem perpajakan yang berlaku tahun 1984 sampai sekarang. Sejalan
dengan itu pemerintah berusaha untuk meningkatkan penerimaan negara melalui
penyempurnaan atas pelaksanan sistem perpajakan dengan memperhatikan azas
keadilan, yuridis, ekonomis dan finansial. Reformasi perpajakan merupakan
langkah yang dilakukan oleh pemerintah untuk mewujudkan tercapainya hal
tersebut. Pemerintah melakukan hal ini karena mengingat pada pembangunan
jangka panjang Tahap II, pajak merupakan salah satu sumber penerimaan kas
negara.
Setiap wajib pajak mempunyai kecenderungan untuk membayar beban
pajak terhutangnya dengan jumlah yang seminimal mungkin. Meminimalkan
beban pajak yang terhutang merupakan perencanaan pajak tanpa melanggar
peraturan perundang-undangan pajak yang berlaku. Pajak yang terhutang
ditentukan dari penghasilan kena pajak dikalikan dengan tarif pajak. Semakin
besar penghasilan kena pajak maka semakin besar pajak terhutang yang harus
dibayar oleh wajib pajak, demikian pula sebaliknya. Tarif pajak pada prinsipnya
1

telah ditentukan dalam undang-undang perpajakan yang berlaku, sehingga
manajemen perusahaan tidak mempengaruhi besarnya pengenaan tarif pajak
terhadap penghasilan kena pajak.
Semakin penting variabel sebagai komponen yang dapat diperhitungkan,
mengakibatkan banyak perusahaan berusaha untuk melakukan perencanaan pajak
(tax planning) dengan berbagai macam cara, meskipun Dirjen Pajak pernah
mengungkapkan bahwa tax planning bagi perusahaan berkonotasi pada tax
evasion (penyelundupan pajak). Bagi perpajakan berlaku, karena memang tidak
ada satu pasal pun dalam undang-undang perpajakan yang melarang melakukan
tax planning.
Sistem perpajakan di Indonesia menganut “Self Assessment Method”
dalam mekanisme pemungutannya. Hal ini berarti para wajib pajak diberi
kesempatan untuk menghitung, menyetor, dan membayar sendiri jumlah pajak
yang terhutang pada negara.
Hal ini dapat terlaksana dengan baik apabila wajib pajak memahami
peraturan perpajakan dan mengikuti aturan yang berlaku sesuai dengan undangundang perpajakan. Jika wajib paak tidak mengikuti aturan yang berlaku, maka
bisa terjadi kesalahan yang dapat merugikan pihak pemerintah.
Oleh karena itu, perusahaan sebagai wajib pajak badan diwajibkan untuk
menyelenggarakan pembukuan. Pembukuan sangat penting peranannya untuk
mengetahui dan menghitung penghasilan kena pajak perusahaan, dimana untuk
menghitung besarnya penghasilan kena pajak atas hasil usaha yang dikenakan

2

pajak perusahaan terdapat perbedaan perlakuan antara standar akuntansi keuangan
dengan peraturan perpajakan yaitu perbedaan pengakuan pendapatan dan beban.
Karena terdapat perbedaan perlakuan menurut akuntansi dan pajak berarti
terdapat dua macam laporan keuangan yaitu laporan keuangan komersial dan
laporan keuangan fiskal.dengan adanya perbedaan dalam penghitungan laba kena
pajak tersebut, maka diperlukan rekonsiliasi untuk menyesuaikan laporan
keuangan komersial yang mengacu pada standar akuntansi keuangan menjadi
laporan keuangan fiskal yang mengacu pada UU No. 17 Tahun 2000.
PT. Selecta Batu Jawa Timur merupakan perusahaan yang bergerak di
bidang pariwisata. Pengembangan

keparwisataan berkaitan erat dengan

pelestarian nilai-nilai kepribadian dan pengembangan budaya bangsa, dengan
memanfaatkan seluruh potensi keindahan dan kekayaan alam Indonesia.
Pemanfaatan disini bukan berarti merubah secara total, tetapi lebih berarti
mengelola, memanfaatkan dan melestarikan setiap potensi yang ada, dimana
potensi tersebut dirangkaikan menjadi satu daya tarik wisata. .
Berdasarkan sistem perpajakan tersebut maka PT.Selecta Batu Jawa
Timur mempunyai hak untuk menghitung sendiri beban pajaknya serta
menyetorkan kepada negara. PT.Selecta Batu Jawa Timur perlu melakukan pajak
penghasilan supaya dapat menimalkan beban pajak yang terhutang.Dari latar
belakang diatas maka penulis mengambil judul penelitian Analisis

Laporan

Keuangan Fiskal Sebagai Dasar Perencanaan Pajak (Tax Planning) (Studi Kasus
Pada PT.Selecta Batu Jawa Timur)

3

B. Perumusan Masalah
Perumusan masalah dalam penelitian perlu dilakukan guna mempertegas
dan memperjelas masalah penelitian agar masalah penelitian tidak kabur serta
jelas arahnya. Selain itu hasil dari perumusan masalah akan menjadi pedoman
bagi langkah-langkah penelitian selanjutnya.
Dengan melihat latar belakang diatas maka perumusan masalah yang
dikemukakan di sini adalah:
1. Bagaimana usaha perencanaan pajak penghasilan yang dapat dilakukan
perusahaan dan hasil yang diperoleh dari perencanaan pajak yang telah
dilakukan?
2. Berapakah

besar

penghematan

pajak

setelah

dilakukan

penerapan

perencanaan pajak?
C. Batasan Masalah
Batasan Masalah merupakan penentuan masalah yang akan dijadikan
pusat perhatian dari objek yang akan diteliti dan diperlukan untuk membatasi
studi dalam penelitian sehingga obyek yang akan diteliti tidak terlalu luas. Sesuai
dengan pernyataan tersebut yang dikaitkan dengan jumlah penelitian yang telah
penulis kemukakan pada bagian awal skripsi ini maka fokus penelitian ini adalah
laba perusahaan untuk penghitungan pajak penghasilan.
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Dengan melihat uraian latar belakang dan perumusan masalah yang ada
maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :
4

a. Untuk mencari solusi atas jumlah pajak yang harus dibayar oleh perusahaan.
b. Untuk mengetahui jumlah pajak penghasilan sebelum dan sesudah
diadakannya perencanaan pajak berdasarkan pada penghitungan laba
komersial dan laba fiskal.

2. Manfaat
a. Manfaat bagi Praktisi
Dapat digunakan sebagai bahan masukan dan pertimbangan yang obyektif bagi
pihak manajemen perusahaan untuk merencanakan dan mengendalikan
besarnya pajak yang akan dibayar yaitu dengan usaha meminimalkan jumlah
pajak penghasilan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

b. Manfaat bagi Akademisi
Dapat menjadi sumber informasi, referensi dan kajian bagi kalangan akademis
yang berminat untuk membahas lebih lanjut tentang perencanaan pajak.

5