Analisis Sosial Ekonomi Usaha Kolam Pemancingan Ikan Air Tawar di Desa Janti, Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten, Jawa Tengah

Dini Yuni Astuti. C04495011. Analisis Sosial Ekonomi Usaha Kolam Pemancingan lkan
Air Tawar di Desa Janti, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Dibawah bimbingan Sarib Murtadi dan Gatot Yulianto.
Ketergantungan pada komoditas minyak dan gas bumi sebagai penghasil devisa
utama bangsa Indonesia tidak dapat diteruskan dan pemerintah menyadari kondisi ini. Hal ini
dikarenakan komoditas migas bersifat tidak dapat diperbaharui (non renewable) sehingga
menjadi faktor pembatas dalam usaha eksplorasi dan eksploitasi. Untuk mengatasi ha1 itu
maka pemerintah mencari alternatif di luar sektor migas sebagai sumber devisa. Salah satu
alternatif yang dilakukan adalah pembangunan di sektor pariwisata. Upaya ini merupakan
pilihan yang tepat karena lndonesia memiliki potensi yang kompetitif baik dari segi kualitas
maupun kuantitas.
Salah satu keterkaitan sektor pariwisata dengan sektor lain adalah pengembangan
agrowisata. Ruang lingkup pengembangan agrowisata juga mencakup sub sektor perikanan.
Pemanfaatan sumberdaya perikanan pada saat ini meskipun telah menunjukkan kemajuan,
tetapi pada kenyataannya sampai sekarang masih banyak dijumpai nelayanlpetani ikan yang
hidup pada tingkat ekonomi yang masih lemah. Menjadi ironis apabila pembangunan sub
sektor perikanan yang diharapkan dapat menunjang laju pertumbuhan sektor pertanian, belum
mampu mengangkat tingkat kehidupan masyarakatnya sendiri, yaitu nelayan dan petani ikan
untuk dapat hidup dalam tingkat kesejahteraan yang lebih baik.
Desa Janti yang berada di Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah
mempunyai potensi perikanan yang khas, yaitu usaha kolam pemancingan ikan air tawar

yang disertai dengan pelayanan jasa memasak hasil pancingan atau yang langsung dibeli di
lokasi pemancingan. Obyek perikanan yang dimiliki Desa Janti seluas 12,97 ha, yang terdiri
dari 7,517 ha kolam dan 5,40 ha berupa sungai.Usaha kolam pemancingan ini sampai sekarang
lebih dikenal sebagai "Pancingan Janti".
Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasikan karakteristik pengunjung Pancingan
Janti yang meliputi umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekejaan, tingkat pendapatan dan
motivasi kunjungan. Menduga kurva pemlintaan masyarakat terhadap Pancingan Janti dan