2.2. Struktur Geologi batuannya telah mengalami ubahan yang kuat.
Beberapa ahli geologi yang pernah melakukan penelitian di Irian jaya berpendapat bahwa secara
regional genesa Pulau Irian diperkirakan terbentuk sebagai akibat tumbuhan dari lempeng Benua
Australia dan Timurlaut. Akibat tumbukan tersebut batuan penyusun Pulau. Irian juga berkomposisi
batuan yang berasal dari kedua lempeng tersebut. 3.
Wilayah yang batuannya merupakan batuan asal dari lempeng benua Australia yaitu di bagian
Selatan Irian jaya. Batuan penyusunnya umumnya terdiri dari batuan klastika yang belum
mengalami gangguan. Wilayah dengan unsur lempeng benua Australia ini mempunyai lapisan-
lapisan penutup yang tebal dan kemungkinkan untuk prospek minyak bumi.
Menurut Visser dan Hermes 1962, Irian Jaya dapat dibagi dalam 3 wilayah berdasarkan komposisi
batuannya : Sedangkan E. Rusmana dkk, 1995
membagi Irian Jaya menjadi 6 bagian berdasarkan pada Mandala Geologinya yaitu
Kerak Benua, Kerak Samudra, Jalur sesar naik Anjak Pegunungan Tengah, Jalur Ofiolit Irian
jaya, Cekungan Irian jaya Utara dan Cekungan Wapoga
1. Daratan P. Irian yang dibangun oleh batuan yang
berasal dari lempeng samudera, sebagian besar terdiri dari ofiolit dan batuan hasil gunungapi
yang berkomposisi sedang - basa.
2. Daratan hasil tumbukan lempeng samudera dan
lempeng benua dicirikan dengan gangguan struktur dan tektonik yang kuat, wilayah ini
dinamakan Jalur Anjak Pegunungan Tengah. Berdasarkan pembagian Mandala geologi
tersebut daerah yang akan diselidiki merupakan bagian dari kerak benua atau lempeng benua
Australia. Gambar. 3. Bagian Utara Jalur Anjak Pegunungan Tengah
terdiri dari Batuan Ultramafic, Gabro dan Batuan Gunungapi asal Kerak Samudera. Pada bagian
Selatan, jalur Pegunungan Tengah terlipat kuat, tersesarkan umumnya terdiri dari sesar-sesar
sungkup. Bagian tengah merupakan daerah selebar
Tidak ada pengaruh struktur geologi didaerah yang akan diselidiki. Diperkirakan
tektonik yang terekam di daerah ini hanya berupa pengangkatan yang menghasilkan undak sungai
dan pantai.
+ 30km, merupakan jalur cekungan,
3
Gambar 3. Mandala Geologi dan Tektonika Utama Irian Jaya E.Rusmana dkk, 1995
JALUR SESAR ANJAK PEG TENGAH JALUR OFIOLIT IRIAN JAYA
DAERAH PENYELIDIKAN CEKUNGAN IRIAN JAYA UTARA
CEKUNGAN WAPOGA KERAK SAMUDERA
KERAK BENUA
4
2.3. Endapan Gambut