Metode Pengumpulan Data Responden Dokumen Yang Digunakan

Pedoman Pencacahan Survei Lembaga Keuangan Tahun 2011 3

BAB II METODOLOGI, DOKUMEN YANG DIGUNAKAN,

DAN ORGANISASI SURVEI 2.1. Metodologi Sampling

a. Metode Pengumpulan Data

1. Unit pencacahan Survei Lembaga Keuangan ini pada umumnya adalah establishmentperusahaan, kecuali perusahaan Pegadaian, sebagai unit pencacahannya adalah kantor cabang. Survei Lembaga Keuangan ini mencakup 7000 responden yang tersebar di 33 provinsi, pencacahan umumnya dilakukan secara sensus. Namun untuk jenis kegiatan Bank Perkreditan Rakyat BPR dan Koperasi Simpan Pinjam dilakukan penarikan sampel, mengingat populasi yang ada cukup besar. 2. Wawancara langsung jika memungkinkan, apabila tidak selesai daftar dapat ditinggal petugas dapat memberikan waktu sekitar satu minggu bagi perusahaan untuk mengisinya.

b. Responden

Responden adalah pengusaha atau orang yang mengetahui tentang pengelolaan usaha perantara keuangan.

2.2. Dokumen Yang Digunakan

Karena beragamnya jenis kegiatan pada sektor Lembaga Keuangan, maka dokumen yang digunakan dalam pengumpulan data menggunakan kuesioner sebagai berikut: a. Kuesioner untuk Perusahaan Perbankan Konvensional b. Kuesioner untuk Perusahaan Perbankan Syariah c. Kuesioner untuk Perusahaan Pembiayaan dan Modal Ventura d. Kuesioner untuk Perusahaan Perasuransian e. Kuesioner untuk Perusahaan Dana Pensiun f. Kuesioner untuk Perusahaan Pegadaian g. Kuesioner untuk Perusahaan Pedagang Valuta Asing h. Kuesioner untuk Koperasi Simpan Pinjam Di luar dari publikasi SLK, dalam buku pedoman ini terdapat pedoman pengisian kuesioner lain, yaitu Kuesioner untuk Perusahaan Penunjang Pasar Modal Pedoman Pencacahan Survei Lembaga Keuangan Tahun 2011 4 BANYAKNYA RESPONDEN DALAM RANGKA SURVEI LEMBAGA KEUANGAN MENURUT PROVINSI DAN JENIS LEMBAGA KEUANGAN TAHUN 2011 BKV BSI PMV PPM PPA PDP PGD PVA KSP 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1. NAD 6 10 1 1 13 1 47 79 2. Sumut 62 8 1 3 40 47 136 297 3. Sumbar 111 6 1 3 10 3 62 196 4. Riau 31 4 1 1 9 20 75 141 5. Jambi 8 1 1 4 43 57 6. Sumsel 21 1 1 4 11 1 76 115 7. Bengkulu 4 2 1 1 1 45 54 8. Lampung 31 5 1 2 8 4 73 124 9. Kepulauan Babel 1 1 6 27 35 10. Kepri 20 1 1 9 114 12 157 11. DKI Jakarta 104 10 226 135 366 194 47 288 78 1448 12. Jabar 170 28 4 3 28 95 37 147 512 13. Jateng 162 20 8 1 9 152 18 470 840 14. D.I Yogyakarta 61 10 1 7 29 14 87 209 15. Jatim 170 28 4 18 163 49 493 925 16. Banten 80 8 3 3 3 10 17 73 197 17. Bali 102 1 3 4 19 116 101 346 18. NTB 71 3 1 1 30 9 152 267 19. NTT 8 1 2 26 3 49 89 20. Kalbar 21 1 1 18 23 38 102 21. Kalteng 2 1 1 5 43 52 22. Kalsel 31 1 1 1 11 1 50 96 23. Kaltim 21 1 1 2 30 2 47 104 24. Sulut 21 2 1 21 3 40 88 25. Sulteng 8 1 1 10 37 57 26. Sulsel 31 7 2 3 63 5 68 179 27. Sultra 7 1 1 9 36 54 28. Gorontalo 4 6 24 34 29. Sulbar 1 18 19 30. Maluku 3 1 1 5 1 16 27 31. Maluku Utara 1 4 19 24 32. Papua Barat 3 20 23 33. Papua 7 1 1 1 11 2 30 53 1381 156 271 135 373 296 878 778 2732 7000 Keterangan: BKV : Perbankan Konvensional BSI : Perbankan Syariah PMV : Pembiayaan dan Modal Ventura PPM : Penunjang Pasar Modal PPA : Perusahaan Peasuransian PDP : Perusahaan Dana Pensiun PGD : Pegadaian PVA : Pedagang Valuta Asing KSP : Koperasi Simpan Pinjam Jumlah Provinsi Jenis Kegiatan Jumlah 1

2.3. Organisasi Survei