Ilya Anggi Sahputri Rudi Hartono

 Warga menceritakan bahwa pada pembagian sembako ada pesan agar mencoblos Pasangan Calon Nomor Urut 3.  Saksi mengirim sms kepada Panwaslu perihal pembagian sembako tersebut, dan Panwaslu menjawab bahwa pembagian sembako tidak ada hubungan dengan Pemilukada, melainkan memenuhi janji Hendi pada saat pencalonan sebagai anggota DPRD.

2. Syerli Zulaicha

 Saksi adalah saksi mandat Pasangan Calon Nomor Urut 5 di TPS 5 Tabakoji  Di TPS 5 Tabakoji DPT sejumlah 338; yang menggunakan hak pilih 187; suara sah berjumlah 180; dan suara tidak sah berjumlah 7.  Pemenang di TPS 5 Tabakoji adalah Pasangan Calon Nomor Urut 3 dengan 69 suara; Pasangan Nomor 5 mendapat 40 suara; dan Pasangan Nomor 6 memperoleh 37 suara.  Saksi Pasangan Calon Nomor Urut 2 tidak hadir, sementara semua saksi pasangan lain hadir.  Saksi menerima C1.KWK dan menandatanganinya.  Saksi melihat tumpukan formulir C6.KWK di meja KPPS. Ketua KPPS menerangkan bahwa terdapat 79 formulir C6.KWK yang tidak dibagikan kepada warga.  Semua pemilih yang datang ke TPS membawa C6.KWK.

3. Ario Tamtomo

 Saksi adalah Linmas di TPS 5 Kelurahan Senalang, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau.  Saksi bertugas mulai 07:00 WIB sampai pukul 14:00 WIB.  Saksi melihat empat orang bukan warga Senalang mencoblos di TPS 5 Senalang. Keempat orang tersebut adalah Peku, Anang Rizal, istri dan sepupu Anang Rizal. Peku menggunakan C6.KWK milik warga Senalang bernama Riko Pambudi.  Saksi melaporkan hal tersebut kepada KPPS tetapi dijawab oleh KPPS bahwa nama keempatnya sama dengan C6.KWK.

4. Ilya Anggi Sahputri

 Saksi adalah saksi Pasangan Calon Nomor Urut 4 di TPS 2 Kelurahan Majapahit.  Di TPS 2 Kelurahan Majapahit DPT berjumlah 596; yang memilih 432; dan suara sah berjumlah 425.  Pemenang di TPS 5 adalah Pasangan Calon Nomor Urut 3 yang memperoleh 160 suara; Pasangan Calon Nomor Urut 4 memperoleh 111 suara; Pasangan Nomor 5 memperoleh 133 suara.  Semua saksi pasangan lain hadir dan diberi C1.KWK.  Bedu mencoblos dua kali di TPS yang berbeda.  Abdullah suami Anggota DPRD dari Partai Golkar bernama Lilian Mardalena menggiring warga pemilih ke rumah yang bersangkutan di depan TPS, mengajak makan-minum, lalu memberi kode 3 jari kepada para warga pemilih.  Saksi melapor kepada KPPS perihal tindakan Abdullah. KPPS mengatakan bahwa hal tersebut hanya salah paham. Kemudian saksi melapor kepada Linmas dan Linmas menyatakan hal itu bukan urusan saksi.  Pada pagi harinya, pukul 06:00 WIB, M. Abdullah menggunakan pengeras suara mengatakan jika bukan pemilih Pasangan Calon Nomor Urut 3 tidak boleh lewat di depan rumahnya.  Pengumuman hanya dilakukan sekali, saat hanya ada saksi dan petugas TPS.  Saat Panwas dan Polisi datang ke TPS, Abdullah tidak melanjutkan tindakannya.  Saksi meminta formulir keberatan kepada Ketua TPS tetapi tidak diberi.

5. Rudi Hartono

 Saksi adalah warga Jalan Kenanga, Kelurahan Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, dan memilih di TPS 3 Kelurahan Batu Urip.  Di TPS saksi melihat seorang pemilih laki-laki yang bukan warga setempat, dengan membawa C6.KWK atas nama Devi Agustina namun ada bekas tippe-ex. Laki-laki bersangkutan tetap memilih.  Di TPS 3 Kelurahan Batu Urip tidak ada Panwas.  Selain pemegang C6.KWK atas nama Devi, saksi juga melihat lebih dari 15 orang bukan warga Batu Urip yang ikut memilih.  Semua saksi pasangan calon hadir dan tidak ada yang mengajukan keberatan terkait adanya pemilih non-warga Batu Urip.  Saksi mengetahui ada 15 orang di luar TPS tetapi mereka belum sempat memilih. Selanjutnya saksi-saksi yang diajukan Termohon memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut.

1. Melli Zukri