Simulasi Master Data untuk Data Exchange Evaluasi Kinerja Dosen Berbasis Replikasi Basis Data

SIMULASI MASTER DATA UNTUK DATA EXCHANGE
EVALUASI KINERJA DOSEN BERBASIS
REPLIKASI BASIS DATA

YUSUF SETIADI

DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2013

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Simulasi Master Data
untuk Data Exchange Evaluasi Kinerja Dosen Berbasis Replikasi Basis Data adalah
benar karya saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan belum diajukan dalam
bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal
atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain
telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir
skripsi ini.

Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut
Pertanian Bogor.
Bogor, Oktober 2013
Yusuf Setiadi
NIM G64104009

ABSTRAK
YUSUF SETIADI. Simulasi Master Data untuk Data Exchange Evaluasi Kinerja
Dosen Berbasis Replikasi Basis Data. Dibimbing oleh FIRMAN ARDIANSYAH.
Integrasi data dari banyak basis data merupakan suatu hal yang sulit namun
sangat penting dan bermanfaat. Salah satu manfaat dari data yang terintegrasi
adalah untuk memudahkan pengisian formulir evaluasi kinerja dosen. Data yang
dibutuhkan untuk mengisi formulir tersebut tersebar dalam basis data sistem-sistem
yang ada. Data indentitas dosen tersimpan dalam basis data sistem kepegawaian,
data pendidikan dan pengajaran tersimpan dalam basis data sistem akademik,
sedangkan data penelitian dan pengabdian tersimpan dalam basis data sistem riset
dan jurnal. Salah satu cara untuk mengintegrasikan data-data tersebut adalah
dengan membuat master data. Penelitian ini menyimulasikan pembuatan master
data berbasis replikasi yang menghasilkan aplikasi untuk penyedia data. Aplikasi
ini menyediakan kebutuhan data yang berasal dari master basis data dan

tersinkronisasi dengan basis data sistem. Hasil simulasi menunjukkan bahwa proses
sinkronisasi dilakukan bila terjadi pengubahan dari basis data sistem. Sinkronisasi
ini membutuhkan waktu kurang lebih satu detik untuk memproses delapan ribu
data, sehingga master basis data akan selalu memiliki data yang akurat dan dapat
digunakan untuk mengisi formulir evaluasi kinerja dosen.
Kata kunci: basis data, master data, replikasi basis data, sinkronisasi basis data

ABSTRACT
YUSUF SETIADI. Master Data Simulation for the Data Exchange of Lecturer’s
Performance Evaluation Based on Database Replication. Supervised by FIRMAN
ARDIANSYAH.
Integration of heterogenous databases is a difficult but important task. One of
the benefits of integrated data is to ease the process of filling the lecturer’s
performance evaluation forms. The required data to fill these forms are spreaded in
various database of the existing systems. For example, the lecturer’s identity data
are stored in the employee information system database, the education and teaching
data are stored in the academic information system database, whereas the research
and sevice data are stored in the research and journal information system database.
One way to integrate these data is to create data master. This research presents a
simulation to create a data master based on data replication which creates an

application for the data provider. This application provides the requested data from
the master database which are synchronized with the source database. The result of
simulation shows that synchronization process will be done when there is a change
from the source of database. This synchronization requires about one second to
process eight thousand data. Thus, the master database will have the accurate data
for filling the lecturer’s performance evaluation forms.
Keywords: database, data master, database replication, database synchronization

SIMULASI MASTER DATA UNTUK DATA EXCHANGE
EVALUASI KINERJA DOSEN BERBASIS
REPLIKASI BASIS DATA

Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Komputer
pada
Departemen Ilmu Komputer

DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
YUSUF2013
SETIADI

Penguji:
1. Dr. Irman Hermadi SKom, MS
2. Hari Agung SSi, MSi

Judul Skripsi : Simulasi Master Data untuk Data Exchange Evaluasi Kinerja
Dosen Berbasis Replikasi Basis Data
Nama
: Yusuf Setiadi
NIM
: G64104009

Disetujui oleh

Firman Ardiansyah, SKom, MSi
Pembimbing


Diketahui oleh

Dr Ir Agus Buono MSi, MKom
Ketua Departemen

Tanggal Lulus:

Judul Skripsi: Sirnulasi laster Data untuk Data Exchange Evaluasi Kinerja
Dosen Berbasis Replikasi Basis Data
: Yusuf Setiadi
Nama
NIM
: 064104009

Disetujui oleh

Firman Ardiansyah, SKorn, MSi
Pembimbing


Tanggal Lulus:

0 6 MAR 2014

PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah subhanahu wa ta’ala atas
segala karunia-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Tema yang
dipilih dalam penelitian yang dilaksanakan sejak bulan September 2012 ini ialah
Rekayasa Perangkat Lunak, dengan judul Simulasi Master Data untuk Data
Exchange Evaluasi Kinerja Dosen Berbasis Replikasi Basis Data.
Terima kasih penulis ucapkan kepada Bapak Firman Ardiansyah SKom, MSi
selaku pembimbing, serta Bapak Hari Agung SSi, MSi dan Bapak Dr Irman
Hermadi SKom, MS yang telah banyak memberi saran. Ungkapan terima kasih juga
disampaikan kepada ayah, ibu, serta seluruh keluarga, atas segala doa dan kasih
sayangnya.
Semoga karya ilmiah ini bermanfaat.

Bogor, Oktober 2013
Yusuf Setiadi


DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL

vi

DAFTAR GAMBAR

vi

DAFTAR LAMPIRAN

vi

PENDAHULUAN

1

Latar Belakang

1


Tujuan Penelitian

2

Manfaat Penelitian

2

Ruang Lingkup Penelitian

2

METODE

3

Analisis Kebutuhan Data

4


Pemetaan Skema Basis Data

4

Pembersihan dan Transformasi Data

4

Replikasi dan Sinkronisasi

4

Pemuatan Data

4

Pengujian Data

5


HASIL DAN PEMBAHASAN

5

Analisis Kebutuhan Data

6

Pemetaan Skema Basis Data

7

Pembersihan dan Transformasi Data

8

Replikasi dan Sinkronisasi

8


Pemuatan Data

10

Pengujian Data

11

SIMPULAN DAN SARAN

12

Simpulan

12

Saran

13

DAFTAR PUSTAKA

13

LAMPIRAN

13

RIWAYAT HIDUP

17

DAFTAR TABEL
1
2
3
4
5

Rincian sistem manajemen basis data
Rincian kebutuhan data
Rincian jalur data dan pemetaan data
Rincian kebutuhan fungsi
Spesifikasi perangkat keras server dan kecepatan jaringan

5
6
9
10
12

DAFTAR GAMBAR
1
2
3
4
5
6
7
8

Metode penelitian
Arsitektur sistem integrasi
Skema basis data master
Contoh data yang tidak sesuai
Arsitektur symmetricds
Metadata fungsi ekd_data_diri
Notasi aljabar relasional fungsi ekd_data_diri
Perbandingan waktu sinkronisasi dengan jumlah pengubahan data

3
6
7
8
9
11
11
12

DAFTAR LAMPIRAN
1 Formulir evaluasi kinerja dosen
2 Struktur tabel sistem

14
17

PENDAHULUAN
Berbagi pakai data antarsistem informasi kini menjadi kebutuhan setiap
organisasi. Setiap sistem informasi memilik data yang berbeda antara satu dan
lainnya, namun terkadang suatu sistem membutuhkan data yang dimiliki oleh
sistem lainnya. Oleh karena itu berbagi pakai data merupakan solusi untuk
meningkatkan ketersediaan dan kualitas data.
Sistem integrasi dapat membantu menyediakan layanan informasi, sehingga
dapat membuat proses berbagi pakai data antar sistem lebih efektif dan efisien.
Sistem integrasi adalah sebuah sistem yang menghubungkan beberapa sumber
infomasi otonom melalui untuk menyediakan data yang terpadu kepada pengguna
atau aplikasi (Bleiholder dan Naumann 2006).
Dalam lingkup universitas, sistem integrasi dapat digunakan untuk
melengkapi data rutin yang selalu diminta. Salah satunya adalah untuk melengkapi
borang evaluasi kinerja dosen. Evaluasi kinerja dosen adalah proses mengevaluasi
kinerja dosen dalam melaksanakan tridharma perguruan tinggi setelah
mendapatkan sertifikat pendidik. Hal ini dilakukan untuk mengetahui dampak
tunjangan profesi terhadap peningkatan kinerja dosen dan merumuskan kebijakan
keberlanjutan pemberian tunjangan profesi. Proses evaluasi kinerja dosen dilakukan
dengan cara meminta setiap dosen mengisi formulir berupa identitas, tugas
pendidikan dan pengajaran, tugas penelitian dan pengabdian, penambahan
pengetahuan dan kegiatan luar status, dan kesejahteraan. Hal itu rutin dilakukan
setiap tahunnya.
Dalam penelitian ini saya akan mencoba melakukan simulasi untuk membuat
master data terintegrasi yang menyediakan infomasi untuk proses evaluasi kinerja
dosen berdasarkan sistem informasi yang dimiliki oleh universitas.
Latar Belakang
Proses pengisian formulir evaluasi kinerja dosen secara manual rentan akan
terjadinya kesalahan data, baik kesalahan penulisan maupun kesulitan pembacaan
tulisan tangan. Data yang diminta dalam formulir tersebut sudah dimiliki
universitas. Data tersebut tersimpan pada basis data sistem yang ada. Data identitas
dosen tersimpan dalam basis data sistem kepegawaian, data pendidikan dan
pengajaran tersimpan dalam basis data sistem akademik, data penelitian dan
pengabdian tersimpan basis data sistem riset. Menurut Hoffer et al. (2007),
database adalah koleksi atau kumpulan data yang terkait secara logis dan
terorganisasi.
Data yang tersebar dalam sistem tersebut dapat diambil satu per satu dengan
menghubungi setiap administrator data. Hal ini membutuhkan waktu untuk
menggabungkan data yang diminta. Selain itu, data yang diambil secara parsial dari
masing-masing sistem dapat menghasilkan data yang tidak konsisten karena proses
pembaruan yang tidak serempak. Masalah-masalah tersebut dapat diatasi dengan
dengan pembuatan master data yang terintegrasi. Master data akan menyediakan
data yang diminta berdasarkan data yang ada pada sistem yang ada.
Master data dapat dibentuk dengan cara melakukan replikasi basis data sistem
dan menyimpannya dalam basis data master. Dalam penelitiannya Cecchet et al.

2
(2008) menjelaskan bahwa dengan replikasi pada basis data master dapat
meningkankan performa sistem serta meningkatkan ketersediaan data.
Meningkatnya performa sistem dikarenakan proses pembacaan data dapat dibagi
baik membaca dari basis data master maupun basis data sistem. Meningkatnya
ketersediaan data dikarenakan proses replikasi yang dilakukan secara utuh dapat
digunakan sebagai cadangan bila basis data sistem mengalami kerusakan dan dapat
digunakan untuk pemulihan sistem yang ada.
Dalam penelitian ini akan dibuat basis data master yang merukapan replikasi
dari seluruh basis data sistem yang akan digabungkan atau biasa disebut replikasi
multi-master. Sistem yang akan direplikasikan terdiri atas berbagai sistem
manajemen basis data, hal tersebut menjadi kendala dalam penyatuan dalam basis
data master karena setiap sistem manajemen basis data memiliki cara tersendiri
untuk mengelola data. Program SymmetricDS (GPL) dapat membantu proses
replikasi data, program ini dapat melakukan replikasi dan sinkronisasi lintas sistem
manajemen basis data. Program ini ditulis dengan bahasa pemrograman Java
(SymmetricDS User Guide v3.4 2013).
Basis data master akan menyediakan layanan bagi pengguna dan sistem.
Untuk melayani kebutuhan data, akan dibuat web service untuk pemuatan data. Web
service adalah sebuah software yang dirancang untuk mendukung interoperabilitas
interaksi mesin-ke-mesin melalui sebuah jaringan (W3S 2013). Web service dapat
digunakan dengan bahasa pemrograman apa saja dan platform apa saja. Hal ini
dapat mempermudah proses berbagi pakai data dengan sistem lainnya yang telah
ada, tanpa harus membatasi bahasa pemrograman atau platform tertentu.

Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan melakukan simulasi master data berbasis replikasi
berdasarkan pada basis data dari sistem.

Manfaat Penelitian
Sistem yang dihasilkan diharapkan dapat mempermudah proses evaluasi
kinerja dosen dengan menyiapkan layanan-layanan data yang dibutuhkan dari
sistem yang ada. Selain itu, layanan data yang ada dapat mempermudah berbagi
pakai data antarsistem.

Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini hanya akan mensimulasikan pembuatan master data yang
bersumber dari tiga basis data sistem infomasi, yaitu Sistem Informasi
Kepegawaian (SIPEG), Sistem Informasi Akademik (SIAK), Sistem Informasi
Riset dan Penelitian (SIRIP). Basis data sistem tersebut telah direstrukturisasi
berdasakan kebutuhan dari evaluasi kinerja dosen. Sistem integrasi akan berjalan
pada jaringan intranet.

3

METODE
Dalam penelitiannya Qiu (2010) telah melakukan integrasi data berbasis
replikasi. Dalam penelitiannya pembuatan sistem integrasi berdasarkan empat
tahapan yaitu pemetaan skema, pembersihan dan transformasi data, replikasi dan
sinkronisasi dan data testing. Berdasarkan penelitian tersebut dan disesuaikan
dengan kebutuhan penelitian ini metode yang digunakan dalam penelitian ini terdiri
atas, analisis kebutuhan data, pemetaan skema basis data, pembersihan dan
transformasi data, replikasi dan sinkronisasi, pemuatan data, dan pengujian data.
Untuk lebih jelasnya metode penelitian dapat dilihat pada Gambar 1.

Gambar 1 Metode penelitian

4
Analisis Kebutuhan Data
Tahapan analisis kebutuhan data adalah proses identifikasi kebutuhan data
berdasarkan pada formulir evaluasi kinerja dosen. Pada tahapan ini akan dilakukan
pemilihan instrumen-instumen yang dapat dipenuhi berdasarkan ketersediaan data
yang ada pada basis data. Pada tahap ini juga akan ditentukan sumber data yang
digunakan untuk memenuhi data tersebut.
Pemetaan Skema Basis Data
Aktifitas dalam tahapan ini adalah penentuan sumber data yang akan
diintegrasikan dalam basis data pusat. Pada proses ini akan dibuat skema-skema
dalam basis data pusat, setiap skema yang dibuat akan mewakili tiap-tiap basis data
sistem.
Pembersihan dan Transformasi Data
Tahap pembersihan dilakukan terhadap data yang memiliki nilai tidak
sempurna atau memiliki nilai yang tidak konsisten. Kondisi tersebut dapat diatasi
dengan menghapus atau menyeragamkan data tersebut atau mengganti dengan nilai
rataan bagi atribut dengan nilai angka. Proses transformasi tidak dilakukan karena
data dianggap sudah sesuai dengan kebutuhan.
Replikasi dan Sinkronisasi
Tahapan ini akan dilakukan untuk replikasi basis data sistem ke dalam basis
data master. Pada tahapan ini setiap basis data sistem akan direplikasi pada skema
yang telah disiapkan. Proses replikasi dan sinkronisasi akan menggunakan program
SymmetricDS. SymmetricDS dapat melakukan replikasi pada sistem manajemen
basis yang berbeda. Proses replikasi dilakukan berbasis servis dan telah disediakan
oleh SymmetricDS.
Proses sinkronisasi akan secara searah dari basis data sistem ke basis data
master. Proses sinkronisasi akan dilakukan secara serentak atau terjadwal
berdasarkan adanya perubahan baik proses input, edit, dan penghapusan pada basis
data sistem. Perubahan pada basis data sistem akan ditangkap oleh SymmetricDS
dengan cara membuat trigger after event pada tabel-tabel yang telah kita tentukan,
sehingga dapat diketahui jika terjadi perubahan pada basis data sistem. Trigger after
event adalah sekumpulan perintah Structured Query Language (SQL) atau bahasa
yang digunakan untuk mengorganisasi data pada basis data relasional yang secara
otomatis akan dijalankan setelah ada kejadian baik input, edit, dan penghapusan.
Pemuatan Data
Tahapan ini adalah proses pemuatan data dari sistem integrasi agar dapat
digunakan, baik oleh pengguna maupun oleh sistem lain yang membutuhkan data.
Dalam tahapan ini akan dibuat fungsi yang dapat digunakan untuk memenuhi
instrumen data evaluasi kinerja dosen. Fungsi tersebut kemudian akan dimuat
menggunakan web service agar dapat memudahkan berbagi pakai data.

5
Pengujian Data
Tahapan ini adalah proses pengujian data dari sistem integrasi dibandingkan
dengan data yang ada pada sumber data. Selain itu akan dicatat waktu yang
dibutuhkan untuk sinkronisasi. Pada proses ini akan dilakukan perbandingan data
antara basis data sistem dengan basis data master, akan dilakukan proses perubahan
beberapa data dan kemudian akan dilihat berapa lama dapat tersinkronisasi kepada
basis data master.

HASIL DAN PEMBAHASAN
Data yang akan diintegrasikan untuk memenuhi kebutuhan evaluasi kinerja
dosen bersumber dari tiga basis data sistem informasi. Basis data sistem informasi
kepegawaian, basis data sistem informasi akademik, dan basis data sistem informasi
riset dan penelitian. Basis data sistem tersebut memiliki sistem manajemen basis
data yang berbeda antara satu dengan lainnya. Rincian sistem manajemen basis data
sistem dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1 Rincian sistem manajemen basis data
No
1
2
3

Sistem Informasi
Kepegawaian
Akademik
Riset dan Penelitian

Sistem Manajemen Basis Data
PostgreSQL
PostgreSQL
MySQL

Seluruh basis data sistem tersebut akan dipetakan dalam skema yang dibuat
dalam basis data master. Basis data master akan menggunakan sistem manajemen
basis data PostgreSQL, sistem manajemen basis data ini dipilih karena bersifat
terbuka dan terdokumentasi dengan baik. SymmetricDS akan melakukan replikasi
dan sinkronisasi dari basis data sistem ke basis data master. Pemuatan data akan
dilakukan dengan cara membuat web service yang akan memanggil fungsi yang
dibuat berdasarkan kebutuhan. Untuk lebih jelasnya, arsitektur sistem integrasi
dapat dilihat pada Gambar 2.

6

Gambar 2 Arsitektur sistem integrasi

Analisis Kebutuhan Data
Pada proses ini, dilakukan pencatatan terhadap instrumen data yang
dibutuhkan dalam borang evaluasi kinerja dosen. Formulir evaluasi kinerja dosen
dapat dilihat pada Lampiran 1. Setelah itu kebutuhan data disesuaikan dengan data
yang dimiliki dalam basis data sistem. Struktur basis data sistem dapat dilihat pada
Lampiran 2.
Data yang telah dicatat tersebut akan ditentukan sumber basis data yang
digunakan. Hal ini dilakukan dengan cara melakukan wawancara dengan kepada
pemilik sistem, untuk ditentukan data yang digunakan. Proses ini dilakukan untuk
mendapatkan data yang paling valid.
Berdasarkan kebutuhan data dalam formulir dan ketersedian data yang ada
pada sistem, terdapat lima belas instrumen data yang dapat dipenuhi. Rincian
kebutuhan data tersebut dapat dilihat dalam Tabel 2.
Tabel 2 Rincian kebutuhan data
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Atribut
NIDN
Nama
Usia
TMT Dosen
Bidang Ilmu
Jabatan Fungsional
Jurusan Prodi
Pendidikan Terakhir
Pengajaran
Mahasiswa Bimbingan
Riset

Sumber Basis Data
Sistem informasi kepegawaian
Sistem informasi kepegawaian
Sistem informasi kepegawaian
Sistem informasi kepegawaian
Sistem informasi kepegawaian
Sistem informasi kepegawaian
Sistem informasi kepegawaian
Sistem informasi kepegawaian
Sistem informasi akademik
Sistem informasi akademik
Sistem informasi riset dan penelitian

7
12

Publikasi

Sistem informasi riset dan penelitian

Pemetaan Skema Basis Data
Pada proses ini basis data sistem akan dipetakan dalam basis data master.
Setiap basis data sistem dipetakan ke dalam sebuah skema tersendiri dalam basis
data master. Kemudian struktur tabel dalam tiap-tiap basis data sistem akan
diduplikasi. Dalam hal ini maka akan dibuat tiga skema untuk menampung tiga
basis data sistem. Setiap skema itu akan dinamai sesuai dengan nama sistem
tersebut yaitu SIPEG, SIAK, dan SIRIP.
Selain membuat skema untuk basis data sistem, kita juga akan membuatkan
skema untuk menyimpan konfigurasi program SymmetricDS dan skema untuk
menyimpan fungsi. Skema SymmetricDS digunakan untuk menyimpan tabel-tabel
sistem yang berisi konfigurasi untuk melakukan proses replikasi dan sinkronisasi
data. Skema fungsi akan digunakan untuk menyimpan fungsi yang akan digunakan
untuk pemuatan data.
Oleh karena itu, basis data pusat memiliki lima skema yang terdiri atas skema
sipeg, skema siak, skema sirip, skema symmetricds, dan skema fungsi. Skema basis
data master dapat dilihat pada Gambar 3.

Gambar 3 Skema basis data master

8
Pembersihan dan Transformasi Data
Proses pembersihan dilakukan terhadap semua semua tabel. Komponen
utama yang dibersihkan adalah field nip, karena nip merupakan field kunci untuk
berhubungan antar relasi. Dalam hal ini bila ada nilai nip yang tidak sesuai dengan
format yang ada maka field tersebut akan dihapus. Selain itu proses pembersihan
ini akan melakukan pengecekan antara field dan tipe data seharusnya. Bila tidak
sesuai, nilai tersebut akan diset menjadi null. Berikut contoh data yang tidak sesuai
yang kemudian akan disesuaikan dengan aturan di atas dapat dilihat pada Gambar
4.

Gambar 4 Contoh data yang tidak sesuai
Replikasi dan Sinkronisasi
Proses replikasi dan sinkronisasi basis data akan menggunakan program
SymmetricDS. Program ini dapat melakukan replikasi dan sinkronisasi terhadap
sistem manajemen basis data yang berbeda-beda. Program ini akan dipasang pada
tiap-tiap mesin fisik yang menyimpan basis data sistem. Program ini memiliki
arsitektur berbasis trigger untuk proses penangkapan perubahan data dan
menggunakan protocol http untuk berkomunikasi dan melakukan proses
sinkronisasi dari basis data sistem ke basis data master. Untuk lebih jelasnya
arsitektur SymmetricDS dapat dilihat pada Gambar 5.

9

Gambar 5 Arsitektur symmetricds
Proses replikasi dan sinkronisasi memiliki empat tahap, yaitu ekstraksi
database sistem, instalasi symmetricds, penentuan channel dan routing data, dan
penentuan skema sinkronisasi.
Ekstraksi Basis Data Sistem
Pada tahapan ini, akan dilakukan proses ektraksi data dari basis data sistem
kedalam berkas berformat teks (SQL) yang telah disesuaikan formatnya
berdasarkan kepada sistem manajemen basis data PostgreSQL. Setelah itu, file hasil
ekstraksi akan dimasukan ke dalam basis data master dan disesuaikan dengan
skema sistem yang ada.
Instalasi SymmetricDS
Proses instalasi SymmetricDS dapat dilakukan dengan menyalin paket
program SymmetricDS ke dalam direktori dalam mesin fisik basis data sistem dan
disesuaikan konfigurasinya kemudian jalankan servis program SymmetricDS.
Penentuan Channel dan Routing Data
Untuk melakukan replikasi dan sinkronisasi, jalur data (channel) untuk
melakukan hal tersebut dibutuhkan. Selain jalur data, juga harus ditentukan
pemetaan data (routing) dari basis data sumber ke basis data master. Berdasarkan
hasil proses pemetaan skema basis data, tiga jalur data untuk memfasilitasi proses
replikasi dan sinkronisasi dibuat. Rincian jalur data dan pemetaan data dapat dilihat
pada Tabel 3.
Tabel 3 Rincian jalur data dan pemetaan data

10
No
1
2
3

Basis Data Sumber
Kepegawaian
Akademik
Riset dan Penelitian

Jalur Data
channel_sipeg
channel_siak
channel_sirip

Skema Pemetaan Data
Sipeg
Siak
Sirip

Skema Sinkronisasi
Sinkronisasi akan dilakukan secara serempak. Proses sinkronisasi ini
dilakukan searah dari basis data sistem ke basis data master. Penangkapan
perubahan dilakukan dengan cara membuat trigger yang akan menangkap setiap
perubahan yang terjadi, baik data dan proses yang dilakukan. Setelah itu data
tersebut akan disimpan dalam tabel sistem untuk ditampung sementara sebelum
dikirimkan melalui jalur data yang telah dibuat.
Pemuatan Data
Data yang telah terintegrasi dan tersinkronisasi, selanjutnya dapat digunakan
baik oleh pengguna atau sistem lainnya. Metode yang digunakan untuk pemuatan
data adalah dengan cara membuat fungsi pada basis data pusat dan web service
sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan lainnya.
Oleh karena itu, proses pemuatan data akan dibagi menjadi dua tahapan yaitu
pembuatan fungsi dan pembuatan web service.
Pembuatan Fungsi
Pada tahapan ini kita akan menganalisis fungsi yang akan dibuat untuk
memenuhi instrumen data evaluasi kinerja dosen. Berdasarkan kebutuhan data dan
ketersediaan data, maka akan dibuat empat fungsi untuk digunakan dalam
pemenuhan formulir evaluasi kinerja dosen dengan deskripsi fungsi seperti pada
Tabel 4.

Tabel 4 Rincian kebutuhan fungsi
No Nama Fungsi
1
ekd_data_diri

Atribut Keluaran
NIDN, Nama,
Usia, TMT Dosen, Bidang
Ilmu, Prodi, Jabatan
Fungsional

Atribut Masukan
NIDN

2

ekd_pendidikan

NIDN, Jenjang, Lembaga,
Program Studi

NIDN

3

ekd_pengajaran

NIDN, jumlah_sks, jumlah
bimbingan

NIDN,
Tahun

Semester,

11
4

ekd_penelitian

NIDN, judul riset, instansi,
tanggal_mulai

NIDN, Tahun

5

ekd_publikasi

NIDN, judul publikasi,
internasional

NIDN, Tahun

Fungsi-fungsi tersebut akan diimplementasikan dalam basis data pusat.
Untuk memudahkan penggunaan fungsi, maka dibuat metadata fungsi. Contoh
metadata fungsi ekd_data_diri dapat dilihat pada Gambar 6. Contoh fungsi tersebut
dinotasikan dalam notasi aljabar relasional yang dapat dilihat pada Gambar 7.

Gambar 6 Metadata fungsi ekd_data_diri

Gambar 7 Notasi aljabar relasional fungsi ekd_data_diri
Pembuatan Web Service
Setelah semua fungsi dibuat, dibuatlah web service untuk memanggil
fungsi-fungsi tersebut. Web service ini akan menerima nilai masukan berupa array
yang terdiri atas nama fungsi dan parameter masukan fungsi. Nilai keluaran dari
web service ini juga berupa array yang dapat langsung digunakan pengguna dan
sistem.
Pengujian Data

π nidn, nama, umur, tmt_awal, prog_studi, jabatan
(σ data_diri.nip=unit.nip
(σ data_diri.jabatan_id=jabatan.id
(σ unit.prodi_kode=prog_studi.kode
Dalam proses
pengujian data ini, dibuat
skenario pengujian terhadap
data. Dalam
penelitian
ini akan×dicoba
melakukan proses pengubahan
(σ sinkronisasi
× unit
×prog_studi
jabatan)))))
nidn = $1 ( data_diri
data secara serentak terhadap banyak data kemudian kita akan menghitung berapa
lama data tersebut tersinkronisasi. Data yang diujikan bertipe data karakter pada
tabel yang terdiri atas tiga kolom. Setiap bari data terdiri atas sepuluh karakter yang

12
kurang lebih memiliki besar 30 byte. Pengujian ini dilakukan dalam jaringan
intranet dengan spesifikasi perangkat keras server dan kecepatan jaringan seperti
pada Tabel 5.
Tabel 5 Spesifikasi perangkat keras server dan kecepatan jaringan
No
1
2
3
4

Komponen
Processor
Memory
Hardisk
Jaringan

Spesifikasi
4 Core dengan Kecepatan 1,8GHz
4GB
500Gb SATA 7200 Rpm
200MB (shared)

Perbandingan antara waktu sinkronisasi dengan banyaknya data dapat dilihat
pada Gambar 8.

waktu (mili second)

1200
1000
800
600

insert

400

delete

200

Linear (insert)

0
5 10

20

40

80

jumlah data (baris)
skala 1:100

Gambar 8 Perbandingan waktu sinkronisasi dengan jumlah pengubahan data

SIMPULAN DAN SARAN
Simpulan
Penelitian ini menghasilkan aplikasi yang merupakan simulasi pembuatan
master databerbasis replikasi basis data. Basis data master akan memenuhi
kebutuhan data pada formulir evaluasi kenerja dosen melalui fungsi yang akan
dimuat pada servis yang ada. Proses sinkronisasi akan dilakukan searah dari basis
data sistem ke basis data master. Proses sinkronisasi ini dilakukan secara serentak
ketika basis data sumber berubah. Waktu yang dibutuhkan untuk sinkronisasi
delapan ribu baris data hanya membutuhkan waktu satu detik pada jaringan local
area network. Hasil ini dapat memberikan manfaat kepada bagian sumber daya
manusia umumnya dan memudahkan proses berbagi data antara sistem yang ada.

13
Saran
Untuk penelitian selanjutnya, dapat dilakukan proses pembersihan data
dengan lebih menyeluruh kepada data sumber, serta dapat dicoba dengan berbagai
jenis sistem manajemen basis data lainnya.

DAFTAR PUSTAKA
Bleiholder J, Naumman F. 2006. Conflict handling strategies in an integrated
information system. Di dalam : Proceedings of Workshop on Information
Integration on the Web[internet]; 2006 Mei 22; Edinburgh, United Kingdom.
Berlin (GE): Universitat zu Berlin [diunduh tanggal 2013 Okt 3]. Tersedia pada:
http://www.ra.ethz.ch/CDstore/www2006/iiweb2006.cs.uiuc.edu/1.pdf
Cecchet E, Candea G, Ailamaki A. 2008. Middleware-based database replication:
the gaps between theory and practice. Di dalam : Proceedings of the ACM
SIGOMOID conference[internet].2008 Jun 9; British Columbia, Canada. New
York (US) : ACM [diunduh tanggal 2013 Okt 23]. Tersedia pada:
http://infoscience.epfl.ch/record/118488/files/fp462-cecchet.pdf
Hoffer JA, Presscott MB, McFadden FR.2007. Modern Database Management. Ed
ke-8. New Jersey(US) : Prentice Hall.
Qiu X. 2010. A publish-subcribe system for data replication and synchronization
among integrated person-centric information systems[Tesis]. Logan (US):Utah
University.
[W3S] World Wide Web School. 2013. Introduction to web services [internet].
[diacu 2013 Januari 9]. Tersedia dari: http://www.w3schools.com
/WebServices/ws_intro.asp

14
Lampiran 1 Formulir evaluasi kinerja dosen
Data diri dosen

15
Lanjutan Lampiran 1 Formulir evaluasi kinerja dosen

16
Lanjutan Lampiran 1 Formulir evaluasi kinerja dosen

17
Lampiran 2 Struktur tabel sistem

18

RIWAYAT HIDUP
Penulis, Yusuf Setiadi, dilahirkan di Cianjur, Jawa Barat pada tanggal 10
Agustus 1989. Penulis merupakan anak pertama dari empat bersaudara dari
pasangan Iwan Tandi dan Tini S.
Penulis diterima sebagai mahasiswa Direktorat Program Diploma, Institut
Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 2007 melalui jalur USMI pada program keahlian
Manajemen Infomatika dan lulus pada tahun 2010. Pada tahun yang sama, penulis
melanjutkan studi ke jenjang sarjana dan diterima di program sarjana Alih Jenis
Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut
Pertanian Bogor (IPB).