Karena data yang dikumpulkan banyak maka diadakan reduksi data. Setelah direduksi kemudian diadakan sajian data, selain itu pengumpulan data juga
digunakan untuk penyajian data miles dan huberman, 1992: 20.
3.8 Teknik Keabsahan Data
Teknik keabsahan data merupakan suatu strategi yang digunakan untuk memeriksa keabsahan data atau dokumen yang didapatkan atau diperoleh dari
penelitian, supaya hasil penelitiannya benar-benar dapat dipertanggungjawabkan dari segala segi Moleong: 2002:171.
Teknik pemeriksaan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu triangulasi. Moleong 2002:178 menyatakan bahwa triangulasi adalah teknik
pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu. Denzim
dalam Moleong, 2011:330 triangulasi dibagi menjadi empat yaitu : 1.
Triangulasi sumber 2.
Triangulasi metode 3.
Triangulasi peneliti 4.
Triangulasi teori Triangulasi diperlukan dalam penelitian kualitatif karena dapat
meningkatkan pemahaman peneliti baik mengenai fenomena yang diteliti maupun konteks dimana fenomena itu muncul. Keabsahan data dalam penelitian ini
penting dilakukan agar mendapatkan keakuratan dan kekinian data. Data yang salah akan menghasilkan penarikan kesimpulan yang salah demikian pula
sebaliknya data yang sah akan menghasilkan kesimpulan yang benar.
Triangulasi sumber maksudnya membandingkan teori yang ditemukan berdasarkan kajian dilapangan dengan teori yang telah ditemukan para
pakar.Triangulasi sumber dilaksanakan untuk membandingkan beberapa pendapat dengan keadaan yang terjadi dilapangan.Berguna untuk membantu mendapatkan
hasil penelitian yang valid. Pada proses pengumpulan dan pemeriksaan data, pada data yang tidak valid atau tidak digunakan maka data tersebut dijadikan masukan
atau data tambahan dalam penelitian. Triangulasi sumber dapat diperoleh dengan cara membandingkan data
hasil pengamatan dengan data hasil wawancara, membandingkan apa yang diketahuinya, membandingkan yang dikatakan orang tentang situasi penelitian
dengan apa yang dikatakan sepanjang waktu, membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan orang lain.
Triangulasi sumber dapat diperoleh dari keluarga nelayan yang memiliki anak usia sekolah SD, SMP, SMA, dan PT, pendapat para ahli dan keadaan
dilapangan. Triangulasi sumber pada penelitian yaitu para orang tua yang memiliki anak usia sekolah yang tinggal di Kelurahan Panjang Wetan.
Triangulasi metode yaitu memeriksa kembali data yang telah diperoleh dari hasil wawancara maupun observasi dengan cara mengumpulkan data melalui
metode yang sama. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi dengan harapan dapat mengecek
derajat kepercayaan hasil penelitian yang bersumber pada sumber data dengan menggunakan metode yang sama.
Teknik triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi sumber dan metode dengan pertimbangan bahwa untuk memperoleh
data keterangan para responden perlu diadakan cross check antara satu responden dengan responden lain. Dengan itu, akan diperoleh data keterangan yang benar-
benar valid atau objektif. Pada saat melakukan pemeriksaan data dan ditemukan data yang kurang
relevan atau tidak absah, maka data tersebut dapat dijadikan masukan dan menambah wawasan penelitian. Tetapi sebaliknya, jika dalam pemeriksaan data
ditemukan data yang relevan, data tersebut diolah dan dimasukan sebagai data tambahan atau pendukung dari data yang telah didapat sebelumnya.
Dari pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa teknik pemeriksaan data yaitu suatu strategi untuk memeriksa data agar data hasil penelitian benar-benar
merupakan hasil observasi dan wawancara sehingga keabsahan data tersebut..
50
BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN