Hubungan Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol Dengan Prestasi Belajar Pada Mahasiswa Di Kota Malang
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Minuman beralkohol adalah minuman yang secara alami terbentuk melalui
proses fermentasi karbohidrat oleh mikroorganisme dalam keadaan anaerobik. Tiap
negara mempunyai minuman beralkohol yang berbeda-beda. Indonesia mempunyai
minuman beralkohol seperti tuak yang terbuat dari pohon nira dan brem yang di buat
dari beras (Almatsier dalam Salakory, 2012). Alkohol terdapat pada minuman keras
seperti bir, wine, whiskey maupun minuman keras lainnnya. Alkohol dapat
mempengaruhi sistem saraf pusat sehingga menyebabkan terganggunya sistem
motorik, kemampuan berfikir, penurunan daya ingat, persepsi dan kesadaran
(Darmono, 2005).
Data WHO tahun 2007 menyatakan bahwa sekitar 2 milyar orang di dunia
mengkonsumsi minuman beralkohol (Rassool, 2010). Usamah (2011, dalam Emqi,
2013) mengemukakan bahwa menurut laporan Status Global mengenai Alkohol dan
Kesehatan WHO pada tahun 2011 menyatakan bahwa tak kurang dari 32.ooo orang
antara usia 15-29 tahun meninggal setiap saat karena berbagai penyakit terkait
alkohol, seperti cedera karena kecelakaan mobil, perkelahian, dan penyakit.
Departemen Kesehatan Mental dan Penyalahgunaan Obat-obatan WHO, Shekhar
Saxena, mengatakan bahwa alkohol adalah penyebab sepertiga kematian anak-anak
muda di beberapa bagian dunia.
Minuman berakohol juga dapat membuat mabuk peminumnya sehingga dapat
membuat seseorang tidak dapat mengendalikan diri. Seseorang yang kehilangan
kendali diri dapat menyebabkan seseorang melakukan tindak kriminal seperti yang
1
2
dikemukakan oleh Aldiningsih (2010, dalam Salakory, 2012). Hal ini sesuai dengan
kasus yang terjadi pada sabtu 16 Maret 2013 di sekitar Jalan LA Sucipto Malang.
Reno Kinanggi, 25 tahun, mahasiswa salah satu Perguruan Tinggi Swata di daerah
tersebut mabuk dan menganiaya Supriyanto, 27 tahun, warga Jalan LA Sucipto.
Pemuda asal NTT yang kos di Jalan Terusan Wisnu Wardana Malang ini dimassa
karena dalam kondisi mabuk menganiaya seorang warga (Malang Post, senin 18
Maret 2013).
Faktor yang melatarbelakangi munculnya perilaku mengkonsumsi minuman
beralakohol adalah melepaskan diri dari kesepian dan memperoleh pengalaman baru ,
mencari dan menemukan arti hidup, mengisi kekosongan, menghilangkan
kegelisahan, frustasi, dan terdesak hidup, serta mengikuti kemauan teman-teman
dalam rangka kebersamaan adalah beberapa hal yang melatar belakangi munculnya
perilaku mengkonsumsi minuman beralakohol (Sudarsono dalam Mardani, 2008).
Selain teman, orang tua juga merupakan faktor yang mempengaruhi seorang remaja
untuk minum alkohol. Orang tua juga memiliki pengaruh yang besar terhadap
perkembangan remaja. Beberapa kasus menemukan bahwa orang tua tidak
memberikan teladan yang baik atau nasehat yang berharga kepada anaknya (Snyder,
2007).
Pemberitaan yang sering muncul tentang mengkonsumsi minuman berakohol,
baik lewat media cetak atau media elektronik menunjukkan bahwa banyaknya
masyarakat Indonesia yang mengkonsumsi alkohol termasuk juga
mahasiswa.
Penelitian yang dilakukan Jehanur (2009) di Asrama Kelapa Gading Kupang
ditemukan dari 40 orang penghuni kamar kos, 26 orang (65%) diantaranya
mengkonsumsi minuman keras (Faot, Manurung & Purimahua, 2010). Mahasiswa
merupakan generasi penerus bangsa sehingga selalu dianggap positif oleh masyarakat.
3
Namun fenomena yang terjadi sekarang adalah banyaknya mahasiswa yang
berperilaku negatif yaitu mengkonsumsi alkohol. Mahasiswa berusia 18-22 tahun
cenderung lebih banyak dalam penggunaan alkohol, pesta minuman keras dan mabuk
berat. Dewasa muda yang berusia 18-25 tahun memiliki tingkat paling tinggi dalam
pesta minuman keras dan mabuk berat (Papalia, Olds, & Fieldman, 2009).
Proses masuk perguruan tinggi dapat menjadi peristiwa menarik dan baru bagi
seseorang. Mahasiswa yang mulai memasuki lingkungan baru yang jauh dari orang tua
dan mencoba untuk beradaptasi dengan lingkungan baru di sekitarnya. Kondisi
lingkungan yang seperti ini menyebabkan mereka dihadapkan pada berbagai godaan
yang menarik dan menggiurkan sehingga mudah terpengaruh dan memiliki
kecenderungan untuk melakukan hal tidak baik dan mencoba sesuatu yang baru yang
dapat menarik perhatiannya, salah satunya adalah mengkonsumsi minuman
berakohol (Rahmadian, 2011). Pada awalnya mereka hanya ingin mencoba hal baru
karena terpengaruh lingkungan tetapi pada akhirnya membuat mereka suka dan ingin
mengkonsumsinya terus-menerus.
Prestasi belajar merupakan hasil dari proses belajar. Banyak faktor yang
mempengaruhi prestasi belajar seseorang (Syah, 2008). Faktor yang mempengaruhi
prestasi belajar akibat dari penyalahgunaan alkohol adalah faktor internal fisiologis
karena meminum minuman beralkohol dapat berpengaruh pada system saraf pusat
Alkohol adalah bentuk etanol yang terdapat pada minuman keras. Etanol
berpengaruh pada system saraf pusat berbanding langsung dengan konsentrasi dalam
darah. Daerah otak yang dihambat pertama kali adalah system retikuler aktif yang
menyebabkan terganggunya sistem
motorik dan kemampuan dalam berpikir
(Darmono, 2005). Faktor fisiologis ini menyangkut kebugaran tubuh. Tubuh yang
kurang prima maka akan memepengaruhi sehingga mengalami kesulitan. Kondisi
4
umum jasmani dapat mempengaruhi semangat dan intensitas dalam proses belajar
(Syah, 2008).
Prestasi adalah suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan baik secara
individu atau kelompok. Prestasi belajar adalah istilah untuk menunjukkan suatu
pencapaian tingkat keberhasilan tentang suatu tujuan karena suatu usaha belajar telah
dilakukan oleh seseorang secara optimal (Setiawan, 2006).
Kebutuhan prestasi merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia menurut
teori keperawatan Jean Waston. Dr. Watson adalah seorang sarjana keperawatan
Amerika yang lahir di West Virginia dan sekarang tinggal di Boulder, Colorado sejak
tahun 1962. Dari University of Colorado, ia meraih gelar sarjana di keperawatan dan
psikologi, gelar master di keperawatan kesehatan mental-kejiwaan, dan terus
mendapatkan gelar Ph.D dalam psikologi pendidikan dan konseling. Kebutuhan
tersebut merupakan kebutuhan psikososial dan kebutuhan integrasi yang dimiliki
setiap individu. Berprestasi adalah idaman setiap individu, baik itu prestasi dalam
pekerjaan, pendidikan, social, politik, budaya dan lain-lain. Prestasi yang pernah diraih
oleh seseorang yang menumbuhkan suatu semangat baru untuk menjalani aktifitas
(Potter & Perry, 2006).
Hubungan teori Jean Watson ini dengan konsep utama keperawatan yaitu
adanya unsur teori kemanusiaan dalam pandangannya yang mengatakan bahwa
manusia adalah makhluk yang sempurna yang memiliki berbagai ragam perbedaan.
Pandangan teori Jean Watson ini memahami bahwa manusia memiliki empat cabang
kebutuhan manusia yang saling berhubungan diantaranya kebutuhan dasar biofisikal
(kebutuhan untuk hidup) yang meliputi kebutuhan makanan dan cairan, kebutuhan
eliminasi, dan kebutuhan ventilasi, kebutuhan psikofisikal (kebutuhan fungsional)
yang meliputi kebutuhan aktivitas dan istirahat, kebutuhan seksual, kebutuhan
5
psikososial (kebutuhan untuk introgasi) yang meliputi kebutuhan untuk berprestasi,
kebutuhan organisasi, dan kebutuhan intra dan interpersonal (kebutuhan untuk
pengembangan) yaitu kebutuhan aktualisasi diri (Hidayat, 2008).
Berdasarkan empat kebutuhan tersebut, Watson memahami bahwa manusia
adalah makhluk yang sempurna yang memiliki berbagai macam ragam perbedaan,
sehingga dalam upaya mencapai kesehatan, manusia seharusnya dalam keadaan
sejahtera baik fisik, mental, dan spiritual karena sejahtera merupakan keharmonisan
antara pikiran, badan, dan jiwa sehingga untuk mencapai keadaan tersebut
keperawatan harus berperan dalam meningkatkan status kesehatan, mencegah
terjadinya penyakit, mengobati berbagai penyakit dan penyembuhan kesehatan dan
fokusnya pada peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit (Hidayat, 2008).
Teori Jean Watson yang telah dipublikasikan dalam keperawatan adalah
“Human Science and Human Care”. Watson percaya bahwa fokus utama dalam
keperawatan adalah pada Carative factor yang bermula dari perspektif humanistic yang
dikombinasikan dengan dasar pengetahuan ilmiah. Oleh karena itu, perawat perlu
mengembangkan filosofi humanistic dan sistem nilai serta seni yang kuat. Filosofi
humanistic dan sistem nilai ini memberi fondasi yang kokoh bagi ilmu keperawatan,
sedangkan dasar seni dapat membantu perawat mengembangkan visi mereka serta
nilai-nilai dunia dan ketrampilan berpikir yang kritis. Pengembangan ketrampilan
berpikir kritis dibutuhkan dalam asuhan keperawatan, namun fokusnya lebih pada
peningkatan kesehatan, bukan pengobatan penyakit (Asmadi, 2008).
Dalam observasi yang dilakukan pada mahasiswa di universitas “X” di kota
Malang, menunjukkan bahwa salah satu perilaku yang dilakukan mahasiswa yang
menunjukkan hal tidak baik adalah mengkonsumsi minuman beralkohol. Dalam
wawancara yang di lakukan pada 10 mahasiswa di salah satu fakultas di Universitas
6
“X” di kota Malang, dapat di simpulkan bahwa penyebab utama mereka
mengkonsumsi alkohol adalah terpengaruh teman dan lingkungan. Selain itu
penyebab lainnya adalah untuk rasa kebersamaan serta menghilangkan stress.
Mahasiswa yang mengkonsumsi alkohol biasanya minum pada malam hari karena
tidak ada kesibukan pada malam hari sehingga membuat mereka tidak tidur keesokan
harinya dan masih terdapat efek alkohol yang menyebabkan keesokan harinya
mahasiswa malas kuliah. Saat di perkuliahan mahasiswa mudah mengantuk saat
kuliah, kosentrasi menurun dan tidak bisa berfikir, disebabkan oleh efek alkokol yang
masih terasa. Mahasiswa menjadi malas kuliah, malas mengerjakan tugas, dan malas
belajar yang akhirnya mempengaruhi prestasi belajar mereka.
Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk mengangkat
penelitian bertema “Hubungan perilaku konsumsi minuman beralkohol dengan
prestasi belajar mahasiswa di kota Malang”
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana hubungan perilaku konsumsi
minuman beralkohol dengan prestasi belajar mahasiswa di kota Malang?”
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1
Tujuan Umum
Tujuan umum dari penelitian ini adaah untuk mengetahui hubungan perilaku
konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi belajar mahasiswa di kota Malang.
1.3.2
1.
Tujuan Khusus
Mengidentifikasi karakteristik mahasiswa yang mengkonsumsi alkohol .
7
2.
Mengidentifikasi perilaku mengkonsumsi alkohol pada mahasiswa.
3.
Mengidentifikasi prestasi belajar pada mahasiswa yang menkonsumsi alkohol.
4. Mengidentifikasi hubungan konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi
belajar mahasiswa di kota Malang.
1.4
Manfaat Penelitian
1.4.1
Bagi perawat
Penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan perawat untuk
mengembangkan ketrampilan berpikir kritis mereka dalam peningkatan kesehatan
para peminum alkohol karena pengembangan ketrampilan berpikir kritis dibutuhkan
dalam asuhan keperawatan. Perawat juga dapat melakukan perannya sebagai
fasilitator. Perawat juga melakukan langkah-langkah
proses keperawatan dalam
menyelesaikan
pengkajian,
masalah
keperawatan
meliputi:
perencanaan,
implementasi, dan evaluasi.
1.4.2
Bagi Peminum
Penelitian ini dapat sebagai informasi bahwa mengkonsumsi alkohol bisa
berpengaruh pada prestasi belajar. Peminum bisa memanfaatkan tenaga kesehatan
disekitarnya untuk memperoleh
informasi tentang bahaya alkohol terhadap
kesehatan tubuh lainnya.
1.4.3
Bagi Peneliti selanjutnya
Sebagai bahan kajian atau rujukan untuk melakukan penelitian lebih lanjut
dan lebih luas mengenai pengaruh perilaku konsumsi minuman beralkohol terhadap
berbagai persoalan pada mahasiswa serta remaja.
8
1.5 Keaslian Penelitian
Penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya yang berkaitan dengan penelitian
ini seperti tercantum sebagai berikut:
Penelitian pertama yang di lakukan oleh Zahra HUmaidah Emqi (2013) dengan
judul penelitian “Belief pada remaja penyalahgunaan alkohol”. Subjek yang digunakan
dalam penelitian adalah 2 orang, yaitu remaja dengan karakeristik sebagai berikut:
berusia 12-15 tahun, penyalahguna alcohol, dan termasuk dalam tahap sosial sampai
tahap instrumental. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini
adala teknik
purposive
berdasarkan
sampling,
yaitu
pengambilan
sampel
yang
dipilih
pertimbangan-pertimbangan tertentu dimana sampel yang dipilih memiliki
karakteristik seperti yang tersebut diatas. Ada 3 tahap yang digunakan dalam dalam
penelitian yaitu tahap persiapan, tahap penentuan objek, dan tahap pelaksaan. Pada
tahap pelaksanaan, peneliti melakukan wawancara. Hasil yang dapat disimpulkan dari
penelitian ini adalah munculnya perilaku penyalahgunaan alkohol dipengaruhi oleh
keyakinan subjek bahwa perilaku tersebut mampu menghilangkan stress dan diterima
oleh lingkungan. Persamaan dari penelitian ini adalah objek yang diteliti adalah
pengkonsumsi minuman berakohol dan menggunakan teknik purposive sampling.
Perbedaan dari penelitian ini adalah metode pengumpulan datanya. Penelitian
berjudul “Belief pada remaja penyalahgunaan alkohol” menggunakan metode
wawancara semi terstruktur sedangkan pada penelitian yang berjudul “Hubungan
perilaku konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi belajar pada mahasiswa di
kota Malang” menggunakan kuesioner.
Penelitian kedua yang dilakukan oleh Sarah Rahmadian (2011) dengan judul
penelitian “Faktor-faktor fisiologis yang mempengaruhi perilaku sehat mahasiswa
beberapa perguruan tinnggi di Tanggerang”. Beberapa macam perilaku sehat yang
9
diteliti adalah dalam penelitian adalah perilaku makan, olahraga, perilaku merokok,
dan mengkonsumsi alcohol. Variabel yang diteliti adalah Perilaku sehat, Self-Esteem,
Health-spesific self-efficacy, Health Locus of Control, kepribadian, dan kelas sosial. Sampel
diambil dari 4 perguruan tinggi yaitu 195 mahasiswa. Hasil penelitian adalah terdapat
pengaruh sigifikan dari sehat, Self-Esteem, Health-spesific self-efficacy, Internal Locus of
Control, , Eksternal Locus of Control, extravertion, agreeableness, conscientiousness, neoritiscm
openness, kelas social ekonomi orang tua terhadap perilaku sehat. Persamaan dari
penelitian ini adalah meneliti tentang perilaku mengkonsusmsi alkohol. Perbedaaan
dari penelitian ini adalah teknik samplingnya. Pada penelitian berjudul “Faktor-faktor
fisiologis yang mempengaruhi perilaku sehat mahasiswa beberapa perguruan tinnggi
di Tanggerang” menggunakan teknik random dari 4 perguruan tinggi di tanggerang.
Sedangkan pada penelitian berjudul “Hubungan perilaku konsumsi minuman
beralkohol dengan prestasi belajar pada mahasiswa di kota Malang” menggunakan
teknik purposive sampling pada 1 perguruan tinggi di kota Malang.
Penelitian ketiga dilakukan oleh Nusin Faot (2010) dengan judul penelitian
“Kajian faktor presdiposisi perilaku mengkonsumsi minuman keras pada masyarakat
desa oelpuah kabupaten kupang tahun 2010”. Jenis penelitian yang digunakan dalam
penelitian adalah bersifat deskriptif. Penelitian dilakukan di Desa Oelpuah, kecamatan
Kupang Tengah Kabupaten Kupang. Penelitian dilakukan pada bulan maret 2010
sampai april 2010. Pengambilan sampel menggunakan metode simple random sampling,
pada seluruh warga desa. Hasil penelitiannya adalah dari 87 responden, 40 orang
(46%) mempunyai pengetahuan yang kurang tentang perilaku mengkonsumsi
minuman keras baik itu tentang pengertian maupun dampak dari minuman keras itu
sendiri. Masyarakat yang mempunyai sifat positif terhadap perilaku mengkonsumsi
minuman keras adalah sebanyak 31 oaramg (35%) sedangkan yang memiliki sifat
10
negative adalah 56 orang (65%). Responden yang memiliki kebiasaan mengkonsumsi
minuman keras adalah sebanyak 73 orang (84%). Tingkat pendidikan masyarakat di
desa Oelpuah masih sangat rendah karena rata-rata masyarakat mempunyai tikat
pendidikan yaitu sekolah dasar (SD), hasil penelitian pada 87 orang menunjukkan
bahwa 62 orang (71%) memiliki pendidikan tingkat sekolah dassar (SD), SLTP 5
orang (6%) dan SMA 4 orang (5%). Persamaan dari penelitian ini adalah meneliti
pengkonsumsi alkohol. Perbedaan penelitian ini adalah pada pengambilan sampelnya.
Pada penelitinan berjudul “Kajian faktor presdiposisi perilaku mengkonsumsi
minuman keras pada masyarakat desa oelpuah kabupaten kupang tahun 2010”
menggunakan menggunakan metode simple random sampling dan menggunalan jenis
penelitian deskriptif. Sedamgkan pada penelitian berjudul “Hubungan perilaku
konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi belajar pada mahasiswa di kota
Malang” menggunakan teknik purposive sampling dan menggunakan jenis
pendekatan cross sectional.
Penelitian keempat dilakukan oleh Ninik Sri Sukasni, Karno MW dan Danar
Susilo Wijayanto dengan judul penelitian “Hubungan antara motivasi belajar dan
prestasi belajar dengan minat menjadi guru mahasiswa PTM JPTK FKIP UNS
Surakarta tahun akademik 2011/2012”. Penelitian ini berbentuk kuantitatif dengan
menggunakn metode deskriptif korelation. Teknik analisa data yang digunakan adalah
analisis korelasi dan regresi linier ganda. Hasil analisis data yaitu: ada hubungan yang
signifikan antara motivasi belajar dengan minat menjadi guru, ada hubungan
signifikan antara prestasi belajar dengan minat belajar menjadi guru. Persamaan
penelitian ini adalah sama-sama meneliti prestasi belajar dan menggunalan uji
korelasi. Perbedaan penelitian ini adalah pada metode penelitiannya dan jumlah
variabelnya. Pada penelitian berjudul “Hubungan antara motivasi belajar dan prestasi
11
belajar dengan minat menjadi guru mahasiswa PTM JPTK FKIP UNS Surakarta
tahun akademik 2011/2012” menggunakan
metode deskriptif korelatif dan
menggunakan uji analisis regresi linier ganda serta terdiri dari 2 variabel Independen.
Sedangkan pada penelitian berjudul “Hubungan perilaku konsumsi minuman
beralkohol dengan prestasi belajar pada mahasiswa di kota Malang” menggunakan
pendekatan cross sectional dan menggunakan uji korelasi pearson product moment.
HUBUNGAN PERILAKU KONSUMSI MINUMAN
BERALKOHOL DENGAN PRESTASI BELAJAR
PADA MAHASISWA DI KOTA MALANG
SKRIPSI
Untuk Memenuhi sebagai Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep)
pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang
Oleh :
YUSNITA ALFI KURNIA
NIM. 201010420311203
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2015
i
ii
iii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama
: YUSNITA ALFI KURNIA
NIM
: 201010420311203
Program Studi : Ilmu Keperawatan
Judul Skripsi
: Hubungan perilaku konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi
belajar pada mahasiswa di kota malang
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa Tugas Akhir yang saya tulis ini benar-benar
hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambil alihan tulisan atau pikiran
orang lain yang saya akui sebaga tulisan atau pikiran saya sendiri.
Apabila dikemudian hari dapat dibuktikan bahwa Tugas Akhir ini adalah hasil
jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
Malang, Januari 2015
Yang Membuat Pernyataan
Yusnita Alfi Kurnia
NIM. 201010420311203
iv
KATA PENGANTAR
Asalamualaikum wr. wb
Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi
ini, dengan judul “Hubungan Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol Dengan
Prestasi Belajar Pada Mahasiswa Di Kota Malang”. Sebagai
persyaratan untuk
memperoleh gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep) pada Program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
Bersamaan ini perkenankanlah saya mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya dengan hati yang tulus kepada:
1. Yoyok Bekti Prasetyo, M.Kep., Sp.Kom selaku Dekan Fakultas Ilmu
Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Nurul Aini, S.Kep., Ns., M.Kep selaku Ketua Program Studi Ilmu Kesehatan
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Nurul Aini, S.Kep., Ns., M.Kep selaku Pembimbing I yang telah dengan sabar
dan bijaksana dalam memberikan bimbingan dan masukan yang sanagt
bermanfaat dalam penyusunan skripsi ini.
4. Reni Ilmiasih, M.Kep., Sp.Kep.An selaku Pembimbing II yang telah memberikan
masukan dan motivasi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. Dosen dan Staf Tu Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang
6. Orang tua saya tercinta Achmad Marjuki dan Alfiah Gandawani serta adiks saya
Marina Alfi Nurmala yang telah tanpa henti memberikan dukungan, motivasi,
kasih sayang serta doa untuk kesuksesanku.
v
7. Rekan-rekan PSIK 2010, khususnya PSIK 2010 E yang selalu memberikan
semangat serta dukungan selama ini.
Semoga segala kebaikan dan pertolongan semuanya mendapat berkah dari
Allah SWT. Akhir kata penulis mohon maaf apabila masih banyak kekurangan dalam
penyusunan skripsi ini.
Malang, 23 Januari 2015
Penulis
Yusnita Alfi Kurnia
201010420311203
vi
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul ......................................................................................................................... i
Lembar Persetujuan ............................................................................................................... ii
Lembar Pengesahan .............................................................................................................. iii
Lembar Keaslian Penelitian ..................................................................................................iv
Kata Pengantar ....................................................................................................................... v
Abstrac ...................................................................................................................................vii
Abstrak ..................................................................................................................................viii
Daftar Tabel ............................................................................................................................ x
Daftar Gambar ...................................................................................................................... xi
Daftar Lampiran ...................................................................................................................xii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 6
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................................... 6
1.3.1 Tujuan Umum ......................................................................................... 6
1.3.2 Tujuan Khusus ........................................................................................ 6
1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................................ 7
1.4.1 Bagi Peneliti ............................................................................................. 7
1.4.2 Bagi Peminum .......................................................................................... 7
1.4.3 Bagi Peneliti Selanjutnya ........................................................................ 7
1.5 Keaslian Penelitian ............................................................................................ 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..................................................... 12
2.1 Konsep Dasar Perilaku Minuman Beralkohol ............................................12
2.1.1 Definisi Alkohol ...................................................................................12
2.1.2 Jenis-Jenis Minuman Berakohol ........................................................12
2.1.3 Cara Kerja Alkohol ..............................................................................13
2.1.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Alkohol..............17
2.1.5 Tahapan Ketergantungan Minuman Beralkohol .............................17
2.1.6 Tujuan Penggunaan Minuman Beralkohol .......................................18
2.1.7 Indikator Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol .......................19
2.1.8 Perilaku Konsumsi Minuman Berakohol pada Mahasiswa ............19
2.2 Konsep Dasar Prestasi Belajar ......................................................................21
2.2.1 Definisi Prestasi Belajar ......................................................................21
2.2.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Belajar ....................................22
2.2.3 Indikator Prestasi Belajar ....................................................................24
2.2.4 Ukuran Prestasi Belajar .......................................................................25
2.3 Hubungan Perilaku Konsumsi Alkohol dengan Prestasi Belajar pada
Mahasiswa ........................................................................................................25
vii
BAB III KERANGKA KONSEP.................................................... 27
3.1 Kerangka Konseptual .....................................................................................27
3.2 Hipotesis Penelitian ........................................................................................28
BAB IV METODE PENELITIAN ............................................... 29
4.1 Desain Penelitian ............................................................................................29
4.2 Kerangka Penelitian ........................................................................................30
4.3 Populasi, Sampel dan Sampling ....................................................................31
4.3.1 Populasi .................................................................................................31
4.3.2 Sampel ...................................................................................................31
4.3.3 Sampling ................................................................................................31
4.3.4 Kriteria Inklusi dan Eklusi ..................................................................31
4.4 Teknik Pengumpulan Data ............................................................................32
4.5 Variabel Penelitian ..........................................................................................32
4.5.1 Variabel Independen ...........................................................................32
4.5.2 Variabel Dependen ..............................................................................32
4.6 Definisi Operasional .......................................................................................33
4.7 Instrumen Penelitian ......................................................................................34
4.8 Waktu Penelitian .............................................................................................34
4.9 Pengolahan Data dan Teknik Analisa Data ................................................34
4.9.1 Pengolahan Data ..................................................................................34
4.9.2 Teknik Analisa Data ............................................................................35
4.10 Etika Penelitian ...............................................................................................37
BAB V HASIL DATA DAN ANALISA DATA ............................. 39
5.1 Karakteristik Responden ...............................................................................39
5.1.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ....................39
5.1.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Alasan Mengkonsumsi
Minuman Beralkohol ...........................................................................40
5.1.3 Karakteristik Responden berdasarkan Minuman yang dikonsumsi 41
5.1.4 Gambaran Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol ....................41
5.2 Gambaran Prestasi Belajar ...........................................................................42
5.3 Analisa Data ....................................................................................................43
5.3.1 Uji Korelasi Pearson Product Moment ....................................................43
BAB VI PEMBAHASAN ................................................................ 45
6.1 Karakteristik Responden ............................................................................................ 45
6.1.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ............................... 45
6.1.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Alasan Mengkonsumsi
6.2
6.3
6.4
6.5
Minuman Beralkohol ...........................................................................46
6.1.3 Karakteristik Responden berdasarkan Minuman yang dikonsumsi 47
6.1.4 Gambaran Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol ....................48
Gambaran Prestasi Belajar ...........................................................................49
Hubungan Konsumsi Minuman Beralkohol dengan Prestasi Belajar pada
mahasiswa .......................................................................................................50
Keterbatasan Penelitin ....................................................................................53
Implikasi Keperawatan ..................................................................................53
viii
BAB VII PENUTUP ...................................................................... 55
7.1 Kesimpulan .....................................................................................................55
7.2 Saran ..................................................................................................................56
Daftar Pustaka ......................................................................................................................57
Lampiran ...............................................................................................................................60
ix
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Daftar berbagai jenis minuman berakohol dan kadar alkohol yang
terkandung didalamnya .......................................................................................11
Tabel 4.1 Definisi Operasional ...........................................................................................31
Tabel 4.2 Kisi-Kisi Kuesioner ............................................................................................32
Tabel 5.1 Karakteristik Berdasarkan Alasan Mengkonsumsi Minuman Beralkohol ..40
Tabel 5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Perilaku Konsumsi Minuman
Beralkohol ..........................................................................................................42
Tabel 5.3 Standar Deviasi Prestasi Belajar ........................................................................42
Tabel 5.4 Prestasi Belajar ....................................................................................................43
Tabel 5.5 Crostabulation .....................................................................................................43
Tabel 5.6 Uji korelasi pearson product moment .............................................................45
x
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1 Kerangka konsep .............................................................................................25
Gambar 4.1 Kerangka Penelitian .......................................................................................28
Gambar 5.1 Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin ....................................................39
Gambar 5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Minuman Beralkohol yang
Dikonsumsi ...........................................................................................................41
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Lembar Permohonan Izin Menjadi Responden .........................................60
Lampiran 2 Lembar Persetujuan Menjadi Responden ...................................................61
Lampiran 3 Kuesioner Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol .................................62
Lampiran 4 Surat Izin Studi Pendahuluan dan Penelitian ..............................................66
Lampiran 5 Lembar Konsultasi Bimbingan Skripsi Pembimbing 1 ..............................67
Lampiran 6 Lembar Konsultasi Bimbingan Skripsi Pembimbing 2 .............................68
Lampiran 7 Lembar Angket Persetujuan Seminar Proposal dan Hasil ........................69
Lampiran 8 Lembar Hasil Kuesioner Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol .......70
Lampiran 9 Crosstabulation Kategori Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol
dengan Prestasi Belajar....................................................................................71
Lampiran 10 Dokumentasi Penelitian ...............................................................................72
Lampiran 11 Curriculum Vitae ...........................................................................................73
xii
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Asmadi. 2008. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC
Darmono. (2005). Toksikologi Narkoba dan Alkohol: Pengaruh Neurotoksisitasnya pada
Saraf Pusat. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press)
Emqi, Z.H. (2013). Belief pada Remaja Penyalahgunaan Alkohol. Jurnal Online
Psikologi, 1(2), 258-271
Faot, N., Manurung, I., Purimahua, Shinta, L. (2010). Kajian Faktor Presdiposisi
Perilaku Memgkonsumsi Minuman keras pada Masyarakat Desa Oelpuah
Kabupaten Kupang 2010. MKM, 5(1), 17-27
Gaol, T.L. (2012). Hubungan Kecanduan Game Online dengan Prestasi Akademik mahasiswa
di Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan
Gintings, A. (2008). Esensi Praktis : Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Humaniora
Halgin, R.P., & Whitbourne, S.K. (2010). Psikologi Abnormal: Perspektif Klinis pada
Gangguan Psikologis. Jakarta: Salemba Humanika
Hidayat, A.A. (2008). Pengantar Ilmu Keperawatan Anak 2. Jakarta: Salemba Medika
__________________. (2009). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data.
Jakarta: Salemba Medika
Joewana, S. (2004). Gangguan Mental dan Perilaku Akibat Penggunaan Zat Psikoaktif:
Penyalahgunaan NAPZA/narkoba, edisi 2. Jakarta: EGC
Johnson, J., Lee, A., Vinson, D., & Seale, P. (2013). Use of AUDIT-Based Measures
to Identify Unhealthy Alcohol Use and Alcohol Dependence in Primary Care:
A Validation Study. Alcohol Clin Exp Res, 37(1), 253–259
Katona, C., Cooper, Claudia., & Robertson, M. (2008). At a Glance Psikiatri, Edisi
keempat. Jakarta: Erlangga
Mardani. (2008). Penyalahgunaan narkoba dalam perspektif hukum islam dan hukum pidana
nasional. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Notoatmodjo. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Nursalam. (2011). Konsep dan Penerapan Metode Penelitian Ilmu Keperawatan; Pedoman
Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian Keperawatn. Jakarta: Salemba Medika
Osman, A. Z. (2008) Keefektifan Cognitive Behavior Therapy (Cbt) Untuk Menurunkan
Tingkat Kecemasan Dan Meningkatkan Kualitas Hidup Tahanan/Narapidana
Penyalahguna Napza Di Rumah Tahanan Kelas I Surakarta. (Pasca Sarjana
Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta, 2007)
xiii
Papalia, Diane E., Olds, Sally, W., & Feldman, R.D. (2009). Human Development, edisi
10. Jakarta : Salemba Humanika
Potter, P., & Perry, A. (2006). Fundamental of Nursing: Concept, Process, and Practice, 4Th
ed. Mosby: Year Book Inc
Rahmadian, S. (2011). Faktor-faktor Psikologis yang Mempengaruhi Perilaku Sehat
Mahasiswa Beberapa Perguruan Tinggi di Tanggerang Selatan. (Fakultas Psikologi
Universitas Negeri Syarif Hidayatulllah, 2011)
Rassol , G. H. (2010). Addiction for Nurse. Penerbit Willey Blackwell
Salakory, N. M. (2012). Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikiap Tentang Mengkonsumsi
Alkohol dengan Tidak Konsumsi Minuman Beralkohol pada Nelayan di Kelurahan
Bitung Karangria Kecamatan Tuminting Kota Manado. (Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas sam Ratulangi manado, 2012)
Santrock, J. (2007). Remaja, Edisi kesebelas. Jakarta: Salemba Humanika
Sarwono. S.W. (2011). Psikologi Remaja. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Malang Post. (2013, Maret 18)
Setiawan. (2006). Meraih Nilai akademik maksimal. Jakarta: Rineka Cipta
Scottish Intercollegiate Guidelines Network. (2007). Departement of Social Protection:
Alcohol Dependence: Atos Healthcare
Snyder, G. (2007). The Gallup Youth Survey : Isu dan Tren Utama Remaja dan Alkohol.
Bandung: Pakar Raya
Sopiatin, P., & Sahrani, S. (2011). Psikologi Belajar dalam Perspektif Islam. Bogor: Ghalia
Indonesia
Suaniti, N. M., Djelantik, A. A. G. S., Suastika, K. I., & Astawa, I. N. M. (2011).
Aldehid Dehidrogenase Dalam Tikus Wistar Sebagai Biomarker Awal
Konsumsi Alkohol Secara Akut. Jurnal Biologi, XV (1), 6 – 8
Sugiyono. (2013). Statistik Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta
Suhardi. (2011). Preferensi Peminum Alkohol di Indonesia Menurut Riskesdas 2007.
Buletin Penelitian Kesehatan, 39(4), 154-164
Sukasni, N. S., Karno MW., & Wijayanto, Danar S. (2012). Hubungan Antara Motivasi
Belajar dan Prestasi Belajar dengan Minat Menjadi Guru Mahsiswa PTM JPTK FKIP
UNS Surakarta. (FKIP UNS Surakarta, 2012)
Sumiati, Dinarti, Nurhaeni, H., & Aryani, R. (2009). Kesehatan Jiwa: Remaja dan
Konseling. Jakarta: Trans Info Media
Swarjana, I.K. (2012). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Andi
xiv
Syah, M. (2005). Psikologi Belajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
____________. (2008). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya
Tohirin. (2006). Psikologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam: Berbasis Integritas dan
Kompetensi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Hariyanto, T. (2011). Hubungan Konsumsi Minuman Beralkohol Dengan Gagal Ginjal Di
Rumah Sakit Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang. (FIKES UMM, 2011)
Uno, H.B. (2013). Teori Motivasi dan Pengukurannya : Analisis di Bidang pendidikan.
Jakarta: Bumi Aksara
WHO. (2001). AUDIT: The Alcohol Use Disorders Identification Test Guidelines For Use In
Primary Care, Second Edition: Department of Mental Health and Substance
Dependence
xv
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Minuman beralkohol adalah minuman yang secara alami terbentuk melalui
proses fermentasi karbohidrat oleh mikroorganisme dalam keadaan anaerobik. Tiap
negara mempunyai minuman beralkohol yang berbeda-beda. Indonesia mempunyai
minuman beralkohol seperti tuak yang terbuat dari pohon nira dan brem yang di buat
dari beras (Almatsier dalam Salakory, 2012). Alkohol terdapat pada minuman keras
seperti bir, wine, whiskey maupun minuman keras lainnnya. Alkohol dapat
mempengaruhi sistem saraf pusat sehingga menyebabkan terganggunya sistem
motorik, kemampuan berfikir, penurunan daya ingat, persepsi dan kesadaran
(Darmono, 2005).
Data WHO tahun 2007 menyatakan bahwa sekitar 2 milyar orang di dunia
mengkonsumsi minuman beralkohol (Rassool, 2010). Usamah (2011, dalam Emqi,
2013) mengemukakan bahwa menurut laporan Status Global mengenai Alkohol dan
Kesehatan WHO pada tahun 2011 menyatakan bahwa tak kurang dari 32.ooo orang
antara usia 15-29 tahun meninggal setiap saat karena berbagai penyakit terkait
alkohol, seperti cedera karena kecelakaan mobil, perkelahian, dan penyakit.
Departemen Kesehatan Mental dan Penyalahgunaan Obat-obatan WHO, Shekhar
Saxena, mengatakan bahwa alkohol adalah penyebab sepertiga kematian anak-anak
muda di beberapa bagian dunia.
Minuman berakohol juga dapat membuat mabuk peminumnya sehingga dapat
membuat seseorang tidak dapat mengendalikan diri. Seseorang yang kehilangan
kendali diri dapat menyebabkan seseorang melakukan tindak kriminal seperti yang
1
2
dikemukakan oleh Aldiningsih (2010, dalam Salakory, 2012). Hal ini sesuai dengan
kasus yang terjadi pada sabtu 16 Maret 2013 di sekitar Jalan LA Sucipto Malang.
Reno Kinanggi, 25 tahun, mahasiswa salah satu Perguruan Tinggi Swata di daerah
tersebut mabuk dan menganiaya Supriyanto, 27 tahun, warga Jalan LA Sucipto.
Pemuda asal NTT yang kos di Jalan Terusan Wisnu Wardana Malang ini dimassa
karena dalam kondisi mabuk menganiaya seorang warga (Malang Post, senin 18
Maret 2013).
Faktor yang melatarbelakangi munculnya perilaku mengkonsumsi minuman
beralakohol adalah melepaskan diri dari kesepian dan memperoleh pengalaman baru ,
mencari dan menemukan arti hidup, mengisi kekosongan, menghilangkan
kegelisahan, frustasi, dan terdesak hidup, serta mengikuti kemauan teman-teman
dalam rangka kebersamaan adalah beberapa hal yang melatar belakangi munculnya
perilaku mengkonsumsi minuman beralakohol (Sudarsono dalam Mardani, 2008).
Selain teman, orang tua juga merupakan faktor yang mempengaruhi seorang remaja
untuk minum alkohol. Orang tua juga memiliki pengaruh yang besar terhadap
perkembangan remaja. Beberapa kasus menemukan bahwa orang tua tidak
memberikan teladan yang baik atau nasehat yang berharga kepada anaknya (Snyder,
2007).
Pemberitaan yang sering muncul tentang mengkonsumsi minuman berakohol,
baik lewat media cetak atau media elektronik menunjukkan bahwa banyaknya
masyarakat Indonesia yang mengkonsumsi alkohol termasuk juga
mahasiswa.
Penelitian yang dilakukan Jehanur (2009) di Asrama Kelapa Gading Kupang
ditemukan dari 40 orang penghuni kamar kos, 26 orang (65%) diantaranya
mengkonsumsi minuman keras (Faot, Manurung & Purimahua, 2010). Mahasiswa
merupakan generasi penerus bangsa sehingga selalu dianggap positif oleh masyarakat.
3
Namun fenomena yang terjadi sekarang adalah banyaknya mahasiswa yang
berperilaku negatif yaitu mengkonsumsi alkohol. Mahasiswa berusia 18-22 tahun
cenderung lebih banyak dalam penggunaan alkohol, pesta minuman keras dan mabuk
berat. Dewasa muda yang berusia 18-25 tahun memiliki tingkat paling tinggi dalam
pesta minuman keras dan mabuk berat (Papalia, Olds, & Fieldman, 2009).
Proses masuk perguruan tinggi dapat menjadi peristiwa menarik dan baru bagi
seseorang. Mahasiswa yang mulai memasuki lingkungan baru yang jauh dari orang tua
dan mencoba untuk beradaptasi dengan lingkungan baru di sekitarnya. Kondisi
lingkungan yang seperti ini menyebabkan mereka dihadapkan pada berbagai godaan
yang menarik dan menggiurkan sehingga mudah terpengaruh dan memiliki
kecenderungan untuk melakukan hal tidak baik dan mencoba sesuatu yang baru yang
dapat menarik perhatiannya, salah satunya adalah mengkonsumsi minuman
berakohol (Rahmadian, 2011). Pada awalnya mereka hanya ingin mencoba hal baru
karena terpengaruh lingkungan tetapi pada akhirnya membuat mereka suka dan ingin
mengkonsumsinya terus-menerus.
Prestasi belajar merupakan hasil dari proses belajar. Banyak faktor yang
mempengaruhi prestasi belajar seseorang (Syah, 2008). Faktor yang mempengaruhi
prestasi belajar akibat dari penyalahgunaan alkohol adalah faktor internal fisiologis
karena meminum minuman beralkohol dapat berpengaruh pada system saraf pusat
Alkohol adalah bentuk etanol yang terdapat pada minuman keras. Etanol
berpengaruh pada system saraf pusat berbanding langsung dengan konsentrasi dalam
darah. Daerah otak yang dihambat pertama kali adalah system retikuler aktif yang
menyebabkan terganggunya sistem
motorik dan kemampuan dalam berpikir
(Darmono, 2005). Faktor fisiologis ini menyangkut kebugaran tubuh. Tubuh yang
kurang prima maka akan memepengaruhi sehingga mengalami kesulitan. Kondisi
4
umum jasmani dapat mempengaruhi semangat dan intensitas dalam proses belajar
(Syah, 2008).
Prestasi adalah suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan baik secara
individu atau kelompok. Prestasi belajar adalah istilah untuk menunjukkan suatu
pencapaian tingkat keberhasilan tentang suatu tujuan karena suatu usaha belajar telah
dilakukan oleh seseorang secara optimal (Setiawan, 2006).
Kebutuhan prestasi merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia menurut
teori keperawatan Jean Waston. Dr. Watson adalah seorang sarjana keperawatan
Amerika yang lahir di West Virginia dan sekarang tinggal di Boulder, Colorado sejak
tahun 1962. Dari University of Colorado, ia meraih gelar sarjana di keperawatan dan
psikologi, gelar master di keperawatan kesehatan mental-kejiwaan, dan terus
mendapatkan gelar Ph.D dalam psikologi pendidikan dan konseling. Kebutuhan
tersebut merupakan kebutuhan psikososial dan kebutuhan integrasi yang dimiliki
setiap individu. Berprestasi adalah idaman setiap individu, baik itu prestasi dalam
pekerjaan, pendidikan, social, politik, budaya dan lain-lain. Prestasi yang pernah diraih
oleh seseorang yang menumbuhkan suatu semangat baru untuk menjalani aktifitas
(Potter & Perry, 2006).
Hubungan teori Jean Watson ini dengan konsep utama keperawatan yaitu
adanya unsur teori kemanusiaan dalam pandangannya yang mengatakan bahwa
manusia adalah makhluk yang sempurna yang memiliki berbagai ragam perbedaan.
Pandangan teori Jean Watson ini memahami bahwa manusia memiliki empat cabang
kebutuhan manusia yang saling berhubungan diantaranya kebutuhan dasar biofisikal
(kebutuhan untuk hidup) yang meliputi kebutuhan makanan dan cairan, kebutuhan
eliminasi, dan kebutuhan ventilasi, kebutuhan psikofisikal (kebutuhan fungsional)
yang meliputi kebutuhan aktivitas dan istirahat, kebutuhan seksual, kebutuhan
5
psikososial (kebutuhan untuk introgasi) yang meliputi kebutuhan untuk berprestasi,
kebutuhan organisasi, dan kebutuhan intra dan interpersonal (kebutuhan untuk
pengembangan) yaitu kebutuhan aktualisasi diri (Hidayat, 2008).
Berdasarkan empat kebutuhan tersebut, Watson memahami bahwa manusia
adalah makhluk yang sempurna yang memiliki berbagai macam ragam perbedaan,
sehingga dalam upaya mencapai kesehatan, manusia seharusnya dalam keadaan
sejahtera baik fisik, mental, dan spiritual karena sejahtera merupakan keharmonisan
antara pikiran, badan, dan jiwa sehingga untuk mencapai keadaan tersebut
keperawatan harus berperan dalam meningkatkan status kesehatan, mencegah
terjadinya penyakit, mengobati berbagai penyakit dan penyembuhan kesehatan dan
fokusnya pada peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit (Hidayat, 2008).
Teori Jean Watson yang telah dipublikasikan dalam keperawatan adalah
“Human Science and Human Care”. Watson percaya bahwa fokus utama dalam
keperawatan adalah pada Carative factor yang bermula dari perspektif humanistic yang
dikombinasikan dengan dasar pengetahuan ilmiah. Oleh karena itu, perawat perlu
mengembangkan filosofi humanistic dan sistem nilai serta seni yang kuat. Filosofi
humanistic dan sistem nilai ini memberi fondasi yang kokoh bagi ilmu keperawatan,
sedangkan dasar seni dapat membantu perawat mengembangkan visi mereka serta
nilai-nilai dunia dan ketrampilan berpikir yang kritis. Pengembangan ketrampilan
berpikir kritis dibutuhkan dalam asuhan keperawatan, namun fokusnya lebih pada
peningkatan kesehatan, bukan pengobatan penyakit (Asmadi, 2008).
Dalam observasi yang dilakukan pada mahasiswa di universitas “X” di kota
Malang, menunjukkan bahwa salah satu perilaku yang dilakukan mahasiswa yang
menunjukkan hal tidak baik adalah mengkonsumsi minuman beralkohol. Dalam
wawancara yang di lakukan pada 10 mahasiswa di salah satu fakultas di Universitas
6
“X” di kota Malang, dapat di simpulkan bahwa penyebab utama mereka
mengkonsumsi alkohol adalah terpengaruh teman dan lingkungan. Selain itu
penyebab lainnya adalah untuk rasa kebersamaan serta menghilangkan stress.
Mahasiswa yang mengkonsumsi alkohol biasanya minum pada malam hari karena
tidak ada kesibukan pada malam hari sehingga membuat mereka tidak tidur keesokan
harinya dan masih terdapat efek alkohol yang menyebabkan keesokan harinya
mahasiswa malas kuliah. Saat di perkuliahan mahasiswa mudah mengantuk saat
kuliah, kosentrasi menurun dan tidak bisa berfikir, disebabkan oleh efek alkokol yang
masih terasa. Mahasiswa menjadi malas kuliah, malas mengerjakan tugas, dan malas
belajar yang akhirnya mempengaruhi prestasi belajar mereka.
Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk mengangkat
penelitian bertema “Hubungan perilaku konsumsi minuman beralkohol dengan
prestasi belajar mahasiswa di kota Malang”
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana hubungan perilaku konsumsi
minuman beralkohol dengan prestasi belajar mahasiswa di kota Malang?”
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1
Tujuan Umum
Tujuan umum dari penelitian ini adaah untuk mengetahui hubungan perilaku
konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi belajar mahasiswa di kota Malang.
1.3.2
1.
Tujuan Khusus
Mengidentifikasi karakteristik mahasiswa yang mengkonsumsi alkohol .
7
2.
Mengidentifikasi perilaku mengkonsumsi alkohol pada mahasiswa.
3.
Mengidentifikasi prestasi belajar pada mahasiswa yang menkonsumsi alkohol.
4. Mengidentifikasi hubungan konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi
belajar mahasiswa di kota Malang.
1.4
Manfaat Penelitian
1.4.1
Bagi perawat
Penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan perawat untuk
mengembangkan ketrampilan berpikir kritis mereka dalam peningkatan kesehatan
para peminum alkohol karena pengembangan ketrampilan berpikir kritis dibutuhkan
dalam asuhan keperawatan. Perawat juga dapat melakukan perannya sebagai
fasilitator. Perawat juga melakukan langkah-langkah
proses keperawatan dalam
menyelesaikan
pengkajian,
masalah
keperawatan
meliputi:
perencanaan,
implementasi, dan evaluasi.
1.4.2
Bagi Peminum
Penelitian ini dapat sebagai informasi bahwa mengkonsumsi alkohol bisa
berpengaruh pada prestasi belajar. Peminum bisa memanfaatkan tenaga kesehatan
disekitarnya untuk memperoleh
informasi tentang bahaya alkohol terhadap
kesehatan tubuh lainnya.
1.4.3
Bagi Peneliti selanjutnya
Sebagai bahan kajian atau rujukan untuk melakukan penelitian lebih lanjut
dan lebih luas mengenai pengaruh perilaku konsumsi minuman beralkohol terhadap
berbagai persoalan pada mahasiswa serta remaja.
8
1.5 Keaslian Penelitian
Penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya yang berkaitan dengan penelitian
ini seperti tercantum sebagai berikut:
Penelitian pertama yang di lakukan oleh Zahra HUmaidah Emqi (2013) dengan
judul penelitian “Belief pada remaja penyalahgunaan alkohol”. Subjek yang digunakan
dalam penelitian adalah 2 orang, yaitu remaja dengan karakeristik sebagai berikut:
berusia 12-15 tahun, penyalahguna alcohol, dan termasuk dalam tahap sosial sampai
tahap instrumental. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini
adala teknik
purposive
berdasarkan
sampling,
yaitu
pengambilan
sampel
yang
dipilih
pertimbangan-pertimbangan tertentu dimana sampel yang dipilih memiliki
karakteristik seperti yang tersebut diatas. Ada 3 tahap yang digunakan dalam dalam
penelitian yaitu tahap persiapan, tahap penentuan objek, dan tahap pelaksaan. Pada
tahap pelaksanaan, peneliti melakukan wawancara. Hasil yang dapat disimpulkan dari
penelitian ini adalah munculnya perilaku penyalahgunaan alkohol dipengaruhi oleh
keyakinan subjek bahwa perilaku tersebut mampu menghilangkan stress dan diterima
oleh lingkungan. Persamaan dari penelitian ini adalah objek yang diteliti adalah
pengkonsumsi minuman berakohol dan menggunakan teknik purposive sampling.
Perbedaan dari penelitian ini adalah metode pengumpulan datanya. Penelitian
berjudul “Belief pada remaja penyalahgunaan alkohol” menggunakan metode
wawancara semi terstruktur sedangkan pada penelitian yang berjudul “Hubungan
perilaku konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi belajar pada mahasiswa di
kota Malang” menggunakan kuesioner.
Penelitian kedua yang dilakukan oleh Sarah Rahmadian (2011) dengan judul
penelitian “Faktor-faktor fisiologis yang mempengaruhi perilaku sehat mahasiswa
beberapa perguruan tinnggi di Tanggerang”. Beberapa macam perilaku sehat yang
9
diteliti adalah dalam penelitian adalah perilaku makan, olahraga, perilaku merokok,
dan mengkonsumsi alcohol. Variabel yang diteliti adalah Perilaku sehat, Self-Esteem,
Health-spesific self-efficacy, Health Locus of Control, kepribadian, dan kelas sosial. Sampel
diambil dari 4 perguruan tinggi yaitu 195 mahasiswa. Hasil penelitian adalah terdapat
pengaruh sigifikan dari sehat, Self-Esteem, Health-spesific self-efficacy, Internal Locus of
Control, , Eksternal Locus of Control, extravertion, agreeableness, conscientiousness, neoritiscm
openness, kelas social ekonomi orang tua terhadap perilaku sehat. Persamaan dari
penelitian ini adalah meneliti tentang perilaku mengkonsusmsi alkohol. Perbedaaan
dari penelitian ini adalah teknik samplingnya. Pada penelitian berjudul “Faktor-faktor
fisiologis yang mempengaruhi perilaku sehat mahasiswa beberapa perguruan tinnggi
di Tanggerang” menggunakan teknik random dari 4 perguruan tinggi di tanggerang.
Sedangkan pada penelitian berjudul “Hubungan perilaku konsumsi minuman
beralkohol dengan prestasi belajar pada mahasiswa di kota Malang” menggunakan
teknik purposive sampling pada 1 perguruan tinggi di kota Malang.
Penelitian ketiga dilakukan oleh Nusin Faot (2010) dengan judul penelitian
“Kajian faktor presdiposisi perilaku mengkonsumsi minuman keras pada masyarakat
desa oelpuah kabupaten kupang tahun 2010”. Jenis penelitian yang digunakan dalam
penelitian adalah bersifat deskriptif. Penelitian dilakukan di Desa Oelpuah, kecamatan
Kupang Tengah Kabupaten Kupang. Penelitian dilakukan pada bulan maret 2010
sampai april 2010. Pengambilan sampel menggunakan metode simple random sampling,
pada seluruh warga desa. Hasil penelitiannya adalah dari 87 responden, 40 orang
(46%) mempunyai pengetahuan yang kurang tentang perilaku mengkonsumsi
minuman keras baik itu tentang pengertian maupun dampak dari minuman keras itu
sendiri. Masyarakat yang mempunyai sifat positif terhadap perilaku mengkonsumsi
minuman keras adalah sebanyak 31 oaramg (35%) sedangkan yang memiliki sifat
10
negative adalah 56 orang (65%). Responden yang memiliki kebiasaan mengkonsumsi
minuman keras adalah sebanyak 73 orang (84%). Tingkat pendidikan masyarakat di
desa Oelpuah masih sangat rendah karena rata-rata masyarakat mempunyai tikat
pendidikan yaitu sekolah dasar (SD), hasil penelitian pada 87 orang menunjukkan
bahwa 62 orang (71%) memiliki pendidikan tingkat sekolah dassar (SD), SLTP 5
orang (6%) dan SMA 4 orang (5%). Persamaan dari penelitian ini adalah meneliti
pengkonsumsi alkohol. Perbedaan penelitian ini adalah pada pengambilan sampelnya.
Pada penelitinan berjudul “Kajian faktor presdiposisi perilaku mengkonsumsi
minuman keras pada masyarakat desa oelpuah kabupaten kupang tahun 2010”
menggunakan menggunakan metode simple random sampling dan menggunalan jenis
penelitian deskriptif. Sedamgkan pada penelitian berjudul “Hubungan perilaku
konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi belajar pada mahasiswa di kota
Malang” menggunakan teknik purposive sampling dan menggunakan jenis
pendekatan cross sectional.
Penelitian keempat dilakukan oleh Ninik Sri Sukasni, Karno MW dan Danar
Susilo Wijayanto dengan judul penelitian “Hubungan antara motivasi belajar dan
prestasi belajar dengan minat menjadi guru mahasiswa PTM JPTK FKIP UNS
Surakarta tahun akademik 2011/2012”. Penelitian ini berbentuk kuantitatif dengan
menggunakn metode deskriptif korelation. Teknik analisa data yang digunakan adalah
analisis korelasi dan regresi linier ganda. Hasil analisis data yaitu: ada hubungan yang
signifikan antara motivasi belajar dengan minat menjadi guru, ada hubungan
signifikan antara prestasi belajar dengan minat belajar menjadi guru. Persamaan
penelitian ini adalah sama-sama meneliti prestasi belajar dan menggunalan uji
korelasi. Perbedaan penelitian ini adalah pada metode penelitiannya dan jumlah
variabelnya. Pada penelitian berjudul “Hubungan antara motivasi belajar dan prestasi
11
belajar dengan minat menjadi guru mahasiswa PTM JPTK FKIP UNS Surakarta
tahun akademik 2011/2012” menggunakan
metode deskriptif korelatif dan
menggunakan uji analisis regresi linier ganda serta terdiri dari 2 variabel Independen.
Sedangkan pada penelitian berjudul “Hubungan perilaku konsumsi minuman
beralkohol dengan prestasi belajar pada mahasiswa di kota Malang” menggunakan
pendekatan cross sectional dan menggunakan uji korelasi pearson product moment.
HUBUNGAN PERILAKU KONSUMSI MINUMAN
BERALKOHOL DENGAN PRESTASI BELAJAR
PADA MAHASISWA DI KOTA MALANG
SKRIPSI
Untuk Memenuhi sebagai Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep)
pada Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang
Oleh :
YUSNITA ALFI KURNIA
NIM. 201010420311203
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2015
i
ii
iii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama
: YUSNITA ALFI KURNIA
NIM
: 201010420311203
Program Studi : Ilmu Keperawatan
Judul Skripsi
: Hubungan perilaku konsumsi minuman beralkohol dengan prestasi
belajar pada mahasiswa di kota malang
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa Tugas Akhir yang saya tulis ini benar-benar
hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambil alihan tulisan atau pikiran
orang lain yang saya akui sebaga tulisan atau pikiran saya sendiri.
Apabila dikemudian hari dapat dibuktikan bahwa Tugas Akhir ini adalah hasil
jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
Malang, Januari 2015
Yang Membuat Pernyataan
Yusnita Alfi Kurnia
NIM. 201010420311203
iv
KATA PENGANTAR
Asalamualaikum wr. wb
Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi
ini, dengan judul “Hubungan Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol Dengan
Prestasi Belajar Pada Mahasiswa Di Kota Malang”. Sebagai
persyaratan untuk
memperoleh gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep) pada Program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.
Bersamaan ini perkenankanlah saya mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya dengan hati yang tulus kepada:
1. Yoyok Bekti Prasetyo, M.Kep., Sp.Kom selaku Dekan Fakultas Ilmu
Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang.
2. Nurul Aini, S.Kep., Ns., M.Kep selaku Ketua Program Studi Ilmu Kesehatan
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Nurul Aini, S.Kep., Ns., M.Kep selaku Pembimbing I yang telah dengan sabar
dan bijaksana dalam memberikan bimbingan dan masukan yang sanagt
bermanfaat dalam penyusunan skripsi ini.
4. Reni Ilmiasih, M.Kep., Sp.Kep.An selaku Pembimbing II yang telah memberikan
masukan dan motivasi penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. Dosen dan Staf Tu Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Malang
6. Orang tua saya tercinta Achmad Marjuki dan Alfiah Gandawani serta adiks saya
Marina Alfi Nurmala yang telah tanpa henti memberikan dukungan, motivasi,
kasih sayang serta doa untuk kesuksesanku.
v
7. Rekan-rekan PSIK 2010, khususnya PSIK 2010 E yang selalu memberikan
semangat serta dukungan selama ini.
Semoga segala kebaikan dan pertolongan semuanya mendapat berkah dari
Allah SWT. Akhir kata penulis mohon maaf apabila masih banyak kekurangan dalam
penyusunan skripsi ini.
Malang, 23 Januari 2015
Penulis
Yusnita Alfi Kurnia
201010420311203
vi
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul ......................................................................................................................... i
Lembar Persetujuan ............................................................................................................... ii
Lembar Pengesahan .............................................................................................................. iii
Lembar Keaslian Penelitian ..................................................................................................iv
Kata Pengantar ....................................................................................................................... v
Abstrac ...................................................................................................................................vii
Abstrak ..................................................................................................................................viii
Daftar Tabel ............................................................................................................................ x
Daftar Gambar ...................................................................................................................... xi
Daftar Lampiran ...................................................................................................................xii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 6
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................................... 6
1.3.1 Tujuan Umum ......................................................................................... 6
1.3.2 Tujuan Khusus ........................................................................................ 6
1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................................ 7
1.4.1 Bagi Peneliti ............................................................................................. 7
1.4.2 Bagi Peminum .......................................................................................... 7
1.4.3 Bagi Peneliti Selanjutnya ........................................................................ 7
1.5 Keaslian Penelitian ............................................................................................ 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..................................................... 12
2.1 Konsep Dasar Perilaku Minuman Beralkohol ............................................12
2.1.1 Definisi Alkohol ...................................................................................12
2.1.2 Jenis-Jenis Minuman Berakohol ........................................................12
2.1.3 Cara Kerja Alkohol ..............................................................................13
2.1.4 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Alkohol..............17
2.1.5 Tahapan Ketergantungan Minuman Beralkohol .............................17
2.1.6 Tujuan Penggunaan Minuman Beralkohol .......................................18
2.1.7 Indikator Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol .......................19
2.1.8 Perilaku Konsumsi Minuman Berakohol pada Mahasiswa ............19
2.2 Konsep Dasar Prestasi Belajar ......................................................................21
2.2.1 Definisi Prestasi Belajar ......................................................................21
2.2.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Belajar ....................................22
2.2.3 Indikator Prestasi Belajar ....................................................................24
2.2.4 Ukuran Prestasi Belajar .......................................................................25
2.3 Hubungan Perilaku Konsumsi Alkohol dengan Prestasi Belajar pada
Mahasiswa ........................................................................................................25
vii
BAB III KERANGKA KONSEP.................................................... 27
3.1 Kerangka Konseptual .....................................................................................27
3.2 Hipotesis Penelitian ........................................................................................28
BAB IV METODE PENELITIAN ............................................... 29
4.1 Desain Penelitian ............................................................................................29
4.2 Kerangka Penelitian ........................................................................................30
4.3 Populasi, Sampel dan Sampling ....................................................................31
4.3.1 Populasi .................................................................................................31
4.3.2 Sampel ...................................................................................................31
4.3.3 Sampling ................................................................................................31
4.3.4 Kriteria Inklusi dan Eklusi ..................................................................31
4.4 Teknik Pengumpulan Data ............................................................................32
4.5 Variabel Penelitian ..........................................................................................32
4.5.1 Variabel Independen ...........................................................................32
4.5.2 Variabel Dependen ..............................................................................32
4.6 Definisi Operasional .......................................................................................33
4.7 Instrumen Penelitian ......................................................................................34
4.8 Waktu Penelitian .............................................................................................34
4.9 Pengolahan Data dan Teknik Analisa Data ................................................34
4.9.1 Pengolahan Data ..................................................................................34
4.9.2 Teknik Analisa Data ............................................................................35
4.10 Etika Penelitian ...............................................................................................37
BAB V HASIL DATA DAN ANALISA DATA ............................. 39
5.1 Karakteristik Responden ...............................................................................39
5.1.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ....................39
5.1.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Alasan Mengkonsumsi
Minuman Beralkohol ...........................................................................40
5.1.3 Karakteristik Responden berdasarkan Minuman yang dikonsumsi 41
5.1.4 Gambaran Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol ....................41
5.2 Gambaran Prestasi Belajar ...........................................................................42
5.3 Analisa Data ....................................................................................................43
5.3.1 Uji Korelasi Pearson Product Moment ....................................................43
BAB VI PEMBAHASAN ................................................................ 45
6.1 Karakteristik Responden ............................................................................................ 45
6.1.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ............................... 45
6.1.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Alasan Mengkonsumsi
6.2
6.3
6.4
6.5
Minuman Beralkohol ...........................................................................46
6.1.3 Karakteristik Responden berdasarkan Minuman yang dikonsumsi 47
6.1.4 Gambaran Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol ....................48
Gambaran Prestasi Belajar ...........................................................................49
Hubungan Konsumsi Minuman Beralkohol dengan Prestasi Belajar pada
mahasiswa .......................................................................................................50
Keterbatasan Penelitin ....................................................................................53
Implikasi Keperawatan ..................................................................................53
viii
BAB VII PENUTUP ...................................................................... 55
7.1 Kesimpulan .....................................................................................................55
7.2 Saran ..................................................................................................................56
Daftar Pustaka ......................................................................................................................57
Lampiran ...............................................................................................................................60
ix
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Daftar berbagai jenis minuman berakohol dan kadar alkohol yang
terkandung didalamnya .......................................................................................11
Tabel 4.1 Definisi Operasional ...........................................................................................31
Tabel 4.2 Kisi-Kisi Kuesioner ............................................................................................32
Tabel 5.1 Karakteristik Berdasarkan Alasan Mengkonsumsi Minuman Beralkohol ..40
Tabel 5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Perilaku Konsumsi Minuman
Beralkohol ..........................................................................................................42
Tabel 5.3 Standar Deviasi Prestasi Belajar ........................................................................42
Tabel 5.4 Prestasi Belajar ....................................................................................................43
Tabel 5.5 Crostabulation .....................................................................................................43
Tabel 5.6 Uji korelasi pearson product moment .............................................................45
x
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 3.1 Kerangka konsep .............................................................................................25
Gambar 4.1 Kerangka Penelitian .......................................................................................28
Gambar 5.1 Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin ....................................................39
Gambar 5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Minuman Beralkohol yang
Dikonsumsi ...........................................................................................................41
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Lembar Permohonan Izin Menjadi Responden .........................................60
Lampiran 2 Lembar Persetujuan Menjadi Responden ...................................................61
Lampiran 3 Kuesioner Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol .................................62
Lampiran 4 Surat Izin Studi Pendahuluan dan Penelitian ..............................................66
Lampiran 5 Lembar Konsultasi Bimbingan Skripsi Pembimbing 1 ..............................67
Lampiran 6 Lembar Konsultasi Bimbingan Skripsi Pembimbing 2 .............................68
Lampiran 7 Lembar Angket Persetujuan Seminar Proposal dan Hasil ........................69
Lampiran 8 Lembar Hasil Kuesioner Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol .......70
Lampiran 9 Crosstabulation Kategori Perilaku Konsumsi Minuman Beralkohol
dengan Prestasi Belajar....................................................................................71
Lampiran 10 Dokumentasi Penelitian ...............................................................................72
Lampiran 11 Curriculum Vitae ...........................................................................................73
xii
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Asmadi. 2008. Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC
Darmono. (2005). Toksikologi Narkoba dan Alkohol: Pengaruh Neurotoksisitasnya pada
Saraf Pusat. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press)
Emqi, Z.H. (2013). Belief pada Remaja Penyalahgunaan Alkohol. Jurnal Online
Psikologi, 1(2), 258-271
Faot, N., Manurung, I., Purimahua, Shinta, L. (2010). Kajian Faktor Presdiposisi
Perilaku Memgkonsumsi Minuman keras pada Masyarakat Desa Oelpuah
Kabupaten Kupang 2010. MKM, 5(1), 17-27
Gaol, T.L. (2012). Hubungan Kecanduan Game Online dengan Prestasi Akademik mahasiswa
di Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan
Gintings, A. (2008). Esensi Praktis : Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Humaniora
Halgin, R.P., & Whitbourne, S.K. (2010). Psikologi Abnormal: Perspektif Klinis pada
Gangguan Psikologis. Jakarta: Salemba Humanika
Hidayat, A.A. (2008). Pengantar Ilmu Keperawatan Anak 2. Jakarta: Salemba Medika
__________________. (2009). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data.
Jakarta: Salemba Medika
Joewana, S. (2004). Gangguan Mental dan Perilaku Akibat Penggunaan Zat Psikoaktif:
Penyalahgunaan NAPZA/narkoba, edisi 2. Jakarta: EGC
Johnson, J., Lee, A., Vinson, D., & Seale, P. (2013). Use of AUDIT-Based Measures
to Identify Unhealthy Alcohol Use and Alcohol Dependence in Primary Care:
A Validation Study. Alcohol Clin Exp Res, 37(1), 253–259
Katona, C., Cooper, Claudia., & Robertson, M. (2008). At a Glance Psikiatri, Edisi
keempat. Jakarta: Erlangga
Mardani. (2008). Penyalahgunaan narkoba dalam perspektif hukum islam dan hukum pidana
nasional. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Notoatmodjo. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Nursalam. (2011). Konsep dan Penerapan Metode Penelitian Ilmu Keperawatan; Pedoman
Skripsi, Tesis, dan Instrumen Penelitian Keperawatn. Jakarta: Salemba Medika
Osman, A. Z. (2008) Keefektifan Cognitive Behavior Therapy (Cbt) Untuk Menurunkan
Tingkat Kecemasan Dan Meningkatkan Kualitas Hidup Tahanan/Narapidana
Penyalahguna Napza Di Rumah Tahanan Kelas I Surakarta. (Pasca Sarjana
Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta, 2007)
xiii
Papalia, Diane E., Olds, Sally, W., & Feldman, R.D. (2009). Human Development, edisi
10. Jakarta : Salemba Humanika
Potter, P., & Perry, A. (2006). Fundamental of Nursing: Concept, Process, and Practice, 4Th
ed. Mosby: Year Book Inc
Rahmadian, S. (2011). Faktor-faktor Psikologis yang Mempengaruhi Perilaku Sehat
Mahasiswa Beberapa Perguruan Tinggi di Tanggerang Selatan. (Fakultas Psikologi
Universitas Negeri Syarif Hidayatulllah, 2011)
Rassol , G. H. (2010). Addiction for Nurse. Penerbit Willey Blackwell
Salakory, N. M. (2012). Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikiap Tentang Mengkonsumsi
Alkohol dengan Tidak Konsumsi Minuman Beralkohol pada Nelayan di Kelurahan
Bitung Karangria Kecamatan Tuminting Kota Manado. (Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas sam Ratulangi manado, 2012)
Santrock, J. (2007). Remaja, Edisi kesebelas. Jakarta: Salemba Humanika
Sarwono. S.W. (2011). Psikologi Remaja. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Malang Post. (2013, Maret 18)
Setiawan. (2006). Meraih Nilai akademik maksimal. Jakarta: Rineka Cipta
Scottish Intercollegiate Guidelines Network. (2007). Departement of Social Protection:
Alcohol Dependence: Atos Healthcare
Snyder, G. (2007). The Gallup Youth Survey : Isu dan Tren Utama Remaja dan Alkohol.
Bandung: Pakar Raya
Sopiatin, P., & Sahrani, S. (2011). Psikologi Belajar dalam Perspektif Islam. Bogor: Ghalia
Indonesia
Suaniti, N. M., Djelantik, A. A. G. S., Suastika, K. I., & Astawa, I. N. M. (2011).
Aldehid Dehidrogenase Dalam Tikus Wistar Sebagai Biomarker Awal
Konsumsi Alkohol Secara Akut. Jurnal Biologi, XV (1), 6 – 8
Sugiyono. (2013). Statistik Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta
Suhardi. (2011). Preferensi Peminum Alkohol di Indonesia Menurut Riskesdas 2007.
Buletin Penelitian Kesehatan, 39(4), 154-164
Sukasni, N. S., Karno MW., & Wijayanto, Danar S. (2012). Hubungan Antara Motivasi
Belajar dan Prestasi Belajar dengan Minat Menjadi Guru Mahsiswa PTM JPTK FKIP
UNS Surakarta. (FKIP UNS Surakarta, 2012)
Sumiati, Dinarti, Nurhaeni, H., & Aryani, R. (2009). Kesehatan Jiwa: Remaja dan
Konseling. Jakarta: Trans Info Media
Swarjana, I.K. (2012). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Andi
xiv
Syah, M. (2005). Psikologi Belajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
____________. (2008). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya
Tohirin. (2006). Psikologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam: Berbasis Integritas dan
Kompetensi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Hariyanto, T. (2011). Hubungan Konsumsi Minuman Beralkohol Dengan Gagal Ginjal Di
Rumah Sakit Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang. (FIKES UMM, 2011)
Uno, H.B. (2013). Teori Motivasi dan Pengukurannya : Analisis di Bidang pendidikan.
Jakarta: Bumi Aksara
WHO. (2001). AUDIT: The Alcohol Use Disorders Identification Test Guidelines For Use In
Primary Care, Second Edition: Department of Mental Health and Substance
Dependence
xv