KEPALA Tujuan : MATA Tujuan : Telinga Tujuan :

3. PEMERIKSAAN ANGGOTA TUBUH

I. KEPALA Tujuan :

• mengetahui bentuk dan fungsi kepala • mengetahui yang terdapat di kepala Persiapan Alat : • lampu • sarung tangan jika diduga yang terdapat di kepala Prosedur pelaksaan : • Inspeksi : ukuran lingkar kepala, bentuk, kesimetrisan, adanya lesi atau tidak, kebersihan rambut dan kulit kepala, warna, rambut, jumlah dan distribusi rambut. • Palpasi : adanya pembangkakanpenonjolan, dan tekstur rambut.

II. MATA Tujuan :

• Mengetahui bentuk dan fungsi mata • Mengetahui adanya kelainan pada mata sklera, keadaan pupil kiri dan kanan, ketajaman penglihatan, penggunaan kacamatalensa dan respon terhadap bahaya. • Palpasi : adanya massa benjolan dan peningkatan tekanan bola mata.

III. Telinga Tujuan :

• Mengetahui keadaan telinga luar, saluran telinga, gendang telinga, dan fungsi pendengaran. Persiapan alat : • Arloji berjarum detik • Garputala • Speculum telinga • Lampu kepala Prosedur pelaksanaan : • Inspeksi : daun telinga, keadaan liang telinga, tanda-tanda pendengaran, pengeluaran cairan, intregritas, warna dan fungsi pendengaran. • palpasi : nyeri tekan pada kartilago dan tulang mastoid. Pemeriksaan Telinga dengan Menggunakan Garpu Tala a. Pemeriksaan Rinne • Pegang garpu tala pada tangkainya dan pukulkan ke telapak atau buku jari tangan yang berlawanan • Letakkan tangkai garpu tala pada prosesus mastoideus klien • Anjurkan klien untuk memberi tahu pemeriksa jika ia tidak merasakan getaran lagi • Angkat garpu tala dan dengan cepat tempatkan di depan lubang telingan klien 1-2 cm dengan posisi garpu tala terhadap lubang telinga luar klien • Instruksikan klien untuk memberi tahu apakah ia masih mendengarkan suara atau tidak • Catat hasil pemeriksaan pendengaran tersebut b. Pemeriksaan Webber • Pegang garpu tala pada tangkainya dan pukulkan ke telapak atau buku jari yang berlawanan • Letakkan tangkai garpu tala di tengah puncak kepala klien • Tanyakan pada klien apakah bunyi terdengar sama jelas pada kedua telinga atau lebih jelas pada salah satu telinga • Catat hasil pemeriksaan dengan pendengaran tersebut Tujuan : • Mengetahui bentuk dan fungsi hidung • Menentukan kesimetrisan struktur dan adanya inflamasi atau infeksi Persiapan Alat : • Spekulum hidung • Senter kecil • Lampu penerang • Sarung tangan Prosedur Pelaksanaan : • Inspeksi : keadaan septum, bentuk, ukuran, warna, kesimetrisan, pendarahan, pengeluaran cairan, polip dan kelainan yang terjadi pada hidung • Palpasi dan Perkusi : frontalis dan maksilaris bengkak, nyeri dan septum deviasi

V. MULUT DAN BIBIR Tujuan :