25
Tes sumatif dilaksanakan untuk menentukan angka kemajuan hasil belajar siswa terhadap bidang studi tertentu, biasa disebut ulangan umum, bisa
juga dengan istilah lain yaitu Tes Hasil Belajar THB . Tes Prestasi Belajar TPB atau Evaluasi Tahab Belajar Akhir EBTA atau
juga Ujian Akhir Sekolah UAS .
2.5 Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Jasmani
Pelaksanaan adalah proses, cara, perbuatan melaksanakan rancangan, keputusan dan sebagainya KBBI, 2007 : 627. Setelah perencanaan dan satuan
pelajaran dibuat maka selanjutnya guru pendidikan jasmani berpedoman pada tujuan instruksional khusus yang telah dibuat pada program satuan pelajaran atau
Rencana Program Pengajaran RPP . Dalam pelaksanaan pembelajaran ini rangkaian kegiatan yang dilakukan guru pendidikan jasmani yaitu melakukan pre-
tes terlebih dahulu sebelum memasuki mata pelajaran yang akan diberikan pada siswa. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan
keterampilan siswa pada mata pelajaran pendidikan jasmani yang akan diberikan padanya. Setelah pre-tes berlangsung maka guru pendidikan jasmani akan
memasuki pada kegiatan belajar mengajar. Setelah kegiatan belajar mengajar selesai maka diakhiri dengan post-test untuk mengetahui sejauh mana siswa telah
menyerap materi yang telah diajarkan.
2.6 Evaluasi
26
Setiap guru mempunyai kewajiban dan keharusan mengadakan kegiatan evaluasi hasil belajar yang bisa di informasikan kepada lembaganya dan siswa
baik secara perorangan ataupun kelompok untuk mengetahui kemajuan, kekurangan atau kelemahan proses belajar mengajar yang telah dilakukan oleh
seorang guru. Evaluasi dilaksanakan untuk mengetahui tingkat keberhasilan
pembelajaran yang dilaksanakan. Alat evaluasi dikembangkan berdasarkan kompetensi yang diharapkan dikuasai siswa atau tujuan pembelajaran yang telah
dirumuskan Sri Anitah W, 2008 : 9.11 Evaluasi merupakan bagian penting dalam pendidikan, terutama
kaitannya dengan proses belajar mengajar untuk mengukur keberhasilan belajar. Adapun tujuan dari evaluasi diantaranya untuk :
1. Mengetahui status siswa. 2. Mengadakan seleksi.
3. Mengetahui prestasi siswa. 4. Mengetahui kelemahan dan kesulitan siswa.
5. Mengadakan pengelompokan. 6. Memberi motivasi.
7. Penempatan siswa. 8. Memberikan data pada pihak tertentu.
Berdasarkan uraian tersebut yang dimaksud evaluasi adalah suatu usaha untuk membandingkan atau patokan tertentu.
27
Bentuk penghargaan evaluasi atau penilaian hasil belajar pada dasarnya ada dua jenis yaitu :
a. Bentuk kuantitatif Bentuk ini menggunakan angka untuk memberikan harga tentang hasil
belajar, misalnya : 40, 50, 60, 70, 80, dan seterusnya, 4, 5, 6, 7, 8 dan seterusnya dengan bobot 0, 1, 2, 3, dan 4.
b. Bentuk kualitatif Bentuk ini memberikan penghargaan yang diberikan kepada siswa tentang
hasil belajar dalam bentuk verbal, misalnya : Baik Sekali BS , Baik B , Cukup C , Kurang K , Kurang Sekali KS , dan sebagainya atau
pernyataan lain yang sejenis sebagai ilustrasi diketengahkan berbagai jenis penghargaan yang berkaitan dengan bentuk kualitatif untuk keterampilan
olahraga yang sudah dilakukan.
33
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Metode adalah pengetahuan tentang berbagai cara kerja yang disesuaikan dengan obyek studi ilmu-ilmu yang bersangkutan. Penggunaan metodologi
penelitian dalam satu penelitian harus tepat dan mengarah pada tujuan penelitian serta dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
Penggunaan metodologi penelitian sangat bermanfaat sekali dalam menunjang terselesaikannya suatu penelitian. Adapun metodologi penelitian ini
meliputi :
3.1 Populasi