Jendela Form Form Windows Jendela Code Code Windows Project Explorer Jendela Properties

3 | HandOut Komputer Aplikasi Akuntansi V – Adi Rachmanto, S.Kom. - 2009 FilelistBox Menambahkan kontrol daftar file pada direktori aktif. Shape Menambahkan kontrol gambar berupa lingkaran, oval, persegi panjang, bujur sangkar, dan lain-lain. Line Menambahkan kontrol gambar garis lurus. Image Menambahkan file gambar dengan pilihan properti yang lebih sedikit dibandingkan kontrol PictureBox. Data Menambahkan kontrol yang berupa database. OLE Menambahkan kontrol yang beehubungan dengan proses relasi antar program aplikasi.

4. Jendela Form Form Windows

Form Windows merupakan jendela desain dari sebuah program aplikasi. Kita dapat mendesain sebuah program aplikasi dengan menempatkan kontrol-kontrol yang ada di bagian toolbox pada area form. Bila Jendela Form tidak muncul klik tombol View Object pada bagian Project Explorer atau klik menu View Object

5. Jendela Code Code Windows

Code Windows merupakan sebuah jendela yang digunakan untuk menuliskan kode program dari kontrol yang kita pasang pada jendela form dengan cara memilih terlebih dahulukontrol tersebut pada kotak objek. Bila Jendela Code tidak muncul klik tombol View Code di pada bagian Project Explorer atau klik menu View Code.

6. Project Explorer

Project Explorer merupakan suatu kumpulan module atau merupakan program aplikasi itu sendiri. Dalam Visual Basic, file project disimpan dengan nama file berakhiran .VBP, dimana file ini berfungsi untuk menyimpan seluruh komponen program. Apabila kita membuat suatu program aplikasi baru, maka secara otomatis project tersebut akan diisi dengan objek Form1. Dalam jendela Project Exproler ditempilkan suatu struktur hirarki dari sebuah project itu sendiri yang berisi semua item yang terkandung di dalamnya. Bila Project Explorer tidak muncul klik tombol Project Explorer pada bagian Toolbar atau klik menu View Project Explorer.

7. Jendela Properties

Jendela Properties merupakan sebuah jendela yang digunakan untuk menampung nama properti dari kontrol yang dipilih. Pengaturan properti pada program Visual Basic merupakan hal yang sangat penting untuk membedakan objek yang satu dengan yang lainnya. Pada jendela properti ditampilkan jenis dan nama objek yang kita pilih urut berdasarkan abjad pada tab Alphabetic atau berdasarkan katagori pada tab Catagorized. Bila Jendela Properties tidak muncul klik tombol Properties Window pada bagian Toolbar atau klik menu View Properties Window. 4 | HandOut Komputer Aplikasi Akuntansi V – Adi Rachmanto, S.Kom. - 2009 Memahami Istilah Object, Property, Method dan Event Dalam pemrograman berbasis obyek OOP, anda perlu memahami istilah object, property, method dan event sebagai berikut : Object : komponen di dalam sebuah program Property : karakteristik yang dimiliki object Method : aksi yang dapat dilakukan oleh object Event : kejadian yang dapat dialami oleh object Sebagai ilustrasi anda dapat menganggap sebuah mobil sebagai obyek yang memiliki property, method dan event. Perhatikan gambar berikut : Object : Mobil Object : Form Implementasinya dalam sebuah aplikasi misalnya anda membuat form, maka form tersebut memiliki property, method, dan event. Sebagaimana pemrograman visual lain seperti Delphi dan Java, VB juga bersifat event driven progamming. Artinya anda dapat menyisipkan kode program pada event yang dimiliki suatu obyek. Sumber: 1. Krisna D. Octovhiana, Cepat Mahir Visual Basic 6.0 , 2003, http:www.ilmukomputer.com 2. LPKBM MADCOMS, Seri Panduan Pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0 , Andi, Yogyakarta,2002 Method : - Hide - Show - Move Property : - Name - Caption - BackColor Even : - Click - Load - Change Method : - Maju - Mundur - Berhenti Property : - Merk : Ferali - Type : Sport - Warna : Kuning Even : - Pintu dibuka - Ditabrak - Didorong 1 | 2 0 0 9 PENGGUNAAN EVENT, PROPERTY DAN METHOD Membuat User Interface UI Aktifkan VB 6 melalui tombol Start. Kenali jenis-jenis komponen control yang ada di dalam bagian ToolBox Pada Jendela Form buatlah UI seperti ini : Cara membuatnya : Klik komponen Label di dalam ToolBox kemudian bentuk object Label1 di dalam For m dengan cara drag- drop. Lakukan langkah yang sama untuk object Label2. Object Text1 dibentuk menggunakan komponen TextBox, sedangkan object Command1 dan Command2 menggunakan komponen Command Button. Mengatur Property Object Kenali bagian-bagian di dalam Jendela Properties : Melalui Jendela Properties atur property setiap object sebagai berikut : Object Properties Value Form1 Caption Property Test Label 1 Caption Tuliskan nama Anda : Text1 - - Label2 Alignment BackColor Font 2 – Center Palette: putih Size: 24 Command 1 Caption OK Command2 Caption Selesai 2 | 2 0 0 9 Sehingga UI-nya menjadi seperti Menulis Kode Program : Buka Jendela Code dan kenali ba Object Selector Program yang berbasis event yang terjadi pada object sebuah tombol maka program a memberikan “reaksi” sesuai de tertentu. Pilih object Command1 Edi tor akan muncul blok kode pr Private Sub Command1 End Sub Event Click merupakan event defa bagian Event Selector. Pada bagian Code Editor ketikkan Private Sub Command1 Label2.Caption = End Sub Private Sub Command2 End End Sub Simpan Project1 nama fil e : La program yang Anda buat ke dalam .frm dan file module .bas. Coba jalankan Proj ect1 dengan m pada keyboard. Ketikkan “Salman sebagai berikut : i ini : : Property Test agian-bagian di dalamnya : Windows bersifat event-driven, artinya progra di dalam program tersebut. Misalnya, jika s akan memberikan “reaksi” terhadap event klik engan kode-kode program yang dibuat untuk s d1 pada bagian Object Selector. Secara otom program berikut : 1_Click ault standar dari object Command1, Anda bisa me n kode programnya sebagai berikut : 1_Click = Text1.Text 2_Click Latihan.vbp dan Form1 nama file : Lat1.frm. m beberapa file yang saling terkait, antara lain : file meng-klik tombol Start pada bagian Tool an” di dalam TextBox kemudian klik tombol OK. Event Selector Code Editor ram bekerja berdasarkan seorang user meng-klik tersebut. Program akan suatu event pada object matis pada bagian Code elihat event lainnya pada . VB 6 akan menyimpan e project .vbp, file form lbar atau tekan tombol F5 . Maka akan tampil hasil 3 | 2 0 0 9 Bila ingin keluar klik tombol Selesai. Penjelasan kode program : Berikut diberikan penjelasan bagaimana cara kerja program sederhana di atas Private Sub Command1_Click Label2.Caption = Text1.Text End Sub Ketika seorang user meng-klik tombol OK object Command1 maka isi tulisan pada object Label2 akan sama dengan isi tulisan pada object Text1. Property Caption pada obyek Label2 digunakan untuk menampilkan text tertentu di obyek tersebut. Selanjutnya untuk keluar dari program dituliskan kode berikut : Private Sub Command2_Click End End Sub Ketika seorang user meng-klik tombol Selesai object Command2 maka program akan berhenti. Perintah End digunakan untuk menutup program. Menampilkan tulisan merupakan salah satu property yang dimiliki oleh komponen Label. Property isi tulisan pada komponen Label adalah Caption, sedangkan pada komponen Textbox adalah Text. Cara penulisan syntax kode program untuk mengatur property sebuah object adalah sebagai berikut : nama_object.property = value Perhatikan, setelah Anda mengetikkan tanda titik dot dibelakang nama_object maka VB 6 akan menampilkan daftar property dan method yang dimiliki oleh nama_object : Fasilitas ini disebut Intellisense, dan sangat membantu Anda agar tidak salah mengetikkan nama_object maupun property-nya. 4 | 2 0 0 9 Modifikasi Kode Program Ubah tampilan UI-nya menjadi seperti ini : Tambahkan komponen Frame, OptionButton dan CheckBox Atur property object-object tambahannya sebagai berikut : Object Propert ies Value Frame1 Caption Pilihan : Option1 Caption Biru Option2 Caption Merah Check1 Caption Tebal Check2 Caption Miring Obyek Frame1 harus dibuat terlebih dahulu si form, dan selanjutnya obyek Option dan Check dibuat di dalam Frame1 tersebut. Tujuan pembuatan berbagai pilihan tersebut adalah memperkenalkan pada Anda fasilitas Option dan CheckBox yang digunakan untuk membuat pilihan dalam aplikasi. Tambahkan kode programnya sebagai berikut : Private Sub Option1_Click Label2.ForeColor = vbBlue End Sub Private Sub Option2_Click Label2.ForeColor = vbRed End Sub Private Sub Check1_Click Label2.FontBold = Check1.Value End Sub Private Sub Check2_Click Label2.FontItalic = Check2.Value End Sub Simpan kembali Form1, kemudian coba jalankan Project1 dan lihat hasilnya : 5 | 2 0 0 9 Menambahkan Form Baru Tambahkan Form baru ke dalam Project :  Klik menu Project Add Form.  Klik tab New dan pilih Form.  Klik tombol Open. Pada Jendela Form buatlah UI seperti ini : Gunakan komponen ListBox, ComboBox dan CommandButton Pengaturan property setiap object-nya adalah sebagai berikut : Object Properties Value Form2 Caption Method Test StartUpPosition 2 – CenterScreen List1 - - Combo1 - - Command1 Caption Add Command2 Caption Delete Command3 Caption Clear Menulis Kode Program : Method Test Pada bagian Code Editor ketikkan kode programnya sebagai berikut : Private Sub Form_Load Combo1.AddItem Umar Combo1.AddItem Salman Combo1.AddItem Halimah Combo1.AddItem Shafira End Sub Private Sub Command1_Click List1.AddItem Combo1.Text End Sub Private Sub Command2_Click List1.RemoveItem List1.ListIndex End Sub Private Sub Command3_Click List1.Clear End Sub Simpan Form2 nama file : Lat2.frm. Klik menu Project Project1 Properties lalu klik tab General. Gantilah Startup Object-nya menjadi Form2 : 6 | 2 0 0 9 Keterangan : Startup Object menentukan object mana yang muncul setiap kali sebuah project dijalankan. Coba jalankan Project1 :  Untuk menambah isi ListBox : pilih “Umar” di dalam ComboBox kemudian kli k tombol Add. Ulangi untuk nama-nama yang lain secara acak.  Untuk menghapus salah satu isi ListBox : pilih “Shafira” di dalam ListBox kemudian klik tombol  Delete.  Untuk menghapus semua isi ListBox : klik tombol Clear. Penjelasan kode program : Private Sub Form_Load Combo1.AddItem Umar Combo1.AddItem Salman Combo1.AddItem Halimah Combo1.AddItem Shafira End Sub Pada saat Form2 di-load ke dalam memori komputer, object Combo1 diisi dengan beberapa nama. Private Sub Command1_Click List1.AddItem Combo1.Text End Sub Ketika seorang user meng-klik tombol Add object Command1 maka isi object List1 ditambah sesuai dengan isi object Combo1 yang sudah dipilih. Private Sub Command2_Click List1.RemoveItem List 1.ListIndex End Sub Ketika seorang user meng-klik tombol Delete object Command2 maka isi object List1 yang dipilih akan dihapus. Catatan : bila belum ada isi yang dipilih akan terjadi error. Private Sub Command3_Click List1.C lear End Sub Ketika seorang user meng-klik tombol Clear object Command3 maka semua isi object List1 akan dihapus. PENGGUNAAN DATA DAN VARIABEL Mengenal Data dan Variabel Ketika seorang user pengguna menggunakan sebuah program komputer, seringkali komputer memintanya untuk memberikan informasi. Informasi ini kemudian disimpan atau diolah oleh komputer. Informasi inilah yang disebut dengan DATA. Visual Basic 6 mengenal beberapa type data, antara lain :  String adalah type data untuk teks huruf, angka dan tanda baca.  Integer adalah type data untuk angka bulat.  Single adalah type data untuk angka pecahan.  Currency adalah type data untuk angka mata uang.  Date adalah type data untuk tanggal dan jam.  Boolean adalah type data yang bernilai TRUE atau FALSE. Data yang disimpan di dalam memory komputer membutuhkan sebuah wadah. Wadah inilah yang disebut dengan VARIABEL. Setiap variabel untuk menyimpan data dengan type tertentu membutuhkan alokasi jumlah memory byte yang berbeda, oleh karena itu sangat penting dalam pemilihan suatu tipe data dalam rangka penghematan memori, kecepatan proses dan ketelitian dalam penghitungan dll. Tipe Range Integer -32768 sd 32767 Long -2147483.648 sd 2147483647 Single Negatif : -3.402823E38 sd -1.401298E-45 Positif : 1.401298E-45 sd 3.402823E38 Double Negatif : -1.79768313486232E308 sd -4.94065645841247E-324 Positif : 4.94065645841247E-324 sd 1.79769313486232E308 Currency -922337203685477.5808 sd 922337203685477.5807 String 0 sd 2 Milyar karakter Byte 0 sd 255 Boolean True Benar atau False Salah Date 1 Januari 100 sd 31 Desember 9999 Object Referensi Objek Variant Null, Error, dan seluruh tipe data yang lain Boolean, numeric, string, array Variabel dibuat melalui penulisan deklarasi variabel di dalam kode program : Dim nama_variabel As type_data Contoh : Dim nama_user As String Aturan di dalam penamaan variabel :  Harus diawali dengan huruf.  Tidak boleh menggunakan spasi. Spasi bisa diganti dengan karakter underscore _.  Tidak boleh menggunakan karakter-karakter khusus seperti : +, -, , , , , dll.  Tidak boleh menggunakan kata-kata kunci yang sudah dikenal oleh Visual Basic 6 seperti : dim, as, string, integer, dll. Sebuah variabel hanya dapat menyimpan satu nilai data sesuai dengan type datanya. Cara mengisi nilai data ke dalam sebuah variabel : nama_variabel = nilai_data Contoh : nama_user = “krisna” Untuk type data tertentu nilai_data harus diapit tanda pembatas. Type data string dibatasi tanda petik- ganda : “nilai_data”. Type data date dibatasi tanda pagar : nilai_data. Type data lainnya tidak perlu tanda pembatas. Sebuah variabel mempunyai ruang-lingkup scope dan waktu-hi dup lifetime :  Varia bel global adalah variabel yang dapat dikenali oleh seluruh bagian program. Nilai data yang tersimpan didalamnya akan hidup terus selama program berjalan.  Variabel loka l adalah variabel yang hanya dikenali oleh satu bagian program saja. Nilai data yang tersimpan didalamnya hanya hidup selama bagian program tersebut dijalankan. Variabel yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah disebut KONSTANTA. Penulisan deklarasi konstanta di dalam kode program : Const nama_kontanta As type_data = nilai_data Contoh : Const tgl_gajian As Date = 25092009 Contoh Program : Variabel Test Aktifkan VB 6 melalui tombol Start. Buka kembali project Latihan.vb p. Tambahkan Form baru ke dalam Project. Pada Jendela Form buatlah UI seperti ini : Gunakan komponen CommandButton dan Label Pengaturan property setiap object-nya adalah sebagai berikut : Object Properties Value Form3 Caption Variabel Test StartUpPosition 2 – CenterScreen Command1-3 Caption Test 1 Test 2 Test 3 Label1-3 BackColor Palette : putih Caption kosong Buka Jendela Code dan pada bagian Code Editor ketikkan kode programnya sebagai berikut : Dim test2 As Integer Private Sub Command1_ Click Dim test1 As String test1 = nusantara Label1.Caption = test1 Label2.Caption = test2 Label3.Caption = test3 End Sub Private Sub Command2_Click test2 = 10 Label1.Caption = test1 Label2.Caption = test2 Label3.Caption = test3 End Sub Private Sub Command3_Click Const test3 As Single = 90.55 Label1.Caption = test1 Label2.Caption = test2 Label3.Caption = test3 End Sub Simpan Form3 nama file : Lat3.frm. Klik menu Project Pro ject1 Properties lalu klik tab General. Gantilah Startup Object-nya menjadi Form3. Coba jalankan Project1. Perhatikan sifat variabel global, variabel lokal dan konstanta Klik Tombol Nilai Var. Test1 Nilai var. Test2 Nilai Var. Test3 Test1 nusantara Kali Pertama : 0 kosong Berikutnya : 10 Test2 kosong 10 kosong Test3 kosong 10 90,55 Penjelasan Kode Program Kode Program Deskripsi Dim test2 As Integer Variabel test2 dideklarasikan untuk data bertype integer sebagai variabel global sehingga bisa digunakan oleh semua blok kode program. Catatan : setiap variabel global harus selalu dideklarasikan pada bagian atas kode program - pastikan Object Selector berisi General dan Event Selector berisi Declarations. Private Sub Command1_Click Dim test1 As String test1 = nusantara Label1.Caption = test1 Label2.Caption = test2 Label3.Caption = test3 End Sub Private Sub Command2_Click test2 = 10 Label1.Caption = test1 Label2.Caption = test2 Label3.Caption = test3 End Sub Private Sub Command3_Click Const test3 As Single = 90.55 Label1.Caption = test1 Label2.Caption = test2 Label3.Caption = test3 End Sub Bila user meng-klik tombol Test1 : Variabel test1 dideklarasikan untuk data bertype string sebagai variabel lokal khusus untuk blok kode Command1_Click. Catatan : setiap variabel lokal dideklarasikan pada bagian dalam blok kode program tertentu. Blok kode program disebut procedure. Variabel test1 diisi dengan data nusantara string. Ingat tanda “…” sebagai pembatas. Tampilkan isi variabel test1, test2 dan test3 pada Label1, Label2 dan Label3.  Label1 akan menampilkan teks nusantara, karena variable test1 berisi nusantara.  Label2 akan menampilkan angka 0, karena variabel test2 belum ada isinya. Variabel test2 boleh digunakan karena bersifat global.  Label3 tidak menampilkan apa-apa kosong, karena variabel test3 hanya bersifat lokal untuk blok kode Command3_Click. Bila user meng-klik tombol Test2 : Variabel test2 diisi dengan data 10 integer. Variabel test2 boleh diisidiganti isinya karena bersifat global. Tampilkan isi variabel test1, test2 dan test3 pada Label1, Label2 dan Label3.  Label1 tidak menampilkan apa-apa kosong,karena variable test1 hanya bersifat lokal untuk blok kode Command1_Click.  Label2 akan menampilkan angka 10, karena variabel test2 isinya angka 10.  Label3 tidak menampilkan apa-apa kosong, karena variabel test3 hanya bersifat lokal untuk blok kode Command3_Click. Bila user meng-klik tombol Test3 : Variabel test3 dideklarasikan sekaligus diisi dengan data 90,55 single – sebagai kon stanta. Tampilkan isi variabel test1, test2 dan test3 pada Label1, Label2 dan Label3.  Label1 tidak menampilkan apa-apa kosong, karena variabel test1 hanya bersifat lokal untuk blok kode Command1_Click.  Label2 akan menampilkan angka 10, karena variabel test2 isinya masih angka 10. Variabel test2 boleh digunakan karena bersifat global.  Label3 akan menampilkan angka 90,55, karena variabel test3 isinya angka 90,55. Scope dan LifeTime masing-masing variabel : program Private Sub Command1_Click test1 End Sub Private Sub Command2_Click test2 End Sub Private Sub Command3_Click test3 End Sub Untuk membuktikan bahwa nilai data sebuah konstanta bersifat tetap, modifikasi kode program sbb : Private Sub Command3_Click Const test3 As Single = 9 0.55 test3 = 50.22 Label1.Caption = test1 Label2.Caption = test2 Label3.Caption = test3 End Sub P S P ENGGUNAAN S TRUKTUR K ONTROL M M ENGGENAL ENGGENAL S S TRUKTUR TRUKTUR K K ONTROL ONTROL Struktur Struktur kontrol kontrol di di dalam dalam bahasa bahasa pemrograman pemrograman adalah adalah perintah perintah dengan dengan bentuk bentuk struktur struktur tertentu tertentu yang yang digunakan digunakan untuk untuk mengatur mengatur mengontrol mengontrol jalannya jalannya program program.. Visual Basic 6 mengenal dua jenis struktur kontrol,yaitu : Visual Basic 6 mengenal dua jenis struktur kontrol,yaitu : 1. Struktur kontrol keputusan - digunakan untuk memutuskan kode program mana yang akan dikerjakan berdasarkan suatu kondisi. 2. Struktur kontrol pengulangan - digunakan untuk melakukan pengulangan kode program. Ada dua bentuk struktur kontrol keputusan, yaitu : 1. Struktur IF…THEN. 2. Struktur SELECT…CASE. Bentuk penulisan syntax struktur IF…THEN : 1.IF kondisi THEN kode program 1.IF kondisi THEN kode program Bila kondisi bernilai True maka kode program akan dikerjakan. 2. 2. IF kondisi THEN IF kondisi THEN blok kode program 1 blok kode program 1 ELSE ELSE blok kode program 2 blok kode program 2 END IF END IF Bila kondisi bernilai True maka blok kode program 1 akan Bila kondisi bernilai True maka blok kode program 1 akan dikerjakan, tetapi bila kondisi bernilai False maka blok kode dikerjakan, tetapi bila kondisi bernilai False maka blok kode program 2 yang akan dikerjakan. program 2 yang akan dikerjakan. B ENTUK PENULISAN SYNTAX STRUKTUR SELECT…CASE : SELECT CASE pilihan CASE pilihan 1 blok kode program 1 CASE pilihan 2 blok kode program 2 CASE pilihan n blok kode program n CASE ELSE blok kode program x] END SELECT Bila Bila pilihan pilihan sesuai sesuai dengan dengan pilihan pilihan 1 1 maka maka blok blok kode kode program 1 program 1 akan akan dikerjakan dikerjakan,, dst dst.. Tetapi Tetapi bila bila pilihan pilihan tidak tidak ada ada yang yang sesuai sesuai dengan dengan pilihan pilihan 1 sd 1 sd pilihan pilihan n n maka maka blok blok kode kode program x yang program x yang akan akan dikerjakan dikerjakan.. Hal 1 Penggunaan Struktur Kontrol IF Struktur kontrol di dalam bahasa pemrograman adalah perintah dengan bentuk struktur tertentu yang digunakan untuk mengatur mengontrol jalannya program. Visual Basic 6 mengenal dua jenis struktur kontrol, yaitu : 1. Struktur kontrol keputusan - digunakan untuk memutuskan kode program mana yang akan dikerjakan berdasarkan suatu kondisi. 2. Struktur kontrol pengulangan - digunakan untuk melakukan pengulangan kode program. Ada dua bentuk struktur kontrol keputusan, yaitu : 1. Struktur IF…THEN. 2. Struktur SELECT…CASE Struktur Keputusan IF -THEN Pernyataan keputusan percabangan bersyarat If-Then digunakan untuk menjalankan suatu pernyataan atau satu blok pernyataan, tergantung pada nilai yang diuji. Penulisan kode program untuk if tunggal adalah : IF kondisi THEN kode program Bila kondisi bernilai True maka kode program akan dikerjakan. Atau, anda dapat menggunakan blok pernyataan If-Then-Else dengan bentuk penulisan IF kondisi THEN blok kode program ELSEIF kondisi-n THEN blok kode program_elseif ELSE blok kode program_else END IF Struktur keputusan If-Then_Else terdiri dari lima bagian yaitu : Bagian Keterangan Kondisi Kondisi dapat terdiri dari satu jenis ekspresi atau lebih yaitu ekspresi numerik atau ekspresi string yang digunakan untuk menguji kebenaran data dengan menghasilkan dua nilai logika benar True atau salah False. Blok kode program Blok kode program bersifat opsional pilihan, tetapi menjadi wajib digunakan apabila di dalam pernyataan If tersebut tidak ada pilihan Else. Blok kode program hanya akan dieksikusi jika kondisi bernilai benar True. Kondisi-n Blok kode program_elseif Blok kode program_else Contoh Kasus : Sebuah toko mempunyai tabel ha Kode Nama Bara A01 Speaker B02 Mouse C03 Harddisk D04 Mouse Pa Penyelesaian : - Buatlah Form - Tempatkan 1 buah Comb Isi properti sebagai berik o List : A01 B02 C03 D04 o Text : {dikoso o Name : cboNam - Kemudian tambahkan ko Hal 2 Kondisi-n bersifat opsionalpilihan, dan memi sama dengan Kondisi. Blok kode program_elseif bersifat opsional. Satu program else_if ini hanya akan dieksekusi jik True. Blok kode program_else bersifat opsional. Satu program_else ini hanya akan dieksekusi jika blo blok kode program_elseif bernilai false. harga dan diskon seperti berikut : rang Harga Barang Sub total er 50000 =100000 25000 =50000 isk 750000 =25000 Pad 5000 25000 boBox ikut : songkan saja} ama komponen lain sehingga terbentuk form seperti beri miliki pengertian yang tu atau lebih blok kode jika kondisi -n bernilai tu atau lebih blok kode blok kode program dan Diskon 15 10 5 erikut : Hal 3 Tulislah program pada event Click tombol Proses Untuk event Click pada tombol Keluar isilah dengan perintah : Private Sub cmdProses_Click Pendeklarasian variabel yang bersifat lokal Dim Harga, SubTotal, Diskon, Total As Currency Dim Quantity As Integer Dim Namabarang As String If cboKode.Text = A01 Then Kalau Kode = A01 Namabarang = Speaker Pengisian string diapit Harga = 50000 Pengisian Harga ElseIf cboKode.Text = B02 Then Kalau Kode = B02 Namabarang = Mouse Harga = 25000 ElseIf cboKode.Text = C03 Then Kalau Kode = C03 Namabarang = HardDisk Harga = 750000 ElseIf cboKode.Text = D04 Then Kalau Kode = D04 Namabarang = Mouse Pad Harga = 5000 Else Jika Kode tidak diketahui Namabarang = Tidak Ada Harga = 0 End If Quantity = ValtxtQty.Text Ambil Quantity dari txtQty.text SubTotal = Harga Quantity Hitung SubTotal If SubTotal = 10000 Then Jika SubTotal = 100000 maka Diskon = 0.15 SubTotal Diskon = 15 ElseIf SubTotal = 50000 Then Jika SubTotal = 50000 maka Diskon = 0.1 SubTotal Diskon = 10 ElseIf SubTotal = 25000 Then JIka SubTotal = 25000 maka Diskon = 0.05 SubTotal Diskon = 5 Else Diskon = 0 Diskon = 0 End If Total = SubTotal - Diskon OutPut txtNama.Text = Namabarang Tampilkan nama barang txtHarga.Text = Harga tampilkan harga txtSubTotal.Text = FormatSubTotal, ,0 tampilkan subtotal txtDiskon.Text = FormatDiskon, ,0 tampilkan diskon txtTotal.Text = FormatTotal, ,0 tampilkan total End Sub Private Sub cmdKeluar_Click Unload Me End Sub Untuk event Click pada tombol U Komponen OptionButton Optionbutton adalah su beberapa kondisi yang ada. Kond Properti yang menandaka value suatu optionbutton berisi tr Contoh Kasus : 1. Buatlah form seperti berikut : - Tempatkan sebuah Fram - Tempatkan 3 buah op keperluan. Contoh untu dalam menulisan sintak - Tempatkan sebuah Butt 2. Isi event click dari button Juru Private Sub cmdUlangi_C cboKode.Text = txtNama.Text = txtQty.Text = txtHarga.Text = txtSubTotal.Text = txtDiskon.Text = txtTotal.Text = cboKode.SetFocus End Sub Private Sub cmdJurusan_ If optJakarta.Value MsgBox Jurusa ElseIf optYogya.Val MsgBox Jurusa Else MsgBox Jurusa End If End Sub Hal 4 l Ulangi, silahkan diisi perintah berikut : suatu komponen yang digunakan untuk pemilih ndisi yang bisa dipilih hanya ada 1 buah. akan bahwa suatu optionbutton dipilih adalah prope true , maka berarti Optionbutton tersebut dipilih. rame pada form optionbutton di dalam frame, kemudian ganti ntuk optionbutton Jakarta beri namanya optJakart ak program. utton. rusan sebagai berikut : Click _Click e = True Then an Yang dipilih adalah Jakarta lue = True Then an Yang Dipilih adalah Yogyakarta an yang dipilih adalah Surabaya ilihan suatu kondisi dari perti Value. Jika properti namanya sesuai dengan arta untuk mempermudah MsgBox adalah suatu perintah un MsgBoxPesan : St Contoh : MsgBox Jurusan Ya Hasilnya adalah sebagai berikut : 3. Coba start run program Komponen CheckBox CheckBox adalah kompo satu buah. Properti-properti CheckB Property Caption Tulisa Value Jika be Contoh Kasus : Rental Internet “Surf The Worl fasilitas pemesanan makanan dan M Nasi Goreng Coca Cola Teh Botol Buatlah program untuk menghitu Hal 5 untuk menampilkan pesan dengan ketentuan adalah tring ang dipilih adalah Yogyakarta t : ponen untuk pemilihan option dimana option yan kBox Keterangan isan yang ada di CheckBox berisi 1 – Checked berarti yang checkbox yang ber orld” mempunyai harga rental perjam Rp. 3000, an minuman. Dartar yang bisa dipesan adalah sebag Menu Harga ng 7000 2750 1500 itung berapa yang harus dibayar. Form yang dibuat lah sebagai berikut : ang dipilih bisa lebih dari ersangkutan dipilih 0, dan juga menyediakan bagai berikut : at sebagai berikut: Hal 6 Catatan : Untuk garis yang berbentuk kotak, gunakan komponen shape, sedangkan untuk gambar gunakan komponen Image. Properti-properti dari shape : Properti Keterangan Shape Bentuk yang diingikan BorderStyle Bentuk type garis yang diinginkan BorderColor Warna Garis shape BackColor Warna bagian dalam shape BackStyle Jika ingin memberikan warna pada BackColor, pilih 1- Opaque Properti –properti dari Image : Properti Keterangan Picture Isi gambar yang ada di image Stretch Jika berisi true. Maka seluruh gambar akan tampil dalam bidang yang ditentukan, besar gambar menyesuaikan besarnya bidangnya. Program untuk hitung click adalah sebagai berikut : Private Sub cmdHitung_Click Const HargaRental As Currency = 3000 membuat suatu nilai konstanta Const HargaNasgor As Currency = 7000 Const HargaCola As Currency = 2750 Const HargaTehBotol As Currency = 1500 Lama = ValtxtLama.Text TotalRental = HargaRental Lama If chkNasGor.Value = Checked Then TotalNasgor = ValtxtNasGor.Text HargaNasgor Else TotalNasgor = 0 End If If chkCola.Value = Checked Then TotalCola = ValtxtCola.Text HargaCola Else TotalCola = 0 End If If chkTeh.Value = Checked Then TotalTehBotol = ValtxtTeh.Text HargaTehBotol Else TotalTehBotol = 0 End If TotalMakanMinum = TotalNasgor + TotalCola + TotalTehBotol GrandTotal = TotalMakanMinum + TotalRental txtRental.Text = FormatTotalRental, Rp ,0 txtMakanMinum = FormatTotalMakanMinum, Rp ,0 txtTotal = FormatGrandTotal, Rp ,0 End Sub Pendeklarasian variabel y Program untuk tombol U Program untuk tombol K Private Sub cmdUlangi_ txtLama.Text = 1 txtNasGor.Text = txtCola.Text = txtTeh.Text = chkNasGor.Value = chkCola.Value = Un chkTeh.Value = Unc txtTotal.Text = txtMakanMinum.Text txtRental.Text = txtLama.SetFocus End Sub Private Sub CmdKeluar_ Unload Me End Sub Hal 7 l yang bersifat Global Ulangi : Keluar : _Click Unchecked nchecked checked t = _Click 1 Penggunaan Struktur Kontrol Pengulangan S t r u k t u r p e n g u l a n g a n L o o p d i g u n a k a n u n t u k m e n g u l a n g s e b a g i a n d a r i s u a t u y a n g r u t i n b a g i a n d a r i s u a t u k o d e p r o g r a m t e r t e n t u b e r d a s a r k a n s u a t u k o n d i s i t e r t e n t u . D e n g a n d e m i k i a n k i t a t i d a k p e r l u m e n u l i s u l a n g r u t i n s e b a n y a k p e n g u l a n g a n ya n g k i t a i n g i n k a n . B a n ya k p e n g u l a n g a n d a p a t d i t e n t u k a n s e s u a i d e n g a n k o n d i s i ya n g d i b e r i k a n . D e n g a n k a t a l a i n , p e n g u l a n g a n t e r s e b u t a k a n d i l a k u k a n s e l a m a k o n d i s i t e r s e b u t t i d a k m e m e n u h i s ya r a t m a k a p e n g u l a n g a n a k a n d i h e n t i k a n . Ada dua bentuk struktur kontrol pengulangan l ooping, yaitu : 1. Struktur FOR…NEXT. 2. Struktur DO…LOOP. Struktur Kontrol For…Next Bentuk penulisan syntax struktur For…Next : FOR pencacah = awal TO akhir [STE langkah] blok kode program NEXT pencacah  pencacah adalah variabel tipe: integer yang digunakan untuk menyimpan angka pengulangan.  awal adalah nilai awal dari pencacah.  akhir adalah nilai akhir dari pencacah.  langkah adalah perubahan nilai pencacah setiap pengulangan. Sifatnya optional boleh ditulis ataupun tidak. Bila tidak ditulis maka nilai langkah adalah 1. Struktur Kontrol Do…Loop Bentuk penulisan syntax struktur Do…Loop : 1. DO WHILE kondisi blok kode program LOOP blok kode program akan diulang selama kondisi bernilai TRUE. Pengulangan berhenti bila kondisi sudah bernilai FALSE. 2. DO UNTIL kondisi blok kode program LOOP blok kode program akan diulang sampai kondisi bernilai TRUE. Pengulangan berhenti bila kondisi sudah bernilai TRUE. Contoh Program : Struktur Pengaturan property setiap object - Object Form7 List1 Command 1-4 Buka Jendela Code dan pada bagian Dim i As Integer Private Sub Command 1_Cli List1.Clear For i = 1 To 100 List1.AddItem Angka Next i End Sub Private Sub Command2_Clic List1.Clear For i = 100 To 1 Step - List1.AddItem Angka Next i End Sub Private Sub Command3_Clic List1.Clear i = AscA Do Until i Asc Z List1.AddItem Huruf i = i + 1 Loop End Sub 2 r Looping -nya adalah sebagai berikut : Properties V Caption StartUpPosition Struktur Loopi 2 – CenterScre - - Caption For Next 1 For Next 2 Do Until Do While ian Code Editor ketikkan kode programnya sebagai beri ick i ck -2 i ck Chri Value ping reen erikut : 3 Private Sub Command4_Click List1.Clear i = Asc Z Do While i = AscA List1.AddItem Huruf Chri i = i - 1 Loop End Sub Coba jalankan Project1 :  Klik Command1  List1 akan berisi : Angka 1 sd Angka 100.  Klik Command2  List1 akan berisi : Angka genap antara 1 sd 100 dengan urutan descending.  Klik Command3  List1 akan berisi : Huruf A sd Huruf Z.  Klik Command4  List1 akan berisi : Huruf A sd Huruf Z dengan urutan descending. Penjelasan kode program : For i = 1 To 100 pencacah i  1 sd 100 List 1 .AddItem Angka i kode program yang diulang Next i For i = 100 To 1 Step -2 pencacah i  1 sd 100 dengan langkah –2 setiap pengulangan List1.AddItem Angka i i kode program yang diulang Next i i = AscA nilai I awal  65 Do Until i AscZ pengulangan sampai nilai I 91 kode program yang diulang List 1 .AddItem Huruf Chri nilai i ditambah 1 i = i + 1 Loop i = AscZ nilai i awal  91 Do While i = AscA pengulangan selama nilai i = 65 List 1 .AddItem Huruf Chri i = i - 1 kode program yang diulang nilai i dikurangi 1 Loop Catatan :  Bila ingin keluar dari struktur pengulangan sebelum pengulangannya selesai gunakan perintah EXIT FOR atau EXIT DO. Contoh : For i = 1 To 100 List 1 .AddItem Angka i If i = 50 Then Exit For Next i Do Until i AscZ List 1 .AddItem Huruf Chri If Chri = M Then Exit Do i = i + 1 Loop KOM Sebuah maskapai penerbangan “MD type kelas penerbangan. Harga tike untuk membuat suatu program untuk dilihat dari tabel dibawah ini : KODE K MDN 1 MDN 2 MDN 3 Contoh Inputan dan ketentuan : 1. Menentukan Kota Tujuan berdas ComboBox Kode, misal kalau kit Kode “MDN 1” maka secara Otom Teks Kota tulisan Kata “Bandung 2. Menentukan Harga Tiket ditentuk yang ada pada ComboBox dan T di salah satu OptionButton, Misal “MDN 1” dan pada Type Kelas kit “Bisnis”, Maka akan muncul pada Angka 275.000 30 Point 3. Menentukan Total , ditentukan o diketikan pada teks Jumlah dikal misal tadi kita telah pilih Kode M dipilih Bisnis, kemudian di Inputk angka 2, maka secara otomatis d akan terisi 550.000, yang didapa 275.000 2 10 Point 4. Tombol Hitung digunakan untuk an uang, setelah diinputkan juml dari penumpang pada teks baya berisi harga total tiket sebesar 55 membayar dengan jumlah uang diisikan pada teks Bayar, maka hitung maka pada teks Kembali kembali yang harus diberikan pa 5. Tombol Ulangi digunakan untuk 6. Tombol Keluar digunakan untuk 7. Penggunaan Type data untuk va [1] UJIAN TENGAH SEMESTER MPUTER APLIKASI AKUNTANSI V MDN” Airline mempunyai beberapa rute penerbang tiket disesuaikan berdasarkan kota tujuan dan typ untuk menghitung penjualan tiket penumpang. Ketent KOTA TUJUAN KELAS HARGA TIKET Bandung Ekonomi 200.000 Bisnis 275.000 VIP 345.000 Surabaya Ekonomi 350.000 Bisnis 425.000 VIP 535.000 Makasar Ekonomi 750.000 Bisnis 875.000 VIP 955.000 sarkan pilihan Pada ita pilih Pada ComboBox matis akan keluar pada g”. 20 Point kan berdasarkan Kode Ty pe Kelas yang kita pilih al kita kita pilih Kode ita pilih optionButton a teks Harga Tiket oleh inputan yang alikan dgn Harga tiket, MDN 1 dan type Kelas tkan di teks Jumlah dibagian teks Total, pat dari perkalian k menghitung kembali - lah bayar yang diperoleh ar. Misal pada teks Total 550.000, dan penumpang g sebesar 600.000 yang a setelah di klik tombol li akan keluar jumlah ada penumpang . 10 Point k mengosongkan pada semua Teks dan ComboB k keluar dari program 10 Point ariabel yang sesua i untuk kasus perhitungan ini. rbangan dengan berbagai type kelas. Anda diminta tentuan harga tiket dapat T Box. 10 Point 10 Point  JAWABAN Pendeklarasian Variabel Dim Jumlah As Integer Dim Harga, Total, Bayar, Kembali As C Dim Kode, Kelas, Tujuan As String Private Sub cbKode_Click Kode = cbKode.Text If Kode = MDN 1 Then Tujuan = Bandung ElseIf Kode = MDN 2 Then Tujuan = Surabaya Else Tujuan = Makasar End If txtKota.Text = Tujuan End Sub Private Sub optEkonomi_Click If Kode = MDN 1 Then Harga = 200000 ElseIf Kode = MDN 2 Then Harga = 350000 Else Harga = 750000 End If txtHarga.Text = FormatHarga HitungTotal End Sub Private Sub optBisnis_Click If Kode = MDN 1 Then Harga = 275000 ElseIf Kode = MDN 2 Then Harga = 425000 Else Harga = 875000 End If txtHarga.Text = FormatHarga HitungTotal End Sub Private Sub optVip_Click If Kode = MDN 1 Then Harga = 345000 ElseIf Kode = MDN 2 Then Harga = 535000 Else Harga = 955000 End If txtHarga.Text = FormatHarga HitungTotal End Sub Private Sub cmdProses_Click ’ Bayar = ValtxtBayar.Text Kembali = Bayar - Total txtKembali.Text = FormatKemba End Sub Private Sub cmdClose_Click ’Tom Unload Me End Sub [2] As Currency FormatHarga, ,0 FormatHarga, ,0 FormatHarga, ,0 Private Sub txtJumlah_Change HitungTotal ’Pemanggilan priva End Sub ’ Tombol Hitung FormatKembali, ,0 Private Sub cmdClear_Cli txtJumlah.Text = txtKota.Text = txtHarga.Text = txtTotal.Text = txtBayar.Text = txtKembali.Text = cbKode.Text = optEkonomi.Value = False optBisnis.Value = False optVip.Value = False txtNama.SetFocus End Sub ombol Keluar Private Sub HitungTotal ’men Jumlah = ValtxtJumlah.Text Total = Harga Jumlah txtTotal.Text = FormatTotal End Sub ange rivate sub hitungtotal cmdClear_Click ’Tombol Ulangi False False False enghitung Total Bayar h.Text FormatTotal, ,0 [3] LATIHAN SOAL PERULANGAN NO Objek Propertise Value 1 Text Besar Pinjaman Name txtBesarPinjam Text ‘Dikosongkan’ Aligment 1- Right Justify 2 Text Bayak Angsuran Name txtAngsur Text ‘Dikosongkan’ Aligment 1- Right Justify 3 Text Bunga Name txtBunga Text ‘Dikosongkan’ Aligment 1- Right Justify 4 Tombol Hitung Name cmdHitung 5 Tombol Hapus Name cmdHapus 6 Tombol Close Name cmdKeluar 7 Shape 1 Shape 2 BackStyle 1- Opaque BackColor ‘Sesuai selera’ Text Besar Pinjaman Text Besar Angsuran Text Bunga Tombol Hitung Tombol Hitung Tombol Hapus List Shape 1 dan Shape 2 [4] Private Sub hitung angsur = ValTxtAngsur.Text pinjam = ValTxtPinjam.Text bunga = ValTxtBunga.Text If TxtPinjam.Text = Or TxtPinjam.Text = 0 Then MsgBox Isi Besar Pinjaman dan jangan 0 TxtPinjam.SetFocus ElseIf TxtAngsur.Text = Or TxtAngsur.Text = 0 Then MsgBox Isi Banyak Angsuran dan jangan 0 TxtAngsur.SetFocus ElseIf TxtBunga.Text = Then MsgBox Isi Besar Bunga TxtBunga.SetFocus Else List1.Clear TotBunga = bunga 100 pinjam Menghitung total bunga TotBayar = pinjam + TotBunga Menghitung Total PembayaranPinjaman+Bunga cicilan = TotBayar angsur Menghitung Angsurancicilan For a = 1 To angsur TotBayar = TotBayar - cicilan Menghitung sisa List1.AddItem a Rp Formatcicilan, ,0 Rp FormatTotBayar,,0 Next End If End Sub Private Sub CmdHapus_Click TxtPinjam = TxtAngsur = TxtBunga = List1.Clear TxtPinjam.SetFocus End Sub Private Sub CmdClose_Click Unload Me End Sub Private Sub TxtPinjam_KeyDownKeyCode As Integer, Shift As Integer If KeyCode = 40 Then TxtAngsur.SetFocus End If End Sub Private Sub TxtAngsur_KeyDownKeyCode As Integer, Shift As Integer If KeyCode = 40 Then TxtBunga.SetFocus ElseIf KeyCode = 38 Then TxtPinjam.SetFocus End If End Sub Private Sub TxtAngsur_KeyPressKeyAscii As Integer If KeyAscii = 13 Then TxtBunga.SetFocus End If End Sub [5] TUGAS : 1. Buat suatu program untuk menentukan faktorial dan jumlah deret sampai ke N. buat form sebagai berikut : 2. Buat suatu program untuk menghitung saldo akhir dari suatu tabungan dengan bunga dan jangka waktu tertentu : Contoh hasil : Saldo : 100000 Bunga : 10 Waktu : 3 Ketika user menekan tombol Hitung, maka akan muncul hasil seperti berikut di memonya. Saldo Bulan 1 = Rp. 110.000 Saldo Bulan 2 = Rp. 121.000 Saldo Bulan 3 = Rp. 133.100 3. Mirip dengan program ke-dua hanya input yang diberikan adalah : Saldo Awal, Bunga dan Saldo Akhir. Dari ketiga input tersebut maka akan didapatkan lamanya jangka waktu yang diinginkan agar saldo mencapai saldo akhir. Contoh Tampilan : 4. Buat 1 buah program menggunakan pengulangan Loop, judul program bebas. PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN DAN PEMBELIAN BARANG INVENTORI 1 Form Menu Utama Form menu utama merupakan form tampilan pertama saat program ini dijalankan nantinya. Form ini berisi menu – menu file untuk menampilkan form-form yang lainnya. - Membuat Menu Editor Klik kanan dibagian form yang kosong kemudian klik pada bagian Menu Editor Maka akan muncul sebuah kotak dialog Menu Editor Pada bagian teks caption ketikkan File, kemudian pada teks Name, ketikkan mnuFile. Kemudian klik Next Penjelasan : - Mengetikan pada bagian caption dengan File, agar nantinya untuk membuka menu File, selain menggunakan mouse dengan cara di klik, dapat pula menggunakan keyboard dengan menekan tombol Alt+F. - Pemberian Nama pada menu editor , memiliki aturan tidak boleh sama dengan menu editor yang lainnya, dan pemberian nama tidak boleh ada jarak spasi. Setelah itu lanjutkan sesuai dengan gambar yang di atas. Kemudian setelah selesai Klik tombol OK. Maka pada form menu utama akan memiliki file menu sebagai gambar dibawah ini. Pada bagian teks caption ketikkan Data Barang kemudian pada teks Name, ketikkan mnuFileBarang. Pada bagian Shortcut pilih Ctrl+B,. setelah itu klik tombol panah kekanan  Kemudian klik Next Penjelasan : - Maksud menempatan menu Data Barang menjorok kekanan adalah Menu Data Barang ini merupakan bagian Menu File yang berada diatasnya. - Shortcut : digunakan untuk arternatif mengeksekusian Menu Data Barang.jadi selain menggunakan mouse bila menggunakan Keyboard dengan menekan Crtl+B Setelah selesai Simpan project dan form - nya .disebuah folder dengan nama Inventori, untuk form pada bagian file name simpan dengan nama frmMenuUtama. Kemudian klik di bagian form yang kosong, pada bagian prop erties, isi name dengan FMenuUtama Kemudian ketikan sintak program di dalam masing -masing menu File sebagai berikut 2 Form Master Barang Desain form master barang sesuai dengan gambar di bawah ini. Private Sub mnuFileBarang_Click FBarang.Show vbModal End Sub Private Sub mnuFileKeluar_Click End Unload Me End Sub Private Sub mnuLapJual_Click FLapTransJual.Show vbModal End Sub Private Sub mnuTransJual_Click FrmTransJual.Show vbModal End Sub - Manambahkan komponen baru untuk mengkoneksikan antara database SQL Server 2000 dengan program VB yang kita buat, kita memerlukan dua komponen baru, untuk menambah komponen baru p ilih menu Project yang ada di menu bar dan pilih Components.. atau anda bisa langsung menambah komponen baru dengan cara menekan tombol Ctrl+T. - Cari dan chesklist komponen yang akan ditambahkan. Contoh, pada praktek ini kita akan menambahkan komponen Adodc dan Datagrid. - Koneksi data bases dengan Visual Basic Set property untuk masing-masing komponen Komponen Property value Adodc Name AdoBarang Datagrid data source AdoBarang Selanjutnya kita akan mulai membuat koneksi dengan database yang telah kita buat di SQL Server 2000 dengan menggunakan ODBC melalui AdoBarang. Klik kanan di AdodcAdobarang dan pilih ADODC Properties. Pada bagian Tab General pilih pada bagian Use Connection String kemudian Klik tombol Build. - Pada tab provider pilih pada Microsoft OLE DB Provider for SQL Serv er, kemudian klik Next . - Pada Tab Connection, atur dan pilihlah : 1. Pada bagian 1.Select or enter a server name : pilih atau ketikkan nama Server yang