Contoh Teks Eksplanasi tentang Banjir Al

Contoh Teks Eksplanasi tentang Banjir (Alam)
Sebagai contoh yang kedua, kami akan memberikan pembahasan yang terkait dengan
fenomena banjir. Topik ini sering juga diangkat dalam pembuatan teks eksplanasi. Berikut ini
contohnya:

Banjir
Banjir termasuk dalam salah satu gejala alam yang mempengaruhi kehidupan manusia dan
dapat menimbulkan kerusakan. Dalam pengertian sederhana, banjir adalah luapan air dalam
jumlah besar yang menerjang dan menggenangi suatu daerah. Peristiwa meluapnya air
tersebut masuk ke kawasan pemukiman yang dihuni manusia akibat sungai tidak mampu lagi
menampungnya. Suatu daerah disebut banjir jika air dalam jumlah banyak menutupi sebagian
besar daerah yang luas. Sedangkan, secara hidrologis ada dua definisi tentang "banjir",
yakni; setiap aliran air yang merusak harta benda, ternak ,dan tanaman; dan setiap kondisi
permukaan
(level)
air
yang
melebihi
batas
normal.
Terjadinya banjir dapat disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor alam dan faktor manusia.

Faktor alam tersebut dapat berupa curah hujan tinggi, letak daerah lebih rendah dari
permukaan laut, dan daerah yang terletak pada suatu cekungan yang dikelilingi perbukitan di
mana jalan keluarnya air yang sempit, serta adanya pasang naik air laut. Sedangkan, faktor
manusia yang menjadi penyebab banjir yaitu kegiatan penggundulan hutan dan sampah yang
dibuang secara sembarang. Sampah yang dibuang sembarang dapat menyebabkan saluran air
atau
sungai
tersumbat
sehingga
mengakibatkan
terjadinya
luapan
air.
Banjir dapat menimbulkan kerugian yang sangat besar bagi manusia. Banyak sekali harta
benda yang rusak karena terendam banjir. Sarana dan prasarana rusak porak-poranda
sehingga tak bisa digunakan lagi. Bahkan, nyawa manusia melayang sia-sia diterjang oleh
banjir. Pada saat banjir, masyarakat mudah terserang penyakit akibat genangan air yang kotor.
Persawahan dan perkebunan menjadi rusak berat yang dapat menyebabkan terjadinya gagal
panen. Kondisi ini selanjutnya membuat masyarakat dilanda kelaparan karena kekurangan
bahan

makanan.
Oleh sebab itu, kita sebagai manusia hendaknya menjaga alam untuk mencegah terjadinya
banjir. Menjaga lingkungan tetap lestari menjadi tugas utama kita semua. Kerusakan alam
harus segera dihentikan akibat ulah manusia. Hutan yang gundul harus segera kita hijaukan
kembali. Mari kita biasakan diri untuk membuang sampah pada tempatnya. Kalau bukan kita
siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi. Demi keberlangsungan hidup anak cucu kita
kelak.
Keterangan:


Pernyataan umum = Paragraf 1



Deretan Penjelasan (isi) = Paragraf 2 dan 3



Interpretasi (Penutup) = Paragraf 4


Contoh Teks Eksplanasi Sosial (Pengangguran)
Contoh teks eksplanasi pada bagian ini berkaitan dengan fenomena sosial. Satu masalah yang
kami angkat adalah mengenai pengangguran, berikut ini contohnya:

Pengangguran
Pengangguran merupakan salah satu fenomena sosial yang berkaitan dengan aspek
ketenagakerjaan yang menjadi masalah di masyarakat. Seperti sebuah penyakit, yang secara
kronik menyerang segi kehidupan bermasyarakat. Sudah banyak formula penanganan yang
diambil, namun permasalahan ini belum juga tuntas. Bukan hanya di Indonesia, permasalahan
pengangguran ini ditemukan dihampir semua negara. Setiap pemerintahan di dunia,
menjadikan masalah penggangguran menjadi agenda utama. Secara umum, banyak yang
mengartikan bahwa pengangguran adalah orang dewasa yang tidak bekerja, sedang mencari
pekerjaan, atau tidak memiliki pekerjaan secara formal dan tidak mendapatkan penghasilan.
Selain itu, Badan Pusat Statistik (BPS) secara spesifik memberikan definisi tentang
pengangguran yaitu; orang-orang yang bekerja kurang dari 1 jam setiap minggu.
Ada beberapa faktor yang sangat mendasar yang menjadi penyebab terjadinya pengangguran.
Pengangguran biasanya terjadi karena adanya kesenjangan antara pencari kerja dan
kesempatan kerja. Pangangguran juga dapat sebabkan oleh adanya perubahan struktural
dalam perekonomian. Perubahan ini menimbulkan kebutuhan terhadap tenaga kerja dengan
jenis atau tingkat keterampilan yang berbeda. Sehingga, kualifikasi yang dimiliki oleh

pencari kerja tidak sesuai dengan tuntutan yang ada. Dan yang sering juga terjadi adalah
pengangguran yang disebabkan oleh pemutusan hubungan kerja terhadap karyawan dan
buruh.
Akibat terjadinya pengangguran, yaitu menimbulkan berbagai persoalan ekonomi dan sosial
bagi yang mengalaminya. Orang yang tidak mempunyai mata pencaharian juga tidak
mendapat penghasilan, dan yang tidak berpenghasilan tidak dapat membelanjakan uang untuk
membeli barang kebutuhan hidup. Bila jumlah penganggur banyak pasti, akan timbul
kekacauan sosial, jumlah gelandangan meningkat pesat, selanjutnya berpotensi menimbulkan
kriminal.
Dari seluruh uraian di atas, maka sudah jelas bahwa pengangguran adalah masalah besar yang
harus segera dicarikan solusi. Langkah nyata yang dapat ditempuh adalah dengan
memperbaiki kondisi lapangan kerja. Dengan semakin baiknya kondisi lapangan kerja,
kekerasan sosial akibat pengangguran bisa dikurangi atau diatasi. Disamping itu,
memperbaiki komposisi lulusan sarjana yang dihasilkan dan disesuaikan dengan kebutuhan
pasar tenaga kerja. Langkah yang lebih baik lagi adalah jika kita mampu memberikan
keterampilan yang memadai untuk mereka usia kerja sehingga dapat menciptakan lapangan
kerja sendiri. Semua langkah ini harus segera kita ambil agar masalah pengangguran segera
terselesaikan.
Keterangan:



Pernyataan umum = Paragraf 1



Deretan Penjelasan (isi) = Paragraf 2 dan 3



Interpretasi (Penutup) = Paragraf 4