Publikasi Ilmiah Bimbingan Konseling 1. Tujuan

langsung dengan tugas-tugas pembelajaran, maupun dengan pihak eksternal yaitu pihak-pihak mayarakat stake holder.

2. Target Perencanaan Pembelajaran

 Menetapkan apa yang mau dilakukan oleh guru, kapan dan bagaimana cara melakukannya dalam implementasi pembelajaran  Membatasi sasaran atas dasar tujuan intruksional khusus dan menetapkan pelaksanaan kerja untuk mencapai hasil yang maksimal melalui proses penentuan target pembelajaran.  Mengembangkan alternatif-alternatif yang sesuai dengan strategi pembelajaran.  Mengumpulkan dan menganalisis informasi yang penting untuk mendukung kegiatan pembelajaran.  Mempersiapkan dan mengkomunikasikan rencana-rencana dan keputusan-keputusan yang berkaitan dengan pembelajaran kepada pihak yang berkepentingan

3. Stategi Pemenuhan Target A. Pengembangan Diri

- Lokakarya atau kegiatan bersama seperti KKG, MGMP, MGBK, KKKS dan MKKS untuk menyusun danatau mengembangkan perangkat kurikulum, pembelajaran, penilaian, danatau media pembelajaran; - Keikutsertaan pada kegiatan ilmiah seminar, koloqium, workshop, bimbingan teknis, danatau diskusi panel, baik sebagai pembahas maupun peserta; - Kegiatan kolektif lainnya yang sesuai dengan tugas dan kewajiban guru

B. Publikasi Ilmiah

- Presentasi pada forum ilmiah. Dalam hal ini guru bertindak sebagai pemrasaran danatau nara sumber pada seminar, lokakarya, koloqium, danatau diskusi ilmiah, baik yang Dokumen KTSP 2013 SMK Islam Hang Tuah TP. 2014-2015 R ahmat 75 diselenggarakan pada tingkat sekolah, KKGMGMPMGBK, kabupatenkota, provinsi, nasional, maupun internasional. - Publikasi ilmiah berupa hasil penelitian atau gagasan ilmu bidang pendidikan formal. Publikasi dapat berupa karya tulis hasil penelitian, makalah tinjauan ilmiah di bidang pendidikan formal dan pembelajaran, tulisan ilmiah populer, dan artikel ilmiah dalam bidang pendidikan. Karya ilmiah ini telah diterbitkan dalam jurnal ilmiah tertentu atau minimal telah diterbitkan dan diseminarkan di sekolah masing-masing. Dokumen karya ilmiah disahkan oleh kepala sekolah dan disimpan di perpustakaan sekolah.

D. Bimbingan Konseling 1. Tujuan

a. Aspek pribadi-sosial konseling :

 Memiliki komitmen yang kuat dalam mengamalkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, baik dalam kehidupan pribadi, keluarga, pergaulan dengan teman sebaya, SekolahMadrasah, tempat kerja, maupun masyarakat pada umumnya.  Memiliki sikap toleransi terhadap umat beragama lain, dengan saling menghormati dan memelihara hak dan kewajibannya masing-masing.  Memiliki pemahaman dan penerimaan diri secara objektif dan konstruktif, baik yang terkait dengan keunggulan maupun kelemahan; baik fisik maupun psikis.  Memiliki kemampuan berinteraksi sosial human relationship, yang diwujudkan dalam bentuk hubungan persahabatan, persaudaraan, atau silaturahim dengan sesama manusia.  Memiliki kemampuan dalam menyelesaikan konflik masalah baik bersifat internal dalam diri sendiri maupun dengan orang lain.  Memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan secara efektif.

b. Aspek Akedemik Belajar :

Dokumen KTSP 2013 SMK Islam Hang Tuah TP. 2014-2015 R ahmat 76  Memiliki kesadaran tentang potensi diri dalam aspek belajar, dan memahami berbagai hambatan yang mungkin muncul dalam proses belajar yang dialaminya.  Memiliki sikap dan kebiasaan belajar yang positif, seperti kebiasaan membaca buku, disiplin dalam belajar, mempunyai perhatian terhadap semua pelajaran, dan aktif mengikuti semua kegiatan belajar yang diprogramkan  Memiliki kesiapan mental dan kemampuan untuk menghadapi ujian

c. Aspek Karir :

 Memiliki pemahaman diri kemampuan, minat dan kepribadian yang terkait dengan pekerjaan.  Memiliki pengetahuan mengenai dunia kerja dan informasi karir yang menunjang kematangan kompetensi karir.  Memiliki kemampuan merencanakan masa depan, yaitu merancang kehidupan secara rasional untuk memperoleh peran-peran yang sesuai dengan minat, kemampuan, dan kondisi kehidupan sosial ekonomi.  Dapat membentuk pola-pola karir, yaitu kecenderungan arah karir. Apabila seorang konseli bercita-cita menjadi seorang guru, maka dia senantiasa harus mengarahkan dirinya kepada kegiatan-kegiatan yang relevan dengan karir keguruan tersebut.  Mengenal keterampilan, kemampuan dan minat. Keberhasilan atau kenyamanan dalam suatu karir amat dipengaruhi oleh kemampuan dan minat yang dimiliki.

E. Ekstrakurikuler